wow.. ambil dari tread sebelah ya bro, dalam hal ini pun berkaitan. kenapa saya sampai mengangkat kembali topik ini , dikarenakan ada yang tidak suka jika pekerjaan sebagai pelacur itu tidak hina, apakah pelacur patut di salahkan? walau di tread sebelah di buktikan tidak melanggar sila, tapi tetap ada yang tidak puas.
jika kata anda seperti diatas mengapa pelacur di sebut hina dan tercela? dan bagi yang setuju bahwa menjadi pelacur tidak melanggar sila dianggap sebagai pembenaran?
jika semua orang mau memahami, tidak ada jawaban yang tidak baik , bagi saya mungkin bagi member lain semua jawaban adalah baik , namun alangkah lebih baiknya , jika kita memang tidak tau jawaban itu, kita lebih baik berpikir bijak jangan hanya berpatokan karena unsur kebencian.
dan menurut saya apa yang diutarakan member yang di sini tidak ada yang OOT
Menurut saya semuanya kembali ke pelacur tsbt, apakah mau cari uang gampang?ada niat untuk bertobat gak?
Tidak sedikit yang ingin hidup mewah dan cari uang gampang.
Walaupun begitu jika seperti itu, ingin cari uang gampang, saya tidak melihatnya sebagai hina atau tidak hina, Saya hanya bisa mengambil kesimpulan karena pandangan keliru orang tentang duniawi dan mengikuti kesenangan duniawi ini maka menjadi seperti itu. Mereka perlu diberi bimbingan dan pengarahan.
Itu yang saya maksud tidak benar, pelacur tersebut berpandangan tidak benar. Bahkan bukan pelacur, semua orang punya pandangan keliru tentang hidup ini, makanya kita tidak bisa melepaskan dari lingkaran hidup dan mati ini.
Jika seorang pelacur dikatakan hina karena berpandangan tidak benar, maka semua manusia juga menjadi pelacur