Apakah perbuatanku ini benar..?? Trusss...gimana donk..!!!

[Raya Ditthi]

 

Buat semua anggota DC mo minta solusi or pendapatan nich tentang maslah yg sedang aye hadapi sekarang...!!!
Begini......aye bekerja di satu perusahaan sebut sj aye nich Bag Keuangan dan acounting.
Awal bulan ini aye sedang menutup piutang yg memang setiap bulanannya adalah kegitan rutin print dan ngecek satu persatu bon2 yg ada difile tagihan aye,kebetulan aye nich punya bawahan kasir anggap  sj si "M" (Beliau kasir kecil dicbg prsh kita). Pada saat aye meminta perincian bon2 yg ada di si "M" beliau melaporkannya tapi ada 3 bon yg tidak "M" laporan ke sy. Sy heran dan menanyakan ke teman sy anggap sj si "R". Si "R" ini sekantor dgn sy beliau mengatakan bahwa ke 3 Bon tersebut biasanya customer yg pembayarannya "COD" (Cash On Delivery). sy curiga dan menyuruh si "R" untuk menanyakannya ke Si "M" menurut pengakuan si " M" pembayaran 2 Bon itu terselip uangnya di brankas dan 1 bon lagi hanya kasih DP,terang sj sy tdk percaya dengan pengakuannya si "M" karena mana mungkin dia lupa menaruh uang di brankas yg setiap harinya dibuka dan terlewat sampai 45 hari kerja....aneh bukan. Sy segera mengecek ke customer 3 Bon tersebut dan merekan mengatakan sdh melakukan pembayaran COD tanpa ada kasih DP segala.
Wah.....ada yg seludupkan uang rupanya pikir sy...!!!
Dan pada hari itu juga si "M" tetap bersiteguh dgn laporannya bahwa uang itu terselip lupa dikeluarkan dr brankas,dan dia mengatakan besok pagi uang itu akan distorkan ke sy ,saat itu jg sy coba dia dgn mengatur bag penagihan agar kembali ke ktr cbg,nah hasil laporan dr bagian penagihan pd saat beliau dtg kektr cab dia melihat si "M" keluar dgn tergesa-gesa selama 25 menit dan kembali dengan  menyelipkan dan menghitung uang dibawah meja si "M".
Alhasil uang yg 2 bon dan DP (Menurut si "M" ini msk stor ke sy)tinggal sisa kekurangan  1 bon lg yg blom distor ke sy, padahal sy sdh mengecek ke customer klu pembayaran sdh dibyr full.
Keesokan harinya sy menanyakan kembali kekurangan pembayaran yg 1bon lg dan si "M" bersikukuh dgn laporan pertamanya bahwa customer tersebut hny membayar DP tapi bon aslinya dikasih dgn dalil orgnya bsk mo transfer...!!! (Padahal sdh jelas2 sy tau klu orgnya sdh byr full).
pertama X,Kedua X sampai ketiga X sy desak dgn mengatakan dan dengan nada yg tinggi (Sangking uda kelewat sebel) "Mana yg benar menurut customer tersebut dia sdh byr Full dan kamu hny menelpon dia untuk menyuruh customer itu mengambil pesanan brg yg belum diambilnya"....dan dgn terbata -bata dia menjawab kalau uang itu dipakainya...!!!!
Akhirnya kasus ini sy laporan kan ke bos setelah sy desak si "M" untuk melakukan pelunasan sisa bon tersebut ...!!!
Nah....sekarang....dilemanya teman sy si "R" dan lainya mengangap sy tuh kejam dan bahkan bos sendiri dilema tidak mau memecat si "M" dg alasan kasihan. Padahal sy mana bs bekerja dgn org yg terang2 sy tau tdk jujur...!!! Dan parahnya lagi si " M" merasa dirinya tuch benar (AZAS praduga tak bersalah) dia bahkan mengacuhkan sy..........!!!!
Yang sy mo tanyakan apa betul yg sy lakukan ini salah...
Kenapa org yg sdh terang2 bersalah malah dibela sana-sini.....
Kenapa bos jg merasa kasihan untuk memecat padahal terang2 dia Si "M" seludupkan uang...??
Kalau Si"M" tdk mundur/dipecat dr pekerjaannya sy merasa sangat dilema...
Bagaimana sy hrs bersikap....
Sungguh sangat menguras pikiran sy padahal bukan sy yg korupsi...!!!
(Sebagai keterangan sj si "M' ini dari beragama Budha msk "K" sm dg bos,ktnya sih biar kehidupan keluarganya lebih baik)

TQ be 4........!!!!!

