//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: tentang poligami  (Read 110377 times)

0 Members and 2 Guests are viewing this topic.

Offline candra_mukti19

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.146
  • Reputasi: -9
Re: tentang poligami
« Reply #75 on: 07 December 2008, 12:52:07 PM »
Quote from: hendrako
Perbedaan yang jelas adalah jumlah tahapan:
Aristotelian: 3 tahap
Nyaya: 5 tahap.

dalam logika aristoteles, logika yang terdiri dari 5 tahapan itu disebut sorite.

Quote from: hendrako
Selain itu Nyaya jauh lebih tua daripada Aristotelian, dan walaupun lebih tua, katanya, sudah jauh lebih maju daripada Aristotelian.

jika Nyaya lebih tua, itu tak masalah. tua muda, yang penting itu isinya.
tapi kalau Nyaya itu lebih maju dari logika aristoteles, lantas, mengapa logika yang digunakan diakademi menggunakan 19 rumus logika aristoteles? dan dari puluhan buku logika yang saya pelajari, mengapa tidak satupun yang membahas Nyaya? dan sayapun tidak dapat temukan di toko-toko buku sesuatu yang membahas mengenai Nyaya ini? lalu, dimana letak kemajuan Nyaya?

Offline hendrako

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.244
  • Reputasi: 60
  • Gender: Male
Re: tentang poligami
« Reply #76 on: 07 December 2008, 01:02:29 PM »
Quote from: hendrako
Perbedaan yang jelas adalah jumlah tahapan:
Aristotelian: 3 tahap
Nyaya: 5 tahap.

dalam logika aristoteles, logika yang terdiri dari 5 tahapan itu disebut sorite.

Quote from: hendrako
Selain itu Nyaya jauh lebih tua daripada Aristotelian, dan walaupun lebih tua, katanya, sudah jauh lebih maju daripada Aristotelian.

jika Nyaya lebih tua, itu tak masalah. tua muda, yang penting itu isinya.
tapi kalau Nyaya itu lebih maju dari logika aristoteles, lantas, mengapa logika yang digunakan diakademi menggunakan 19 rumus logika aristoteles? dan dari puluhan buku logika yang saya pelajari, mengapa tidak satupun yang membahas Nyaya? dan sayapun tidak dapat temukan di toko-toko buku sesuatu yang membahas mengenai Nyaya ini? lalu, dimana letak kemajuan Nyaya?

Saya tidak dapat menjawabnya untuk anda, namun begitulah klaimnya, oleh karena itulah saya menggunakan kata, "katanya".
yaa... gitu deh

Offline Nevada

  • Sebelumnya: Upasaka
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.445
  • Reputasi: 234
Re: tentang poligami
« Reply #77 on: 08 December 2008, 03:59:02 PM »
Quote from: upasaka
Sdr. Candra_Mukti yg baik...

Kemelekatan bisa dirasakan jelas dari wujudnya berupa kesedihan dan ketakutan.
Dari kemelekatan inilah kita bisa merasakan takut dan sedih. Kalau Anda ingin mengecek seberapa Anda melekat pada sesuatu, coba ukur kadar kesedihan dan ketakutan Anda bila kondisi objek yang bersangkutan tidak lagi sesuai dengan harapan Anda.

Kemelekatan ini adalah perkara batin, itu benar. Dari perkara batin inilah selanjutnya mengkondisikan perbuatan, atau dalam taraf kompleksnya mampu mengkondisikan pilihan jalan hidup.

pertanyaannya.....

apakah mencucurkan air mata selau berarti sedih?

apakah tertawa selau berarti gembira?

jika anda jawab ya, berarti anda salah sangka dan belum memahami suatu kedalaman batin.

Bro Candra...

Mencucurkan air mata baik karena sedih atau bahagia itu merupakan wujud kemelekatan...

Nampaknya Anda memegang pemahaman yg keliru tentang upadana (kemelekatan). Kemelekatan itu mencakup melekat pada apa yg baik dan apa yg tidak baik. Melekat pada Dhamma pun itu adalah kemelekatan. Note : Sang Buddha 'suka' bermeditasi itu bukanlah kemelekatan. Coba kita luruskan dulu pemahaman mengenai kemelekatan ini...

