//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Tolong (about Accounting)  (Read 29860 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Tolong (about Accounting)
« on: 26 August 2010, 02:54:45 PM »
para sesepuh, dedengkot, brahma dalam dunia per-akuntansi-an...
dimohon kemari membantu hamba memecahkan pertanyaan sulit ini...

setiap jawaban bener dapat "thank you" (dan mungkin GRP)
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #1 on: 26 August 2010, 02:55:08 PM »
cat dinding bagusnya masuk pos akun mana?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #2 on: 26 August 2010, 02:59:48 PM »
tergantung perusahaannya.. cat itu sebagai apa? barang dagangan? atau stok untuk pemeliharaan gedung, atau apa?

Offline seito

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 6
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #3 on: 26 August 2010, 03:07:50 PM »
cat dinding msk sbg barang dagangan apabila perusahaan cat atau perusahaan bangunan
kl untuk pemeliharaan gedung, berarti menambah nilai buku gedung
kl untuk penunjang aktivitas operasi utama perusahaan, masuk sbg perlengkapan
koreksi ya kl salah haha..

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #4 on: 26 August 2010, 03:12:09 PM »
cat dinding msk sbg barang dagangan apabila perusahaan cat atau perusahaan bangunan
kl untuk pemeliharaan gedung, berarti menambah nilai buku gedung
kl untuk penunjang aktivitas operasi utama perusahaan, masuk sbg perlengkapan
koreksi ya kl salah haha..

berarti dalam kasus saya, gedung sewaan, maka masuk perlengkapan yah
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #5 on: 26 August 2010, 03:18:02 PM »
dalam kasus usaha warnet, komputer masuk mana? inventaris kantor?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline seito

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 6
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #6 on: 26 August 2010, 03:21:12 PM »
kl cat tsb sudah digunakan utk mengecat gedung sewaan, itu masuk sbg beban.. tp kl cat nya blm digunakan maka seharusnya itu masuk sbg perlengkapan karena masih merupakan aset perusahaan..
kl usaha warnet, setau w komputer dimasukkan sebagai peralatan kantor yang tiap tahun disusutkan nilainya.. inventaris kantor mgkn sama artinya ya kyk peralatan kantor?

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #7 on: 26 August 2010, 03:28:02 PM »
kl cat tsb sudah digunakan utk mengecat gedung sewaan, itu masuk sbg beban.. tp kl cat nya blm digunakan maka seharusnya itu masuk sbg perlengkapan karena masih merupakan aset perusahaan..
kl usaha warnet, setau w komputer dimasukkan sebagai peralatan kantor yang tiap tahun disusutkan nilainya.. inventaris kantor mgkn sama artinya ya kyk peralatan kantor?

lho, perlengkapan itu bukan termasuk biaya yah? perlengkapan kan dianggap udah habis pakai... benar ga?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #8 on: 26 August 2010, 03:36:50 PM »
wah gak jelas nih pertanyaannya ;D Kalo catnya dipake untuk mengecat gedung aja, ini kan namanya pemeliharaan gedung. Masuk aja ke biaya pemeliharaan gedung.

Sebetulnya sih tergantung ikhtisar perkiraan (atau istilah kerennya chart of account) perusahaan. Di dalam chart of account perusahaan, apakah ada perkiraan "biaya pemeliharaan gedung"? kalau gak ada, masuk aja ke biaya lain-lain.

Kalo komputer di warnet, masuk ke inventaris. Aset ini harus disusutkan.

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #9 on: 26 August 2010, 03:43:18 PM »
wah gak jelas nih pertanyaannya ;D Kalo catnya dipake untuk mengecat gedung aja, ini kan namanya pemeliharaan gedung. Masuk aja ke biaya pemeliharaan gedung.

Sebetulnya sih tergantung ikhtisar perkiraan (atau istilah kerennya chart of account) perusahaan. Di dalam chart of account perusahaan, apakah ada perkiraan "biaya pemeliharaan gedung"? kalau gak ada, masuk aja ke biaya lain-lain.

