hidup berlangsung dan membuat kita terikat
cinta membuat kita terikat, uang membuat kita terikat, kesenangan membuat kita terikat, penderitaan fisik dan non fisik membuat kita terikat, saudara anak ibu dan ayah membuat kita terikat, apa yang didunia ini yang bisa membuat kita lepas dari tekanan dan keinginan? jika kamu mengetahui jawabanya itu lah dharma....
kita mencoba membuat kehidupan kita lebih baik dengan memenuhi keinginan indria kita karena keterikatan itu...
ada yang berhasil menjadi kaya dan mengalahkan musuhnya...
tapi ada yang berhasil juga yang tidak...
baik yang berhasil maupun tidak yang terpenting adalah mencoba melaksanakan delapan jalan mulia Buddha...
Di antara semua jalan, maka "Jalan Utama Berunsur Delapan" adalah yang terbaik; di antara semua kebenaran, maka "Empat Kebenaran Mulia" adalah yang terbaik.
Di antara semua keadaan, maka keadaan tanpa nafsu adalah yang terbaik; dan di antara semua mahluk hidup, maka orang yang 'melihat' adalah yang terbaik. Inilah satu-satunya 'Jalan'. Tidak ada jalan lain yang dapat membawa pada kemurnian pandangan. Ikutilah jalan ini, yang dapat mengalahkan Mara (penggoda).
Dengan mengikuti jalan ini, engkau dapat mengakhiri penderitaan. Dan jalan ini pula yang kutunjukkan setelah aku mengetahui bagaimana cara mencabut duri-duri (kekotoran batin).
Engkau sendirilah yang harus berusaha, para Tathagata hanya menunjukkan 'Jalan'. Mereka yang tekun bersemadi dan memasuki 'Jalan' ini akan terbebas dari belenggu Mara.
”
—Dhammapada 273-276, [1]
Jalan Utama Berunsur Delapan seringkali dibagi menjadi tiga bagian:
Kebijaksanaan(Pali:Pañña ; Sansekerta:prajñā)
1.Pengertian Benar (sammä-ditthi)
2.Pikiran Benar (sammä-sankappa)
Kemoralan (Pali: Sīla)
3.Ucapan Benar (sammä-väcä)
4.Perbuatan Benar (sammä-kammanta)
5.Pencaharian Benar (sammä-ajiva)
Konsentrasi (Pali: Samädhi)
6.Daya-upaya Benar (sammä-väyäma)
7.Perhatian Benar (sammä-sati)
8.Konsentrasi Benar (sammä-samädhi)