//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?  (Read 17832 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?
« Reply #45 on: 08 May 2009, 10:16:39 AM »
Sudah diterangkan oleh kainyn kalo gak salah, akibatnya sama, seperti orang yang makan racun, yang pertama tahu itu racun tapi tetap memakannya dengan orang yang tidak mengetahui itu racun juga memakannya, 2 2 nya tetap keracunan toh :)

Kalau seperti ini, apakah keuntungan kita mengenal Dhamma ? Toh efeknya tetap akan sama ?

meskipun sama tapi ada keuntungan dalam belajar dhamma, mengenai ini ada tulisan bagus dari Bro Fabian, http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,9986.msg166306.html#msg166306


Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?
« Reply #46 on: 08 May 2009, 10:22:13 AM »
Sudah diterangkan oleh kainyn kalo gak salah, akibatnya sama, seperti orang yang makan racun, yang pertama tahu itu racun tapi tetap memakannya dengan orang yang tidak mengetahui itu racun juga memakannya, 2 2 nya tetap keracunan toh :)

Kalau seperti ini, apakah keuntungan kita mengenal Dhamma ? Toh efeknya tetap akan sama ?

Memangnya ada tertulis "kalau mengenal dhamma, akibat kamma buruk diskon 10%"?

Mengenal yang mana yang baik dan tidak adalah supaya kita tahu apa yang harus dilakukan, dan apa yang harus dihindari, supaya kita berbahagia dan tidak menderita.

Offline Brado

  • Sebelumnya: Lokkhitacaro
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.645
  • Reputasi: 67
Re: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?
« Reply #47 on: 08 May 2009, 11:04:16 AM »
..... Memang benar saya masih melakukan pembunuhan mahluk hidup, tetapi ada yang berubah dalam pembunuhan-pembunuhan itu dibandingkan dengan pembunuhan-pembunuhan sebelumnya, pada pembunuhan setelah mengenal Dhamma ada rasa penyesalan dan takut ketika melakukan pembunuhan, karena tahu bahwa hal itu salah, sebelumnya saya melakukan hal itu tanpa rasa takut. Lama kelamaan rasa takut dan penyesalan semakin dominan sehingga saya mulai meninggalkan pembunuhan mahluk hidup, bahkan terhadap nyamuk sekalipun berusaha tidak membunuh.....

Menilik dari postingan Bro Fabian, saya ingin menanyakan juga suatu hal, yaitu rasa penyesalan dan takut, hal ini selalu dialami oleh kita sebagai makhluk setelah berbuat yang tidak benar sesuai hati nurani kita yang terdalam
Setelah kita mengenal Dhamma, kita menjadi takut akan akibat dan jatuh dalam rasa penyesalan yang mendalam, beberapa orang yang batinnya masih belum kuat, akan merasakan Dukkha yang mendalam sampai hanyut dalam kemurungan
Apakah dengan demikian batin seseorang yang baru mengenal Dhamma dan mulai berusaha menerapkan ajaran akan lebih rentan, dibanding orang yang belum mengenal Dhamma dan masih asyik dalam perbuatan2 buruknya?
Dengan catatan orang yang tidak mengenal Dhamma, rasa malu dan takutnya (hiri & otapa) sudah tak berlaku bagi dirinya, tapi bagi orang yang mulai mengenal Dhamma, dia akan merasa maluuu terus dan takut ini takut itu.. mohon penjelasannya dari saudara-saudari seDhamma.. terima kasih

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?
« Reply #48 on: 08 May 2009, 11:08:25 AM »
Sdr. Lokkhitacaro,
akan lebih efektif jika anda mempost pertanyaan anda pada thread Bro Fabian, karena ada kemungjkinan Bro Fabian melewatkan thread ini, akibatnya pertanyaan anad tidak dijawab

Offline Brado

  • Sebelumnya: Lokkhitacaro
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.645
  • Reputasi: 67
Re: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?
« Reply #49 on: 08 May 2009, 11:10:12 AM »
Thread-nya udah dikarantina. Jadi saya repost deh :)

Membunuh, apakah dia memiliki pandangan salah (bahwa membunuh itu benar) ataupun tidak, dengan "niat/cetana" yang sama, akan menghasilkan buah yang sama. (Seperti orang memiliki pandangan salah "b****n" adalah sirup, dan yang mengetahui "b****n" adalah racun serangga, memiliki niat yang sama, yaitu meminumnya, maka akan menghasilkan keracunan yang sama)

