Praktek Tantra & Emptiness

[Suchamda]

Dear All Tibetan Buddhism practitioner,

Saya ingin mengusung suatu topik penting untuk didiskusikan.

Seperti kita ketahui bahwa dalam praktek Tantra dikenal 2 tahap yaitu generation stage dan completion stage. Di dalam yidam yoga dimana seorang praktisi berusaha melatih berkembangnya pure-vision, maka seseorang memvisualisasikan berbagai hal sesuai dengan masing2 metode.
Perlu diperhatikan bahwa semua praktek ini harus dilandasi dengan pengertian yang benar tentang emptiness.
Pada awal latihan berangkat dari pengertian emptiness, dan kemudian diakhiri dengan emptiness. Tanpa memahami hal ini maka dikhawatirkan bahwa praktek kita akan sekedar menjadi delusional thinking, ketahayulan, dsb.

Karena saya bukan ahli dalam Tantric Buddhism, mohon rekan2 yg fokus di TB dapat memberi penjelasan.

Terimakasih.

[Arasmas]

Bagusnya sih nyari guru pembimbing dolo.

[Suchamda]

Memang baik belajar dari guru secara langsung. Hal itu pun yang saya idamkan.
Akan tetapi kenyataan perkembangan ajaran Vajrayana di Indonesia ini bagaimana? Jarang sekali ceramah Dharma yang mendalam. Kebanyakan hanya di seputar ritual dan inisiasi ini dan itu. Banyak juga umat Buddhis Vajrayana yang tidak mengetahui filosofinya secara baik tapi sudah terlibat dalam praktek2 tantrik. Hal inilah yang mengundang kekhawatiran saya. Oleh karena itulah, maka saya angkat isu krusial ini sebagai sebuah diskusi.
Setidaknya, sambil menanti seorang guru yang mengajar, sebaiknya tidak menghentikan aspirasi kita untuk belajar.

[Sumedho]

Mungkin karena di tantra/vajra itu guru-sentric, maka itu tidak banyak dibahas diluaran

[Suchamda]

Sebenarnya itu merupakan pandangan yang salah. Apa yang dirahasiakan adalah praktek esoteris tantranya. Terutama pada tahap completionnya, sedangkan pada tahap generation stage, boleh dibahas.
Sedangkan pelajaran Dharmanya banyak sekali buku2 dan netter2 tantra di luar negeri yang membahasnya.

Sikap yang salah ini pada akibatnya mendukung timbulnya banyak pandangan salah (mispersepsi) tentang Tantrayana. Adalah lebih baik bagi para netter Tantra untuk dapat memberikan penjelasan2 umum agar masyarakat dapat memahami dengan lebih baik.

[langitbiru]

bagaimana kalo coba gabung di sini : http://www.kadamchoeling.or.id

rasanya ada bbrp member di sini yg anggota kadam choling.

setau saya tgl 3 okt, ada teaching di jkt

[Sumedho]

Nah itu dia, kalo udah ikut, share2x yah

[Upaseno]

Sorry Sir, I don't understand your question.

[Gunther]

Saya pengikut aliran tantrayana... yah sejujurnya sampai saat ini (sudah sejak kelas 3 SD) saya masih bisa dibilang "beginner" dan masih belum mengerti banget tentang tantra... mungkin benar, sifatnya guru-sentris sementara saya lebih sering "solo karier" dalam mengembangkan diri...

[hengki]

bro suchamda,
coba kamu baca buku2 Dagpo Rinpoche. Bagus2 isinya.
saya tertarik dgn Tantarayana tapi saya menekuni Aliran Sukhavati karena lebih sederhana dan tidak terlalu mementingkan adanya Guru, jadi kemungkinan Salah Jalan lebih kecil.

Omitohud,
Hengki

[Arasmas]

bro suchamda,
coba kamu baca buku2 Dagpo Rinpoche. Bagus2 isinya.
saya tertarik dgn Tantarayana tapi saya menekuni Aliran Sukhavati karena lebih sederhana dan tidak terlalu mementingkan adanya Guru, jadi kemungkinan Salah Jalan lebih kecil.

Omitohud,
Hengki

Tanpa pembimbing, anda tau darimana benar/salah?

[Sumedho]

jadi kepikiran nih, kalau pakai pembimbing, tahu dari mana yah kalau pembimbingnya benar/salah yah ?

[El Sol]

coba masuk sini..

www.tbsn.org

....

....

