//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.  (Read 1822860 times)

0 Members and 9 Guests are viewing this topic.

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5010 on: 16 September 2010, 09:04:05 PM »
btw mengenai statement saya belajar tbsn = mara, terkesan anda banyak ngelesnya..
jadi tolong dijawab dengan baik.. tidak perlu dihubungkan dengan i7 dll, toh anda juga gak ngerti benar apa itu processor dll


ngak

maksud saya itu

cara anda untuk menguji suatu guru saya pikir kurang tepat

begitulah

saya bukan lagi ngomomng tbsn

makanya cara tsb owe bilang ajran mara
sapa yang menguji.. ?
niat baik koq.. biar pasangan anda belajar TBSN lebih mendalam.. tentu 1 ATAP LEBIH BAIK =))
ketemu "guru" setiap saat :))

reminder bro.. jangan lupa dijawab..

saya tetap berpendapat ajaran tersebut adl ajaran mara

kalau menurut kata2 anda

sepertinya semua pria pada jamannya harus membiarkan pasanagnnya kepada sang ****** untuk 1 atap ?

gimana hah
kenapa anda menganggap ajaran MARA ?
anda mengatakan anda percaya pada guru anda.. bahwa aman hidup 1 ATAP bersama guru anda..

sedangkan guru Buddha sudah melarang jelas dalam Vinaya.. jadi gak mungkin zaman dulu setiap pria pasti menyerahkan pasangannya kepada Buddha.. karena Buddha tahu untuk mencapai tingkat kesucian, ya HARUS MELEPAS.. BUKAN TINGGAL 1 ATAP

sayangnya guru saya juga mencapai kesucian

kondisinya sama seperti yg anda jelaskan soal buddha



Buddha mencapai kesucian.. dan menerapkan VINAYA tidak 1 ATAP dengan wanita
Guru anda.. tingkat kesucian tidak jelas.. tidak ada bukti yang mendukung..
tidak ada terikat vinaya apa2.. dan tinggal 1 ATAP dengan wanita..

di mana letak persamaannya ?

Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline padmakumara

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.317
  • Reputasi: 0
  • Gender: Female
  • mara devaputra
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5011 on: 16 September 2010, 09:07:32 PM »
btw mengenai statement saya belajar tbsn = mara, terkesan anda banyak ngelesnya..
jadi tolong dijawab dengan baik.. tidak perlu dihubungkan dengan i7 dll, toh anda juga gak ngerti benar apa itu processor dll


ngak

maksud saya itu

cara anda untuk menguji suatu guru saya pikir kurang tepat

begitulah

saya bukan lagi ngomomng tbsn

makanya cara tsb owe bilang ajran mara
sapa yang menguji.. ?
niat baik koq.. biar pasangan anda belajar TBSN lebih mendalam.. tentu 1 ATAP LEBIH BAIK =))
ketemu "guru" setiap saat :))

reminder bro.. jangan lupa dijawab..

saya tetap berpendapat ajaran tersebut adl ajaran mara

kalau menurut kata2 anda

sepertinya semua pria pada jamannya harus membiarkan pasanagnnya kepada sang ****** untuk 1 atap ?

gimana hah
kenapa anda menganggap ajaran MARA ?
anda mengatakan anda percaya pada guru anda.. bahwa aman hidup 1 ATAP bersama guru anda..

sedangkan guru Buddha sudah melarang jelas dalam Vinaya.. jadi gak mungkin zaman dulu setiap pria pasti menyerahkan pasangannya kepada Buddha.. karena Buddha tahu untuk mencapai tingkat kesucian, ya HARUS MELEPAS.. BUKAN TINGGAL 1 ATAP

sayangnya guru saya juga mencapai kesucian

kondisinya sama seperti yg anda jelaskan soal buddha



Buddha mencapai kesucian.. dan menerapkan VINAYA tidak 1 ATAP dengan wanita
Guru anda.. tingkat kesucian tidak jelas.. tidak ada bukti yang mendukung..
tidak ada terikat vinaya apa2.. dan tinggal 1 ATAP dengan wanita..

di mana letak persamaannya ?

karena pertanyaan anda hanya berputar2 hal yg sama

maka jawaban saya pun sama



Dua orang biksu sedang melakukan perjalanan pulang ke kuil dari tempat yang jauh.

biksu junior : forte
biksu senior : mahaguru

Mereka sampai di sebuah sungai yang dangkal namun lebar. Di sungai itu terlihat seorang wanita cantik berpakaian indah yang terlihat bingung. Biksu yang lebih senior menegur wanita itu, menanyakan mengapa dia terlihat bingung. Kata si wanita, 'saya harus bergegas pulang ke rumah saya di seberang sungai. Tapi ini adalah pakaian saya yang terbaik. Saya kuatir pakaian saya rusak kena air sungai ini.'