Bagi yang berpandangan salah, ia akan terus melakukannya tanpa penahanan diri; sedangkan yang memiliki pandangan benar bahwa itu adalah salah, walaupun ia melakukannya, tetap di situ ada penahanan diri. (Seperti orang memegang api yang tidak tahu akan membakar, ia akan memegang lebih lama dan terluka lebih parah. Orang yang mengetahui bahaya api, walaupun ia harus memegangnya, akan berusaha bersentuhan sesingkat mungkin agar lukanya tidak parah.)

Bagi orang yang tidak ada niat membunuh seperti Thera Cakkuphala, walaupun ia melakukan (tanpa sengaja) perbuatan yang menyebabkan terbunuhnya mahluk, ia tidak menanam karma apapun. Karena Karma ada di niat/cetana.

 _/\_
Penjelasan Bro Kaynyn begitu 'reasonable' bagi saya, hanya sayang threadnya apa Bro sampai di karantina begitu ?
Thanks penjelasannya yang begitu padat dan mudah dipahami
Jadi pointnya adalah bagi yang mengenal Dhamma, ia sudah mulai bisa menahan diri sendiri untuk tidak melakukan itu, setidaknya jadi mikir2 dulu 1000 kali ketimbang yang tidak ngerti Dhamma, begitukah ?

Offline Brado

  • Sebelumnya: Lokkhitacaro
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.645
  • Reputasi: 67
Re: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?
« Reply #50 on: 08 May 2009, 11:11:37 AM »
Sdr. Lokkhitacaro,
akan lebih efektif jika anda mempost pertanyaan anda pada thread Bro Fabian, karena ada kemungjkinan Bro Fabian melewatkan thread ini, akibatnya pertanyaan anad tidak dijawab

Maaf sebelumnya, karena saya tidak mengerti aturan thread, jadi maksud anda, saya harus mempost di dua thread ? (satu di sini dan satu lagi di thread bro Fabian?)

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?
« Reply #51 on: 08 May 2009, 11:15:35 AM »
Sdr. Lokkhitacaro,
akan lebih efektif jika anda mempost pertanyaan anda pada thread Bro Fabian, karena ada kemungjkinan Bro Fabian melewatkan thread ini, akibatnya pertanyaan anad tidak dijawab

Maaf sebelumnya, karena saya tidak mengerti aturan thread, jadi maksud anda, saya harus mempost di dua thread ? (satu di sini dan satu lagi di thread bro Fabian?)

maksudnya, silahkan post di thread bro fabian jika anda ingin melanjutkan diskusi sehubungan dengan topik yang diangkat oleh bro fabian, ATAU buka thread baru jika anda ingin mendiskusikan topik ini secara mandiri

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?
« Reply #52 on: 08 May 2009, 12:51:55 PM »
Thread-nya udah dikarantina. Jadi saya repost deh :)

Membunuh, apakah dia memiliki pandangan salah (bahwa membunuh itu benar) ataupun tidak, dengan "niat/cetana" yang sama, akan menghasilkan buah yang sama. (Seperti orang memiliki pandangan salah "b****n" adalah sirup, dan yang mengetahui "b****n" adalah racun serangga, memiliki niat yang sama, yaitu meminumnya, maka akan menghasilkan keracunan yang sama)

Bagi yang berpandangan salah, ia akan terus melakukannya tanpa penahanan diri; sedangkan yang memiliki pandangan benar bahwa itu adalah salah, walaupun ia melakukannya, tetap di situ ada penahanan diri. (Seperti orang memegang api yang tidak tahu akan membakar, ia akan memegang lebih lama dan terluka lebih parah. Orang yang mengetahui bahaya api, walaupun ia harus memegangnya, akan berusaha bersentuhan sesingkat mungkin agar lukanya tidak parah.)

Bagi orang yang tidak ada niat membunuh seperti Thera Cakkuphala, walaupun ia melakukan (tanpa sengaja) perbuatan yang menyebabkan terbunuhnya mahluk, ia tidak menanam karma apapun. Karena Karma ada di niat/cetana.