[xenocross]

LANJUTKAN!
kalau gak dilaporin kan jadi komplotan, kalau bos gua sih udah marahin yg gak lapor...

Kalau masalah pecat memecat itu urusan bos, yg penting kamu udah benar. Lain kali gak ada yg berani bohong sama kamu. Kamu jadi punya reputasi dan integritas.
Kalau dia acuhkan kamu, acuhkan saja dia. Kecuali untuk urusan kerjaan.

[Johsun]

Brarti ada hubungan utang karma  masa lampau antar bos ama M , mgkn bos nya dulu2 pernh korup uang M, jd skrg dimaklumin aja bosnya..hihihi

[yasavaddhano]

Justru tindakan kamu melaporkan segala bentuk pencurian dan kejahatan yang terjadi merupakan kewajiban dan tanggung jawab kamu. Apalagi posisi kamu sebagai atasan dia. Jangan dihentikan.
Kalau didiamkan si M akan merasa "pencurian" yang dilakukannya aman-aman saja. Ini akan berakibat pencuriannya diulang lagi. Dalam jangka panjang kamu juga yang akan dirugikan.
Kalau bos masih tidak percaya, buktikan dengan bon dan pertemukan bos dengan customer. Ajak bos langsung ke tempat customer biar semua kebenaran terungkap jelas.

[smiley_boy]

Kalo menurut ajaran confucius, tindakan mu uda benar, dijaman confucius, salah satu muridnya pernah mengalami hal yang sama denganmu, dan Sang Saga menjawab, apabila kita mengasihani orang tersebut maka qta membenarkan tindakan tersebut dan  orang - orang yang melihatnya menganggap kalo tindakan tersebut tidak mendapat sanksi kelak akan melakukan hal yang sama di kemudian hari, (Jadi bukan masalah kasian apa ga nya, memang orang bijaksana, gaya berpikirnya sangat beda dengan orang biasa) itu sedikit masukan dari saya, kalo ada salah kata saya mohon maaf, silahkan berkunjung ke blog saya *********

[wen78]

Kalau Si"M" tdk mundur/dipecat dr pekerjaannya sy merasa sangat dilema...
Bagaimana sy hrs bersikap....
Sungguh sangat menguras pikiran sy padahal bukan sy yg korupsi...!!!

masalah ini sudah dilaporkan ke bos dan bos sudah mengambil tindakan. apa pun keputusan bos apakah bijak-tidak bijak, profesional-tidak profesional, adil-tidak adil, intinya bos sudah mengambil keputusan.
kamu sudah melakukan yg seharusnya yg kamu lakukan.

gak usah menjadi beban pikiran karena masalah ini. anggap saja sudah clear(sudah lapor bos dan bos sudah mengambil keputusan). lepaskan beban kemarin supaya hari ini menjadi hari yg ringan tanpa beban kemarin, dan lakukan apa yg seharusnya kamu lakukan dan tidak melakukan yg seharusnya kamu tidak lakukan.

semoga membantu

[hatRed]

kalo rekan "R" bilang u kejam.. coba tanya sama dia, kalo berada di posisi ci Lia. apa yg dia lakukan.

[dhammadinna]

Saya rasa sih, karena M sudah mengganti uang dan sudah mengaku bahwa dia pake uang itu, saya rasa seharusnya gak perlu dilaporkan ke bos...tapi cukup dengan:

1.Terangkan pada M bahwa bila hal ini terulang lagi, kamu tidak segan-segan melaporkannya ke bos. Jadi sis memberinya kesempatan kedua.
2.Lain kali kalo ada keperluan, dia bisa mengajukan permohonan pinjaman ke perusahaan. Menjelaskan bahwa perbuatannya ini adalah menyangkut nama baiknya juga.

