//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Mengapa Aku Memilih Agama Budha  (Read 127658 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Nevada

  • Sebelumnya: Upasaka
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.445
  • Reputasi: 234
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #105 on: 08 December 2009, 11:28:44 AM »
Sebenarnya maksud Deva19 itu adalah: menyimpulkan silogisme pernyataan dengan kaidah logika. Salah satu kriteria kaidah logika adalah TIDAK SELALU SESUAI ILMIAH (AKAL SEHAT). Misalnya contoh pernyataan logika ini:

A= kebencian
B= membunuh
C= kesejahteraan

A adalah B. B adalah C. Maka A adalah C.
Kesimpulannya adalah A = B = C


Jika ditinjau dengan kaidah ilmiah, kalimat dan kesimpulan logika di atas adalah "ngawur". Tapi tidak demikian dengan kaidah berpikir logika.

Jadi, karena Bro Deva19 memakai algoritma berpikir sendiri, maka saya juga bisa memakai algoritma berpikir sendiri. Saya menyatakan bahwa Buddha adalah Y. Y adalah bukan Muhammad. Maka Buddha bukanlah Muhammad.

Sesuai dengan pernyataan Anda sendiri, Anda memakai algoritma sesuai pemikiran Anda sendiri. Di sini kita bisa melihat bahwa kaidah berpikir logika pun sudah tercemar oleh persepsi. Lantas apa yang Anda mau jelaskan lebih lanjut setelah kita sampai di titik ini?

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #106 on: 08 December 2009, 11:29:05 AM »
Quote
sedangkan nabi muhammad dan budha yang saya bicarakan di sini adalah di dalam algoritma berpikir saya sendiri, yang definisinya saya buat sendiri. apa yang saya sebut muhammad atau budha, bisa jadi tidak berhubungan sama sekali dengan apa yang kalian maksud budha atau muhammad. tapi kalian tidak mengerti, karena kalian sibuk dengan pikiran dan pendapat kalian sendiri. serta tidak terampil dalam menyelidiki, apa maksud orang lain.

Rasanya agak jarang ya orang memakai nama budha....(Buddha)
apalagi anda bicara budha di forum ini........................

Logic berguna dlm hal tertentu,
tetapi penempatan diri, mengerti lawan pembicara..
jauh lebih penting bro!

Seberapa banyak teman bro yg bernama budha ?  ;D
« Last Edit: 08 December 2009, 11:48:42 AM by johan3000 »
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #107 on: 08 December 2009, 11:35:34 AM »
kalau MoHai memiliki bibit keBudhaan gimana ?

Apakah ini bisa dibuktikan dgn Logika ?
« Last Edit: 08 December 2009, 11:45:18 AM by johan3000 »
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #108 on: 08 December 2009, 12:50:13 PM »
nabi muhammad adalah budha. kenapa?

karena nabi muhammad adalah X

dan X adalah Budha.

maka, apapun itu X, maka kesimpulan nabi muhammad adalah budha, merupakan kesimpulan yang benar secara logic.

kaidah berpikir logic itu adalah :

A itu B
B itu C
kesimpulan  yang benar adalah A itu C.

maka jika variabel A, B, C itu diganti dengan apapun, hasilnya tetap benar.

A = sandal
B = topi
C = sepatu

Sandal adalah topi
topi adalah sepatu
maka kesimpulan yang benar adalah : sandal itu sepatu

A = bunga
B = truk
C = daun

bunga itu truk
truk itu daun
jadi, kesimpulan yang benar adalah : bunga itu daun

kalian tidak mengerti ilmu logika. jadi kalian selalu mencampur adukan antara logika dengan ilmiah, mencampurkan antara logika dengan semantik.

di sini, saya sedang mengajar anak-anak smk. saya sedang mengajarkan tentang cara mengalikan, menambahkan, mengurangi dan membagi antara kuda dengan monyet.

berapa kuda di tambah monyet.

dim kuda, monyet as integer

kuda = 20
monyet = 3

hasil = kuda + monyet

print hasil

berapa hasil dari kuda + monyet?

karena orang tidak mengerti maksud saya, maka dia akan terus menerus marah pada saya, "bagaimana bisa kuda ditambah monyet hasilnya 60. apakah kuda kawin dengan monyet, lalu punya anak 58 ekor binatang, maka hasilnya jadi 60? tentu ini pertanyaan bodoh.

kenapa menolak keras-keras bahwa nabi muhammad itu adalah budha.

sedangkan nabi muhammad dan budha yang saya bicarakan di sini adalah di dalam algoritma berpikir saya sendiri, yang definisinya saya buat sendiri. apa yang saya sebut muhammad atau budha, bisa jadi tidak berhubungan sama sekali dengan apa yang kalian maksud budha atau muhammad. tapi kalian tidak mengerti, karena kalian sibuk dengan pikiran dan pendapat kalian sendiri. serta tidak terampil dalam menyelidiki, apa maksud orang lain.

