Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia
Topik Buddhisme => Diskusi Umum => Topic started by: marcedes on 26 September 2009, 06:34:53 PM
-
1.sesak nafas
sulit bernafas, ketika sudah sulit bernafas....dan bernafas tidak beraturan.....biasanya penderita menutup mata-nya....
dan menjelang 10 detik sebelum kematian, penderita membuka mata dan melihat sekeliling-nya....[biasanya minta pamitan]
hal ini dialami oleh leluhur saya dulu...yang menunggu anaknya datang dari jauh dan ketika itu membuka mata-nya dan tanpa bicara,
menutup kembali dan END.
2.melambaikan tangan[tanda perpisahan]
penderita biasanya ketika 10 detik sebelum meninggal melambaikan tangan kepada sanak familiy yang hadir, dan mengucapkan salam perpisahan...kemudian END.
3.tidak nafsu makan..
jika penderita sudah dihidangkan makanan, dan mengatakan tidak nafsu makan......biasanya kurang 24 jam sudah END....
dari semua yang saya tahu, nomor 1[sulit bernafas] paling dominan...lain halnya kalau kecelakaan lalu lintas.... :)
kalau nomor 2 di kategorikan RIP[rest in peace]
-
kalau yang no 3 ekke sering temuin tuh kasusnya..nggak lama kemudian pindah alam.
-
Kalo di pelem2. Gelap, dingin, mati rasa
-
kalau ada yg sudah mati trus hidup lagi gimana?
(mati = ga ada denyut jantung lagi)....
tapi sewaktu mau dipetiin dia bangun...
-
kalau ada yg sudah mati trus hidup lagi gimana?
(mati = ga ada denyut jantung lagi)....
tapi sewaktu mau dipetiin dia bangun...
itu mr. Y kale...
-
kalau ada yg sudah mati trus hidup lagi gimana?
(mati = ga ada denyut jantung lagi)....
tapi sewaktu mau dipetiin dia bangun...
itu mr. Y kale...
ada beberapa kasus begitu kok...
-
tanda-tanda kematian :
1. periksa hembusan nafas dengan cara menghembuskannya dari hidung ke kulit tangan. jika tidak ada unsur "hangat" berarti dia akan meninggal 7 hari lagi.
2. periksa pada pendengaran, tutup dengan lubangnya dengan jari. bila tidak terdengar suara bergemuruh, berarti dia akan meninggal 3 hari lagi.
3. periksa pada hembusan nafas lewat mulut, jika tidak ada unsur hangat, berarti dia akan mati hari itu juga, atau paling lambat besok.
ayo2 periksa diri kalian, barangkali ada yang mo mati hari ini!
ini yang selanjutnya :
4. periksa pada jantung, atau urat nadi, kalau sudah tidak berdenyut, itu artinya sudah mati.
-
periksa saldo karma baik anda di tabungan yamloong..
apakah saldonya sudah mencukupi/belum
-
Sedikit Tentang Kematian
1. Sebelum meninggal dunia, pendengaran adalah indera terakhir yang akan meninggalkan tubuh kita. Indera pertama yang akan ‘pergi’ ialah penglihatan, diikuti oleh rasa, bau dan sentuhan.
2. Kepala manusia masih dalam keadaan sadar selama 15 hingga 20 detik setelah dipenggal!
3. Mayat pada hari ini lebih lambat membusuk dibandingkan dulu karena banyak terdapat bahan pengawet di dalam makanan yang kita makan. Satu lagi fakta, mayat membusuk empat kali lebih cepat di dalam air dibandingkan yang dikubur di dalam tanah.
4. Lebih 2,500 orang kidal mati setiap tahun akibat menggunakan barang yg dibuat untuk orang yg menggunakan tangan kanan.
5. Saat Alexender The Great mati pada 323 sebelum Masehi, sebuah jalan khas telah dibuat dari Babylon ke Mesir untuk membawa mayatnya. Kalau ditaksir biaya pengurusan mayat Alexender itu dengan nilai mata uang pada hari ini, biayanyanya dianggarkan US$600 juta!
6. Tidak lama sebelum Thomas Edison mati pada 1931, sahabatnya Henry Ford telah mengambil nafas terakhir beliau dan menyimpannya ke dalam sebuah botol.
7. Pencipta seri TV Star Wars, Gene Roddenberry adalah manusia pertama yang abu mayatnya disemadikan di luar angkasa.
(http://www.geocities.com/rdumoulin2000/gene_roddenberry.jpg)
8. Masyarakat Mesir purba menganggap kucing adalah hewan suci. Oleh karena itu mereka akan mencukur kening mereka apabila kucing peliharaan mereka mati.
