Namo Buddhaya,
Tambah satu lagi bro... Kayaknya dia nggak bisa menyimak bro... Makanya muter-muter... Saya sudah kutip di reply #136... Eh dia kutip lagi... Mungkin reply #136 nggak dibaca sama dia ya...?
Simak baik-baik sudah berkali-kali saya jelaskan :According to both Pali and Sanskrit traditions the original school, which ceylonese do not count as schismatic, was called Theravada or Sthaviravada.= "Pali and Sanskrit Traditions" disini tidak merujuk pada Theravada tetapi pada semua tradisi yang menggunakan Bahasa Pali dan Bahasa Sanskrit
= "Which ceylonese do not count as schismatic" disini berarti hanya berlaku pada masyarakat Sri Lanka tidak pada Sthaviravada
An alternative name of Sthaviravadins is given as Vibhajjavadin. it is doubtful whether there was any independent school having the name of Vibhajyavada.= Meskipun nama lain dari Sthaviravadins adalah Vibhajjavadin tetapi masih diragukan apakah ada suatu Aliran sendiri yang bernama Vibhajyavada
Baca lanjutannya bro..............................
It has been shown above that Vibhajyavada was sometimes affixed to the name of a school on account of certain adherents differing in minor point from the principal doctrines of a particular school and prefering to distinguish themselves as Vibhajyavadins of that particular school. = Jadi sebutan Vibhajyavadins digunakan untuk
kelompok sempalan dari aliran utama dalam Sthaviravada
Dst baca sendiri sampai tuntas.................
Anda yang tidak menyimak dan muter-muter
Kita buktikan saja siapa yang benar dan siapa yang keliru