Kalo komputer di warnet, masuk ke inventaris. Aset ini harus disusutkan.

benar, cat tsb dibeli tgl 7 Agustus kemudian dicatkan ke dinding & langit2 tgl 8 Agustus.
warnanya putih...

Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #10 on: 26 August 2010, 03:46:28 PM »
^ ^ ^ ya uda masuk biaya... :)

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #11 on: 26 August 2010, 03:57:57 PM »
pertanyaan makin aneh:

jadi pas pengerjaan meja itu, tukangnya dikasih makan + minum (mis: nasi goreng 4bks + aqua)
itu dimasukkan ke
assets > current assets > inventaris kantor > meja komputer client

benar ga? (secara tidak ada unsur nasi goreng langsung dalam meja tsb)
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #12 on: 26 August 2010, 04:04:05 PM »
Iya, betul. Kalo butuh keterangan liat spoiler. Kalo gak perlu juga gak apa, biar gak pusing.

Spoiler: ShowHide
Boleh masukkan ke "nilai perolehan" meja. Ceritanya, meja itu kan nanti jadi aset yang akan disusutkan. Nah nilai yang akan disusutkan ini adalah total dari biaya meja misalnya: ongkos tukang, harga kayu, besi, baut, dsb. Ini semua masuk ke nilai perolehan meja. Nanti nilai ini yang disusutkan. Tapi kalo kebijakan perusahaan, biaya makan tukang ini kecil alias gak berarti, masuk ke biaya lain-lain juga gak apa
« Last Edit: 26 August 2010, 04:06:15 PM by Mayvise »

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #13 on: 26 August 2010, 04:22:28 PM »
Kalau ada peralatan (Assets) yg udah rusak & mau dibuang, lawan pos nya apa biasanya?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline hatRed

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.400
  • Reputasi: 138
  • step at the right place to be light
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #14 on: 26 August 2010, 04:23:50 PM »
tanya,

kalo masuk ke biaya perolehan meja, nantinya itu harga meja jadi gede gitu?

kenapa gak masuk ke biaya gaji kontrak/projek?
i'm just a mammal with troubled soul



Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #15 on: 26 August 2010, 04:37:30 PM »
Kalau ada peralatan (Assets) yg udah rusak & mau dibuang, lawan pos nya apa biasanya?
Akumulasi penyusutan?

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #16 on: 26 August 2010, 04:49:39 PM »
pertanyaan makin aneh:

jadi pas pengerjaan meja itu, tukangnya dikasih makan + minum (mis: nasi goreng 4bks + aqua)
itu dimasukkan ke
assets > current assets > inventaris kantor > meja komputer client

benar ga? (secara tidak ada unsur nasi goreng langsung dalam meja tsb)

Nah kalau itu diluar perjanjian... dan setelah tukang makan 4bks nasi goreng + aqua menjadi kerjanya menggila...(ngebut dan bagus)

boleh masuk ke pos

pelicin atau taktis jangka pendek...

mungkin lho  ;D ;D

semoga sukses business Tesla.....(apakah disana ada demo coil tesla ?)
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #17 on: 26 August 2010, 04:51:28 PM »
Mah kalau di warnet tsb ada

Anjing Dalmation cewek....(stambun  bersurat)

maka pembelian Anjing tsb serta keperluannya (makan/minum)
   masuk kemana ya ?
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #18 on: 26 August 2010, 04:56:38 PM »
Kalau ada peralatan (Assets) yg udah rusak & mau dibuang, lawan pos nya apa biasanya?
Akumulasi penyusutan?
ga tau jg... kita tunggu jawaban ahlinya.

sementara saya input:

Expenses > Peralatan           xxx
   Assets > Peralatan                   xxx
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #19 on: 26 August 2010, 05:15:02 PM »
Kalau ada peralatan (Assets) yg udah rusak & mau dibuang, lawan pos nya apa biasanya?
Akumulasi penyusutan?
ga tau jg... kita tunggu jawaban ahlinya.

sementara saya input:

Expenses > Peralatan           xxx
   Assets > Peralatan                   xxx
Setahu saya, penyusutan adalah untuk peralatan yang makin lama makin menyusut nilainya. Misalnya komputer, kalau kasusnya dimasukin kecoa dan diservice, itu termasuk biaya. Tapi bagaimanapun setiap tahun, nilai (jual) komputer itu mengalami penyusutan, sampai akhirnya habis. Jadi kalau rusaknya karena memang faktor waktu (HDD di-write-erase 1jutax sampai Bad Sector), itu masuk penyusutan. Kalau kasusnya rusak mendadak dan tidak dipakai lagi (misalnya modem baru kesamber petir), saya kurang tahu. 


