//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?  (Read 605622 times)

0 Members and 3 Guests are viewing this topic.

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2310 on: 02 June 2011, 06:01:38 AM »
Saya memang cukup heran dengan orang-orang tidak konsisten begini. 

Awalnya ada pernyataan.
Tapi kemudian ada pertanyaan (yang sebetulnya bukan pertanyaan meminta jawaban, tapi pertanyaan rhetorik):
Mungkin secara tidak langsung mau mengatakan dirinya sudah Buddha.

Sekarang saya ajak untuk menyamakan tolok ukur, yaitu vinaya, malah berkelit ke pancasila, lalu menerima/tidak menerima vinaya sebagai tolok ukur, bahkan menyuruh saya jawab pertanyaan sendiri.

Ribetnya diskusi dengan orang tidak konsisten.

Maksudnya yang "Kalau bukan Buddha tahu darimana orang lain lurus atau tidak?", tapi itu memang bukan pertanyaan yang perlu jawaban, hanya sebuah dalih saja untuk berkelit.


orang yang demikian biasanya,
1. tidak mengerti yang ditulis,
2. asal menulis dan menjawab
3. sok tahu
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline OBAMA

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 110
  • Reputasi: 0
  • Gender: Male
  • Glory for Truth
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2311 on: 02 June 2011, 06:10:11 AM »
Maling teriak maling
My Greatest Teacher is Buddha

Offline Sostradanie

  • Sebelumnya: sriyeklina
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.375
  • Reputasi: 42
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2312 on: 02 June 2011, 06:45:55 AM »
mantap .... *sedih* saya seperti sudah tidak diperlukan lagi, bahkan saya tidak kebagian sedikit pun
Tenang...masih ada episode berikut-nya.  ;D
PEMUSNAHAN BAIK ADANYA (2019)

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2313 on: 02 June 2011, 07:00:53 AM »
mantap .... *sedih* saya seperti sudah tidak diperlukan lagi, bahkan saya tidak kebagian sedikit pun
kemana aja =)) ta kira lagi bertapa seharian sehingga melewatkan kegembiraan yang satu inii =))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline William_phang

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.101
  • Reputasi: 62
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2314 on: 02 June 2011, 07:10:36 AM »
Quote
Maksudnya yang "Kalau bukan Buddha tahu darimana orang lain lurus atau tidak?", tapi itu memang bukan pertanyaan yang perlu jawaban, hanya sebuah dalih saja untuk berkelit.


saya coba uraikan pertanyaan ini...kelihatannya sih pertanyaan tetapi agak kurang penulisannya... mgkn begini maksudnya:

Kalo kita yang belum menjadi Buddha, bagaimana bisa tahu (pikiran) orang lain lurus atau tidak?

nah orang-orang di forum ini mengatakan bahwa bhikku itu telah melanggar vinaya..nah anda-anda kan belum jd Buddha, mana anda bisa tahu bahwa Bhikkhu tersebut melanggar krn kalian kan tidak mampu membaca pikiran bhikku tsb...... siapa tahu bahwa bhikku tsb sudah Arahat jd Bathinnya sudah tidak melekat pada apapun lagi..jd sah-sah saja mau melakukan apapun juga....hehehe..

Apakah begitu maksudnya bro OBAMA?..

Offline Sostradanie

  • Sebelumnya: sriyeklina
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.375
  • Reputasi: 42
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2315 on: 02 June 2011, 07:22:01 AM »
saya coba uraikan pertanyaan ini...kelihatannya sih pertanyaan tetapi agak kurang penulisannya... mgkn begini maksudnya:

Kalo kita yang belum menjadi Buddha, bagaimana bisa tahu (pikiran) orang lain lurus atau tidak?

nah orang-orang di forum ini mengatakan bahwa bhikku itu telah melanggar vinaya..nah anda-anda kan belum jd Buddha, mana anda bisa tahu bahwa Bhikkhu tersebut melanggar krn kalian kan tidak mampu membaca pikiran bhikku tsb...... siapa tahu bahwa bhikku tsb sudah Arahat jd Bathinnya sudah tidak melekat pada apapun lagi..jd sah-sah saja mau melakukan apapun juga....hehehe..