Kata si biksu senior, 'jangan takut, naiklah ke punggungku, akan kuseberangkan anda.' Wanita itu menurut, dan mereka pun menyeberang bersama. Sesampainya di seberang sungai, wanita itu turun dan mengucapkan terima kasih, lalu berlalu.

Sejauh ini si biksu junior tidak berkata apa-apa. Ketika mereka sampai di kuil, si biksu junior tidak bisa menahan ganjalan hatinya. Katanya, 'kakak, bukankah kita adalah biksu yang selibat? Bukankah kita dilarang menyentuh perempuan, apalagi sampai menggendongnya di punggung seperti yang kakak lakukan tadi?'

Jawab si biksu senior, 'adik, aku sudah menurunkan perempuan itu di tepi sungai. Mengapa kau masih 'menggendongnya' sampai kuil?'

Moral: Peraturan dibuat untuk manusia, bukan manusia dibuat untuk peraturan. Kadangkala, untuk kepentingan yang lebih utama, ada beberapa peraturan yang dilanggar. Tentu saja ini bukan hal yang dapat dibenarkan atau dibiasakan. Namun justru orang yang terlalu terpaku pada peraturan dan selalu menyoroti penyalahan peraturan tersebut yang patut dipertanyakan integritasnya.
"Godaan sex merupakan bahaya terbesar dan merupakan penyebab banyak bencana.
Banyak hati yang hancur karena nafsu birahi."

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5012 on: 16 September 2010, 09:08:36 PM »
btw mengenai statement saya belajar tbsn = mara, terkesan anda banyak ngelesnya..
jadi tolong dijawab dengan baik.. tidak perlu dihubungkan dengan i7 dll, toh anda juga gak ngerti benar apa itu processor dll


ngak

maksud saya itu

cara anda untuk menguji suatu guru saya pikir kurang tepat

begitulah

saya bukan lagi ngomomng tbsn

makanya cara tsb owe bilang ajran mara
sapa yang menguji.. ?
niat baik koq.. biar pasangan anda belajar TBSN lebih mendalam.. tentu 1 ATAP LEBIH BAIK =))
ketemu "guru" setiap saat :))

reminder bro.. jangan lupa dijawab..

saya tetap berpendapat ajaran tersebut adl ajaran mara

kalau menurut kata2 anda

sepertinya semua pria pada jamannya harus membiarkan pasanagnnya kepada sang ****** untuk 1 atap ?

gimana hah
kenapa anda menganggap ajaran MARA ?
anda mengatakan anda percaya pada guru anda.. bahwa aman hidup 1 ATAP bersama guru anda..

sedangkan guru Buddha sudah melarang jelas dalam Vinaya.. jadi gak mungkin zaman dulu setiap pria pasti menyerahkan pasangannya kepada Buddha.. karena Buddha tahu untuk mencapai tingkat kesucian, ya HARUS MELEPAS.. BUKAN TINGGAL 1 ATAP

sayangnya guru saya juga mencapai kesucian

kondisinya sama seperti yg anda jelaskan soal buddha



Buddha mencapai kesucian.. dan menerapkan VINAYA tidak 1 ATAP dengan wanita
Guru anda.. tingkat kesucian tidak jelas.. tidak ada bukti yang mendukung..
tidak ada terikat vinaya apa2.. dan tinggal 1 ATAP dengan wanita..

di mana letak persamaannya ?



Pada no berapa di suta winaya yg mengatakan tidak boleh
satu atap dgn wanita walaupun itu adalah isterinya ?
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5013 on: 16 September 2010, 09:10:15 PM »
Dari pada bakar Rollex Limited Edition,

bakar KEMENYAN jauh lebih wangi dan murah lagi....

spt suasana di greja... asyik dehhh

boleh gak padpad... kalau master datang gw mau nyumbang KEMENYAN ?
tapi ya harus dibakar dehhhh
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline padmakumara

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.317
  • Reputasi: 0
  • Gender: Female
  • mara devaputra
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5014 on: 16 September 2010, 09:11:02 PM »
kalau guru saya bejat,

saya tinggal cari guru lain

untungnya belum terbukti bejat

ahahhahaha

jadi menurut anda semua tingkat pencapaian seorang gm lsy itu apa ?

transparansi pleasee
"Godaan sex merupakan bahaya terbesar dan merupakan penyebab banyak bencana.
Banyak hati yang hancur karena nafsu birahi."

