//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Menjadi manusia.  (Read 4786 times)

0 Members and 2 Guests are viewing this topic.

Offline waterlily

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 35
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Menjadi manusia.
« on: 15 November 2010, 06:59:06 PM »
Kalau dalam buddhisme, jika kita berbuat baik, maka bisa terlahir di alam yang baik untuk kehidupan selanjutnya. Kalau di kehidupan ini berbuat jahat, maka kemungkinan akan terlahir di alam yang lebih buruk.

Manusia bisa terlahir di alam surga.
Manusia bisa terlahir menjadi binatang. Dan lain sebagainya. tergantung perbuatannya.

Terlahir menjadi manusia adalah hal yang sangat sukar.

Nah, pertanyaan saya, kalau binatang atau makhluk dari alam lain (makhluk halus, etc)  mau jadi manusia bisa nggak? Caranya gimana?
Kalau dewa terlahir menjadi manusia di kehidupan selanjutnya, bisa juga nggak? Mengapa?

Mohon maaf bila ada pernyataan yang salah, pengetahuan saya masih dangkal nih hehe.
Salam

Offline junxiong

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 940
  • Reputasi: 12
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Menjadi manusia.
« Reply #1 on: 15 November 2010, 07:13:14 PM »
setau yang saya tau, kalau makhluk lebih rendah ketika karma buruknya sudah terkikis habis
maka setelah meninggal kemungkinan besar akan terlahir menjadi manusia...

Tetapi kalau alam dewa atau yang lebih tinggi saya kurang ngerti sih...
setau saya kalau dewa  terlahir jadi manusia berarti kan turun tingkatan,
tetapi hanya dengan turun menjadi manusia baru mungkin bisa mencapai pembebasan
benar-benar paradox dah  :|
"The most likely way for the world to be destroyed, most experts argue, is by accident. That’s where we come in; we’re computer professionals. We cause accidents." - Nathaniel Borenstein

Offline andry

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.117
  • Reputasi: 128
Re: Menjadi manusia.
« Reply #2 on: 15 November 2010, 07:41:26 PM »
Kalau dalam buddhisme, jika kita berbuat baik, maka bisa terlahir di alam yang baik untuk kehidupan selanjutnya. Kalau di kehidupan ini berbuat jahat, maka kemungkinan akan terlahir di alam yang lebih buruk.

sejauh yg saya baca, ternyata dalam kamma ada 7 tahap pikiran, yg tiap tahap terbagi2 lagi. jika tidak salah, pada tahap yg ke 3, yang akan menentukan next session.
jika baik=sorga, jika jahat=neraka. tidak segampang itu. bnyk variable yg bermain. ok..

Manusia bisa terlahir di alam surga.
Manusia bisa terlahir menjadi binatang. Dan lain sebagainya. tergantung perbuatannya.
Terlahir menjadi manusia adalah hal yang sangat sukar.
Nah, pertanyaan saya, kalau binatang atau makhluk dari alam lain (makhluk halus, etc)  mau jadi manusia bisa nggak? Caranya gimana?
Kalau dewa terlahir menjadi manusia di kehidupan selanjutnya, bisa juga nggak? Mengapa?
Mohon maaf bila ada pernyataan yang salah, pengetahuan saya masih dangkal nih hehe.
Salam
bisa. ada baiknya anda rajin2 membaca RAPB/Jataka2... untuk mengetahui kisah2 spt itu..
ya dgn berbuat baik, kemungkinan hewan/asura/dewa bisa jadi manusia.
Samma Vayama

Offline waterlily

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 35
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Menjadi manusia.
« Reply #3 on: 15 November 2010, 08:43:09 PM »
hmm, jika begitu..
bisa beritahu saya contoh kisah yang demikian? ^_^"

berarti, kalau hutang karma buruknya sudah habis, hewan/makhluk lain yang alamnya lebih rendah bisa terlahir ke alam yang lebih tinggi di kehidupan selanjutnya ya?
kalau dewa jadi manusia? Apa itu berarti dia turun? atau.. bisa juga karena keinginannya?

oh ya. Di dhammapada, kalau tidak salah, saya baca katanya ada yang bisa mengalami kelahiran kembali sebanyak 7 kali lagi, atau 1 kali lagi, atau dll.
Maksudnya apa? Berarti kelahiran maksimal itu hanya 7 kali atau bisa lebih? Kenapa yang tertulis angka 7? Bisakah kita mengetahuinya? Bagaimana?
oh ya, jhanna itu artinya apa sihh?
 
Mohon penjelasannya.