Hubungan kemelekatan dengan poligami adalah terlihat nyata sekali. Siapa saja juga tahu kalau seorang pria memperistri seorang wanita, apa seh yg akan dilakukannya. Tentu tidak hanya sekedar memberi nafkah materiil, menjalani kehidupan bersama2 dan saling hormat-mencintai saja khan? Landasan hubungan suami-istri tidak bisa terlepas dari namanya hubungan intim. Saya tidak mengatakan bahwa hubungan intim itu yg paling vital. Saya harap Anda mengakui dulu kalau pria yg berpoligami tentunya punya hasrat untuk berhubungan intim dengan istri2nya. Itu saja.

Kalau Anda mengakui dan menyetujuinya, tentunya itu wujud dari kelakuan duniawi. Masih melakukan perbuatan duniawi berarti melekat pada duniawi.

LOGIKA-nya :

Jika Sang Buddha tidak lagi melakukan perbuatan duniawi.
Maka Sang Buddha tidak lagi melekat pada duniawi.
Karena Sang Buddha tidak melekat lagi pada perbuatan duniawi.


Artinya pernikahan (hidup sebagai suami-istri) ataupun sampai berpoligami adalah wujud kemelekatan...

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: tentang poligami
« Reply #78 on: 09 December 2008, 06:55:20 PM »
bagi laki laki yang mau poligami... gimana kalau istrinya balik nanya... apa boleh di poliandri (bersuami lebih dari satu) ?




setujuuuu,biar adil gitu kan? ;Dhaha

poliandri itu bukan adil, tapi bodoh!

coba kamu sediakan 7 gayung berisi air. lalu masukan ke dalam 1 ember. di dalam ember tersebut, apakah terlihat jelas mana air dari gayung 1, 2, 3, dst, atau tidak? dapatkah kamu mengambil lagi air dari masing-masing gayung tanpa tertukar? susah kan?

begitu pula kalau 1 wanita dinikahi 7 pria sekaligus, kalau dia punya anak, ntar orang sulit menentukan, "anak siapa itu". dari 7 pria itu, siapa yang jadi bapaknya? hal tersebut akan mengancaukan sistem waris yang adil.

sebaliknya, jika 1 pria menikahi 7 wanita sekaligus, maka anak yang lahir dari masig-masing wanita itu jelas nasabnya. anak1 adalah anak dari pria1 dg wanita1. anak2 adalah anak dari pria1 dg wanita2. dst.  nasabnya jelas.
bisa difahami?


begitu pula kalau 1 wanita dinikahi 7 pria sekaligus, kalau dia punya anak, ntar orang sulit menentukan, "anak siapa itu". dari 7 pria itu, siapa yang jadi bapaknya? hal tersebut akan mengancaukan sistem waris yang adil.


Kalau tanya saya johan3000....

kira2 begitu...........

Suami yg
#1 yg paling gantEng.... bermata sipit kulit kuning mulus (spt saya)
#2 Wesly Snipe (film Blade)... berkulit hitam mata sapi...
#3 Jack Nickleson .... ini bintang film favorite saya....
#4 Elton John.......... ini bintang penyanyi yahut... (tapi katanya Gay)
#5 Mickey Blue Eye.... ini mata BIRU....
#6 Dokter Ginekolog (kandungan.... jadi dia cuma lihat2 aja, ngak diapain...)
#7 Hafner, Bosnya PlayBoy....(dia tak bakal menarik deh....)

Jadi kalau anaknya lahir.... ya dgn mudah ditebak!....

Begitu aja koq repot (GusDur Mode ON)
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline hatRed

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.400
  • Reputasi: 138
  • step at the right place to be light
Re: tentang poligami
« Reply #79 on: 09 December 2008, 07:11:31 PM »
 [at] johan

ada yang gak repot

pake aja metrik DNA
i'm just a mammal with troubled soul



Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: tentang poligami
« Reply #80 on: 09 December 2008, 07:26:38 PM »
[at] johan

ada yang gak repot

pake aja metrik DNA

OK,,, sekali test bayar berapa?
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline hatRed

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.400
  • Reputasi: 138
  • step at the right place to be light
Re: tentang poligami
« Reply #81 on: 09 December 2008, 07:28:12 PM »
[at] johan

ada yang gak repot

pake aja metrik DNA

OK,,, sekali test bayar berapa?