KABURRR~~

[nyanadhana]

  apa yang kamu harapakan dari praktek Tantrik Buddhism bro suchamda?
saya melihat Indonesia belum memiliki guru yang kualifikasi dalam mengajar Tantra karena saat ini begitu komersialnya praktek ritual Tantra yang hanya mengarah kepada kekayaan duniawi seperti pemujaan yang ujung-ujungnya mendapatkan kekayaan,kecantikan,berkah dan segala macamnya.
Bro suchamda boleh mempelajari Manggala Sutta dimana Sang Buddha menjelaskan mengenai Berkah/Blessing dan terutama lagi Sang Buddha mengajarkan bahwa upacara/ritual tidak akan membawakan anda pada pengertian Dhamma yang benar.
Well,mungkin Samanera Nyanabhadra bisa membantu menjelaskan mengenai Tantrik Buddhism secara dia mendalami Tibetan Buddhism. namun kembali lagi, belajar sadhana perlu guru yang kualifikasi dan ini sangat jarang ada di Indonesia.
"Bukan dengan praktek ritual,upacara,mistis seseorang mendapatkan Pencerahan baik untuk diri sendiri ataupun makhluk lain melainkan dengan tindakan nyata dan penelusuran akan Dhamma yang Sejati. Sang Buddha sendiri mencapai pencerahan sempurna tidak menggunakan ini itu sebagai fokus utama,harap diingat"

[nyanadhana]

  TBSN El Sol merupakan Buddhism Cult dimana pendirinya Master Lu Sheng Yen mengklaim dirinya telah menjadi Buddha pada masa sekarang ini dan menciptakan Sutra Lu Sheng Yen mencapai pencerahan. beliau mungkin memiliki abhinna tapi bukan berarti beliau telah suci. kebanyakan umat hanya dibantu untuk mencari kekayaan duniawi dengan mistis yang berbelok dari ajaran Sang Buddha bahkan Dalai Lama menyatakan Lu Sheng Yen tidak pernah disebutkan dalam Tibetan Buddhism sebagai Buddha.Ia hanya mengklaims secara sepihak.

[SandalJepit]

tanya dong tantra sex itu apa hubungannya dengan pencerahan  dan apa  hubungannya dengan kamma sutta - teknik bercinta - karya Vatsyawan?

[nyanadhana]

http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2006/bulan/12/tgl/20/time/082030/idnews/722178/idkanal/10

Berhubung beberapa biksu Tantra banyak tidak kualified,silahkan mencari perlindungan dibawah Guru yang telah mantap.

[nyanadhana]

Tantra Sex tidak dipraktekan dalam Tantrik Buddhism,Samanera Nyanabhadra juga memberikan penjelasan bahwa untuk melakukan itu,seorang biksu sudah harus lepas jubah dan meninggalkan kehidupan suci.
Tantra Sex merupakan pengaruh dari Tantrik Hinduism yang menyatakan sex akan menemukan/selaras Pencipta.

[Sunkmanitu Tanka Ob'waci]

Bro SandalJepit mungkin bisa lihat topik sebelumnya dalam sub-forum Tibetan?

Barangkali kalau di topik ini agak off-topic

[nyanabhadra]

Tantra Sex tidak dipraktekan dalam Tantrik Buddhism,Samanera Nyanabhadra juga memberikan penjelasan bahwa untuk melakukan itu,seorang biksu sudah harus lepas jubah dan meninggalkan kehidupan suci.
Tantra Sex merupakan pengaruh dari Tantrik Hinduism yang menyatakan sex akan menemukan/selaras Pencipta.

Wuah, mencatut nama saya......perlu di klarifikasi...maaf.
Bhiksu melakukan praktik tantra tanpa melalui fisik namun secara mental, mohon baca kembali lagi tulisan sy sebelumnya, agar tidak salah memahami tulisan seseorang.

Jika seseorang monastik ingin berlatih tantra melalui jalur rumah tangga, silakan lepas jubah dulu, dan silakan berlatih tantra sesuai instruksi gurunya.

Perlu di ingat baik2, semua jenis latihan buddhis yang dari rendah hingga tinggi, Sila Pratimoksa menjadi modal yg sangat esensial, Sila praktimoksa mencakup rentang yg cukup luas, seperti 5 sila, 8 sila, 10 sila, vinaya bhiksu/ni

Masing2 punya pilihan, sy menempuh jalur monastik karena, sepengetahuan saya monastik-lah yg punya fondasi yg sangat bagus buat latihan apapun, karena Sila dan Vinaya (tentu saja monastik yg pegang teguh pada sila dan Vinaya-nya).