-
tanda-tanda kematian :
1. periksa hembusan nafas dengan cara menghembuskannya dari hidung ke kulit tangan. jika tidak ada unsur "hangat" berarti dia akan meninggal 7 hari lagi.
2. periksa pada pendengaran, tutup dengan lubangnya dengan jari. bila tidak terdengar suara bergemuruh, berarti dia akan meninggal 3 hari lagi.
3. periksa pada hembusan nafas lewat mulut, jika tidak ada unsur hangat, berarti dia akan mati hari itu juga, atau paling lambat besok.
ayo2 periksa diri kalian, barangkali ada yang mo mati hari ini!
ini yang selanjutnya :
4. periksa pada jantung, atau urat nadi, kalau sudah tidak berdenyut, itu artinya sudah mati.
haha aku jadi bener2 priksa waktu baca ini wkkww
ternyata masi bisa hidup lebih dari 7 hari nih :))
-
haha aku jadi bener2 priksa waktu baca ini wkkww
ternyata masi bisa hidup lebih dari 7 hari ni
he...he...he...
itu sih menurut kakek ku. sebenarnya beliau pernah menjelaskan 7 tanda kematian yang akurat. tapi saya lupa sisanya. cuma inget yang 3 itu aja.
kakekku itu gak pernah meleset kalau menghitung umur seseorang.
ada seorang anak umur 7 tahun bermain-main di halaman rumah kakekku. ketika anak tersebut pergi, kakekku berkata, "anak itu akan mati besok pukul 7 pagi". dan itu benar terjadi.
tapi di lain waktu, ada juga seorang anak yang dianggap telah meninggal dunia dan siap dikuburkan. ketika menjenguk kakekku memriksanya, dan dia mengatakan bahwa anak tersebut belum meninggal. kakekku memukulnya dengan duan sirih. seketika anak tersebut hidup kembali.
ketika nenek hendak meninggal kakekku berpsan kepada anak cucunya, malam ini, kalian semua berkumpulah di rumah kakek, soalnya, nenek kalian akan meninggal pukul 2 malam nanti. dan itu benar terjadi.
ketika kakekku sendiri menderita sakit berat, banyak orang memperkirakan kakekku tidak akan tertolong lagi. tapi dalam sakitnya yang keras itu kakekku berbisik, "umur kakek masih panjang, belum waktunya meninggal" benar saja. beliau sembuh lagi.
sayang, anak cucunya pemalas semua, gak ada yang mau menyelami ilmu kakeknya, termasuk saya.
he...he...he....
ampun saya dah kek. si kakek pengen banget saya mewarisi ilmunya. waduh, .... sayang saya ini ini bodoh bin blegug, ogah banget mendalami ilmu yang begitu. ogah belajarnya, pengen bisa dengan instan.
-
wowww,
kakek you, pemaen death note ya?
atau ada kenal sama undertaker
-
wowww. pingin punya kakek seperti kakek si bro Deva19. hihi
saya sendiri sudah pernah hampir mati (hampir mati belum tentu mati hahaha) 2x sesuai dgn penjelasan Mercedes.
saat pertama kali saya tdk ditempat tidurku, pas sewaktu bangun, kok saya susah bernafas sich, rasanya nafas saya pelan sekali, terus kesadaran saya mulai melemah, saya sangat takut terhadap kondisi itu, tapi saya berusaha menjaga agar tetap sadar, apalagi tiba tiba mendengarkan org lagi menlafalkan nama Boddisatva, dgn lonceng dan jg instrument lainnya, jg ada suara anak anak ikt melafalkan, tambah bingung, hahaha, saat itu udhlah saya hanya pasrah, tapi dalam hati saya, saya blg jika waktu saya udh tiba maka saya akan meninggal namun kasihan org tua saya pasti mereka akan merasa kehilangan, oleh sebab itu kalo bisa saya belum mao mati... itu pertama kali, akhirnya perlahan lahan saya bisa bernafas lagi dgn normal, tbh saya jg nga berat lagi, kesadaran saya jg sudah mulai kuat lagi...