Apakah begitu maksudnya bro OBAMA?..
Ini kronologis-nya:

Buddha juga mengamati dan berupaya meluruskan orang lain  :)

Betul sekali, tetapi sayangnya yang berada disini bukan Buddha.

Tentunya tidak harus jadi Buddha dulu untuk meluruskan orang lain...

Kalau bukan Buddha tahu darimana orang lain lurus atau tidak? Apalagi kalau diri sendiri belum lurus yang terjadi malu-maluiin. Mencoba meluruskan orang lain tapi diri sendiri bengkok.  ;D
PEMUSNAHAN BAIK ADANYA (2019)

Offline OBAMA

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 110
  • Reputasi: 0
  • Gender: Male
  • Glory for Truth
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2316 on: 02 June 2011, 07:45:59 AM »
saya coba uraikan pertanyaan ini...kelihatannya sih pertanyaan tetapi agak kurang penulisannya... mgkn begini maksudnya:

Kalo kita yang belum menjadi Buddha, bagaimana bisa tahu (pikiran) orang lain lurus atau tidak?

nah orang-orang di forum ini mengatakan bahwa bhikku itu telah melanggar vinaya..nah anda-anda kan belum jd Buddha, mana anda bisa tahu bahwa Bhikkhu tersebut melanggar krn kalian kan tidak mampu membaca pikiran bhikku tsb...... siapa tahu bahwa bhikku tsb sudah Arahat jd Bathinnya sudah tidak melekat pada apapun lagi..jd sah-sah saja mau melakukan apapun juga....hehehe..

Apakah begitu maksudnya bro OBAMA?..

Nah ini hampir benar, karena anda bertanya maksud saya akan saya jelaskan.
1. Pernyataan saya pertama ada di page 147--> disini jelas sikap saya.http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=18087.2190
2. Ada yang menyatakan Buddha juga mengamati dan berupaya meluruskan orang lain.-->rooney http://dhammacitta.org/forum/index.php?action=post;msg=353321;topic=18087.2310
3. Lalu saya menjawab "sayangnya yang berada disini bukan Buddha."
4.Lalu di jawab :Tentunya tidak harus jadi Buddha dulu untuk meluruskan orang lain...
5.Dan saya bertanya lagi :"Kalau bukan Buddha tahu darimana orang lain lurus atau tidak? ......"-->ditujukan ke rooney

Dan ke 6 tiba-tiba kainyn mengatakan : Di sini kita bukan menilai noda pikiran orang lain yang sifatnya 'halus', tapi menilai perbuatan yang kelihatan/kasat mata. Mengenai disiplin para bhikkhu/bhikkhuni, sudah dijelaskan dalam vinaya, maka kita memakai panduan tersebut. Bagaimana, bisa diterima?

Dan selanjutnya.....

dan saya menjawab kainyn seadanya karena saya malas menjawab pertanyaan yang mana sudah saya tulis sikap saya, karena yang akan terjadi pengulangan demi pengulangan saja. Dan terlihat hasilnya spekulasi  ^-^

Maksud saya bila mencela biksu/bhikkhu yang melanggar vinaya tidak masalah tetapi bila kelewatan menurut saya tanpa benar-benar membuktikan apakah dia sudah berubah dan tujuan untuk menyadarkan hanya untuk happy-happy  saja maka ketika ada yang menulis/menegur "cukuplah sudah mencela"( bahasa bebasnya) Lalu seringkali beberapa member ketika terjadi cela mencela menggunakan kata "Buddha pun mencela"( bahasa bebasnya) . Nah sebenarnya jika Buddha yang dijadikan contoh seharusnya celaan itu harus diikuti secara holistik bila kita benar-benar mengikuti ajaran Sang Buddha minimal pancasila untuk ukuran putthujana tetapi bila itu hanya pembenaran dalam mencela/meluruskan  orang salah dengan cara yang tidak sesuai minimal pancasila maka pantaskah mengatakan Buddha mencela/berupaya meluruskan orang lain  sebagai pembenaran tindakan kita yang salah dalam meluruskan orang lain . Dimana penghormatan kita terhadap Buddha. Ini menurut pendapat saya.









