//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - Sunkmanitu Tanka Ob'waci

Pages: 1 ... 370 371 372 373 374 375 376 [377] 378 379
5641
tak terhingga banyaknya berulang kali kita lahir sebagai manusia, hidup gitu2 aja, lahir, sekolah, kerja, menikah, tua, mati

kapan lima unsur yang disebut "saya" ini bebas nih?

5642
Game / Re: Permainan Mata & Otak
« on: 06 January 2008, 08:33:31 PM »
yang monyet cuma empat tuh, yang lumba2 ada 2

5643
Bantuan Teknis, kritik dan saran. / Re: Shout Box dikasi sound.
« on: 06 January 2008, 08:30:11 PM »
bikin link sbnya aja dong. lagi malas liat sourcenya mau sedot sbnya aja. tapi pakai cookies juga yah, buat liat login apa engganya.

5644
Meditasi / Re: belajar meditasi
« on: 06 January 2008, 08:14:43 PM »
Mulai lagi dari awal, kalau meditasi mula-mula ada 5 faktor yang menghalangi (nivarana):

1. "Kamacchanda nivarana" : nafsu sensual, pikiran mungkin memikirkan suatu obyek sesuai dengan kecenderungannya, kalau saya suka memikirkan imajinasi kalau mulai meditasi
2. "Vyapadanivarana" : niat buruk, pikiran mungkin memikirkan rasa putus asa atau kemarahan
3. "Thina-middha-nivarana" : malas dan kelembaman, pikiran mungkin jadi malas dan kosong
4. "Uddhaccakukkucca-nivarana" : kegelisahan dan kegalauan, pikiran mungkin memikirkan perbuatan buruk di masa lalu, jadinya galau dan gelisah
5. "Vicikiccha-nivarana" : keragu-raguan, pikiran suka memikirkan apakah meditasi ini berguna, dsb

Kalau pikiran-pikiran semacam ini muncul, jangan diteruskan, kembali lagi ke obyek meditasi, perhatikan lagi nafas, dsb.

Kalau sudah konsentrasi kepada obyek, biasanya lama-lama akan muncul tanda (nimita). Bentuk nimita ini bermacam-macam ada yang seperti kapas, seperti awan, tengkorak, seperti yang sudah dijelaskan hengki. Tapi yang paling umum seperti cahaya. Jangan perhatikan tanda ini dulu, perhatikan saja obyeknya terus. Kalau sudah muncul tanda, biasanya pikiran sudah bebas dari 5 rintangan batin di atas. Keadaan seperti ini disebut upacara samadhi (konsetrasi mula2). Kalau diteruskan konsentrasinya, nanti pikiran akan terasa sangat fokus kepada obyek dan sangat stabil, keadaan seperti ini disebut apanna samadhi (konsentrasi yang menyenangkan).

Kalau diteruskan lagi konsentrasinya ini, nanti nimita akan menjadi seperti kristal, terang. Teruskan saja konsentrasi pada obyek. Seperti yang hengki bilang, kalau nimita sudah menjadi seperti kristal, terang, kira2 setengah jam.

Ada beberapa cara agar nimita menjadi terang (dari Ajahn Brahm):
Fokus kepada tengah2 nimita
Pertahankan konsetrasi
Tersenyum kepada nimita, nimita adalah manifestasi pikiran, jadi kalau pikiran tersenyum, nimita jadi tersenyum juga. Bisa saja sisa-sisa rintangan kedua masih ada
Kembali kepada obyek, kadang-kadang belum waktunya pikiran siap.

Kalau tidak menjadi terang, coba teruskan usaha diluar meditasi : jaga sila. Nimita adalah manifestasi pikiran. Kalau pikiran tidak dijaga, tidak akan terang2 juga.

Kalau sudah nimita menjadi terang, kalau kata Ajahn Brahm mustinya cahaya yang paling terang seumur hidup anda. Kalau warnanya biru, warna biru paling murni yang pernah dilihat. Kalau sudah begini, itu sudah mau jhana.

Kalau sudah stabil, masuk ke nimita, atau nimita yang melingkupi si meditator. Harus diingat ini harus terjadi secara alami, bukan oleh keinginan atau cuma imajinasi. Kalau nimita sudah muncul, jangan diharapkan jadi terang, konsentrasi saja pada obyek.

Kalau sudah masuk pada nimita, cuma ada 5 faktor batin :
Vitaka, dan Vicara (dua istilah ini sulit, ada hubungannya sama nimita. mbah2 di sini ada yang bisa jelasin ga)
Pitti (kegiuran)
Sukha (kebahagiaan)
Kalau diibaratkan, orang melihat es krim, timbul kegiuran, kalau sudah merasakan itu kebahagiaan
Ekaggatta (konsentrasi, kemanunggalan, one pointedness)

Harap diingat, ini cuma teori saja. Yang penting jangan sampai teori ini menjadi penghalang. Karena sudah tahu, jadi pengen begini begitu. Kalau pengen ini itu cuma jadi penghalang saja. Tapi kalau ini dijadikan sebagai petunjuk untuk mengecek sampai dimana kemajuan kita, itu baru bagus.