Jadi jgn samapai ada pemahaman salah bahwa, seorang monastik jika ingin berlatih tantra, maka harus lepas jubah, tidak demikian, monastik juga bisa berlatih tantra tanpa lepas jubah; ingat tantra tanpa adanya "fisik", namun lewat mental.

kalau seorang monastik memilih berlatih tantra dengan fisik (fisik lawan jenis), tentu saja dia akan memilih utk lepas jubah dulu utk jadi umat biasa, dan silakan berlatih sesuai dengan pilihannya, ini semua pilihan masing2, dan sesuai dengan pemahaman masing-masing.

bow and respet,

[nyanadhana]

  Samanera,
bukan bawa-bawa nama anda ,kankita ngebahas tantra sex , dan dibeberapa tulisan anda juga udah disebutkan buat yang mau tantra sex yah lepas jubah.betul?

[nyanabhadra]

Dear All Tibetan Buddhism practitioner,

*****

Pada awal latihan berangkat dari pengertian emptiness, dan kemudian diakhiri dengan emptiness. Tanpa memahami hal ini maka dikhawatirkan bahwa praktek kita akan sekedar menjadi delusional thinking, ketahayulan, dsb.

Karena saya bukan ahli dalam Tantric Buddhism, mohon rekan2 yg fokus di TB dapat memberi penjelasan.

Terimakasih.

Bro Suchamda yg mgkn berada di kota "S" (semoga masih di kota yg sama).
Sesuai dengan tulisan singkat yg bro sampaikan, itu sudah menjadi intinya, yaitu emptiness, bodhicitta, pandangan tepat, maha karuna, sila dan vinaya, paramita, dll....semuanya mendukung praktik tantra. mengerti emptiness, tapi ga punya bodhicitta dan maha karuna........tetap saja not working!

barangkali bisa buka topik baru yg judulnya emptiness, sy enggan bicara emptiness (Shunyata) panjang di sini, dan saya rasa urusan teori emptiness, rata2 sudah "jago", bahkan lebih hebat dlm menjabarkannya daripada monastik

begitukan?

ga perlu yg berat2, tapi mulai dari bodhcitta, maha karuna, paramita, pandangan tepat, sila dan vinaya...

bow and respect,

[SandalJepit]

http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2006/bulan/12/tgl/20/time/082030/idnews/722178/idkanal/10

Berhubung beberapa biksu Tantra banyak tidak kualified,silahkan mencari perlindungan dibawah Guru yang telah mantap.

ferry kalau tidak salah memang bukan bhiksu  dan beberapa lama di Tibet memang menikah, lalu bagaimana kualifikasi seorang Guru yang mantap? 

[nyanadhana]

  saya kasih ke Samanera Nyanabhadra yang menjawab saja,dia akan lebih mengerti daripada saya. 

[nyanabhadra]

http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2006/bulan/12/tgl/20/time/082030/idnews/722178/idkanal/10

Berhubung beberapa biksu Tantra banyak tidak kualified,silahkan mencari perlindungan dibawah Guru yang telah mantap.

ferry kalau tidak salah memang bukan bhiksu  dan beberapa lama di Tibet memang menikah, lalu bagaimana kualifikasi seorang Guru yang mantap? 

ini tergantung pemahaman seseorang tentang "Lama", kalau anda menulis seperti  di atas, saya beranggapana bahwa anda menyamana lama dengan monastik.

lama adalah guru spiritual, yang statusnya ada 2 jenis yaitu umat biasa dan monastik.

lama yg berstatus sebagai umat biasa, tentu saja boleh menikah....
lama yg berstatus sebagai monastik, tentu saja sudah jelas ada kelompok selibat yg tunduk pada Vinaya.

Silakan baca thread "GURU"......akan dikupas detail sedikit demi sedikit.

bow and respect,

[tanpa_aku]

 

[samsung]

Dear All Tibetan Buddhism practitioner,
 saya sangat tertarik dengan ajaran tantra, cuman sumber2 utk pembelajaran tantra buddhisme sangat minim, yang ingin saya tanyakan
 1,terima kasih sebelumnya,adakah link/web tantricbuddhism yang berbahasa       indonesia(mudah di pahami)
 2, tolong info nya apa ada master tantrayana (tibetan) yang stay di indonesia?
  thx