Keguguran pertama teori Anda
konsep ini akan menghasilkan pemikiran yang salah kalau hanya menyamakan 1 variable saja tidak cukup

Saya menggunakan persamaan Anda,

Muhammad adalah orang yang memiliki jenggot
orang yang memiliki jenggot adalah Buddha ?

Nah apakah semua orang yang memiliki jenggot adalah Buddha ?
 
Keguguran kedua teori Anda

"Variable X" adalah Anjing
Anjing adalah Hewan

Variable X adalah Hewan ?

Ilustrasinya :

Cannis adalah Anjing
Anjing adalah Hewan

Cannis adalah Hewan ? Salah, karena ada bintang yang diberi nama Cannis :D

Jadi dengan sudah 2 bukti ini, teori korelasi Anda gugur dengan sendirinya.. karena hanya menggunakan 1 variable saja
« Last Edit: 08 December 2009, 12:52:46 PM by Forte »
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Tekkss Katsuo

  • Sebelumnya wangsapala
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.611
  • Reputasi: 34
  • Gender: Male
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #109 on: 08 December 2009, 12:55:59 PM »
sayang sekali pemikiran logic kadang bercampur dengan persepsi tertentu sehingga logic menurut dia belum tentu menurut yang lain, sedangkan logic berdasarkan realistic itu memang kadang sulit diterima oleh pihak lain. karena malah anggap itu tdk logic realistic. hahahaha =))



anda berpikir begitu, karena anda tidak tahu "apa itu berpikir logic". jika anda tahu, maka pasti anda tidak berpikir begitu. sebab norma-norma berpikir logic itu sama untuk seluruh dunia, seperti sifat basah air, maka dimanapun di seluruh dunia sama saja, air itu bersifat basah. setiap benda memiliki luasan. ini contoh norma yang tidak dapat diubah oleh siapapun dan dimanapun. demikian pula seperti norma-norma logika.

weleh saya kena semprot. wkwkwkwk. tp teman teman diatas sudah menjawabnyaa. hahaha.
Logic kan kata ente itu norma norma logika seluruh dunia, tp gmana dgn yg lainnya, nbelum tentu kan, berarti logic anda hanya sebatas persepsi anda jg, oleh karena itu pemahaman justru merupakan letak yg penting disini, memahami lawan bicara, logic mengacu kepada suatu yg realistic, walaupun kita berpikir demikian belum tentu dgn yg lainnya, shg semuanya hanya akan menjadi persepsi kita semata........ wjkwkwkwkw. tp teman teman diatas semua udh menjawab

Namaste :)

Offline Deva19

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 821
  • Reputasi: 1
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #110 on: 08 December 2009, 01:00:29 PM »
 [at]  forte

anda mencampr adukan antara mantik (logika) dengan semantik. oleh karna itu anda tidak bisa mengerti "kebenaran logic".

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #111 on: 08 December 2009, 01:05:26 PM »
hm.. apa itu mantik dan semantik ?
gw pengen mendengar lebih jauh istilah anda..
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Deva19

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 821
  • Reputasi: 1
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #112 on: 08 December 2009, 01:06:06 PM »
sayang sekali pemikiran logic kadang bercampur dengan persepsi tertentu sehingga logic menurut dia belum tentu menurut yang lain, sedangkan logic berdasarkan realistic itu memang kadang sulit diterima oleh pihak lain. karena malah anggap itu tdk logic realistic. hahahaha =))



anda berpikir begitu, karena anda tidak tahu "apa itu berpikir logic". jika anda tahu, maka pasti anda tidak berpikir begitu. sebab norma-norma berpikir logic itu sama untuk seluruh dunia, seperti sifat basah air, maka dimanapun di seluruh dunia sama saja, air itu bersifat basah. setiap benda memiliki luasan. ini contoh norma yang tidak dapat diubah oleh siapapun dan dimanapun. demikian pula seperti norma-norma logika.

weleh saya kena semprot. wkwkwkwk. tp teman teman diatas sudah menjawabnyaa. hahaha.
Logic kan kata ente itu norma norma logika seluruh dunia, tp gmana dgn yg lainnya, nbelum tentu kan, berarti logic anda hanya sebatas persepsi anda jg, oleh karena itu pemahaman justru merupakan letak yg penting disini, memahami lawan bicara, logic mengacu kepada suatu yg realistic, walaupun kita berpikir demikian belum tentu dgn yg lainnya, shg semuanya hanya akan menjadi persepsi kita semata........ wjkwkwkwkw. tp teman teman diatas semua udh menjawab

Namaste :)

rumus phytagoras itu sama di seluruh dunia, dan bukan hanya menurut saya.

