pertama mengenai motif. ditanyakan dan diselidiki motifnya jadi bhikkhu untuk apaan. apakah itu sebuah pelarian ataukah karena alasan naif / kekanak2an / overdose? kalo alasannya gak bener, sebaiknya diajak diskusi, diajak menyelidiki ke dalam mengenai motifnya...
kedua mengenai status. kalo cuman pacar atau tunangan, alasannya baik dan kuat untuk menjadi bhikkhu, ya silakan saja. kalo punya tanggung jawab, anak2, pencari nafkah utama, sebaiknya diminta untuk dibatalkan saja. pengembangan batin bisa dilakukan walaupun berumah tangga...