yang penting pasti ketauan :P
i'm just a mammal with troubled soul



Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: tentang poligami
« Reply #82 on: 09 December 2008, 08:08:00 PM »
akhir2 ini banyak kita lihat poligami yang sedang terjadi di masyarakat kita,walaupun kebanyakan yang melakukan poligami adalah agama lain.gimana menurut kalian?kasih pendapat yah tentang poligami.  :)

Kalau kawin sama yg tua2/penyot2/janda ok deh....
tapi jangan yg imut2 berumur 12 thn begitu juga dijadikan isteri....
TERPAKSA GW IRI DEH................

....Hukum aja berani di langgar........(perkawinan dibawah umur)....

pertanyaan :
Apakah biasanya melanggar Hukum berarti juga berarti melanggar molar ?
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline dilbert

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.935
  • Reputasi: 90
  • Gender: Male
  • "vayadhamma sankhara appamadena sampadetha"
Re: tentang poligami
« Reply #83 on: 10 December 2008, 02:11:14 AM »
akhir2 ini banyak kita lihat poligami yang sedang terjadi di masyarakat kita,walaupun kebanyakan yang melakukan poligami adalah agama lain.gimana menurut kalian?kasih pendapat yah tentang poligami.  :)

Kalau kawin sama yg tua2/penyot2/janda ok deh....
tapi jangan yg imut2 berumur 12 thn begitu juga dijadikan isteri....
TERPAKSA GW IRI DEH................

....Hukum aja berani di langgar........(perkawinan dibawah umur)....

pertanyaan :
Apakah biasanya melanggar Hukum berarti juga berarti melanggar molar ?

setuju... kalau kawinnya dengan yang tua tua dan penyot saya bahkan SALUT... tapi kalau kawin lagi dengan yang masih DAUN MUDA... diragukan tuh motif-nya.
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Offline Reenzia

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.199
  • Reputasi: 50
  • Gender: Female
  • The Wisdom ~
Re: tentang poligami
« Reply #84 on: 10 December 2008, 02:39:45 AM »
lagian motifnya katanya ingin diajari manajemen apa gt buat jadi penerus
kalo emank niatnya gt kenapa harus nikah dlu?

kenapa gk ajarin dlu, biar pinter, tus kalo tuh anak emank bener-bener uda siap dari segi umur dan psikologis dia tentuin sendiri
kalo kyk gini kan, kesannya kyk kasi harga mati........ :hammer:


Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: tentang poligami
« Reply #85 on: 10 December 2008, 06:58:03 AM »
Hati2, udah mulai menjurus nih

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: tentang poligami
« Reply #86 on: 10 December 2008, 07:28:54 AM »
lagian motifnya katanya ingin diajari manajemen apa gt buat jadi penerus
kalo emank niatnya gt kenapa harus nikah dlu?

kenapa gk ajarin dlu, biar pinter, tus kalo tuh anak emank bener-bener uda siap dari segi umur dan psikologis dia tentuin sendiri
kalo kyk gini kan, kesannya kyk kasi harga mati........ :hammer:



Sabar sis,.... udah dipulangkan ke ortunya koq...
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: tentang poligami
« Reply #87 on: 10 December 2008, 08:15:42 AM »
Kak Seto TIGA kali kesana mengingatkan...
bahwa perkawinan dgn anak dibawah umur
sebaiknya tidak dilakukan.......................

Kalau sampai 3 kali itu....

1. Kebodohan
2. Ketidak Tahuan
3. Pingin nyoba dulu deh....
4. ???
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline Reenzia

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.199
  • Reputasi: 50
  • Gender: Female
  • The Wisdom ~
Re: tentang poligami
« Reply #88 on: 10 December 2008, 09:31:12 AM »
 [at] 3rb

hmm nyantai aja kali, saia tau kok uda dipulangin ke ortunya
cm prihatin aja

Offline Sunce™

  • Sebelumnya: Nanda
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.350
  • Reputasi: 66
  • Gender: Male
  • Nibbana adalah yang Tertinggi
Re: tentang poligami
« Reply #89 on: 11 December 2008, 09:29:56 AM »
nga setujuuuuuuuuu.................  8)

 

anything