sebenarnya curhatan di sini tidaklah berguna..
karena pernikahan itu bisa dikatakan gambling juga..
apakah ada jaminan cowok yang pada saat pacaran begitu alim baik hati, penyayang akan tetap sama pada saat pernikahan ? tidak ada yang berani menjamin.. banyak yang "kecewa" ketika pernikahan dijalankan.. "produk" yang dinikahi tidak sesuai dengan "label"
tapi apakah juga karena tidak ada jaminan, berarti cowok abis married itu pasti berubah jadi brengsek ? tidak juga.. ada juga cowok yang masih tetap alim, baik hati penyayang tetap sama sebelum dan sesudah married.. dan yang mendapatkan ini.. akan "bahagia" karena mendapatkan "produk" sesuai dengan "label"
begitu juga dengan cowok "brengsek", apakah akan terus brengsek ? tidak juga.. bisa saja berubah jadi baik dan penyayang..
apakah ada kepastian cowok brengsek jadi baik dan penyayang.. ? tidak juga.. ada juga cowok brengsek dipenjara pun gak kapok2.. tetap saja keluar masuk penjara..
tapi kenapa masyarakat lebih tidak menerima cowok brengsek dibanding cowok baik ? toh mereka sama2 bisa berubah (anicca).
Secara logika, jika orang yang pernah mencuri.. persentase untuk kembali mencuri jauh lebih besar ? kenapa? karena mencuri itu juga membutuhkan keberanian untuk mengalahkan ketakutan pada saat mencuri.. dengan ada "pengalaman" pernah mencuri.. maka keberanian untuk mencuri pun lebih besar dibanding yang belum pernah..
begitu juga dengan yang menggunakan narkoba, main PSK, dll, persentase untuk kembali melakukan hal buruk jauh lebih besar .. karena tentu saja sudah berpengalaman
kembali lagi.. itu dari sisi logika.. apakah selalu benar ? apakah tidak ada kesempatan untuk memaafkan pencuri / pengguna narkoba dan PSK ? nah di sini perannya perasaan..
anda terlanjur sayang.. rasa sayang itu yang membuat anda "memaafkan"..
namun secara logika, hanya anda yang sayang, masyarakat tidak.. maka timbullah pemikiran2 "negatif", karena masyarakat pada umumnya tidak bisa memaafkan..
dan kembali ke pilihan anda :
1. mencari cowok baik2 awalnya bebas gunjingan masyarakat.. ada kemungkinan untuk berubah buruk.. ada juga kemungkinan tetap baik
2. mencari cowok dengan masa lalu kelam.. penuh gunjingan masyarakat.. harus melawan orang2 yang terdekat (seperti ortu) karena ingin dengan cowok tipe ini.. ada kemungkinan untuk berubah baik.. ada juga kemungkinan sebenarnya baik.. cuma ketika ditrigger kondisi tertentu.. maka kembali ke jalan yang salah.. ada juga kemungkinan kamuflase.. bersikap manis di depan anda.. sebnarnya tidak..
Kebanyakan akan memilih cowok baik karena lebih gak ribet..
Lebih gampang memikirkan pernikahan yang direstui 2 ortu.
Pilihan mana yang anda pilih ? hanya anda yang tahu.. dan semua juga terserah anda.. dan terimalah konsekuensi pilihan anda
Dan merupakan sesuatu hal yang bodoh meminta orang forum untuk memilihkan buat anda.. kami tidak kenal anda.. kami tidak tahu kondisi persis seperti apa.. jadi yang bisa diberikan hanyalah "mungkin" dan "mungkin"
mengenai karma buruk ..
apakah menyicip narkoba karma buruk ? bisa jadi iya.. karena narkoba dicicipi tidak bermanfaat bagi tubuh bahkan bisa merusak tubuh.. tidak menyayangi dan menjaga tubuh sendiri suatu bentuk karma buruk kan walau sangat kecil..
apakah main PSK karma buruk ? sama dengan jawaban di atas.. tidak menjaga tubuh sendiri karena membuka peluang terkena PMS, memupuk lobha karena bersenang2 dengan perempuan yang belum sepantasnya.. dan ada yang menggolongkan termasuk pelanggaran sila..
apakah putus dengan dia karma buruk? kan bikin dia sedih..
pertanyaannya saya balik.. apakah jadian dengan dia membuat karma buruk ? kan melawan orang tua.. menentang ortu dsb.. ?
intinya.. apa pun yang anda ingin lakukan.. pikirkan.. pilihlah.. dan terima konsekuensinya baik karma baik / buruk..