Bagaimana pendapat sis Lia mengenai pernyataan saya?

[Raya Ditthi]

dijaman confucius, salah satu muridnya pernah mengalami hal yang sama denganmu, dan Sang Saga menjawab, apabila kita mengasihani orang tersebut maka qta membenarkan tindakan tersebut dan  orang - orang yang melihatnya menganggap kalo tindakan tersebut tidak mendapat sanksi kelak akan melakukan hal yang sama di kemudian hari

itu dia sy berpikir klu tdk ditindak maka akan menjadi contoh, dan apakah semisalnya itu akan berlaku buat sy ...??
(Tentu akan lain jalan ceritanya/keputusannya bukan)

gak usah menjadi beban pikiran karena masalah ini. anggap saja sudah clear(sudah lapor bos dan bos sudah mengambil keputusan). lepaskan beban kemarin supaya hari ini menjadi hari yg ringan tanpa beban kemarin, dan lakukan apa yg seharusnya kamu lakukan dan tidak melakukan yg seharusnya kamu tidak lakukan.

Yach...Bro Wen aye nich cuma manusia biasa yg bs marah/kesal/sebel atas tindakan yg tidak adil menurut sy.
Sy jg berpikir yg negatif dengan si "M" Seakan-akan dia mentertawakan sy atas ketidak berdayaan sy,
 ("ha...ha...ha..kasian deh loh...!! laporan juga percuma bos msh sayang sm gue" itu yg terlintas dibenak sy dan selalu mebuat hati dan pikiran sy gundah) makanya sy coba curhat kesini agar sy dpt membuang pikiran tersebut dan menghadapinya dgn tenang dan tanpa beban.

kalo rekan "R" bilang u kejam.. coba tanya sama dia, kalo berada di posisi ci Lia. apa yg dia lakukan.

Iya hatdred...!!! sy dgn si "R" berteman baik dan beliau jg dekat dengan si "M" ,sy tau persis "R" jg sangat dilema dengan perasaannya sendiri karena sama2 teman baik. Dan karena itu sy memutuskan untuk DIAM (Nga byk bicara dgn "R" untuk menghindari perselisihan dan tidak ingin hub  pertemanan terputus) beliaupun merasa sy diamkan, menjadi tersinggung dan menangis,
Kenapa loh kok loe jd berubah sm gue....
akhirnya sy jelaskan klu sy tuch mengerti akan perasaannya dan sy jg nga mau pertemanan jd putus makanya sy diam untuk menghindari konflik pembicaraan yg nantinya akan mengeluarkan ego masing2.
Sy berusaha untuk mengalah dan meredam semua kemarahan yg ada pd diri sy.

[Raya Ditthi]

 

Thank You Saya rasa sih, karena M sudah mengganti uang dan sudah mengaku bahwa dia pake uang itu, saya rasa seharusnya gak perlu dilaporkan ke bos...tapi cukup dengan:

1.Terangkan pada M bahwa bila hal ini terulang lagi, kamu tidak segan-segan melaporkannya ke bos.
Jadi sis memberinya kesempatan kedua.

Begini Mayvise sy tuch trauma karena pada Thn 2001 kasus seperti ini sdh pernah terjadi dan sy melakukan
seperti yg anda sarankan,sy memberikan kesempatan kedua untuk melunasi sebelum hal ini dilaporkan ke Bos.
Tetapi pada akhirnya sy tdk dpt menanganinya karena sdh terlalu lama dan sy laporkan ke Bos 
(Bos yg menangani pada waktu itu langsung anknya owner) Dia menyalahkan sy kenapa kamu baru melaporkan ketidak beresan
tersebut dari awal.....!!! akhirnya org tersebut dipecat....!!!!

2.Lain kali kalo ada keperluan, dia bisa mengajukan permohonan pinjaman ke perusahaan. Menjelaskan bahwa perbuatannya ini adalah menyangkut nama baiknya juga
Bagaimana pendapat sis Lia mengenai pernyataan saya?