8 X 3 itu sama hasilnya 24 untuk diseluruh dunia. karena 8 + 8 + 8 = 24.

anda tidak bisa berkata, "8x3=24?, ah itu cuma persepsi anda saja. bisa jadi menurut persepsi orang lain 8x3=15."

kalau hasil kaidah perkalian itu bergantung pada perspsi, berarti semua siswa sekolah harusnya "bnar" mnjawb semua soal matematika. sebab, tidak bisa ada satu kaidah yang benar yang menjadi pedoman, semua bergantung persepsi masing-masing. tapi, rumus matematika bukan soal persepsi, tapi soal fakta. dmikian juga dengan rumus ilmu logika.

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #113 on: 08 December 2009, 01:10:10 PM »
sekalian bro.. ini juga dijelaskan..

Nabi Muhammad adalah X
X adalah Buddha

Nabi Muhammad adalah Buddha

kalau nilai X itu diisi dengan "manusia"
apakah semua manusia adalah Buddha.

itu nanti Anda bilang salah, karena soal mantik, semantik atau pun pemantik api sekali pun..

jadi apa variable X itu menurut Anda ?
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Deva19

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 821
  • Reputasi: 1
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #114 on: 08 December 2009, 01:11:37 PM »
hm.. apa itu mantik dan semantik ?
gw pengen mendengar lebih jauh istilah anda..


mantik itu adalah ilmu logika. objek kajiannya adalah syntax kalimat, dan bukan makna kalimat.

jadi, dalam mantik (ilmu logika), ketika seseorang berkata tentang "Budha", maka yang harus ia lihat adalah kata "Budha" itu sendiri, sebuah kata yang tersusun dari huruf-huruf.  

semantic itu objek kajiannya makna kalimat.

dalam semantic, ketika seseorang berkata "Budha", maka ia harus memahami kepada makna umum yang digunakan di dalam masyarakat tentang Budha. yakni mempersepsi bahwa sang budha itu adalah penyebar agama budha, yang mengajarkan manusia tentang 4 kebenaran mulia. atau Budha juga bisa dipersepsikan sebagai "Agama Budha". saya tidak terlalu faham dalam ilmu semantic. ada kaidah-kaidah tertentu tentang bagaimana caranya "memaknai ssuatu". tetapi di dalam ilmu logika, pemaknaan terhadap suatu variabel bersifat bebas.

Offline Deva19

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 821
  • Reputasi: 1
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #115 on: 08 December 2009, 01:12:41 PM »
sekalian bro.. ini juga dijelaskan..

Nabi Muhammad adalah X
X adalah Buddha

Nabi Muhammad adalah Buddha

kalau nilai X itu diisi dengan "manusia"
apakah semua manusia adalah Buddha.

itu nanti Anda bilang salah, karena soal mantik, semantik atau pun pemantik api sekali pun..

jadi apa variable X itu menurut Anda ?


jika nabi muhammad adalah manusia
dan setiap manusia adalah budha
maka kesimpulan yang benar adalah "nabi muhammad adalah Budha".

Offline Deva19

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 821
  • Reputasi: 1
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #116 on: 08 December 2009, 01:20:12 PM »
Quote from: upasaka
Sebenarnya maksud Deva19 itu adalah: menyimpulkan silogisme pernyataan dengan kaidah logika. Salah satu kriteria kaidah logika adalah TIDAK SELALU SESUAI ILMIAH (AKAL SEHAT). Misalnya contoh pernyataan logika ini:

A= kebencian
B= membunuh
C= kesejahteraan

A adalah B. B adalah C. Maka A adalah C.
Kesimpulannya adalah A = B = C


Jika ditinjau dengan kaidah ilmiah, kalimat dan kesimpulan logika di atas adalah "ngawur". Tapi tidak demikian dengan kaidah berpikir logika.

tetapi tampaknya anda mencampurkan antara logika komputer dengan logika filsafat.