Kedua kalinya saat keracunan makanan atau makan makanan yg tdk hygenis (lupa saya makan apa). hahahaha. saat itu ulu hati saya sangat sakit, sesak bgt, sampai nga bernafas aja susah, terus badan saya jd lemah susah bergerak, kesadaran saya jg mulai lemah, saya berusaha agar kesadaran yg tdk baik tdk muncul dgn menfokuskan kepada metta, shg saya bs menjadi tenang kembali... karena tahu bahwa kesadaran melemah, kapanpun kesadaran yg tdk bajik bs muncul maka harus diisi dgn menfokuskan kepada kesadaran akan kebaikan... tapi tetap aja saya takut sekali, namun tetap usaha fokus ke cinta kasih. terus saya mengatakan dalam diri saya, saya bisa meninggal kapanpun jg, namun saya tdk mao meninggal dalam penyesalan karena belum berhasil merealisasikan 4 kesunyataan mulia, saya sendiri tdk tao timbunan karma baikku seberapa byk, jika saya mati dalam ketakutan saya akan terjatuh ke alam yg tdk baik, saya tdk boleh mati skrg... untunglah dibawa kerumah sakit, dan saya terus berusaha mempertahankan kesadaran saya agar jgn sampai lemah dan masuk ke keadaan nga sadarkan diri.... syukur selamat...
ketiga kalinya semoga tdk terjadi lagi. hahaha
-
wowww. pingin punya kakek seperti kakek si bro Deva19. hihi
saya sendiri sudah pernah hampir mati (hampir mati belum tentu mati hahaha) 2x sesuai dgn penjelasan Mercedes.
saat pertama kali saya tdk ditempat tidurku, pas sewaktu bangun, kok saya susah bernafas sich, rasanya nafas saya pelan sekali, terus kesadaran saya mulai melemah, saya sangat takut terhadap kondisi itu, tapi saya berusaha menjaga agar tetap sadar, apalagi tiba tiba mendengarkan org lagi menlafalkan nama Boddisatva, dgn lonceng dan jg instrument lainnya, jg ada suara anak anak ikt melafalkan, tambah bingung, hahaha, saat itu udhlah saya hanya pasrah, tapi dalam hati saya, saya blg jika waktu saya udh tiba maka saya akan meninggal namun kasihan org tua saya pasti mereka akan merasa kehilangan, oleh sebab itu kalo bisa saya belum mao mati... itu pertama kali, akhirnya perlahan lahan saya bisa bernafas lagi dgn normal, tbh saya jg nga berat lagi, kesadaran saya jg sudah mulai kuat lagi...
Kedua kalinya saat keracunan makanan atau makan makanan yg tdk hygenis (lupa saya makan apa). hahahaha. saat itu ulu hati saya sangat sakit, sesak bgt, sampai nga bernafas aja susah, terus badan saya jd lemah susah bergerak, kesadaran saya jg mulai lemah, saya berusaha agar kesadaran yg tdk baik tdk muncul dgn menfokuskan kepada metta, shg saya bs menjadi tenang kembali... karena tahu bahwa kesadaran melemah, kapanpun kesadaran yg tdk bajik bs muncul maka harus diisi dgn menfokuskan kepada kesadaran akan kebaikan... tapi tetap aja saya takut sekali, namun tetap usaha fokus ke cinta kasih. terus saya mengatakan dalam diri saya, saya bisa meninggal kapanpun jg, namun saya tdk mao meninggal dalam penyesalan karena belum berhasil merealisasikan 4 kesunyataan mulia, saya sendiri tdk tao timbunan karma baikku seberapa byk, jika saya mati dalam ketakutan saya akan terjatuh ke alam yg tdk baik, saya tdk boleh mati skrg... untunglah dibawa kerumah sakit, dan saya terus berusaha mempertahankan kesadaran saya agar jgn sampai lemah dan masuk ke keadaan nga sadarkan diri.... syukur selamat...
ketiga kalinya semoga tdk terjadi lagi. hahaha
:)) unik sekali pengalamannya,
jadi seharusnya kalo ada orang lagi sekarat jangan dibacain macem macem ya, ntar malah bikin bingung.
yang pertama, itu gmana ceritanya.