Offline padmakumara

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.317
  • Reputasi: 0
  • Gender: Female
  • mara devaputra
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5015 on: 16 September 2010, 09:16:58 PM »
guru saya adl manusia

guru saya adl dewa

guru saya adl brahma

guru saya adl arahat

guru saya adl pacceka buddha

guru saya adl boddhisattva teratai

guru saya adl amitabha buddha
"Godaan sex merupakan bahaya terbesar dan merupakan penyebab banyak bencana.
Banyak hati yang hancur karena nafsu birahi."

Offline Jerry

  • Sebelumnya xuvie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.212
  • Reputasi: 124
  • Gender: Male
  • Suffering is optional.. Pain is inevitable..
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5016 on: 16 September 2010, 09:18:54 PM »
Pad-pad ga bakat buat cerita. Kangen baca cerpen dari Om Indra lagi nih soal LSY.   ^-^
appamadena sampadetha

Offline padmakumara

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.317
  • Reputasi: 0
  • Gender: Female
  • mara devaputra
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5017 on: 16 September 2010, 09:21:19 PM »
rupanya anda suka sesuatu yg palsu / semu ya  (cerita)

hahahaaha

cocok de therajana dari thailand

saya sih cuma suka yg sejati

"Godaan sex merupakan bahaya terbesar dan merupakan penyebab banyak bencana.
Banyak hati yang hancur karena nafsu birahi."

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5018 on: 16 September 2010, 09:22:41 PM »
btw mengenai statement saya belajar tbsn = mara, terkesan anda banyak ngelesnya..
jadi tolong dijawab dengan baik.. tidak perlu dihubungkan dengan i7 dll, toh anda juga gak ngerti benar apa itu processor dll


ngak

maksud saya itu

cara anda untuk menguji suatu guru saya pikir kurang tepat

begitulah

saya bukan lagi ngomomng tbsn

makanya cara tsb owe bilang ajran mara
sapa yang menguji.. ?
niat baik koq.. biar pasangan anda belajar TBSN lebih mendalam.. tentu 1 ATAP LEBIH BAIK =))
ketemu "guru" setiap saat :))

reminder bro.. jangan lupa dijawab..

saya tetap berpendapat ajaran tersebut adl ajaran mara

kalau menurut kata2 anda

sepertinya semua pria pada jamannya harus membiarkan pasanagnnya kepada sang ****** untuk 1 atap ?

gimana hah
kenapa anda menganggap ajaran MARA ?
anda mengatakan anda percaya pada guru anda.. bahwa aman hidup 1 ATAP bersama guru anda..

sedangkan guru Buddha sudah melarang jelas dalam Vinaya.. jadi gak mungkin zaman dulu setiap pria pasti menyerahkan pasangannya kepada Buddha.. karena Buddha tahu untuk mencapai tingkat kesucian, ya HARUS MELEPAS.. BUKAN TINGGAL 1 ATAP

sayangnya guru saya juga mencapai kesucian

kondisinya sama seperti yg anda jelaskan soal buddha



Buddha mencapai kesucian.. dan menerapkan VINAYA tidak 1 ATAP dengan wanita
Guru anda.. tingkat kesucian tidak jelas.. tidak ada bukti yang mendukung..
tidak ada terikat vinaya apa2.. dan tinggal 1 ATAP dengan wanita..

di mana letak persamaannya ?

karena pertanyaan anda hanya berputar2 hal yg sama

maka jawaban saya pun sama



Dua orang biksu sedang melakukan perjalanan pulang ke kuil dari tempat yang jauh.

biksu junior : forte
biksu senior : mahaguru

Mereka sampai di sebuah sungai yang dangkal namun lebar. Di sungai itu terlihat seorang wanita cantik berpakaian indah yang terlihat bingung. Biksu yang lebih senior menegur wanita itu, menanyakan mengapa dia terlihat bingung. Kata si wanita, 'saya harus bergegas pulang ke rumah saya di seberang sungai. Tapi ini adalah pakaian saya yang terbaik. Saya kuatir pakaian saya rusak kena air sungai ini.'

Kata si biksu senior, 'jangan takut, naiklah ke punggungku, akan kuseberangkan anda.' Wanita itu menurut, dan mereka pun menyeberang bersama. Sesampainya di seberang sungai, wanita itu turun dan mengucapkan terima kasih, lalu berlalu.