dalam logika komputer

A = kebencian, sehingga nilai bagi A adalah (sepenuhnya) kebencian.

tetapi tidak sama dengan Kebencian = A. karena ini memberi nilai A kepda kebencian.

dalam logika matematika A = kebencian. itu sama artinya kebencian = A.

tetapi harap bro  perhatikan perbedaan logika filsafat dengan logika komputer matematika

dalam logika filsafat bila dikatakan A = Kebencian itu artinya sebagian A adalah kebencian. sehingga bila dibalik berarti "sebagian kebencian adalah A".

jadi, jika kebencian adalah membunuh
dan setiap membunuh adalah ksejahtraan
maka kesimpulan yang benar adalah "kebencian itu kesejahtraan".

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #117 on: 08 December 2009, 01:21:31 PM »
sekalian bro.. ini juga dijelaskan..

Nabi Muhammad adalah X
X adalah Buddha

Nabi Muhammad adalah Buddha

kalau nilai X itu diisi dengan "manusia"
apakah semua manusia adalah Buddha.

itu nanti Anda bilang salah, karena soal mantik, semantik atau pun pemantik api sekali pun..

jadi apa variable X itu menurut Anda ?


jika nabi muhammad adalah manusia
dan setiap manusia adalah budha
maka kesimpulan yang benar adalah "nabi muhammad adalah Budha".
nabi muhammad adalah manusia = true
setiap manusia adalah buddha = false
yang benar adalah
setiap manusia adalah calon buddha (karena ada bibit kebuddhaan)

maka kesimpulan yang benar adalah :
nabi muhammad adalah calon Buddha

sepakat ?

Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Deva19

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 821
  • Reputasi: 1
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #118 on: 08 December 2009, 01:24:40 PM »
Quote from: upasaka
Jadi, karena Bro Deva19 memakai algoritma berpikir sendiri, maka saya juga bisa memakai algoritma berpikir sendiri. Saya menyatakan bahwa Buddha adalah Y. Y adalah bukan Muhammad. Maka Buddha bukanlah Muhammad.

Sesuai dengan pernyataan Anda sendiri, Anda memakai algoritma sesuai pemikiran Anda sendiri. Di sini kita bisa melihat bahwa kaidah berpikir logika pun sudah tercemar oleh persepsi. Lantas apa yang Anda mau jelaskan lebih lanjut setelah kita sampai di titik ini?

nah, hal yang ingin saya jelaskan adalah :

setiap manusia itu bisa menggunakan algoritma sendiri-sendiri. dan faktanya, inilah yang terjadi pada kehidupan manusia. kita dapat meihat diskusi dan perdebatan dimana-mana, satu sama lain tidak dapat saling memahami, karena selalu berpikir secara sadar ataupun tidak bahwa algoritma berpikirnya digunakan juga oleh algoritma orang lain.

bila kita mengetahui bahwa setiap manusia itu menggunakan algoritmanya sendir-sendiri, berarti di situ akan ada dorongan untuk saling memahami "apa" yang dimaksud oleh orang lain. jika ini sudah berjalan pada kedua belah pihak yang berdisusi, maka tidak akan ada pertentangan. yang ada hanya usaha untuk saling mengetahui bagaimana "logika" atau "alogritma" yang digunakan orang lain. dengan cara ini jga, kebenarna lebih mudah difahami.

Offline Deva19

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 821
  • Reputasi: 1
Re: Mengapa Aku Memilih Agama Budha
« Reply #119 on: 08 December 2009, 01:26:52 PM »
sekalian bro.. ini juga dijelaskan..

Nabi Muhammad adalah X
X adalah Buddha

Nabi Muhammad adalah Buddha

kalau nilai X itu diisi dengan "manusia"
apakah semua manusia adalah Buddha.

itu nanti Anda bilang salah, karena soal mantik, semantik atau pun pemantik api sekali pun..

jadi apa variable X itu menurut Anda ?


jika nabi muhammad adalah manusia
dan setiap manusia adalah budha
maka kesimpulan yang benar adalah "nabi muhammad adalah Budha".
nabi muhammad adalah manusia = true
setiap manusia adalah buddha = false
yang benar adalah
setiap manusia adalah calon buddha (karena ada bibit kebuddhaan)

maka kesimpulan yang benar adalah :
nabi muhammad adalah calon Buddha

sepakat ?



nabi muhammad calon budha? itu benar.

tapi nabi muhammad adalah budha, itu juga benar. bila anda tidak mencampurkan antara logika dan semantik, pastilah mengerti kebenarannya.