apakah anda juga tertarik mendengar dakwah dari tukang tipu no. 1 sedunia? gratis loh
kata2 anda dapat dipakai sebagai bukti dengan tuduhan pengrusakkan nama baik pasal 27 ayat 3 UU ITE..
IMO
anda menggunakan kata 'Ehipasiko' dengan tujuan utk melihat show drama musikal sudah termasuk melanggar ucapan yang tidak benar, karena Ehipasiko tidak pantas utk diaplikasi dalam hal demikian.
lebih baik anda langsung mengatakan dalam bahasa Indonesia yang baik dan tepat (misal : datanglah utk membuktikan), dari pada mengatakan bahasa Pali (Ehipasiko) yang latah dan diplesetkan, karena aplikasi itu tentunya sangat mengecilkan Dhammanussati yang setiap hari anda hormat(namaskara) dan sangat di Agungkan oleh umat Buddhis.
Jika anda menggunakan kata Ehipasiko dalam hal mengajak utk melihat pertunjukkan dengan berbayar, saya anggap anda menjual Dhamma ! (cari untung demi kebaikan yang lain, tetap tidak benar)
Anda mengatakan tujuan utk membantu pemuda bersemangat menyebarkan Dhamma, dengan cara menjual Dhamma tentunya perbuatan keliru,
Dan alasan muda-i/umat Buddhis diajak utk berpartisipasi dalam penyebaran Dhamma bukanlah cara demikian.
tambahan :membayar dan melihat Drama musikal (walaupun tema Buddhis) bukan Penyebaran Dhamma tapi utk menambah nafsu kepuasan mata melihat dan telinga utk mendengar hal2 yang nikmat.
mungkin Alvin bisa mengulang Mangala Sutta utk memastikan cara membahas Dhamma dan mendengarkan Dhamma.
Kata2 Ehipassiko sendiri diambil dari kamus bahasa Pali berarti:
Ehipassiko (Sanskrit: Ehipaśyika "which you can come and see" — from the phrase ehi, paśya "come, see!").
Ada hubungannya dengan Buddha? TIDAK.. Melanggar sila?? TIDAK.. Tapi itu merupakan salah satu dari 6 kualitas ajaran Buddha yang seluruhnya adalah :
1. Svākkhāto (Sanskrit: Svākhyāta "well proclaimed")
2. Sandiṭṭhiko (Sanskrit: Sāṃdṛṣṭika "able to be examined")
3. Akāliko (Sanskrit: Akālika "timeless, immediate")
4. Ehipassiko (Sanskrit: Ehipaśyika "which you can come and see"
5. Opanayiko (Sanskrit: Avapraṇayika "leading one close to")
6. Paccattaṃ veditabbo viññūhi (Sanskrit: Pratyātmaṃ veditavyo vijñaiḥ "To be personally known by the wise")
Yang berarti kata2 tersebut adalah BAHASA PALI NORMAL dan TIDAK ADA HUBUNGANNYA DENGAN MENJUAL DHAMMA.
Mohon anda sebaiknya sedikit mempelajari dahulu sebelung langsung asal bunyi..
Malu uiy..