Messages

16

Buddhisme untuk Pemula / Re: Apa itu kamma baik ??

« on: 04 June 2015, 09:51:34 AM »

Bukan maslah itu, tp mksd gryn , cb jwb pertnyaan gryn itu 1 by 1 gt


Btw, koz reputasi mu bisa minus

memberi itu keputusan.bukan kehendak.jika sdh diputuskan,
ya beri materinya. jika dia tidak tahu hukum sebab akibat,
karena mungkin jarang diskusi, pelajaran agama disekolah
nol besar, tetap memberikan akibat yg benar u dia, sama dgn
yg lainnya.

kenapa demikian
    krn sdh memutuskan u memberi, langsung beri
bukan niat di awang awang saja.

17

Buddhisme untuk Pemula / Re: Apa itu kamma baik ??

« on: 04 June 2015, 09:46:23 AM »

Masi bgung

ini kuesioner
berapa anggaran berdana maksimal 1bln
berapa penghasilan minimal 1 bln

dana/penghasilan x 100 persen

adalah nilai ketulusan umat buddha berdana materi.

18

Buddhisme untuk Pemula / Re: Apa itu kamma baik ??

« on: 04 June 2015, 07:41:46 AM »

Mw nanya.

Lalu gmn dgn cth na klo kita berdana uang kpd pengemis yg minta2 uang ?? Apakah itu baik ato gak baik ya ??

Dan sperti apakah suatu niat , maka bisa dibilang kamma baik dan menghasilkan buah kamma yg baik jg

Tq

u pengemis, jangan dimasukkan dalam katagori berdana.
itu murni bersifat sukarela dan kemanusiaan.terlepas apakah
pengemis itu pengemis palsu, mengganggur, dsb.

beri saja terlepas itu baik atau tdk baik.
memberi hendaknya tidak membawa timbangan.

jika uang 1000 an habis, ya tolak saja.

nonton slumdog milioner. Spy tahu bagaimana
jambudwipa saat ini.Spy lebih peka dgn lingkungan.

19

Buddhisme untuk Pemula / Re: Apa itu kamma baik ??

« on: 04 June 2015, 06:45:57 AM »

Mw nanya.

Di dalam berdana, ada hal2 yg gx bole didanain, terlebih kpd Bhikkhu2, sperti cth hal na uang..

Nah, yg jd pertnyaan adalah,jika seseorang krn ketidaktahuan na, trz berdana uang kpd seorg Bhikkhu dgn pikiran dan niat yg baik, itu gmn Bukan kah pikiran adalah pelopor, dan kamma adalah kehendak ato niat,dan bukan kah niat yg baik pasti akan berbuah baik

Lalu gmn dgn cth na klo kita berdana uang kpd pengemis yg minta2 uang ?? Apakah itu baik ato gak baik ya ??

Dan sperti apakah suatu niat , maka bisa dibilang kamma baik dan menghasilkan buah kamma yg baik jg

Tq

berikan uang saja.sampaikan uang ini u kebutuhan bikkhu .
bukan u yg lain.
bisa u beli tiket pesawat, u beli pulsa, u perbaikan vihara.

lebih mudah dan praktis.
sesuai dengan jaman.

nilai kebaikan terletak pada keputusan u memberi.
bukan pada kehendak . jika sudah diputuskan, ya beri.
tidak menunggu teman yg lain.

keputusan itu hendaknya tulus, tidak membawa timbangan
dalam memberi. tulus dalam arti sesuai dengan persentase
yg kita miliki.
seperti 10persen penghasilan pokok dari agama lain.

ini bukan matre. ketulusan bukan diukur dari nilai rupiah
dana tsb, tapi dari persentase berapa yg kita beri dan berapa yg dimiliki.

tidak membawa timbangan dalam arti tidak mengukur akibat kebaikan
saat berdana, tidak spt jual beli di pasar.

jika timbul rasa takut dengan persentase itu, ya Jangan.
berdana sedikit boleh, frekuensinya ditambah, sampai
rasa takut krn memiliki itu hilang sendiri.