-
hahaha...
unik apanya, udh sekarat gt diblg unik. haha, kematian bisa kapanpun menjemputku, apa masih nbisa ego nego lagi saat itu. hahaha. menurut saya kalo org itu siap mati dibacakan paritta sich nga apa apa, kalo belum siap dibacakan jd takut dia, ahaha.
ceritanya saya baru bangun tidur gt, tp kok nafas saya pelan sekali, dan susah jdnya bernafas,,, badan saya berat lagi, buka mata aja cuma bisa liat sekeliling tp nga ada org, terus rasanya cape sekaliii, ingin istirahat, kesadaran udh lemah cuma saya berusaha menjaga konsentrasi saya agar tetap sadar.... terus apalagi tiba tiba dengar ada yg menyanyikan lafalan Namo Kuen She Yim Pusa, kira kira itu agak lupa saya, haha, sama ada alat musik yg dimainkan, ada suara anak anak lagi yg nyanyi dan org dewasa, wa dengar sich kyknya dari luar rumah, tp kan saya berada di lantai 3, lagian diluar rumah itu cuma sekedar lapangan kosong mana mungkin ada org, tetangga sebelah mana mungkin putar lagu gituan apalagi dgn keras keras, apalagi itu kyk nyata, terdengar jelas ditelingaku.... ada suara anak anak yg ikt lafal justru bikin tambah takut.haha,
-
btw, sedikit pengalaman saya dengan kematian,
1.di vonis hepatitis kronic yakni hepatitis C...
2.sakit demam tinggi hingga 39,2...
3. sebanyak 3x sakit perut selama 12 jam..sakit nya bukan main...dan karena hari itu saya bersumpah selama saya ada duit, orang kelaparan pasti saya tolong jika di depan mata.
dan juga bersumpah tidak akan minum madu.
-
Kenapa tidak ingin minum madu??
kasian dengan lebahkah?? ::)
-
Oh iya klo saat bangun tdr susah sekali bangun pdhl dlm keadaan sadar... Kayak ketindih gt ... Itu kenapa y?
-
Oh iya klo saat bangun tdr susah sekali bangun pdhl dlm keadaan sadar... Kayak ketindih gt ... Itu kenapa y?
-
^
Tenangggg...itu bukan tanda2 akan meninggal.. :whistle:
-
wah..masa temperatur 39 koma dah hampir mendekati kematian? yang bener aja, mercy. anakku pernah 40 koma..
-
Oh iya klo saat bangun tdr susah sekali bangun pdhl dlm keadaan sadar... Kayak ketindih gt ... Itu kenapa y?
sering gak kayak itu? kalo sering, mesti di atasi tuh. soalnya yang kayak gitu gak menyenangkan banget.
-
Oh iya klo saat bangun tdr susah sekali bangun pdhl dlm keadaan sadar... Kayak ketindih gt ... Itu kenapa y?
Terlalu banyak nonton Smack DOwn !
-
Oh iya klo saat bangun tdr susah sekali bangun pdhl dlm keadaan sadar... Kayak ketindih gt ... Itu kenapa y?
Biasanya itu kebanyakan dan kekenyangan tidur ......
ato salah satu anggota tubuh kita terjepit dgn posisi tidak bergerak dalam waktu yg lama .....
mungkin bisa tanya bro Forte dari sisi medis ;D
-
Forte itu dokter ya?
-
Oh iya klo saat bangun tdr susah sekali bangun pdhl dlm keadaan sadar... Kayak ketindih gt ... Itu kenapa y?
Biasanya itu kebanyakan dan kekenyangan tidur ......
ato salah satu anggota tubuh kita terjepit dgn posisi tidak bergerak dalam waktu yg lama .....
mungkin bisa tanya bro Forte dari sisi medis ;D
mengenai fenomena ketindih
http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,5120.0.html
[at] deva19
bukan dokter koq
-
kalo dulu SMA sering mengalami hal itu. Pantes saja segala mantra keluar tidak mempan :))
Ternyata lebih ke faktor ilmiahnya ^-^
-
Sedikit Tentang Kematian
1. Sebelum meninggal dunia, pendengaran adalah indera terakhir yang akan meninggalkan tubuh kita. Indera pertama yang akan ‘pergi’ ialah penglihatan, diikuti oleh rasa, bau dan sentuhan.
2. Kepala manusia masih dalam keadaan sadar selama 15 hingga 20 detik setelah dipenggal!
dst... (deleted)
Yang pertama mungkin yah ? Soalnya beberapa kali saya lihat pupil orang yang lagi sekarat sudah butek dan keruh, tak sebening atau terang orang yang sehat
Dulu juga sering piara ikan, ketauan dari mata ikan, kalo dah butek.. wahh sudah tak lama lagi umurnya, apalagi badannya sampai terbalik..
Yang kedua hihh.. serem banget.. bingung aja cara penelitian mereka bagaimana dengan mengambil kesimpulan seperti itu..