Sejauh ini si biksu junior tidak berkata apa-apa. Ketika mereka sampai di kuil, si biksu junior tidak bisa menahan ganjalan hatinya. Katanya, 'kakak, bukankah kita adalah biksu yang selibat? Bukankah kita dilarang menyentuh perempuan, apalagi sampai menggendongnya di punggung seperti yang kakak lakukan tadi?'

Jawab si biksu senior, 'adik, aku sudah menurunkan perempuan itu di tepi sungai. Mengapa kau masih 'menggendongnya' sampai kuil?'

Moral: Peraturan dibuat untuk manusia, bukan manusia dibuat untuk peraturan. Kadangkala, untuk kepentingan yang lebih utama, ada beberapa peraturan yang dilanggar. Tentu saja ini bukan hal yang dapat dibenarkan atau dibiasakan. Namun justru orang yang terlalu terpaku pada peraturan dan selalu menyoroti penyalahan peraturan tersebut yang patut dipertanyakan integritasnya.

makanya saya katakan anda ngeles..
karena anda tidak bisa membuktikan kesucian guru anda sendiri..
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline padmakumara

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.317
  • Reputasi: 0
  • Gender: Female
  • mara devaputra
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5019 on: 16 September 2010, 09:22:44 PM »
Pad-pad ga bakat buat cerita. Kangen baca cerpen dari Om Indra lagi nih soal LSY.   ^-^

apa yg anda maksud cerita tentang forte diatas

itu kisah zen lohhh

maknanya dalam bagi yg ngerti
"Godaan sex merupakan bahaya terbesar dan merupakan penyebab banyak bencana.
Banyak hati yang hancur karena nafsu birahi."

Offline padmakumara

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.317
  • Reputasi: 0
  • Gender: Female
  • mara devaputra
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5020 on: 16 September 2010, 09:23:24 PM »
btw mengenai statement saya belajar tbsn = mara, terkesan anda banyak ngelesnya..
jadi tolong dijawab dengan baik.. tidak perlu dihubungkan dengan i7 dll, toh anda juga gak ngerti benar apa itu processor dll


ngak

maksud saya itu

cara anda untuk menguji suatu guru saya pikir kurang tepat

begitulah

saya bukan lagi ngomomng tbsn

makanya cara tsb owe bilang ajran mara
sapa yang menguji.. ?
niat baik koq.. biar pasangan anda belajar TBSN lebih mendalam.. tentu 1 ATAP LEBIH BAIK =))
ketemu "guru" setiap saat :))

reminder bro.. jangan lupa dijawab..

saya tetap berpendapat ajaran tersebut adl ajaran mara

kalau menurut kata2 anda

sepertinya semua pria pada jamannya harus membiarkan pasanagnnya kepada sang ****** untuk 1 atap ?

gimana hah
kenapa anda menganggap ajaran MARA ?
anda mengatakan anda percaya pada guru anda.. bahwa aman hidup 1 ATAP bersama guru anda..

sedangkan guru Buddha sudah melarang jelas dalam Vinaya.. jadi gak mungkin zaman dulu setiap pria pasti menyerahkan pasangannya kepada Buddha.. karena Buddha tahu untuk mencapai tingkat kesucian, ya HARUS MELEPAS.. BUKAN TINGGAL 1 ATAP

sayangnya guru saya juga mencapai kesucian

kondisinya sama seperti yg anda jelaskan soal buddha



Buddha mencapai kesucian.. dan menerapkan VINAYA tidak 1 ATAP dengan wanita
Guru anda.. tingkat kesucian tidak jelas.. tidak ada bukti yang mendukung..
tidak ada terikat vinaya apa2.. dan tinggal 1 ATAP dengan wanita..

di mana letak persamaannya ?

karena pertanyaan anda hanya berputar2 hal yg sama

maka jawaban saya pun sama



Dua orang biksu sedang melakukan perjalanan pulang ke kuil dari tempat yang jauh.

biksu junior : forte
biksu senior : mahaguru

Mereka sampai di sebuah sungai yang dangkal namun lebar. Di sungai itu terlihat seorang wanita cantik berpakaian indah yang terlihat bingung. Biksu yang lebih senior menegur wanita itu, menanyakan mengapa dia terlihat bingung. Kata si wanita, 'saya harus bergegas pulang ke rumah saya di seberang sungai. Tapi ini adalah pakaian saya yang terbaik. Saya kuatir pakaian saya rusak kena air sungai ini.'