 

Yang sy tau dia sdh mempunyai pinjaman yg sangat besar ke prsh
 (Tp ini ditutupi oleh bos/Dana Pribadi agar tdk ketahuan oleh karyawan yg lain termasuk sy)
Kalau Dia tau persis perbuatan ini dapat mencoret nama baiknya "Dia" , Dia akan melakukan hal yg merendah tdk sombong/angkuh seakan-akan "Dia" tdk bersalah (Apalagi si"M" ini sy yg masukin krj dan sy tau keburukan dia tp tdk mau bnyk bicara)

[Elin]

tindakan mu uda benar kok, dengan cross check ke pelanggan nya..
kasih tau si M ga usah pake nada emosi..

kalo uda ampe tiga kali dia gak ngaku, lebih bagus ngomong nya gak via telp, supaya bisa liat langsung mimik muka nya, kalo perlu kamu dateng ke cabang tsb (kalo tempat nya tidak terlalu jauh dan masih ada di Jakarta dan sekitarnya)

awal pembicaraan nya kan bisa dengan menanyakan ke dia untuk membuka brankas uang dan mengambil uang pembayaran yang dia akui terselip.. nah, tungguin aja depan dia + brankas nya langsung.. gak usah pake banyak basa basi..

kalo dia banyak berkelit, katakan dengan santai bahwa kamu uda cross check dgn customer nya sejak pertama kali dia bilang cuma DP doank..
kasih dia waktu bbrp jam / 1 hari untuk melunasi setoran ke kamu..

masalah bos ga mau pecat dia sih gak usah dipusingin.. bukan urusan kita gt lho...
semua rekan kerja kalo punya pikiran sehat tentu nya bisa menilai siapa yg benar dan siapa yg punya itikad buruk dalam melaksanakan tugas..

[Asanga Dhamasena]

Ada baik jadikan si M itu teman terbaikmu.baru  kita tahu siapa yang benar atau salah?.Penilaian dari diri kita  terhadap seorang bisanya akan selalu menghasilkan :100% diriku yang paling benar .



 

[smiley_boy]

itu dia sy berpikir klu tdk ditindak maka akan menjadi contoh, dan apakah semisalnya itu akan berlaku buat sy ...??
(Tentu akan lain jalan ceritanya/keputusannya bukan)

Hahaha... sy yakin tidak mungkin terjadi padamu, karena hati nuranimu sudah terbentuk, asalkan km asah terus menerus, km akan jadi org yg peka dan kebijaksanaan pun bertambah...

[No Pain No Gain]

Yang sy tau dia sdh mempunyai pinjaman yg sangat besar ke prsh
 (Tp ini ditutupi oleh bos/Dana Pribadi agar tdk ketahuan oleh karyawan yg lain termasuk sy)
Kalau Dia tau persis perbuatan ini dapat mencoret nama baiknya "Dia" , Dia akan melakukan hal yg merendah tdk sombong/angkuh seakan-akan "Dia" tdk bersalah (Apalagi si"M" ini sy yg masukin krj dan sy tau keburukan dia tp tdk mau bnyk bicara)

memangnya ada hubungan pribadi yakk antara bos kamu dgn temen km si M?

[Raya Ditthi]

memangnya ada hubungan pribadi yakk antara bos kamu dgn temen km si M?

Maksudnya apa nich hub pribadi... saudara bukan,pacar bukan, yg lainnya I don't now........!!!!!!!

Ada baik jadikan si M itu teman terbaikmu.baru  kita tahu siapa yang benar atau salah?.Penilaian dari diri kita  terhadap seorang bisanya akan selalu menghasilkan :100% diriku yang paling benar .

Si"M" itu dulunya sy yg refrensiin krj di prsh sy saat mo cuti (Si M dulu adalah Pacar adik sy) saat sy cuti ternyata si M ini selingkuh
dgn teman kerja sy, alhasil hub si M dgn adik sy putus dan si M jln dgn teman kerja sy, tapi hukum karma berlaku pd si M,
saat si M mengenalkan teman kerja sy dgn temannya nah...teman krj sy tuch berpaling hati pada temannya si M sampai
pada akhirnya mereka Maried. Sy sdh  mengetahui latar belakang dan pola pikir si M dalam bersikap dan bertindak tanduk,
makanya sy menjaga jarak.
bukannya kita tuch harus berteman dgn teman yg baik.