20

Tolong ! / Re: [help] tolong bantu ringankan beban pikiran dan batin

« on: 31 May 2015, 09:47:50 AM »

salam namo buddhaya 

saya mungkin langsung to the poin aja y  , saya memerlukan bantuan salah satu teman yang ada disini yang pemikirannya dewasa dan bijaksana untuk bisa diajak konsultasi (tukar pikiran) tentang kendala kehidupan dalam pengalaman kehidupan yang saya jalani. klo bisa kita ketemuan aja langsung daerah nya bisa di pm kan saja bila ada saudara / saudari yang ingin membantu...

atau ga mungkin anda bisa coba bantu lewat private message-an aja, soalnya rada privasi kendalanya, pusing cari solusinya sendirian saya... 

leams

kamu bisa berangkat hari ini.
ketempat biasa, vihara dadap.
dekat kalau berangkat dari bandara

21

Buddhisme untuk Pemula / Re: Karma lepas burung, sumbang yatim atau sumbang peti mati?

« on: 30 May 2015, 02:26:58 PM »

. 


terima kasih dhammadinna, atas penjelasannya. untuk anak2 panti asuhan terbantu atau tidak, saya tidak tahu juga. karena saya melihat forum ini, kemudian saya telepon ke panti asuhan bersangkutan kemudian saya hanya melakukan sumbangan melalui internet banking. untuk sumbangan peti mati juga tidak tahu. saya hanya sumbang lewat yayasan di bangkok " ruamkatanyu foundation " dan tentang hal2 positif yang saya rasakan, sepertinya banyak hal yang baik saya alami selama 2 bulan terakhir. finasial aku meningat pesat. tapi saya masih tidak mengerti, kenapa sering denger orang bilang amal yang paling bagus itu adalah sumbang peti mati?? thanks. namo buddhaya.

doanya
dikehidupan mendatang
lahir di negara damai, cukup finansial
dan belajar agama. agama apa saja.
jangan sampai tdk beragama, perang,
asusila dan tidak sejahtera.

urusan Spy agama buddha, nanti saja.
tidak ideal krn melampaui kehidupan,
melewati kematian.

menyumbang keperluan orang mati
mesti dengan keyakinan yg sama
kelak lahir dengan doa yg sama dgn diatas.
tekun dan dilakukan berulang ulang
itu yg terbaik.

22

Buddhisme dengan Agama, Kepercayaan, Tradisi dan Filsafat Lain / Re: "Mara" bukan mahkluk Petabhumi

« on: 27 May 2015, 07:02:31 PM »

4suku ular, yakkha, gandhaba, dewata dan brahma

persoalan utamanya dia dewata dan sidharta manusia.
perbedaan yg terlalu jauh kemampuan menyebabkan
pandangan salah yg berujung meremehkan.

buda adalah penakluk 3 alam krn mampu keluardarinya.
bromo adalah penguasa dunia, lokapala.

disanalah awal pandangan salah yg meremehkan.

kelak jika sdh mampu membuat jembatan indria ke 6, antara pikiran
dan obyeknya,  barulah perbedaan itu tampak.

belum tentu yg tdk lahir kalah sama yg umur panjang.

23

Buddhisme dengan Agama, Kepercayaan, Tradisi dan Filsafat Lain / Re: "Mara" bukan mahkluk Petabhumi

« on: 27 May 2015, 12:45:56 PM »

sy pernah baca bahwa mara bukanlah makhluk melainkan mara adlah pikiran jahat seseorang yang menggoda batin makhluk itu sendiri

yah bs dibilang mara itu sumber dari lodomo
yang berasal dr internal makhluk trsbut bukan brasal dr makhluk lain

cmiiw 

4suku ular, yakkha, gandhaba, dewata dan brahma

persoalan utamanya dia dewata dan sidharta manusia.
perbedaan yg terlalu jauh kemampuan menyebabkan
pandangan salah yg berujung meremehkan.

