//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Merosotnya Jumalah Umat Buddha di Indonesia: Siapa yang perlu Bertanggungjawab?  (Read 63761 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline sumedha

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 42
  • Reputasi: -1
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

ada data statistik pendukung?

Silakan anda cari di BPS (Badan Pusat Statistik)

cara berdiskusi yg aneh

Offline gurkha

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 25
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

ada data statistik pendukung?

Silakan anda cari di BPS (Badan Pusat Statistik)

cara berdiskusi yg aneh

Pernyataan yang aneh

Offline sumedha

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 42
  • Reputasi: -1
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

ada data statistik pendukung?

Silakan anda cari di BPS (Badan Pusat Statistik)

cara berdiskusi yg aneh

Pernyataan yang aneh

Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

itu pernyataan anda sendiri yg saya pertanyakan

Offline gurkha

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 25
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

ada data statistik pendukung?

Silakan anda cari di BPS (Badan Pusat Statistik)

cara berdiskusi yg aneh

Pernyataan yang aneh

Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

itu pernyataan anda sendiri yg saya pertanyakan

cara berdiskusi yg aneh
Itu pernyataan anda sendiri yang saya sebut aneh


Offline kusalaputto

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.288
  • Reputasi: 30
  • Gender: Male
  • appamadena sampadetha
gurkha n sumedha dah oot nih  back to topik kasian dhammasiri yg jd tsnya :)
semoga kamma baik saya melindungi saya, semoga kamma baik saya mengkondisikan saya menemukan seseorang yang baik pada saya dan anak saya, semoga kamma baik saya mengkondisikan tujuan yang ingin saya capai, semoga saya bisa meditasi lebih lama.

Offline sumedha

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 42
  • Reputasi: -1
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

ada data statistik pendukung?

Silakan anda cari di BPS (Badan Pusat Statistik)

cara berdiskusi yg aneh

Pernyataan yang aneh

Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

itu pernyataan anda sendiri yg saya pertanyakan

cara berdiskusi yg aneh
Itu pernyataan anda sendiri yang saya sebut aneh



sewaktu anda mengatakan YANG PASTI ....

saya menanyakan sumber statistik darimana anda bisa memberikan statement tsb, anda yg semestinya sudah memiliki data malah menyuruh saya cari ke BPS, bukankah lebih memudahkan anda memaparkan data yg anda miliki?
itulah sebabnya maka saya bilang cara diskusi anda aneh

Offline sumedha

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 42
  • Reputasi: -1
  • Semoga semua mahluk berbahagia
gurkha n sumedha dah oot nih  back to topik kasian dhammasiri yg jd tsnya :)


Maaf Bro, tapi saya masih mengharapkan data ilmiah sehubungan dengan statement bahwa KUALITAS MENURUN DAN KUANTITAS MENINGKAT

Offline gurkha

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 25
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

ada data statistik pendukung?

Silakan anda cari di BPS (Badan Pusat Statistik)

cara berdiskusi yg aneh

Pernyataan yang aneh

Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

itu pernyataan anda sendiri yg saya pertanyakan

cara berdiskusi yg aneh
Itu pernyataan anda sendiri yang saya sebut aneh



sewaktu anda mengatakan YANG PASTI ....

saya menanyakan sumber statistik darimana anda bisa memberikan statement tsb, anda yg semestinya sudah memiliki data malah menyuruh saya cari ke BPS, bukankah lebih memudahkan anda memaparkan data yg anda miliki?
itulah sebabnya maka saya bilang cara diskusi anda aneh

Ada yang salah bila cari di BPS?

Jelas saya pernah lihat datanya memang kualitas turun kuantitas banyak. Lihat disana. jadi kalau mau data tentu disana. Kalau tidak mau kesana dan telah diberi jawaban dan menyatakan aneh maka siapa yang aneh ? ha...ha kalau apa-apa mau mudah cari doraemon saja.

Setuju dengan bro kusala daripada mengotori topik ini selanjutnya saya abaikan saja si orang aneh.

Offline sumedha

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 42
  • Reputasi: -1
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

ada data statistik pendukung?

Silakan anda cari di BPS (Badan Pusat Statistik)

cara berdiskusi yg aneh

Pernyataan yang aneh

Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

itu pernyataan anda sendiri yg saya pertanyakan

cara berdiskusi yg aneh
Itu pernyataan anda sendiri yang saya sebut aneh



sewaktu anda mengatakan YANG PASTI ....

saya menanyakan sumber statistik darimana anda bisa memberikan statement tsb, anda yg semestinya sudah memiliki data malah menyuruh saya cari ke BPS, bukankah lebih memudahkan anda memaparkan data yg anda miliki?
itulah sebabnya maka saya bilang cara diskusi anda aneh

Ada yang salah bila cari di BPS?

Jelas saya pernah lihat datanya memang kualitas turun kuantitas banyak. Lihat disana. jadi kalau mau data tentu disana. Kalau tidak mau kesana dan telah diberi jawaban dan menyatakan aneh maka siapa yang aneh ? ha...ha kalau apa-apa mau mudah cari doraemon saja.