Offline seito

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 6
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #20 on: 26 August 2010, 05:29:21 PM »
Kerugian debit
Ak.penyusutan debit
Peralatan kantor kredit
Koreksi y jk slh.

Offline seito

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 6
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #21 on: 26 August 2010, 05:33:40 PM »
Tntg nasi bungkus+ aqua mnrt saya tdk msk harga perolehan meja. Tp msk k biaya lain2.. N tntg cat, apbla msh tersisa byk (blm d gunakan) tu msk k perlengkapan.
Koreksi jk slh ;)

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #22 on: 26 August 2010, 05:38:45 PM »
Kalau ada peralatan (Assets) yg udah rusak & mau dibuang, lawan pos nya apa biasanya?
Akumulasi penyusutan?
ga tau jg... kita tunggu jawaban ahlinya.

sementara saya input:

Expenses > Peralatan           xxx
   Assets > Peralatan                   xxx
Setahu saya, penyusutan adalah untuk peralatan yang makin lama makin menyusut nilainya. Misalnya komputer, kalau kasusnya dimasukin kecoa dan diservice, itu termasuk biaya. Tapi bagaimanapun setiap tahun, nilai (jual) komputer itu mengalami penyusutan, sampai akhirnya habis. Jadi kalau rusaknya karena memang faktor waktu (HDD di-write-erase 1jutax sampai Bad Sector), itu masuk penyusutan. Kalau kasusnya rusak mendadak dan tidak dipakai lagi (misalnya modem baru kesamber petir), saya kurang tahu. 



peralatan ga selalu harus barang yg nilainya besar & menyusut kan?

contoh : obeng set ---> nilainya cuma Rp.30.000,-
ga ada penyusutan, yg ada rusak/hilang.

kalau utk barang2 bernilai besar sih saya sediain 1 pos sendiri sehingga nanti disusutkan, misalnya komputer.
tapi utk misalnya peralatan kerja, kayanya langsung jadi biaya aja (utk jadiin nol), cmiiw
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline K.K.

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 8.851
  • Reputasi: 268
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #23 on: 26 August 2010, 05:59:28 PM »
peralatan ga selalu harus barang yg nilainya besar & menyusut kan?

contoh : obeng set ---> nilainya cuma Rp.30.000,-
ga ada penyusutan, yg ada rusak/hilang.

kalau utk barang2 bernilai besar sih saya sediain 1 pos sendiri sehingga nanti disusutkan, misalnya komputer.
tapi utk misalnya peralatan kerja, kayanya langsung jadi biaya aja (utk jadiin nol), cmiiw
Ya, sepertinya bukan soal besar harganya, tapi yang memang tidak langsung habis seperti perlengkapan, dan punya nilai penyusutan yang bisa diperkirakan.

Offline seito

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 6
  • Reputasi: 0
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #24 on: 26 August 2010, 07:55:10 PM »
perlengkapan >> dipakai terus menerus akan habis
Peralatan >> bisa dipakai terus menerus dan tahan lama
Jurnal nya kl mo ngehapus aset tetap( peralatan ) itu :
Kerugian                       xxxx
Ak.penyusutan             xxxx
      Peralatan                              xxxx

Lain lg kl dijual...

