//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - Sunyata

Pages: [1] 2 3 4 5 6 7 8 ... 72
1
Bukankah, jika kita berpedoman pada apa yang Anda kutip, semua adalah kosong? Jadi mengapa Anda masih mencari arti yang lebih dari orang membaca sesuatu di depan sisa orang mati?

Secara gamblang, itu berarti mereka 'beragama Buddha.' Kalau yg dibaca Injil; kr****n, dsb.. Itu sebuah kepercayaan. Ada 40 ribuan agama di dunia dan para umatnya membaca kebenaran versi mereka masing-masing. Jadi, apa? Ada 40 ribuan agama di dunia dan para umatnya tidak membaca paritta. Jadi, apa?

Sabbe sankhara anicca,
Sabbe sankhara dukkha,
Sabbe dhamma anatta.

Yang lebih penting ialah bagaimana kita menjalani kehidupan setelah kehilangan atas orang yang kita sayangi itu mereda.

Jalanilah saja kehidupan dengan lebih baik :)

2
Diskusi Umum / Re: Badan seakan dipaksa bergerak saat tidur?
« on: 24 December 2014, 02:26:00 AM »
Dulu, suatu pagi ketika langit masih gelap saya terbangun untuk berangkat ke sekolah. Saya menjulurkan tangan dari ranjang untuk mengambil sebotol air namun tangan saya beku di tengah jalan. Saya mencoba lagi; kali ini Ia berbelok ke samping, menumpahkan air tersebut. Pada waktu itu saya panik—saya ketakutan. Butuh beberapa detik bagi tubuh saya untuk kembali normal.

Sudah lama peristiwa itu terjadi. Hingga sekarang, saya kadang masih bisa merasakan/mengalaminya. Jadi, saya menggoogle masalah ini. Oh, ternyata, saya kelelahan karena kekurangan tidur.

3
Jika Anda belum pernah melihat benda di dalam foto itu, saya beri tahu Anda itu adalah lampu minyak.

Jika Anda mendengarkan sang Buddha untuk melihat sesuatu sebagaimana adanya, itu adalah lampu minyak.

4
Diskusi Umum / Re: PIKIRAN ITU DI MANA YAH...???
« on: 24 December 2014, 01:12:56 AM »
Mungkin pikiran ada di dalam otak saya, karena otak saya letih ketika terlalu banyak pikiran.

5
Sebabnya adalah permainan-permainan tersebut tidak dirancang untuk orang yang berlatih meditasi.

Intinya, hindarilah bermain permainan sebelum bermeditasi.

6
Saya jarang melihat orangtua "umat Buddha" yang sungguh mengerti ajaran sang Buddha.  Banyak dari mereka hanyalah keturunan dari umat konghucu/sejenisnya yang terpaksa memilih satu dari lima agama resmi yang diakui pemerintah pada masa lampau.

Dan entah sejak kapan ke-2 "agama" ini sering disalahartikan sebagai SATU hal yang sama (banyak keluarga dan kerabat saya seperti ini). Kesalahartian yang berkembang ini membelok/buyarkan ajaran Buddha di dalam pemahaman orang-orang sekarang (lihat saja, orang-orang berduyun-duyun mengunjungi vihara-vihara atau kuil-kuil, memohon-mohon entah apa kepada patung sang Buddha).

Lalu mengapa orang-orang berpindah? Ada banyak kemungkinan dan alasan. Mungkin ini karena tekanan orang sekitar atau mungkin, MUNGKIN, orang-orang yang berpindah itu tidak suka Tuhan Yang Maha Esa mereka (yang sudah diajarkan sejak dini di sekolah) diobjektifikasi ke dalam bentuk pantung.

Pokoknya adalah pendidikan, baik pendidikan dasar atau pendidikan akan ajaran sang Buddha.

7
Kebanyakan obat yang beredar sekarang melemahkan kesadaran dalam taraf tertentu, bahkan obat batuk pun bisa membuat seseorang mengatuk (baca kemasannya) namun saya yakin SEGALA jenis obat itu tidak baik jika dikonsumsi sembarangan. Lalu, bagaimana dengan obat kuat? Selama tidak ada yang dirugikan, mengapa tidak? :)

8
Apa bnr perkataan umat lain dpt menodai suatu agama? Menurutku tdk. Kalau memang melanggar hukum negara... saya pikir memang sdh seharusnya dihukum. Karena menurutku peraturan yg itu memiliki tujuan yg baik.

9
Buddhisme untuk Pemula / Re: roh itu ada atau tidak ?
« on: 23 October 2013, 09:50:35 PM »
 [at] suwarto8116f
Ya, tdk ada roh yg terlahir kembali. Makhluk itu mati dan hukum karma terus berlaku. Makhluk-lain-baru terbentuk berdasarkan "bahan-bahan" yg "diberikan" makhluk yg telah mati selama hidupnya. Atau begitulah saya memahami hal ini. Jadi, CMIIW.