 _/\_
Penjelasan Bro Kaynyn begitu 'reasonable' bagi saya, hanya sayang threadnya apa Bro sampai di karantina begitu ?
Thanks penjelasannya yang begitu padat dan mudah dipahami
Jadi pointnya adalah bagi yang mengenal Dhamma, ia sudah mulai bisa menahan diri sendiri untuk tidak melakukan itu, setidaknya jadi mikir2 dulu 1000 kali ketimbang yang tidak ngerti Dhamma, begitukah ?

Itu bukan thread saya, tapi saya numpang post di thread lain. Juga lupa kenapa sampai dikarantina ;D

Iya, begitu. Kalau orang ga tahu makan gorengan bikin panas dalam, udah sakit tenggorokan pun masih terus makan gorengan. Tapi kalau orang tahu hal itu, walaupun dia ga tahan mau makan, tetap dia akan berusaha membatasi.

 _/\_

Offline ika_polim

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 323
  • Reputasi: -16
Re: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?
« Reply #53 on: 08 May 2009, 02:33:36 PM »
_/\_ Saudara saudari seDhamma sebangsa dan setanah air..
Sengaja saya mengangkat tema ini, karena saya pernah berpikir dalam pikiran liarku ini..
Pertanyaan yang muncul di benak saya ini setelah mengenal Buddha Dhamma adalah begini ;

Jika ada orang yang tidak mengenal Dhamma, lalu ia berbuat yang tidak sesuai dengan Dhamma

dibandingkan dengan

orang yang telah mengenal Dhamma, lalu ia juga berbuat yang tidak sesuai dengannya

manakah yang lebih berat akibatnya?

contoh dalam hal pelanggaran sila;

Si A yang tak mengenal Dhamma melakukan pencurian ketimbang si B yang mengenal Dhamma lalu melakukan pencurian, manakah yang lebih fatal akibatnya ?

Tidak tahu akibat tapi melakukan, dibanding dengan tahu akan akibat tapi akhirnya dilakukan juga..

Mohon tanggapannya.. terima kasih sebelumnya  ^:)^

pertanyaan mendasarnya adalah : apakah ada org yg mengaku tidak mengenal Dhamma?

ika.
tentu saja adaa ;D ;D ;D
mungkin saja org tsb sudah mengenal Dhamma tsb misalnya, hanya saja ia tidak tau klo hal yg ia laksanain itu sudah merupakan Dhamma...
dan kemudian kita menanyakan padanya: Anda kenal Dhamma gak?
pasti ia akan mengaku bahwa dirinya tidak mengenal Dhamma tsb... \;D/\;D/\;D/
karena ia tidak tau Dhamma yang dimaksud tsb itu apa... ;D ;D ;D

bro IP terquote 2kali quotenyaa ;D ;D ;D

Metta Cittena,
Citta _/\_

anda telah menampilkan hal positif yg mungkin sekali tidak banyak dipikirkan oleh umumnya budhis!

cukup jelas dr cara pandang anda bahwa mungkin sekali Dhamma itu sdh melekat pada dirinya sebagai suatu kesatuan menjadi bagian dr dirinya walaupun mereka tidak pernah kenal tipitaka itu!

saya pikir semakin sederhana seseorg, semakin menyatulah ia dgn Dhamma itu! ... dan sebaliknya!

ika.

Offline drop of dew

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 3
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?
« Reply #54 on: 05 February 2013, 05:47:23 PM »
kalau menurut saya . dengan pengetahuan lebih baik. kalau tidak tahu wajar saja . cuma dari perspektif mana . ini juga menjadi polemik . dhamma merupakan jalan yang bisa di dapatkan dari kesadaran diri :) . demikian juga sang buddha mendapati pencerahan dan menyebarkan dhamma

Offline gryn tea

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.203
  • Reputasi: 34
  • Gender: Female
  • SABBE SANKHARA ANICCA
Re: Mengenal Dhamma atau tidak, mana yang lebih berat ?
« Reply #55 on: 05 February 2013, 05:53:35 PM »
mengenal dhamma gx berat,,

tp yg berat itu emnjalankan sila,,



tidak mengenal dhamma, tidak berat

yg berat adalah ntar telahir terus di alam samsara
Bagaikan sekuntum bunga yang indah tetapi tidak berbau harum; demikian pula akan tdk b'manfaat kata-kata mutiara yg diucapkan oleh org yg tdk melaksanakannya