Ketidakpastian (anicca) di mana sesuatu semua terjadi secara tidak pasti.
Cuaca hujan mendung berawan dan cerah bergantian secara tidak pasti.
Kita tidak menginginkan hujan tetapi hujan datang kapan saja kita tidak pernah tau.
Kenapa kita harus menderita karenanya ketika kita sudah tau alam ini penuh ketidakpastian.
Kenapa kita harus melekat kepada sifat2 orang yang berbeda ketika kita tau itu juga tidak pasti.
Bahkan seorang Buddha ada jg org membenci beliau tetapi beliau tetap tidak terpengaruh karena dia tau sifat org adalah tidak pasti.
Dan sebab akibat sifat sesorang adalah klesha (kotoran batin)serta kamma kita dan Buddha mengetahuinya
Buddha melihat kebenaran dhamma. Dan ketika kita melihat kebnaran tersebut maka tidak ada lagi kebencian, tidak ada lagi suka ataupn dukkha, yg tersisa hanya kebahagiaan batin
Ketika itu kita bisa melihat orang sombong bukanlah orangnya yg sombong tetapi kesombongan yg ada di dalam aliran batinnya yg masih di penuhi klesha.
Kita tidak lagi membenci org sombong karena kita tau itu adalah kotoran batin yg masih melekat di aliran batinnya.
Ketika kita tau kebenaran itu kita tidak lagi benci ataupn marah terhadap org yg sombong .
Buddha tidak hanya ingin kita mejalankan ajaranNya tetapi jg ingin kita melihat kebenaran hidup ini.