10
Buddhisme untuk Pemula / Re: roh itu ada atau tidak ?
« on: 23 October 2013, 09:12:03 PM »
 [at] suwarto8116f
Kalau itu namanya hukum karma, om.

11
Buddhisme untuk Pemula / Re: roh itu ada atau tidak ?
« on: 23 October 2013, 08:48:54 PM »
Setahu saya, manusia terkondisi oleh jasmani dan batin. Di sini, jasmani merupakan sebuah kondisi dan batin merupakan kondisi lainnya. Dan manusia adalah gabungan dari kedua kondisi itu. Tidak ada roh atau aku di sini. Yang ada hanya manusia, jasmaninya, dan batinnya. Sesuatu yang, karena bodoh, orang-orang sebut sebagai roh hanyalah ilusi.

12
Diskusi Umum / Re: Reinkarnasi untuk bayi aborsi?
« on: 01 September 2013, 07:50:48 PM »
Soalnya saya mendengar cerita bahwa seorang bayi yang digugurkan itu, mengganggu sang ibu, hingga ibunya sering sakit"an.

Sungguh sayang hidup di zaman dimana sang Tathagata telah Parinibbana
Sungguh beruntung bisa hidup sebagai manusia dan mengenal Dhamma. ;D

13
Sains / Scientist Just Figured Out What Causes Near-death Experiences
« on: 28 August 2013, 12:15:35 AM »
Scientists Just Figured Out What Causes Near-death Experiences



Sumber:www.deathandtaxesmag.com/203705/scientists-just-figured-out-what-causes-near-death-experiences/

Scientists from the University of Michigan recently completed a study into the phenomenon of near-death experiences. They found a surge of electricity in the brain immediately following clinical death. They took a look inside the dying process in a new way—they didn’t see god anywhere, though.

“A lot of people thought that the brain after clinical death was inactive or hypoactive, with less activity than the waking state, and we show that is definitely not the case,” says the study’s lead author,” Dr Jimo Borjigin. “If anything, it is much more active during the dying process than even the waking state.”

Borjigin and his team closely monitored nine rats as they were dying. They found a spike in “high-frequency brainwaves called gamma oscillations” in the 30 seconds immediately following death. Gamma oscillations are thought to correlate with consciousness in humans, as best as scientists can tell.

Borjigin’s team thinks the same process occurs in humans, and says that the increased electrical brain activity after death could explain the “heightened consciousness” that people talk about who have died clinically and come back from the void.

The scientists think the out-of- body sensations and feelings of life flashing before their eyes, lights, tunnels, all have to do with this electrical surge.

The question Bill “What Causes The Tides” O’Reilly would ask is, Who put the surge there?

My question: What does it look like when a rat’s life flashes before its eyes?

14
Studi Sutta/Sutra / Re: DN16: Maha-parinibbana Sutta
« on: 15 July 2013, 03:24:23 PM »
Kalau saya baca, biasanya dari banyak sumber, bukan berpedoman pada satu saja yang dianggap otoritas. Info yang saya dapat kebanyakan dari kosmologi India kuno dan mitologi menurut Hinduisme.
Jadi, berdasarkan kosmologi tersebut, kesimpulan om adalah penyebab gempa di sutta ini tidak sesuai ilmu pengetahuan, begitu?

15
Studi Sutta/Sutra / Re: DN16: Maha-parinibbana Sutta
« on: 13 July 2013, 10:37:28 PM »
Sama2 bro KK  ;D

Memang dalam kosmologi Buddhist seperti yang dicatat dalam Bodhivamsa, dikatakan Mandapabodhi itu sebagai pusat bumi yang akan hancur terakhir kali ketika kiamat. Hanya tempat itu yang mampu menerima pencerahan seorang "Buddha" sehingga dari kalpanya kalpa milyaran tahun Mandapabodhi akan tetap disana, dan anehnya kok kosmologi Buddhist juga himalaya sbg pusat yang memaku bumi, lalu mana yang jadi pusat bumi ? Mandapabodhi (kita tahu saat ini di Bodhgaya) atau Himalaya ?
Bodhivamsa itu bagian mana dari Tipitaka? Kalau yg dimaksud Buddhavamsa dari Khuddaka Nikaya, apakah Khuddaka Nikaya dapat dijadikan acuan? Bukan kah Khuddaka Nikaya adalah tambahan belakangan? Mohon petunjuknya.

Pages: [1] 2 3 4 5 6 7 8 ... 72
anything