Sepertinya tergantung orangnya juga, lebih tepatnya kondisi sosial ekonominya.
Bagi karyawan ataupun orang biasa, pesta meriah di gedung mewah mungkin menjadi hal yg sulit dibayangkan dan dijangkau.
Sebaliknya, bagi pengusaha dan kalangan bisnis, perkawinan tanpa pesta meriah di gedung yg mewah mungkin justru adalah hal yg sebisa mungkin mereka hindari. Gw baru2 ini ikut hadir di pesta mantu seorang kaya yg punya beberapa usaha dan relasinya banyak. Pesta begini justru merupakan momen untuk menghargai para relasinya, rekan2 bisnisnya, dan sudah tentu keluarganya yg juga kaya2.
Tidak mengadakan pesta mewah dan hanya kawin tamasya? Mau dikemanakan muka mereka sekeluarga dan juga keluarga besarnya. Lagian, biaya pesta sudah tertutup oleh para sponsor mitra usaha dan juga angpau para tamu dan keluarga yg jumlahnya lumayan besar.
Bagaimana bagusnya? Sesuaikan saja dengan selera, kehendak dan kemampuan kita masing2. Baik bagi orang lain belum tentu baik untuk kita sendiri.
--------------
Gw nulis panjang2 walau ga dapat angpau kayak org kawin, mudah2an dapat GRP