Setuju dengan bro kusala daripada mengotori topik ini selanjutnya saya abaikan saja si orang aneh.

saya sudah berusaha dengan menjelajahi http://www.bps.go.id. namun saya tidak menemukan data yg anda sebutkan di atas. kesimpulan saya saat ini adalah argumentasi anda tidak didukung data yg valid hanya data karangan anda, argumentasi yg tidak didukung data yg valid sebagai referensi adalah argumentsi kosong. sekali lagi anda mengatakan sudah melihat datanya, namun saya tebak anda pasti tidak akan menyebutkan dimana data itu anda lihat. sayang sekali anda memutuskan untuk mengabaikan saya.

menurut saya komentar saya tidak OOT.

topik yg dibawakan TS adalah mengenai merosotnya jumlah umat Buddha di Indonesia. seseorang di sini mengatakan bahwa hal YG PASTI JUMLAH MENINGKAT, ini berlawanan dengan fakta yg dikemukakan oleh TS. kemudian saya mempertanyakan atas dasar data apa kesimpulan bahwa jumlah umat Buddha meningkat. dimanakah letak OOTnya?
« Last Edit: 06 May 2010, 01:22:53 PM by sumedha »

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

ada data statistik pendukung?

Silakan anda cari di BPS (Badan Pusat Statistik)

Kalau mau berdiskusi, menjawablah dengan baik. Kalau memang tidak punya bukti pendukung atau referensi, katakanlah tidak punya, jangan menggunakan kata-kata seperti itu.

Offline eew

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 179
  • Reputasi: 7
  • Semoga semua mahluk berbahagia
^

betul.. kalo masi nubie jgn ikut campur d.. boleh nyimak aja ud sukur.. :D

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
^

betul.. kalo masi nubie jgn ikut campur d.. boleh nyimak aja ud sukur.. :D

Bukan masalah newbie atau bukan. Saya rasa tidak ada larangan bagi siapapun juga untuk diskusi, tapi diskusilah dengan baik. Sekarang seandainya saya bilang, "Buddha saja menyuruh mencatat statistik Umat Buddha," misalnya. Kemudian anda tanya, "ada referensi/buktinya saya bicara demikian?" Lalu saya jawab dengan enteng, "cari aja di tipitaka," menurut anda sendiri bagaimana?


Offline Shining Moon

  • Sebelumnya: Yuri-chan, Yuliani Kurniawan
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.148
  • Reputasi: 131
Saya pernah ikut sebuah conference, yang ada theme song-nya.
judul lagu theme song-nya adalah: Buddhism rely on me (Fo Ciau Khau Wo)...wah, denger arti lagu itu betul-betul terharu. Itu maksudnya, kita gak usah nyalahin siapa-siapa en malah ribut sendiri tapi yang kita perlu lakukan adalah ACTION
Life is beautiful, let's rock and roll..

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
^

betul.. kalo masi nubie jgn ikut campur d.. boleh nyimak aja ud sukur.. :D

Gak papa dehh newbi... (newbi kan cuma postingnya dikit, boleh jadi pengalaman hidupnya banyak)...

nah tolong bro gurkha tunjukan lebih rinci bagaimana mendptkan informasi tsb..

apakah bro gurkha sering ke kantor bps ? apakah hrs kesana atau ada solusi lainnya?

thx... semoga kita juga belajar dari bro gurkha mengenai pengambilan data dari bps ya....!
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline Nevada

  • Sebelumnya: Upasaka
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.445
  • Reputasi: 234
Yang pasti secara kualitas menurun dan secara kuantitas bertambah.

ada data statistik pendukung?

Silakan anda cari di BPS (Badan Pusat Statistik)

Menurut sensus nasional tahun 1990, lebih dari 1% dari total penduduk Indonesia beragama Buddha, sekitar 1,8 juta orang. Kebanyakan penganut Agama Buddha berada di Jakarta, walaupun ada juga di lain provinsi seperti Riau, Sumatera Utara dan Kalimantan Barat. Namun, jumlah ini mungkin terlalu tinggi, mengingat Agama Konghucu dan Taoisme tidak dianggap sebagai agama resmi di Indonesia, sehingga dalam sensus diri mereka dianggap sebagai penganut Agama Buddha.

Sedangkan pada sensus tahun 2000, kira-kira 86,1% dari 240.271.522 penduduk Indonesia adalah pemeluk Islam; 8,7% Protestan; 3% Kath0lik, 1,8% Hindu; dan 0,4% kepercayaan lainnya. Kepercayaan lainnya ini meliputi Agama Buddha, Agama Konghuchu (dan Taoisme), Agama Yahudi, Agama Baha'i, Agama Kr1sten Ortodoks, Kejawen, dan lain sebagainya. Melihat dari statistik ini, jelas bahwa jumlah umat Buddha yang tercatat di badan sensus pada tahun 2000 merosot dari tahun 1990. Sebagian besar dipengaruhi karena disahkannya Agama Konghuchu, sehingga ada sebagian besar penganut Agama Buddha yang mencatat ulang agamanya menjadi Agama Konghuchu.

Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Agama_di_Indonesia

Setahu saya, sensus nasional diadakan setiap sepuluh tahun sekali. Karena itu saya agak bingung kalau Bro gurkha bisa memastikan bahwa jumlah umat Buddha merosot. Sebab saya sendiri tidak tahu bagaimana hasil statistik dari sensus tahun 2010 ini, sedangkan sensus saja belum selesai sampai detik ini.

Dan yang saya tahu juga, BPS tidak bisa mengadakan "sensus kualitas umat Buddha". Ini hal kedua yang agak membingungkan.   
« Last Edit: 06 May 2010, 04:47:06 PM by upasaka »

 

anything