24

Diskusi Umum / Re: Mencari Sutta tentang kemalasan(malas) dan Semangat

« on: 26 May 2015, 07:03:35 PM »

mohon bimbingan dan share nya tentang sutta yang membahas malas dan semangat, atau tips meredam kemalasan, karena beberapa waktu ini saya merasa menjadi manusia yang malas dalam kegiatan sehari-hari saya (bangun, bekerja dll)

terima kasih 

bunga dipot tertutup dasarnya
aka. layu sebelum berkembang
jika tidak diberi air

demikian pula jasmani
jika lepas dari porostengahnya
tdk akan membawa kemajuan
u pengembangan konsentrasi.

kering sekali,
spt digurunpasir.

hindari pola makan vege yg "tdk benar"
bukan nya sederhana malah jadi tidak mudah dirawat.

25

Keluarga & Teman / Re: Apa cita2-mu saat menjelang ajal ?

« on: 26 May 2015, 06:56:29 PM »

cita2 minimal dalam kehidupan sekarang: merealisasikan tingkat kesucian

jika benar demikian, kurangi dasa punna kiriyavatu.
tambah anapanasati setiap waktu dgn mengembangkan kesadaran.

metta hanya sementara, tidak berguna u jangka menengah, kecuali dari lahir
sdh membawa kemampuan batin.

ikut meditasi goenxx , cukup pelajaran dasar 4 hari saja.yg lain diabaikan.
 banyak sekali manfaatnya u kemajuannya anapanasati.

26

Meditasi / Re: Mau tanya tentang Vipassana

« on: 16 May 2015, 05:08:48 AM »

Namaste..

Saya mau bertanya tentang Meditasi Vipassana :
- Adakah metode Meditasi Vipassana ada dibahas dalam Tipitaka Pali ? Jika ada, mohon petunjuk di bagian mana dari Tipitaka?
- Apakah tingkat nana dalam metode Vipassana juga ada dibahas dalam Tipitaka Pali?

Mohon petunjuk nya..

Terima kasih sebelumnya..

jelas tidak mungkin belajar samatha apalagi vipasana dari buku.
sutta adalah yg didengar dan diulang, dihapal dan ditulis dalam pitaka.
tidak ada hubungannya sama sekali dengan nyana, apalagi metode praktek.

jika benar ada hubungannya, sejak dahulu pertapa sidharta bersamadi
dibawah pohon bodhi dengan membawa buku.

pertanyaan membodohi, tidak mendidik.

27

Diskusi Umum / Re: Kalau Jasa Orang Tua adalah Hutang, Berapa saya Harus Bayar?

« on: 15 May 2015, 07:21:30 PM »

Kenapa saya tanyakan ini, smlm ketemu dgn tmn lama yang dulu sama2 sebangku sekolah SD. Ternyata skrg sdh beragama diluar agama Buddha. Fanatismenya bs dibilang berlebihan, harusnya kita 3 jam ketemuan ngobrol tujuannya utk mengenang masa2 sekolah tapi jadinya cuma dengerin dy khotbah, mengagung-agungkan "babeh" nya yg di sorga.
Ada pernyataan nya yg bikin sy jd pengen "nampolin dy ampe bego" .

Dy bilang, dy rela mati demi babeh nya yg di sorga, org tua sendiri nomor sekian, hutang jasa kita sama orang tua bisa dibayar, tinggal sebut harga plus bunganya, tapi hutang sama "babeh" nya hanya bs dy bayar pakai darah dan nyawa. Tadinya kalau org tua dy gak mau ikut jalan keyakinan dy, akan di taro dipanti jompo #miris.

Sekarang sy seperti dikejar2 orang asuransi, utk segera bertobat sama babeh disorga sebelum terlambat. Apa saya musti lapor ke polisi, karena sepertinya ini rencana pembunuhan utk saya  .