5645
Buddhisme untuk Pemula / Re: masalah terbesar dalam kehidupan manusia
« on: 05 January 2008, 01:21:13 PM »
Tapi pandangan Tantrayana sedikit beda yah?

5646
Diskusi Umum / Re: Dhamma ??
« on: 05 January 2008, 11:53:59 AM »
Dhama sebagai kebenaran  yang benar-benar "benar" disebut Paramattha Dhamma

Sang Buddha sering membabarkan Dhamma, tapi menyebut "saya", "ku", dsb.
Bukan berarti benar-benar ada "saya", tetapi itu cuma istilah untuk mempermudah pembicaraan. Konsep seperti ini disebut Pannati Dhamma, kebenaran yang masih konseptual.

Sang Buddha tidak hanya membabarkan Dhamma yang masih konseptual, tetapi telah membabarkan Dhamma yang benar-benar 'benar", sebagaimana dalam 4 kebenaran mulia. Karena sang Bhagava telah membabarkan 4 kebenaran mulia ini maka disebutkan bahwa Dhamma telah dibabarkan secara sempurna oleh Sang Bhagava, walaupun Dhamma yang dibabarkan diumpamakan seperti segenggam daun dibandingkan jumlah daun dalam hutan.
Sebenarnya inti ajaran semua Buddha adalah dukkha dan lenyapnya dukkha, kalau lain-lain di luar itu cuma tambahan saja.

Karena Dhamma=Kebenaran, maka pernah disebutkan bahwa Dhamma akan selalu ada, walaupun tidak ada Sammasambuddha yang membabarkannya.

5647
Kalau muridnya Pa Auk Sayadaw standarnya samatha dulu, udah jhana baru lanjut vipassana

5648
Keluarga & Teman / Re: Cerita tentang Cinta Sejati
« on: 05 January 2008, 11:29:56 AM »
poliandri ya Gin?  :))

5649
Buddhisme untuk Pemula / Re: masalah terbesar dalam kehidupan manusia
« on: 04 January 2008, 04:37:45 PM »
bagaimana pandangan yang Theravada nih?

5650
Meditasi / Re: belajar meditasi
« on: 04 January 2008, 04:35:14 PM »
Itu sih cuma joke aja, tapi kemarin dulu lihat posternya memang 3 orang, jadi sangat baik sekali, waktu bimbingan mungkin bisa lebih baik, dsb. Maksudnya dibantai, kalo main2 banyak peringatannya.

5651
Diskusi Umum / Re: Arahat jaman sekarang
« on: 04 January 2008, 04:31:30 PM »
tapi kadang kala kita yang masih puthujana ini punya kerinduan untuk memuja mereka yang patut dipuja, menanam jasa pada lapangan menanam jasa yang tiada taranya ...

5652
Diskusi Umum / Re: Arahat jaman sekarang
« on: 04 January 2008, 03:55:51 PM »
Nah, akhir kata, saran saya : berhentilah mencari dan berspekulasi siapa yang arafat, sotopanas dsb. ^-^ 

Kalau arafat saya tidak berspekulasi juga tahu, orang palestina kan?

5653
Diskusi Umum / Re: Arahat jaman sekarang
« on: 04 January 2008, 03:48:30 PM »
Arahat bisa saja bukan Bhante, tapi umurnya ga panjang. Kalau di kitab komentar Milinda Panha disebutkan kalau umat awam mencapai Arahat waktunya hidupnya cuma 7 hari kalau dia tidak ditahbiskan.

Memang di Tipitaka tidak ada pernyataan demikian, tetapi bisa disimpulkan di Tipitaka semua umat awam yang jadi Arahat kalo tidak langsung meninggal di tempat, meninggal ketika mencari kebutuhan pokok untuk ditahbiskan.

Selain itu ketika Buddha ditanya umat awam yang paling ... selalu dijawabNya Anagami. Kalau memang ada umat awam yang Arahat, kenapa Anagami (sekha, yang masih berlatih) didahulukan?

Status orang suci memang bukan untuk mainan. Kalau di Sri Lanka sampai beberapa waktu yang lalu kalau ada yang mengaku-aku orang suci akan dipotong tangannya.

5654
Diskusi Umum / Re: Arahat jaman sekarang
« on: 04 January 2008, 09:27:36 AM »
Wah jangan berpandangan kalau Bhikkhu ini bagus, yang ini engga.
Bagi saya selama dia masih memakai lambang seorang Arahat (jubah bernoda, maksudnya jubah Bhikkhu), walaupun bukan Arahat akan saya hormati sama saja. Mungkin saja ada Bhikkhu di Indonesia yang sudah Arahat, cuma tidak menonjolkan diri sehingga tidak ngetop kita tidak tahu saja.
Kalu berpikir yang ini lebih bagus yang itu kurang bagus cuma menimbulkan kekotoran batin saja.

5655
Meditasi / Re: belajar meditasi
« on: 04 January 2008, 09:21:57 AM »
Yang 14 sd 23 Februari Gurunya sekaligus 3 orang, terkenal semua ... yang meditasinya ga bener langsung dibantai

Pages: 1 ... 370 371 372 373 374 375 376 [377] 378 379