-
^
^
Kalo ikan badannya udah terbalik itu karna sudah kekurangan Oksigen
harusnya cepat2 dikasih oksigen (gelembung2 udara) bila keburu pasti masih bisa selamat .....
-
ikut beri tanggapan tentang posting ini,.,.,.,.
kalau dilihat detik2 kematian ada 1001 macam end nya
bila sy lihat dan sy alami sepertinya berbeda hanya kasih kesaksian and tambah masukan,
waktu ayah sy meninggal atau sebelum end nya, ayah sy hanya bisa melihat tanpa bisa berbicara dengan tubuh yg terkulai tanpa tenaga,tapi sy yakin sekitar 80% ayah sy bisa mendengar ketika sy berkata di samping telinganya ayah sy mengedipkan mata ketika sy selesai berbicara dan ketika itu hanya satu kalimat yg sy ucapkan "bahwa taman shukavathi sedang menunggu papih dan buddha amithaba menjemput papih untuk terlahir di sana"
semoga itu betul2 terjadi kepada ayah sy,,,,,amithaba
-
Kalo ikan badannya udah terbalik itu karna sudah kekurangan Oksigen
harusnya cepat2 dikasih oksigen (gelembung2 udara) bila keburu pasti masih bisa selamat .....
he...he...he... bisa enggak ya, kalo dikasih nafas buatan dari mulut kita?
kayak nolong orang tenggelam itu..
-
Kalo ikan badannya udah terbalik itu karna sudah kekurangan Oksigen
harusnya cepat2 dikasih oksigen (gelembung2 udara) bila keburu pasti masih bisa selamat .....
he...he...he... bisa enggak ya, kalo dikasih nafas buatan dari mulut kita?
kayak nolong orang tenggelam itu..
kalau ikan duyung yg cantik, gw tau caranya...
-
Kalo ikan badannya udah terbalik itu karna sudah kekurangan Oksigen
harusnya cepat2 dikasih oksigen (gelembung2 udara) bila keburu pasti masih bisa selamat .....
he...he...he... bisa enggak ya, kalo dikasih nafas buatan dari mulut kita?
kayak nolong orang tenggelam itu..
kalau ikan duyung yg cantik, gw tau caranya...
ikan mayung cantik juga loh broo... ;D
-
telapak kakinya menghitam
-
juga udah sering kelihatan MUKA KUDA... mau jemput..
-
copas dari "Misteri Kematian" (Jan Sañjîvaputta) :
Apa definisi kematian dalam pandangan Agama Buddha?
Apakah mempercayai definisi klasik yang merujuk pada pernafasan –yang telah luluh-lantak diterpa kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi– ataukah mengikuti definisi modern yang mengacu pada fungsi kerja otak –yang masih meragukan ketelakannya dan menyimpan ketakpastian?
Dalam Kitab Milinda Pañhâ, Nâgasena Thera secara tegas menolak adanya roh (soul) dalam pernafasan.
Agama Buddha secara tegas menolak definisi kematian yang merujuk pada pernafasan.
Apakah ini berarti Agama Buddha mengikuti definisi modern yang mengacu pada fungsi kerja otak? Jawabannya juga tidak.
Definisi kematian dalam Agama Buddha tidak hanya sekadar ditentukan dari unsur-unsur jasmaniah –entah paru-paru, jantung ataupun otak. Ketakberfungsian ketiga organ tubuh itu hanya merupakan ‘gejala’, ‘akibat’ atau ‘pertanda’ yang tampak dari kematian, bukan kematian itu sendiri.
Faktor terpenting yang menentukan kematian ialah unsur-unsur batiniah suatu makhluk hidup. Walaupun organ-organ tertentu masih dapat berfungsi sebagaimana layaknya –secara alamiah ataupun melalui bantuan peralatan medis–, seseorang dapat dikatakan mati apabila kesadaran ajal (cuticitta) telah muncul dalam dirinya. Begitu muncul sesaat, kesadaran ajal akan langsung padam. Kepadaman kesadaran ajal merupakan ‘the point of no return’ bagi suatu makhluk dalam kehidupan ini. Pada unsur-unsur jasmaniah, kematian ditandai dengan terputusnya kemampuan hidup (jîvitindriya). Inilah definisi kematian menurut pandangan Agama Buddha.
::
-
Ada beberapa kasus yang ditemui adalah ketika seseorang sudah mau meninggal, ketika di rawat di rumah sakit, sehari sebelum meninggal kadang terlihat ia keliatan sudah membaik, mendingan, bisa bangun, namun esoknya kemudian baru meninggal
Saya jadi teringat lampu pijar (bohlam) di rumah, sebelum mau putus bohlam itu akan mengeluarkan cahaya lebih terang dari biasanya, lalu setelah itu pet.. mati!