Kalau Jasa Orang Tua adalah Hutang, Berapa saya Harus Bayar beserta bunganya?

#mudah mudahan kagak ada orgnya di forum ini

NOTE: Yang suka komen gak jelas mending gak usah komen, bikin sampah berserakan!

apa yg disampaikan adalah benar menurut agama dia.
kebajikan kpd orang tua sukar dibandingkan dengan keyakinan satu
kpd yg diatas.hanya satu, tidak bisa dua atau tiga.

memang buda menyatakan jasa orang tua banyak bagi anak,
namun lihatlah contoh berapa banyak anak dari keluarga baik baik,
meninggalkan orangtua ketika bertemu dan mendengar apa
yg disampaikan buda.

jasa orang tua bukan hutangpiutang hitam diatas putih.
kebajikan orangtua merawat anak adalah punna mereka,
dan kebajikan anak bersikap tulus kpd orangtua adalah milik anak.

sepenuhnya mereka berjalan di atas jalan mereka sendiri,
sbg anak dan orang tua.tdk boleh dan tidak bisa bercampur.

jika suka campurcampur, timbulah pandangan
      anak tdk akan bisa memutuskan belenggu jika belum bisa
      membalas budi baik orang tuanya.

jika benar demikian tambahkan saja
     inilah belenggu ke sebelas, yaitu ortu

tulisan apa itu, seenaknya sendiri campur campur.

28

Diskusi Umum / Re: Tentang sila ke 3

« on: 11 May 2015, 05:30:48 AM »

Namo Buddhaya,
Saya punya adik yang sekarang masih SD, pada saat menjelaskan tentang Pancasila Buddhist, saya kebingungan pada saat menjelaskan sila ke 3, karena yang saya tau dari sila tersebut hanyalah yang berhubungan dengan  seksual, kalau boleh saya tahu apa sih sebenarnya penjelasan lengkap dari sila tersebut? bagaimana menjelaskannya kepada anak anak? terima kasih.

dimasa lalu, orang mandi di sungai bersama sama.yg pria di satu tempat, wanita di tempat lain.
anak anak mengikuti orangtuanya berdasarkan jenis kelamin. krn sama, maka tidak timbul
pertanyaan yg menyulitkan orang tua.
mengapa begini mengapa begitu.inilah kesusilaan yg dijaga sbg budaya hidup

jaman berubah, banyak budaya yg ditinggalkan.laki dan anak perempuan mandi bersama.
kolam renang, banyak "pemandangan" asoy.
jauhi saja , hindari saja hal demikian.

kebijakan bagi anak yg belum dewasa u hal ini adalah penghindaran.
kmd teguran, jika ada pelanggaran.terus demikian spy tdk biasa.
jangan sampai hal yg salah dianggap benar.

krn itu anak anak bocah tdk boleh main main upasaka.
sekalipun upasaka tisarana.jika sampai terjadi, kmd ada pelanggaran
spt kasus susila, orangtuanya yg menanggung akibat pelanggaran itu.

cukup ajarkan baca patria saja, sekolah minggu, gurau dan canda.

29

Meditasi / Re: bagaimana memakai ketenangan bagi praktisi Meditasi

« on: 11 May 2015, 12:52:01 AM »

ubah yg bisa diubah
menerima apa yg tdk bisa diubah

AMATIN....pkiran anda

 



api adalah api
sdangkn lilin adalah bahan bakarnya (bersama sumbu lilin)

api akan terus bila oksigen, temperatur dan BBM tersedia...

ya ya ya

30

Meditasi / Re: bagaimana memakai ketenangan bagi praktisi Meditasi

« on: 10 May 2015, 06:48:32 PM »

Jika lilin padam dan batang lilinnya habis, maka tidak ada yang tersisa. jika lilin padam, dan batang lilinnya tidak habis, berarti yang tersisa batang lilinya.

asep

sebenarnya api lilin dan lilin itu apa, jika benar disebutkan disana tiada apa apa.