//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Messages - Mas Tidar

Pages: 1 [2] 3 4 5 6 7 8 9 ... 216
16
Pojok Seni / Album kesukaan mu - Lost but won
« on: 25 May 2016, 11:13:12 AM »







17
Pojok Seni / Album kesukaan mu - Audiomachine, Homecoming
« on: 25 May 2016, 11:00:44 AM »

w/o choir



w/ choir

18
Perkenalan / Re: Tertarik untuk mempelajari agama buddha
« on: 22 March 2016, 09:11:57 PM »
Hallo selamat malam....saya member baru disini. Saya sudah lama tertarik untuk mempelajari agama budha. Namun saya kesulitan untuk mendapatkan bukunya. Mohon maaf baru gabung sudah meminta pertolongan, sekiranya di antara member disini ada yg bisa memberitahukan atau merekomendasi buku untuk pemula dan dimana atau bagaimana saya bisa mendapatkannya. Terima kasih atas bantuan dan sarannya. salam damai selalu.. ^:)^

mendapatkannya di Internet


perpus DC

You Are Responsible!
ANDALAH YANG BERTANGGUNG JAWAB
Oleh: K. Sri Dhammananda.
https://bukubuddhis.wordpress.com/


Samaggi Phala, B. Uttamo

19
dari pengalaman, pakai sertifikat pabajja samanera yg disahkan oleh STI.
leap ahead

20
Kafe Jongkok / Mau Nonton Film Apa Minggu Ini ? - The Best Offer
« on: 28 February 2016, 08:33:31 PM »






The Best Offer, IMDB: 7.8



21
Kafe Jongkok / Mau Nonton Film Apa Minggu Ini ? - The Final Master
« on: 28 February 2016, 08:26:53 PM »






The Final Master, IMDB: 7.4

22

Our Times (我的少女时代), 7.5 of 10







Spoiler: ShowHide
malam taon baru, ditemani film ini, it's very entertaining
Happy New Year All
 


23
Teknologi Informasi / Re: [share]bagaimana youtubers mendptkan DUIT...
« on: 30 December 2015, 05:51:12 PM »

25
Tolong ! / Re: saya betul betul butuh pekerjaan . very urgent$!
« on: 26 November 2015, 07:22:57 PM »
Behind The Story
Awal Cerita Aksaramaya

Aksaramaya lahir dari sebuah keinginan sederhana untuk menjadikan membaca buku menjadi sebuah aktivitas yang menyenangkan, praktis, mudah, terjangkau dan dapat saling memberi manfaat bagi banyak orang. Berawal dari cita – cita sederhana serta dengan diiringi semakin pesatnya pemanfaatan teknologi digital dalam kehidupan sehari – hari, Aksaramaya menghadirkan beragam layanan berbasis buku digital atau eBook. Tidak sekedar menyediakan buku digital, Aksaramaya pun menghadirkan pengalaman membaca buku digital secara lebih menyenangkan lewat sebuah aplikasi yang memadukan antara membaca dengan fitur social media. MOCO, aplikasi social reading pertama di Indonesia merupakan karya anak bangsa yang dibangun dengan ketekunan dan dedikasi tinggi serta harapan yang sama agar membaca menjadi lebih menyenangkan.

Didukung oleh tim yang memiliki keahlian dan passion di bidangnya masing – masing, Aksaramaya siap menghadirkan pengalaman baru dalam membaca, karena membaca tidak harus dinikmati sendirian.


____
Our Vision
Membangun budaya membaca melalui teknologi digital dengan memanfaatkan media sosial.


____
Our Mision
Melestarikan karya pustaka Nusantara dari kepunahan dengan melakukan konversi/digitalisasi
Menjadikan kegiatan membaca lebih menyenangkan dengan mengintegrasikan beragam fitur social media
Membuka akses membaca tanpa dibatasi ruang dan waktu melalui pemanfaatan teknologi
Mendukung gaya hidup ramah lingkungan


moco, [bahasa jawa, artinya membaca]

26
Diskusi Umum / Re: 2 out of 9 for donation
« on: 17 November 2015, 01:40:42 PM »
entah lah...
hmmm... akurat gak yah?

setahu saya stereotype orang Asia lebih suka beramal.


data detail bisa dilihat di CAF World Giving Index 2015, bagian "How can I find out more?"

