Kelihatannya harus ditanya, meditasi apa yg si pertapa latih, apakah Samatha pada umumnya atau dia memang tau ttg vipassana.
Karena di dua titik jenis meditasi tadi akan menemukan apa yg disebut "kebosanan"
Kalau Samatha, ketika dia merasakan piti dan sukha, ia akan menganggap kebahagiaan indria adalah tidak permanen dan semu, dibandingkan piti dan sukha. Ini adalah kebosanan tahap awal. Tetapi ketika dia sudah merasakan piti dan sukha , maka dia menyadari kelemahan dan kekotoran dari piti sukha tadi, sehingga ia menjadi bosan sekali, dan tinggalkan itu semua dan muncullah Upekha dan ekagata.Di sini sangat hening dan tenang, kesadaran jernih dan pengamatan jelas.Batin tidak lagi menaruh minat pada hal2 kesenangan indrawi, piti ataupun sukha.
Smoga bermanfaat