Messages

1

Ilmu Pengetahuan dan Teknologi / Tips Feng shui untuk Bisnis Restoran

« on: 24 July 2017, 10:12:18 AM »

Bagi Anda yang ingin memulai bisnis Restoran, berikut beberapa pertimbangan dalam memulai bisnis ini. Tetapi, sebelum menganalisis berdasarkan Tips feng shui tentang lokasi restoran.

Terlebih dahulu Anda harus menganalisis tentang peruntungan pelaku bisnis, contohnya, dengan melakukan analisis BaZi, yaitu dengan menggunakan data tanggal lahir. Akan dianalisis apakah calon pebisnis memiliki kecocokan dengan bisnis restoran, yang umumnya berelemenkan api.

Setelah calon pebisnis cocok, maka membuka usaha restoran akan mendatangkan pemasukan dan umumnya akan menikmati pekerjaan tersebut. Tetapi kurang cocok, biasanya bidang pekerjaan tersebut dapat menjadi tekanan atau membuat stress ketika menjalankannya.

Seandainya bisnis restoran kurang cocok, tetapi Anda tetap ingin membuka bisnis restoran, maka biasanya konsultan fengshui akan berusaha memberikan solusi agar hasilnya bisa menjadi optimal.

Salah satu solusinya yaitu dengan cara mencari calon partner bisnis yang potensial, yang cocok berbisnis di bidang restoran, setelah itu mengelola bisnis restoran bersama-sama.

Disamping itu, pebisnis harus mempunyai keahlian dan pengalaman dalam bisnis restoran. Bila tidak punya, maka disarankan untuk membuka restoran franchise saja, yang telah memiliki sistem kerja mapan dan efektif.

Berdasarkan tips feng shui secara umum, restoran harus terletak di lokasi menguntungkan. Menggunakan pengaturan feng shui untuk interior maupun eksterior dengan baik.

Beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu lokasi restoran yang berlokasi di jalan yang ramai atau ada restoran lain sekitar lokasi tersebut, jalan menuju restoran mudah diakses, serta memiliki tempat parkir yang memadai. Desain eksterior restoran, harus mudah dikenali atau mudah ditemukan, contohnya papan nama yang mudah terbaca.

Desain interior ruangan, mempunyai tema yang khusus, karena bisa mengundang rasa ingin tahu atau menarik perhatian pengunjung untuk masuk serta membuat pengunjung nyaman. Warna yang digunakan harus dapat membangkitkan selera. Dari sisi cahaya, pencahayaan harus terang di bagian luar, tetapi cukup lembut di bagian dalamnya.

Biasanya jika Anda berkonsultasi dengan konsultan fengshui, maka Ia akan menganalisis dan memberikan solusi lebih mendetail setelah mengetahui kondisi lokasi, jenis restoran, dan keinginan yang ingin dicapai oleh pemilik bisnis.

Berikut ini ada beberapa tips feng shui restoran yang praktis, berkaitan dengan desain tata letak:
Pertama, Untuk peletakan kompor, sebaiknya hindari peletakan di sektor barat maupun barat laut dari restoran Anda.
Kedua, Usahakan polutan asap ketika memasak tidak terperangkap dalam restoran, untuk itu Anda dapat menggunakan exhaust atau penghisap asap.
Ketiga, Penempatan meja dan bangku tidak boleh menghalangi akses masuk ke restoran.
Keempat, Posisi kasir harus bisa mengamati dengan jelas tamu yang masuk dan keluar.
Kelima, Gunakan air conditioner (AC) atau kipas angin yang membuat angin berhembus ke dalam restoran.

Selain hal-hal yang telah disebutkan sebelumnya, tanggal pembukaan restoran juga tidak kalah penting. Untuk menentukan tanggal tersebut, Anda bisa memilih hari di tahun dan bulan yang terbaik berdasarkan keberuntungan Anda.

Kegiatan marketing atau promosi secara reguler sampai restoran ramai, juga sangat diperlukan. Semua aspek yang terdiri dari pebisnis, lokasi, dan pemilihan waktunya harus dioptimalkan agar  dapat meningkatkan peluang bisnis restoran sukses dan maju.

Demikian informasi tips feng shui untuk Bisnis Restoran, tetapi jika Anda ingin mengetahui hal-hal yang lebih detail lagi, sebaiknya berkonsultasi dengan konsultan feng shui secara langsung.

Info Tips Feng Shui yang lain : Sumber

2

Politik, ekonomi, Sosial dan budaya Umum / Warga Tionghoa Semakin Peduli Terhadap Bahaya Kanker

« on: 21 July 2017, 09:56:32 AM »

Dalam memberitahukan bahaya kanker kepada warga Tionghoa atau etnis yang lain, maka kita perlu memberikan pemahaman secara terus-menerus tentang bahaya kanker ini. Semua itu harus juga  melibatkan diri untuk semakin peduli terhadap penyakit yang sangat membahayakan ini.

Ketua Paguyuban Tionghoa Bhakti Putera, Moewardi Gunawan, mengungkapkan, bahwa komunitas ini rutin dalam mengadakan seminar kesehatan. Tujuannya adalah untuk mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan. Terutama mengenai penyakit yang berbahaya.

Moewardi Gunawan juga mengatakan, “Kami menggelar seminar kesehatan setahun rata-rata 1-2 kali.  Kami bekerjasama dengan Rumah Sakit Mahkota dari Malaka (Malaysia). Untuk menambah pengetahuan tentang kesehatan. Sehingga kita bisa mencegah dan menjaga kesehatan”.

Dalam talkshow sekaligus gathering tentang kesehatan yang berlangsung di Hotel Tara, Yogyakarta, pada akhir pekan lalu. Paguyuban Tionghoa Bhakti Putera, mengangkat tema “Pentingnya Menjaga Kesehatan, serta Upaya Pencegahan dan Pengobatan Kanker”.

Kegiatan talkshow dan gathering ini dihadiri oleh 100 orang warga biasa dan tokoh-tokoh Tionghoa seperti Agung Budiono, Jimmi Sutanto, dan Ellyn Subijanti.

Sementara itu, Senior Marketing Officer Rumah Sakit Mahkota, Denny Herdian, mengatakan, lembaganya saat ini telah memiliki 93 dokter spesialis kanker yang sudah berpengalaman. Perlu diketahui, bahwa Rumah Sakit Mahkota merupakan rumah sakit pertama yang memiliki alat pendeteksi kanker tercanggih saat ini yaitu PET CT Scan.

Sebagai pembicara Dr Shum Weng Yoon, seorang radiologist and oncologist, bersama Dr Ding Choo Chang, general surgery. Keduanya membahas tentang kanker, sebagai salah satu penyakit pembunuh terbesar di dunia.

Berdasarkan data dari Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, jumlah penderita kanker terus meningkat. Dari tahun 2008 sampai tahun 2012, misalnya, terjadi peningkatan tajam. Pada 2008 penderita kanker di dunia mencapai 1,4 juta jiwa, sedangkan 2012 menjadi 12,7 juta, peningkatan tersebut kurang lebih sekitar 9 kali lipat dalam kurun waktu hanya 4 tahun.

Hingga saat ini sudah ada 28 jenis kanker yang tersebar di 184 negara di seluruh dunia. Adapun jumlah kematian dalam kurun waktu tersebut juga naik yang mulanya sebanyak 7,6 juta menjadi 8,2 juta. Setengah dari jumlah kematian tersebut berasal dari negara-negara berkembang, seperti Indonesia.

Demikian Informasi tentang warga Tionghoa yang semakin peduli terhadap bahaya kanker.

Info warga Tionghoa yang lain : Sumber