27
Diskusi Umum / 2 out of 9 for donation
« on: 17 November 2015, 09:16:35 AM »
Jakarta, CNN Indonesia -- Alangkah indahnya jika semua orang di dunia punya jiwa sosial yang tinggi. Karena sebenarnya setiap manusia sebagai mahluk sosial pasti punya jiwa sosial dan keinginan untuk membantu sesama yang kesusahan.

Namun di antara semua negara di dunia, negara manakah yang termasuk punya jiwa sosial alias paling dermawan? Untuk mengetahui hal ini, World Giving Index, melakukan riset di 145 negara untuk menentukan negara mana yang paling dermawan.

Survei ini mengambil sampel di antara berbagai komunitas di setiap negara yang berada di daerah pedesaan. Mereka menilai sekitar 1000 orang tentang berapa banyak orang yang menyisihkan uangnya untuk beramal, atau menyisihkan waktunya untuk membantu orang lain di bulan lalu.

Pengumpulan data lewat polling ini dilakukan oleh Gallup World View. Charities Aid Foundation mengungkapkan laporan tahunan ke-enam.     

Secara umum, jumlah orang-orang yang dermawan semakin meningkat di semua kelas ekonomi masyarakat. Hampir sepertiga responden ini menyisihkan uang untuk beramal di bulan-bulan sebelum wawancara dilakukan. Jumlahnya naik 3,2 persen sejak tahun 2013 lalu.

Berdasar laporan ini, negara mana yang punya penduduk paling dermawan di dunia?

10. Malaysia
Ada sekitar 62 persen responden yang mengklaim dirinya sudah menolong orang lain. Sedangkan 58 persen lainnya menyumbangkan uangnya untuk amal.

9. Irlandia
Di irlandia, 67 persen responden menyumbangkan uangnya untuk amal dan 59 persennya lainnya membantu orang asing.

8. Sri Lanka
Sekitar 59 persen penduduk Sri Lanka menyumbangkan uangnya untuk amal.

7. Belanda
Di tahun lalu, Belanda terdepak dari peringkat 10 besar. Namun di tahun ini mereka muncul kembali di posisi ke-tujuh.

6. Inggris
Sekitar 75 persen penduduk Inggris mengklaim sudah menyumbangkan uang mereka untuk amal.

5. Australia
Di negeri kangguru ini, skeitar 72 persen penduduknya menyumbangkan uang untuk amal.

4. Kanada
Kanada berada di posisi empat dengan 69 persen penduduknya mau membantu orang asing, sedangkan 67 persennya menyumbangkan uang dan 44 orang menyumbangkan waktu mereka.

3. Selandia Baru
Selandia baru berhasil melonjak langsung ke posisi tiga di tahun ini.

2. Amerika
Di tahun lalu, penduduk Amerika ada 68 persen yang menyumbang. Di tahun ini jumlahnya menurun jadi 63 persen.

1. Myanmar
Myanmar adalah negara paling dermawan di tahun lalu, dan dia masih mempertahankan posisinya sampai saat ini. Sekitar 92 persen penduduknya selalu beramal.


ref: http://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20151116144256-269-91971/negara-negara-paling-murah-hati-di-seluruh-dunia/

28
Kafe Jongkok / Mau Nonton Film Apa Minggu Ini ? 5 to 7
« on: 11 November 2015, 07:22:01 PM »

29
Pojok Seni / Background Music
« on: 05 November 2015, 07:27:09 PM »










ada yang bisa bantu ttg background music-nya ?
Title/composer/artist-nya


thx's

30
Meditasi / Re: Pengenalan Anapanassati
« on: 28 October 2015, 06:51:01 AM »
imo: bukan "merasakan" sentuhan yang diperhatikan tapi cukup mengetahui bahwa napas ada disitu.

