Anggota Magabudhi & simpatisan berjalan kaki dengan penuh tertib .pada barisan
depan ada dua orang anggota Magabudhi yg membawa bendera ,yang satu membawa
bendera Merah putih dan yang satunya membawa bendera buddhist dan beberapa orang lagi bersama - sama memegang poster yang cukup besar yaitu pernyataan sikapnya tentang menolak bb
Suasana tampak tidak tegang karena yang melakukan aksi tersebut adalah kaum
Intelektual dari Sekte Teravada Indonesia.
hal itu dapat diketahui dari jumlah Polisi yang berjaga - jaga mereka hanya menjaga sepanjang pintu gerbang bb tanpa membawa tameng dan alat pemukul ,bahkan
pihak polwan pun diikut sertakan,raup wajah meraka pun terlihat santai ,berbeda
saat menghadapi para demonstran lain , ya karena itu adalah bukan demo tetapi upacara doa bersama sebuah keprihatinan umat Buddha kepada orang - orang yang dibutakan
silaunnya suatu benda duniawi yang disebut dengan uang tersebut.sehingga
kebijaksanan mereka telah hilang tidak bisa membedakan mana yang benar dan mana yang tidak benar,mana yang pantas dan mana yang tidak pantas sehingga mereka tidak menghormati mana yang seharusnya patut dihormati serta menenpatinya pada posisi yang layak ,
semoga dengan kegiatan tersebut pihak terkait dapat tersadarkan dari mimpinya
dan memperbaiki kesalahan . bukankah sudah sepatutnya kita menegur seseorang yang salah agar ia mengetahui dimana letak kesalahnnya.karena jika biarkan
tentu hal tu akan mencelakakan dirinya sendiri.dan secara tidak langsung kita
menolongnya dari gelap menuju terang.tak apalah ada pihak pihak yang tidak setuju dengan kami karena mereka salah pemahaman ,kami akan terus berjuang untuk sesuatu yang kami anggap baik ,biarlah mereka mencela kami.
kembali ke topik ,didalam kegiatan tersebut berbagai pihak turut membantu mulai
dari pihak organisasi mahasiswa sampai yang lain lain nya yang tidak bisa saya
sebutkan satu persatu,mereka terus menjaga ketertiban.
didalam kegiatan tersebut tidak ada sekecilpun sampah tertinggal dan berserakkan.semua sampah akan dibawa pulang untuk disalurkan ke yayasan tzu chi
.
sinar matahari yang begitu teriknya tidak mampu membubarkan mereka,ya maklum kegiatan itu diadakan pada jam 1 siang.
setelah acara pembacaan paritta selesai pihak penyelenggara kegiatan tersebut
berhasil menemui pihak manajer bb ,dan ia akan menampung aspirasi kawan kawan yang berpartisipasi didalam kegiatan tersebut kepada yayasannya .tak tahu perkataanyanya benar serius apa tidak tetapi dari teman teman yang menyaksikan katanya raup muka pihak manajer kurang serius menanggapinya.
tapi tak apa khususnya pihak Magabuddhi akan terus berjuang,bersama sama para
pihak pihak yang semisi kata salah seorang yang tidak mau disebutkan namanya,
lalu bagaimana dengan anda ?
(saddhananda)
------------------------------------------------------------------------------------------------
A group of Buddhists unfurl a banner Saturday calling for the immediate closure of the Buddha Bar located in Menteng, Central Jakarta. They object to the use of the word Buddha for commercial purpose. JP/R. Berto Wedhatama