Offline kullatiro

  • Sebelumnya: Daimond
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.155
  • Reputasi: 97
  • Gender: Male
  • Ehmm, Selamat mencapai Nibbana
Re: Menjadi manusia.
« Reply #4 on: 15 November 2010, 08:58:40 PM »
dikatakan ananda lebih banyak lahir jadi manusia, devadata lebih banyak lahir jadi binatang, satu lagi saudara ananda ( anurudaha yah kalau gak salah) lebih banyak lahir jadi dewa?

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Menjadi manusia.
« Reply #5 on: 15 November 2010, 09:11:51 PM »
Kalau dalam buddhisme, jika kita berbuat baik, maka bisa terlahir di alam yang baik untuk kehidupan selanjutnya. Kalau di kehidupan ini berbuat jahat, maka kemungkinan akan terlahir di alam yang lebih buruk.

Manusia bisa terlahir di alam surga.
Manusia bisa terlahir menjadi binatang. Dan lain sebagainya. tergantung perbuatannya.

Terlahir menjadi manusia adalah hal yang sangat sukar.

Nah, pertanyaan saya, kalau binatang atau makhluk dari alam lain (makhluk halus, etc)  mau jadi manusia bisa nggak? Caranya gimana?
Kalau dewa terlahir menjadi manusia di kehidupan selanjutnya, bisa juga nggak? Mengapa?

Mohon maaf bila ada pernyataan yang salah, pengetahuan saya masih dangkal nih hehe.
Salam

ada kemungkinan bahwa orang yg melakukan perbuatan baik dalam kehidupan ini akan terlahir kembali di alam neraka, dan sebaliknya orang yg melakukan perbuatan jahat dalam kehidupan ini akan terlahir kembali di alam surga.

silahkan baca MN 136 Mahakammavibhanga Sutta

Offline waterlily

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 35
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Menjadi manusia
« Reply #6 on: 15 November 2010, 09:21:46 PM »
aduhh, kalau baca teks panjang saya jadi bingung. Hehe.

Berbuat baik terlahir di neraka? Berbuat jahat terlahir di surga?
Ada yang bisa menjelaskan dengan bahasa yang lebih simpel?

hehe.
« Last Edit: 15 November 2010, 09:25:21 PM by waterlily »

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Menjadi manusia.
« Reply #7 on: 15 November 2010, 09:23:56 PM »
setau yang saya tau, kalau makhluk lebih rendah ketika karma buruknya sudah terkikis habis
maka setelah meninggal kemungkinan besar akan terlahir menjadi manusia...

Tetapi kalau alam dewa atau yang lebih tinggi saya kurang ngerti sih...
setau saya kalau dewa  terlahir jadi manusia berarti kan turun tingkatan,
tetapi hanya dengan turun menjadi manusia baru mungkin bisa mencapai pembebasan
benar-benar paradox dah  :|


yg aku bold... tidak lah demikian....
para anagami dan sakadagami..mencapai pembebasan bukan saat menjadi manusia...
para dewa.. pun bisa mencapai tingkat2 kesucian
...

Offline junxiong

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 940
  • Reputasi: 12
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Menjadi manusia.
« Reply #8 on: 15 November 2010, 09:31:28 PM »
oh ya? soalnya pernah dengar katanya alam dewa selalu penuh dengan kesenangan makanya
sangat sulit mempelajari Dhamma...
"The most likely way for the world to be destroyed, most experts argue, is by accident. That’s where we come in; we’re computer professionals. We cause accidents." - Nathaniel Borenstein

Offline waterlily

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 35
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Menjadi manusia.
« Reply #9 on: 15 November 2010, 09:33:03 PM »
bisakah manusia pergi ke alam dewa? atau ke alam yang lebih rendah?
hmm, gimana caranya ya?

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Menjadi manusia.
« Reply #10 on: 15 November 2010, 09:34:16 PM »
oh ya? soalnya pernah dengar katanya alam dewa selalu penuh dengan kesenangan makanya
sangat sulit mempelajari Dhamma...

Dewa Sakka juga berhasil mencapai kesucian Sotapanna. dalam banyak sutta misalnya Mahasamaya Sutta dari Digha Nikaya dikatakan setelah pembabaran selesai tidak terhitung banyaknya dewa dan brahma yang mencapai kesucian

Offline rooney

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.750
  • Reputasi: 47
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia...
Re: Menjadi manusia.
« Reply #11 on: 15 November 2010, 10:04:47 PM »
bisakah manusia pergi ke alam dewa? atau ke alam yang lebih rendah?
hmm, gimana caranya ya?

Biasanya lewat meditasi samantha, tapi lupa mesti jhana berapa... Walaupun begitu, cukup sulit untuk mencapai jhana

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Menjadi manusia.
« Reply #12 on: 15 November 2010, 10:15:17 PM »
oh ya? soalnya pernah dengar katanya alam dewa selalu penuh dengan kesenangan makanya
sangat sulit mempelajari Dhamma...
sangat sulit..bukan berarti tidak mungkin.. seperti ujianlevel s..sangat sulit..tp bukan berarti gak ada yg lulus
...