« Last Edit: 02 June 2011, 08:06:02 AM by OBAMA »
My Greatest Teacher is Buddha

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2317 on: 02 June 2011, 07:56:24 AM »
... kok isinya melebar jd harus jd Buddha dulu baru bisa meluruskan org lain??

memang sulit bagi banyak umat awam mengerti org lain lurus atau tidak.... yah sapa tau..di sini masih ada umat awam yg menganggap... membunuh itu wajar, sex sama istri or suami org juga wajar, mabuk2kan juga wajar... dan dia berbuat demikian....sehingga tdk mampu meluruskan org laen, entah lewat ucapan..maupun contoh tingkah laku

sebenarnya kita diminta mengajarkan dhamma (jelas dgn maksud untuk meluruskan pandangan org tsb)
dan jgn lupa..bahkan Buddha pun hanya bisa menjinakan yg dpt dijinakan.. (bukan semuanya)

ada bbrp jenis manusia sakit, dan obatnya
1. org yg harus di kasih obat yg tepat, perawatan yg tepat, baru dia dpt sembuh
2. org yg tampa memerlukan obat yg tepat atau perawatan yg tepat..dia bisa sembuh
3. org yg bahkan mendapat obat yg tepat, perawatan tepat, tp dia ga bisa sembuh

3 jenis org ini layak mendergakan dhamma ..dlm hal ini di luruskan...

knp..krn kita tdk tau.. tipe manusia mana kah lawan bicara kita krn kita tidak memiliki kemampuan seperti Buddha, jd ke 3-3 nya layak...
( klo Buddha, pastinya org tipe ke 3 tdk di datangi Buddha..buat membabarkan dhamma)

jd sangat tidak tepat , meminta rekan2 agar berhenti meluruskan org lain, yg apa lg berada dalam sasana... terutama saat kita mengetahui org itu melanggar vinaya, dan prilakunya tidak sesuai dgn sasana
hal ini mirip mencegah orang lain untuk berdana....( entah mulai dari dananya dikit, atau dananya di peroleh dari hasil yg tdk benar..atau alasan apa saja...)
klo dlm ajaran Buddha..ini prilaku yg tdk baik


...

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2318 on: 02 June 2011, 08:07:36 AM »
well..aku setuju kata rooney.. ttg Buddha pun berupaya meluruskan org lain...
bro obama..seandainya anda berhenti sejenak dan berpikir...  dan hanya menuliskan pernyataan pertama anda..kurasa tak berlarut2

krn pernyataan anda berikutnya tdak tepat....
untuk mengetahui pikirannya lurus atau tidak.. cara termudah adalah dari ucapan, dan perbuatan org tsb
kurasa anda juga mampu....(jelas untuk hal2 kasar yg dpt kita deteksi)

ambil contoh...  di koran neh.. sorg anak bunuh ibu nya, hanya krn dia minta di masakin mie ibu nya tak mau...
nah menurutku..pikirannya saat tidak lurus..alias tdk sejalan dgn buddha sasana...itu perbuatan yg tdk benar

bagaimana apakah anda mampu menganalisa, dan menilai perbuatan itu?
« Last Edit: 02 June 2011, 08:10:29 AM by The Ronald »
...

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2319 on: 02 June 2011, 08:09:44 AM »
....mo modify..tp malah quote...
...

Offline OBAMA

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 110
  • Reputasi: 0
  • Gender: Male
  • Glory for Truth
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2320 on: 02 June 2011, 08:17:57 AM »
well..aku setuju kata rooney.. ttg Buddha pun berupaya meluruskan org lain...
bro obama..seandainya anda berhenti sejenak dan berpikir...  dan hanya menuliskan pernyataan pertama anda..kurasa tak berlarut2

krn pernyataan anda berikutnya tdak tepat....
untuk mengetahui pikirannya lurus atau tidak.. cara termudah adalah dari ucapan, dan perbuatan org tsb
kurasa anda juga mampu....

ambil contoh...  di koran neh.. sorg anak bunuh ibu nya, hanya krn dia minta di masakin mie ibu nya tak mau...
nah menurutku..pikirannya saat tidak lurus..alias tdk sejalan dgn buddha sasana...itu perbuatan yg tdk benar

bagaimana apakah anda mampu menganalisa, dan menilai perbuatan itu?

