Adakah tingkat yang lebih tinggi dari bukan persepsi dan juga bukan bukan persepsi?
Atau lenyap nya perasaan dan persepsi disini dalam tingkatan paticasamupada?
Karena sepemahaman saya setelah baca sutta nya itu hanya menerangkan bila seseorang biar pun sudah bisa mengkondisikan lenyap nya perasaan dan persepi bila ia tidak mengetahui sebab nya ( pengetahuan akhir) maka ia masih bisa terlahir lagi.
Di sini, Ānanda, dengan sepenuhnya melampaui landasan kekosongan, seorang bhikkhu masuk dan berdiam dalam landasan bukan persepsi juga bukan bukan-persepsi. Ini adalah jenis lain kenikmatan itu yang lebih tinggi dan lebih mulia daripada kenikmatan sebelumnya.
“Jika siapa pun mengatakan: ‘Itu adalah kenikmatan dan kegembiraan tertinggi yang dialami makhluk-makhluk,’ Aku tidak akan menyetujuinya. Mengapakah? Karena ada kenikmatan jenis lain yang lebih tinggi dan lebih mulia daripada kenikmatan itu. Dan apakah jenis lain kenikmatan itu? Di sini, Ānanda, dengan sepenuhnya melampaui landasan bukan persepsi juga bukan bukan-persepsi, seorang bhikkhu masuk dan berdiam dalam lenyapnya persepsi dan perasaan. Ini adalah jenis lain kenikmatan itu yang lebih tinggi dan lebih mulia daripada kenikmatan sebelumnya.
~ MN 59