_/\_satu lagi pertanyaan saya, semoga saudara Lex Chan tak keberatan, saya bermeditasi menghitung napas sambil merasakan sentuhan napas masuk napas keluar pada hidung, tapi kadang kadang dalam satu sesi meditasi, sentuhan pada hidung itu tak dapat dirasakan sama sekali, apakah ada cara atau trik khusus agar saya bisa merasakan sentuhan napas pada hidung pada setiap sesi meditasi yang saya jalani?


Anapanasati & Catudhatu oleh Ven. Pa Auk Taywa Sayadaw, Reply #1
Quote

   Pada tahap ini, anda harus mengembangkan perhatian pada panjang atau pendeknya nafas masuk dan keluar.Di sini, panjang atau pendek bukanlah mengacu pada ukuran panjang inci, cm, meter, tetapi mengacu pada panjang dari ukuran waktu. Panjang adalah lamanya waktu. Anda sendirilah yang memutuskan apakah suatu tarikan nafas disebut panjang dan apakah suatu hembusan nafas keluar adalah pendek. Perhatikanlah panjang dari tiap tarikan nafas masuk dan hembusan nafas keluar. Anda akan mengetahui bahwa suatu ketika nafas itu akan panjang dan suatu ketika akan pendek. Pada tahap ini, yang harus anda lakukan hanyalah mengetahuinya saja. Anda tidak perlu melakukan pencatatan, ‘masuk, keluar panjang-masuk, keluar pendek’, tetapi hanya mencatat ‘masuk, keluar’, dan mengetahui apakah nafas itu panjang ataupun pendek. Anda sebaiknya mengetahui ini dengan memperhatikan durasi waktu dari setiap hembusan nafas dan sentuhan pada bibir bagian atas, atau di sekitar lubang hidung, sebagai tempat masuk dan keluarnya udara. Kadang kala nafas mungkin cenderung panjang selama satu sesi meditasi duduk, tetapi kadang kala cenderung pendek. Tetapi anda sebaiknya tidak secara sengaja berusaha membuat nafas itu menjadi panjang ataupun menjadi pendek.


abaikan nimita, Reply #2
Quote
   Sebelum nimitta muncul banyak yogi menghadapi banyak kesulitan. Kebanyakan dari mereka mendapati bahwa nafas menjadi sangat lembut, dan tidak jelas dalam pikiran mereka. Bila hal ini terjadi, anda sebaiknya tetap memperhatikan nafas di mana anda terakhir memperhatikan nafas anda, dan tunggulah di tempat itu.

   Anda sebaiknya merenungkan fakta bahwa diri anda bukanlah tidak bernafas, tetapi pada kenyataannya anda sedang bernafas, dan hanyalah perhatian anda tidak cukup kuat untuk sadar akan nafas. Orang yang telah meninggal, jabang bayi dalam kandungan, orang yang tenggelam, orang yang tidak sadar, orang yang berada pada kondisi jhāna keempat, orang yang sedang mengalami “pencapaian penghentian” (nirodha-samāpati, dimana kesadaran mental dan materialitas berhenti secara bersamaan) dan brahma adalah tujuh jenis mahluk yang tidak bernafas dan anda bukanlah salah satu dari mereka. Jadi anda sedang bernafas, tetapi hanya saja perhatian anda tidak cukup kuat untuk sadar akan nafas.

   Ketika nafas menjadi lembut, anda sebaiknya tidak berusaha untuk mengubah nafas dan membuat nafas anda menjadi lebih jelas, karena kegelisahan timbul dari usaha yang berlebihan. Jika anda melakukan hal seperti itu, anda tidak akan mengembangkan konsentrasi. Berkonsentrasilah pada nafas apa adanya dan jika nafas tidak jelas, tunggulah di tempat di mana anda mengingatnya. Anda akan mendapatkan bahwa dengan menggunakan perhatian dan pengertian anda dengan cara ini, maka nafas anda akan muncul kembali.

Pages: 1 [2] 3 4 5 6 7 8 9 ... 216
anything