Kata si biksu senior, 'jangan takut, naiklah ke punggungku, akan kuseberangkan anda.' Wanita itu menurut, dan mereka pun menyeberang bersama. Sesampainya di seberang sungai, wanita itu turun dan mengucapkan terima kasih, lalu berlalu.

Sejauh ini si biksu junior tidak berkata apa-apa. Ketika mereka sampai di kuil, si biksu junior tidak bisa menahan ganjalan hatinya. Katanya, 'kakak, bukankah kita adalah biksu yang selibat? Bukankah kita dilarang menyentuh perempuan, apalagi sampai menggendongnya di punggung seperti yang kakak lakukan tadi?'

Jawab si biksu senior, 'adik, aku sudah menurunkan perempuan itu di tepi sungai. Mengapa kau masih 'menggendongnya' sampai kuil?'

Moral: Peraturan dibuat untuk manusia, bukan manusia dibuat untuk peraturan. Kadangkala, untuk kepentingan yang lebih utama, ada beberapa peraturan yang dilanggar. Tentu saja ini bukan hal yang dapat dibenarkan atau dibiasakan. Namun justru orang yang terlalu terpaku pada peraturan dan selalu menyoroti penyalahan peraturan tersebut yang patut dipertanyakan integritasnya.

makanya saya katakan anda ngeles..
karena anda tidak bisa membuktikan kesucian guru anda sendiri..

bisa kok

jadi menurut anda pencapaian guru saya apa ?
"Godaan sex merupakan bahaya terbesar dan merupakan penyebab banyak bencana.
Banyak hati yang hancur karena nafsu birahi."

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5021 on: 16 September 2010, 09:26:16 PM »

bisa kok

jadi menurut anda pencapaian guru saya apa ?
TIDAK ADA PENCAPAIAN..
memiliki kemampuan batin mungkin ada.. tapi belum mencapai kesucian..

sekarang bagaimana cara anda membuktikannya ?
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline padmakumara

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.317
  • Reputasi: 0
  • Gender: Female
  • mara devaputra
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5022 on: 16 September 2010, 09:26:51 PM »
raja dharma ganden tripa aja persembahkan khata buat guru saya

trus dberi alat2 ritual yg sudah lama menyertainya

ahahhhahaa

arus dharma sekte gelugpa sudah mengalir ke mahaguru

belum lagi pil amrta yg sudah dibacai mantra oleh dalai lama

pil amrta ini kalo saya kasi tau lengkapnya pasti kontroversil lagi

hahahahaha

murid utama dari tsongkapa adl dalai lama dan ........

mahaguru adl inkarnasi tsongkapa

jadi....................
"Godaan sex merupakan bahaya terbesar dan merupakan penyebab banyak bencana.
Banyak hati yang hancur karena nafsu birahi."

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5023 on: 16 September 2010, 09:30:53 PM »
raja dharma ganden tripa aja persembahkan khata buat guru saya

trus dberi alat2 ritual yg sudah lama menyertainya

ahahhhahaa

arus dharma sekte gelugpa sudah mengalir ke mahaguru

belum lagi pil amrta yg sudah dibacai mantra oleh dalai lama

pil amrta ini kalo saya kasi tau lengkapnya pasti kontroversil lagi

hahahahaha

murid utama dari tsongkapa adl dalai lama dan ........

mahaguru adl inkarnasi tsongkapa

jadi....................
bukti yang lain..
apakah pencapain kesucian diukur dari banyak yang berkunjung ?
kalau banyak yang berkunjung merupakan bukti pencapaian kesucian.. maka ARTIS adalah manusia paling suci..

sekedar forecast.. paling ujung2.. jawab lagi sarira.. dan berbalik lagi menjadi pertanyaan seputar lingkaran setan tiada habisnya :))
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline padmakumara

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.317
  • Reputasi: 0
  • Gender: Female
  • mara devaputra
Re: Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.
« Reply #5024 on: 16 September 2010, 09:31:33 PM »

bisa kok

jadi menurut anda pencapaian guru saya apa ?
TIDAK ADA PENCAPAIAN..
memiliki kemampuan batin mungkin ada.. tapi belum mencapai kesucian..

sekarang bagaimana cara anda membuktikannya ?

jadi menurut anda jelmaan dari apa ?

trus ilmu apa yg dilatih

"Godaan sex merupakan bahaya terbesar dan merupakan penyebab banyak bencana.
Banyak hati yang hancur karena nafsu birahi."