Tepat atau tidaknya adalah persepsi anda. Karena untuk bertanya adalah hak seseorang tanpa bisa diatur tepat atau tidak tepat dan salah satu kebebasan berpendapat bukan? kalau berlarut-larut itu karena orang itu sendiri yang mau berlarut-larut dan hal itupun tidak bisa dipaksakan.

Tentunya kalau diberita dari koran saya pribadi tahu membunuh tidak sesuai dengan sila pertama. katakan sayapun harus mencela maka saya cari tahu dulu dan berhati-hati dalam tindakan yang akan saya lakukan agar tidak melanggar pancasila (minimal), kalaupun tidak tahu dan enggan mencari tahu saya tidak ambil pusing , itu urusan aparat. Simple

« Last Edit: 02 June 2011, 08:24:07 AM by OBAMA »
My Greatest Teacher is Buddha

Offline adi lim

  • Sebelumnya: adiharto
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.993
  • Reputasi: 108
  • Gender: Male
  • Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2321 on: 02 June 2011, 08:24:28 AM »
saya coba uraikan pertanyaan ini...kelihatannya sih pertanyaan tetapi agak kurang penulisannya... mgkn begini maksudnya:

Kalo kita yang belum menjadi Buddha, bagaimana bisa tahu (pikiran) orang lain lurus atau tidak?

nah orang-orang di forum ini mengatakan bahwa bhikku itu telah melanggar vinaya..nah anda-anda kan belum jd Buddha, mana anda bisa tahu bahwa Bhikkhu tersebut melanggar krn kalian kan tidak mampu membaca pikiran bhikku tsb...... siapa tahu bahwa bhikku tsb sudah Arahat jd Bathinnya sudah tidak melekat pada apapun lagi..jd sah-sah saja mau melakukan apapun juga....hehehe..

Apakah begitu maksudnya bro OBAMA?..

bro Wil, orang yang demikian biasanya,
1. tidak mengerti yang ditulis,
2. asal menulis dan menjawab
3. sok tahu
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2322 on: 02 June 2011, 08:29:03 AM »
sangat disarankan bagi para peserta diskusi di thread ini, yg baru ambil bagian belakangan ini agar membaca dulu dari awal sehingga semua pihak mendapatkan informasi yg sama.

Offline The Ronald

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.231
  • Reputasi: 89
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2323 on: 02 June 2011, 08:39:40 AM »
Tepat atau tidaknya adalah persepsi anda. Karena untuk bertanya adalah hak seseorang tanpa bisa diatur tepat atau tidak tepat dan salah satu kebebasan berpendapat bukan? kalau berlarut-larut itu karena orang itu sendiri yang mau berlarut-larut dan hal itupun tidak bisa dipaksakan.

Tentunya kalau diberita dari koran saya pribadi tahu membunuh tidak sesuai dengan sila pertama. katakan sayapun harus mencela maka saya cari tahu dulu dan berhati-hati dalam tindakan yang akan saya lakukan agar tidak melanggar pancasila (minimal), kalaupun tidak tahu dan enggan mencari tahu saya tidak ambil pusing , itu urusan aparat. Simple



benar..bertanya adalah hak seseorg, aku tidak melarang.. aku cuma bilang seandainya.. krn kupikir anda kemungkinan tau apa yg ku maksudkan..  yaitu tidak perlu jd Buddha baru boleh meluruskan pikiran seseorg

untuk kasus yg di koran pun anda tdk dpt menentukan secara langsung ..itu benar atau salah (krn anda tak dapat mencela perbuatannya... sampai anda mencari tau lebih lanjut ) , yg anda tau hanyalah tdk sesuai dgn sila pertama..benerkan pendapat ku??

its OK... klo aku aku pasti bilang dia salah....perbuatan yg demikian tdk terpuji (tentu saja... tampa mencari tau lebih lanjut... apa suasana hatinya, knp dia suruh ibu nya masak mie, bagaimana cara ibunya menolaknya..mungkin dia di lempar dgn panci n di suruh masak sendiri, trus bertengkar, ibunya teriak dia anak durhaka n mo membunuh nya... dll )

so.. jika anda sudah berkuluarga bagaimana anda dpt menasehati anak anda yg berprilaku salah? dan meluruskannya...? apa anda jd Buddha dulu? kan tentu tidak....

balik ke point utama..tdk perlu menjadi Buddha, baru boleh meluruskan org laen

...