Offline junxiong

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 940
  • Reputasi: 12
  • Gender: Male
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Menjadi manusia.
« Reply #13 on: 15 November 2010, 10:30:10 PM »
Quote
sangat sulit..bukan berarti tidak mungkin.. seperti ujianlevel s..sangat sulit..tp bukan berarti gak ada yg lulus
hm... masuk akal...

Quote
bisakah manusia pergi ke alam dewa? atau ke alam yang lebih rendah?
hmm, gimana caranya ya?

maksudnya sewaktu manusianya masih hidup pergi ke alam dewa gitu?
setau saya setelah meninggal, orang yang berbanyak kebajikan ada kemungkinan
terlahir di alam dewa. Kalau sudah mencapai Jhana maka akan terlahir di alam dewa yang tingkatannya lebih tinggi lagi....
"The most likely way for the world to be destroyed, most experts argue, is by accident. That’s where we come in; we’re computer professionals. We cause accidents." - Nathaniel Borenstein

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Menjadi manusia.
« Reply #14 on: 15 November 2010, 10:38:20 PM »
bisakah manusia pergi ke alam dewa? atau ke alam yang lebih rendah?
hmm, gimana caranya ya?
bisa...
sedikit cuplikan dari SONADANDA SUTTA

Quote
Dengan pikiran yang telah terpusat, bersih, jernih, bebas dari nafsu, bebas dari noda, lunak, siap untuk digunakan, teguh dan tidak dapat digoncangkan; ia menggunakan dan mengarahkan pikirannya pada bentuk-bentuk iddhi (perbuatan-perbuatan gaib). Ia melakukan iddhi dalam aneka ragam bentuknya: dari satu ia menjadi banyak, atau dari banyak kembali menjadi satu; ia menjadikan dirinya dapat dilihat atau tidak dapat dilihat; tanpa merasa terhalang, ia berjalan menembusi dinding, benteng atau gunung, seolah-olah berjalan melalui ruang kosong; ia menyelam dan timbul melalui tanah, seolah-olah berenang dalam air; ia berjalan di atas air tanpa tenggelam, seolah-olah berjalan di atas tanah; dengan duduk bersila ia melayang-layang di udara, seperti seekor burung dengan sayapnya; dengan tangan ia dapat menyentuh dan meraba bulan dan matahari yang begitu dahsyat dan perkasa; ia dapat pergi mengunjungi alam-alam dewa Brahma dengan membawa tubuh kasarnya.

yah itu Jhanna 4
...

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Menjadi manusia.
« Reply #15 on: 16 November 2010, 05:54:21 AM »
hmm, jika begitu..
bisa beritahu saya contoh kisah yang demikian? ^_^"

berarti, kalau hutang karma buruknya sudah habis, hewan/makhluk lain yang alamnya lebih rendah bisa terlahir ke alam yang lebih tinggi di kehidupan selanjutnya ya?

Pada waktu jaman Buddha, kisah seorang Bhikkhu (Praktek Disiplin Vinaya) yang terlahir jadi kutu karena melekat dengan jubah bagus, dan jadi kutu selama 7 hari (waktu manusia) kemudian mati, dan terlahir jadi Dewa karena selama jadi Bhikkhu (praktek disiplin vinaya)

Quote
kalau dewa jadi manusia? Apa itu berarti dia turun? atau.. bisa juga karena keinginannya?
naik dan turun berdasarkan tingkat alam, jawabanya : ya
kalau naik dan turun berdasarkan tingkat batin, jawabannya : tidak ada yang bisa ukur kecuali diri sendiri,(mau di turunkan atau mau dinaikkan)  ;D

Quote
oh ya. Di dhammapada, kalau tidak salah, saya baca katanya ada yang bisa mengalami kelahiran kembali sebanyak 7 kali lagi, atau 1 kali lagi, atau dll.
Maksudnya apa? Berarti kelahiran maksimal itu hanya 7 kali atau bisa lebih? Kenapa yang tertulis angka 7? Bisakah kita mengetahuinya? Bagaimana?
kelahiran kembali 1x, 7x, dst.....
di ajaran Buddha kita mengenal Mahluk Ariya mulai dari Sotapana, Sakadagami, Anagami dan Arahant, bagi yang bisa menjadi mahluk Ariya adalah Makluk yang tidak akan terlahir lagi ke alam Apaya kecuali Arahan tidak akan terlahir lagi (Nibbana)
utk lebih lengkap dapat baca di pembahasan2 DC, lebih rajin search di DC, yang anda tanya bisa terjawab semua
selamat belajar.  ^:)^

 _/\_
« Last Edit: 16 November 2010, 05:57:43 AM by adi lim »
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

 

anything