Apa manusia juga begitu ya ? Mengeluarkan energi terakhir jugakah ??
-
Ada beberapa kasus yang ditemui adalah ketika seseorang sudah mau meninggal, ketika di rawat di rumah sakit, sehari sebelum meninggal kadang terlihat ia keliatan sudah membaik, mendingan, bisa bangun, namun esoknya kemudian baru meninggal
Anjing sy yg sakit selama seminggu, nggak bisa makan, nggak bisa berdiri (sehingga tubuhnya kurus banget) di hari ke tujuh, tiba2 bangun dan bisa diajak jalan2 ke luar rumah, plus meloncat2 layaknya anjing sehat. Ternyata sorenya langsung mati.
::
-
Saya jadi teringat lampu pijar (bohlam) di rumah, sebelum mau putus bohlam itu akan mengeluarkan cahaya lebih terang dari biasanya, lalu setelah itu pet.. mati!
Apa manusia juga begitu ya ? Mengeluarkan energi terakhir jugakah ??
kalau bohlam, sy pikir kasusnya agak beda dengan makhluk hidup kali ya?
Bohlam yg berpijar terang sekali, tandanya mendapat arus masuk yg sangat tinggi (tegangan dari PLN naik), krn kemampuan kawat pijar tidak kuat menahan tegangan yg lebih dari biasanya itu, maka kawat pijar akan putus.
::
-
Ada beberapa kasus yang ditemui adalah ketika seseorang sudah mau meninggal, ketika di rawat di rumah sakit, sehari sebelum meninggal kadang terlihat ia keliatan sudah membaik, mendingan, bisa bangun, namun esoknya kemudian baru meninggal
Saya jadi teringat lampu pijar (bohlam) di rumah, sebelum mau putus bohlam itu akan mengeluarkan cahaya lebih terang dari biasanya, lalu setelah itu pet.. mati!
Apa manusia juga begitu ya ? Mengeluarkan energi terakhir jugakah ??
memang betul...saya jg ada pengalaman serupa...tetangga pula.
pokoknya kalau korban sudah sakit parah, tiba-tiba jadi sehat...itu sudah TANDA !!!
karena dulu tetangga sy, dia terkena penyakit kencing tikus.....waktu itu lever nya sudah rusak parah...hingga kencing kek warna teh.
di SG selalu cuci darah, tapi entah kenapa suatu hari dia merasa baikan segar...bahkan dokter pun sudah mengatakan ada kemajuan...matanya dari kuning agak membaik...
tapi entah kenapa esok nya langsung GOOD BYE...
-
kalo ada orang ketabrak kendaraan, trus kelojotan, matanya kebalik, nah itu tandanya mo mati.
-
ini 7th tanda orang mau mati :
1. sering bicara kuasa2 tuhan... (bawaan pikiran, karena sadar dah dekat jd ketakutan...)
2. sering nawar2kan tuhan nya.... (biar klo ketipu, ayo sama2/rame2 ketipu, setidaknya klo belok ke neraka minimal ada yg nemani...)
3. sering mengagung-agungkan tuhan nya... (biar lebih tenang, menenangkan diri sendiri, meyakinkan/memaksa diri tuk membenarkan, dr pd ga ada pegangan...)
4. sering mendapatkan bisikan2 tuhan nya... (sudah mau dekat ajalnya jd sudah hampir bertemu, sehingga bs mendengar bisikan2 tuhannya)
5. sering melihat penampakan2 tuhan nya... (hampir mati dah ni, jd jelas sekali bisa melihat wujud tuhannya... berwujud juga toh si tuhan itu ato jangan2 hantu kali ya)
6. sering dibawa tour keliling surga dan neraka... (ini dah mendekati ko'it karena dah milihat dan bertemu, biar ga kaget si tuhan ajak tour keliling surga dan neraka dulu)
7.sering merasa dekat dan berada disamping tuhannya... (ini dah setengah nafas, mau ko'it, karena sudah bersama tuhan disana...)
renungkan dalam kehidupan sehari2, apakah ada salah satu pointnya yg anda rasakan, jika ya, maka anda tau, seberapa dekat anda dengan kematian...
(sutta tono : mauko'it, VI : 6-66)
-
wew...
hahahahaha...
karena takut, maka perlu ada yg temani, udh sifat manusia tuh. hahaha