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?
« Reply #2324 on: 02 June 2011, 09:10:24 AM »
Nah ini hampir benar, karena anda bertanya maksud saya akan saya jelaskan.
1. Pernyataan saya pertama ada di page 147--> disini jelas sikap saya.http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=18087.2190
2. Ada yang menyatakan Buddha juga mengamati dan berupaya meluruskan orang lain.-->rooney http://dhammacitta.org/forum/index.php?action=post;msg=353321;topic=18087.2310
3. Lalu saya menjawab "sayangnya yang berada disini bukan Buddha."
4.Lalu di jawab :Tentunya tidak harus jadi Buddha dulu untuk meluruskan orang lain...
5.Dan saya bertanya lagi :"Kalau bukan Buddha tahu darimana orang lain lurus atau tidak? ......"-->ditujukan ke rooney

Dan ke 6 tiba-tiba kainyn mengatakan : Di sini kita bukan menilai noda pikiran orang lain yang sifatnya 'halus', tapi menilai perbuatan yang kelihatan/kasat mata. Mengenai disiplin para bhikkhu/bhikkhuni, sudah dijelaskan dalam vinaya, maka kita memakai panduan tersebut. Bagaimana, bisa diterima?

Dan selanjutnya.....

dan saya menjawab kainyn seadanya karena saya malas menjawab pertanyaan yang mana sudah saya tulis sikap saya, karena yang akan terjadi pengulangan demi pengulangan saja. Dan terlihat hasilnya spekulasi  ^-^

Maksud saya bila mencela biksu/bhikkhu yang melanggar vinaya tidak masalah tetapi bila kelewatan menurut saya tanpa benar-benar membuktikan apakah dia sudah berubah dan tujuan untuk menyadarkan hanya untuk happy-happy  saja maka ketika ada yang menulis/menegur "cukuplah sudah mencela"( bahasa bebasnya) Lalu seringkali beberapa member ketika terjadi cela mencela menggunakan kata "Buddha pun mencela"( bahasa bebasnya) . Nah sebenarnya jika Buddha yang dijadikan contoh seharusnya celaan itu harus diikuti secara holistik bila kita benar-benar mengikuti ajaran Sang Buddha minimal pancasila untuk ukuran putthujana tetapi bila itu hanya pembenaran dalam mencela/meluruskan  orang salah dengan cara yang tidak sesuai minimal pancasila maka pantaskah mengatakan Buddha mencela/berupaya meluruskan orang lain  sebagai pembenaran tindakan kita yang salah dalam meluruskan orang lain . Dimana penghormatan kita terhadap Buddha. Ini menurut pendapat saya.

dalam kehidupan sosial kita menilai seseorang lurus atau tidak lurus berdasarkan norma-norma yg berlaku dalam masyarakat. secara buddhis, norma2 ini adalah Pancasila untuk umat awam dan Vinaya untuk para bhikkhu.

tidak ada seorang bhikkhu pun yg ditunjuk oleh Sang Buddha untuk meneruskan kepemimpinanNya, tetapi Sang Buddha telah mewariskan Dhamma Vinaya untuk menjadi pengganti Beliau setelah Beliau parinibbana.

Bukanlah hal yg sulit bagi kita untuk membandingkan perilaku seseorang apakah sesuai atau tidak sesuai dengan Vinaya.

menanggapi postingan di atas,

IMO, Pancasila tidak cukup untuk dijadikan sumber penilaian. pancasila adalah acuan moralitas untuk umat awam, sedangkan untuk bhikkhu acuan yg digunakan adalah patimokkha, baik untuk bhikkhu puthujjhana maupun bhikkhu ariya. tidak bisa mengatakan bahwa bagi seorang bhikkhu puthujjhana maka acuan yg digunakan adalah pancasila, jadi apa bedanya dengan umat awam kalau begitu? hanya sebatas makan tidur gratis?

karena subyek di sini adalah seorang bhikkhu dan beraliran theravada, maka acuan yg kita gunakan di sini adalah Patimokkha/Vinaya Theravada

 

anything