hikzzzzzz
250ribu melayang....
perlu ikut sidang atau langsung ke loket kayak kata driver kantor g ya?
itu dendanya memang 250 ribu jadi hati hati sama polisi sekarang memang yang di samping gajahmada plaza itu banyak polisinya.
helm sni gak mahal kok wa juga kemarin dulu di cegat karena tanggal nya masih muda (kalo tidak salah jumat dan masih tanggal 10 an) memang rencana nya hari minggu kita mau beli helm sni ini, tapi apa di kata pas malem nya bilang nanti minggu kita beli helm sni tahu tahu pagi nya polisi cegat kita akhirnya pake jurus tidak tahu tuhh. akhirnya di lepas polisi minggu beli helm buat 3 orang wa, kakak wa dan istri kakak wa, helm sni nya harganya 85 ribu tawar tawar 80 ribu karena beli tiga helm jadi dapetnya 235 ribu.
kalau hal ini tidak tahu, mungkin ada yang lebih kompeten untuk berbicara soal ini?
Saya sarankan lebih baik ikuti prosedur apa adanya...
Serahkan surat tilang ke "petugas" yang pakai baju batik di meja, di depan ruang sidang. Nanti mereka akan mencari SIM kamu, jadi kamu bisa tunggu di depan meja itu. Tunggunya lama, maklum dalam satu hari bisa sekitar ribuan orang mengantri untuk disidang. Karena ramai, kamu akan menunggu sambil berdesak-desakan di sana. Kalau kamu tidak mau desak-desakan, kamu tunggu saja di ruang sidang. Nanti kalau sudah ketemu SIm-nya, berkas kamu dibawa ke ruang sidang. Kamu tinggal tunggu dipanggil namanya. Mungkin sekitar 1 jam sudah bisa selesai. Kalau kamu cuma kena tilang karena tidak pakai helm SNI (satu pasal saja), kamu cukup bayar Rp 75.000,-.
Kalau kamu pakai calo, mungkin bisa lebih cepat. Mungkin yah, saya tidak berani jamin.
Tapi kalau kamu pakai calo, kamu bisa merogoh kocek sampai seratus ribu lebih untuk satu pasal saja. Dan harga penawaran dari tiap calo itu relatif dan bervariasi antar tiap calo.