Menurut saya sih, manusia cenderung men-generalisasi atau terlalu cepat mengambil kesimpulan (lalu meyakini kesimpulan itu sebagai kebenaran), contohnya:
1. Sebagian umat beragama Buddha, pergi ke kelenteng, tidak berbuat kebajikan tapi memohon berkah dewa... Hal ini memang tidak sesuai dengan Dhamma, tapi begitu mudahnya sebagian manusia langsung menilai bahwa: "Wah, semua orang yang beragama Buddha percaya takhayul. Agama Buddha memang percaya takhayul". (Padahal tidak demikian adanya)
2. Sebagian umat beragama kr****n, yang belum memahami Buddhism, mencari celah untuk mendiskreditkan Buddhism. Lalu sebagian di antara kita, langsung beranggapan bahwa: "Wah, semua orang kr****n seperti itu, menghina agama lain". (Padahal tidak demikian adanya)
3. Sebagian umat beragama I***m, melakukan Jihad yang keliru. Tapi sebagian orang menilai bahwa agama i***m identik dengan kekerasan dan terorisme. (Padahal tidak demikian adanya).
Mudah-mudahan kita (termasuk saya juga), tidak seperti itu