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #25 on: 26 August 2010, 08:09:17 PM »
cat dinding bagusnya masuk pos akun mana?
kalau dari bisnis bro.. jika gedungnya adalah gedung sewaan bagusnya seh cat dinding dianggap sebagai beban.. karena kita tidak perlu capek2 menghitung penyusutan gedung.. lebih gampang kita menghitung gedung itu sebagai biaya.

untuk komputer rusak dll, misal ada service.. bagusnya dihitung sebagai biaya.. karena u/ akumulasi penyusutan biasa dibebankan 1 th sekali..


untuk komputer, karena merupakan hak milik, maka harus dihitung sebagai aktiva tetap.. dan tentunya juga berlaku penyusutan sebesar 10-12,5 % kalau gak salah..

Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #26 on: 26 August 2010, 08:11:50 PM »
pertanyaan makin aneh:

jadi pas pengerjaan meja itu, tukangnya dikasih makan + minum (mis: nasi goreng 4bks + aqua)
itu dimasukkan ke
assets > current assets > inventaris kantor > meja komputer client

benar ga? (secara tidak ada unsur nasi goreng langsung dalam meja tsb)
gw rasa seh tidak perlu terlalu ribet.. tetap saja dimasukkan sebagai beban..
beban yang dikenal ada 2 : beban langsung dan beban tidak langsung..
jadi beban2 yang bukan biaya2 operasional.. baiknya dianggap sebagai beban tidak langsung..
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline CHANGE

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 598
  • Reputasi: 63
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #27 on: 26 August 2010, 09:40:40 PM »


Sebenarnya pencatatan terhadap biaya yang timbul dapat dicatat sebagai beban operasi ( dicatat sebagai biaya ) atau di catat sebagai harta/asset ( aktiva tetap ) jika menpunyai umur ekonomis yang panjang dan lebih dari satu tahun, dan dicatat sebagai peralatan ( aktiva lancar ) jika menpunyai umur ekonomis dibawah satu tahun, sehingga pengklasifikasian beban perolehan sangat tergantung pada material dan immaterial beban yang dicatat serta umur ekonomisnya. Yang terpenting pencatatan dan pengklasifikasian harus dilakukan secara konsisten dan berkesinambungan. Misalnya hari ini biaya A ( nilai kecil) dicatat sebagai beban, pencatatan berikutnya untuk biaya A jangan menjadi Asset/harta.

A. Pencatatan sebagai beban :
Biaya          xxxx
Kas/Bank/Hutang        xxxx

B. Pencatatan sebagai harta ( aktiva tetap ) misalnya kenderaan ( mobil ), perlengkapan ( computer, meja, kursi  ) beserta pendukungnya supaya alat tersebut dapat beroperasi.

Kenderaan      xxxxx
Komputer       xxxxx
Kas/Bank/Hutang        xxxx     

Setiap akhir bulan dibuat jurnal penyesuaian :

Biaya Penyusutan Kenderaan       xxxxxxxx
Biaya Penyusutan Perlengkapan   xxxxxxxx
Akk. Penyusutan                                                     xxxxxxxx

Jika terjadi kerusakan maka aktiva tetap tersebut dicatat :

Kerusakan total/buang :
Kerugian ( jual aktiva tetap )       xxxxxx         > diklasifikasikan sebagai biaya lain-lain
Akk Penyusutanan                    xxxxxx
         Komputer                                    xxxxxxxx   

C. Pencatatan sebagai harta ( aktiva lancar ) misalnya ATK ( peralatan )

Peralatan      xxxxx
Kas/Bank/Hutang        xxxx     

Setiap akhir bulan dibuat jurnal penyesuaian :

Biaya Peralatan                  xxxxxxx
Peralatan                                             xxxxxxxx
Dan ini dicatat sebesar nilai yang secara kuantitas yang bisa dihitung, sedang untuk obeng seharusnya dibebankan sebagai biaya.

Semakin banyak asset yang nilainya kecil dicatat sebagai harta, akan menyebabkan beban menjadi rendah, sehingga laba dapat melonjak ( karena pembebanan biaya menjadi bertahap karena disusutkan ) dan ini tidak dianjurkan. Karena pembukuan menjadi tidak realistis.
« Last Edit: 26 August 2010, 09:50:45 PM by CHANGE »

Offline Edward

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.968
  • Reputasi: 85
  • Gender: Male
  • Akulah yang memulai penderitaan ini.....
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #28 on: 26 August 2010, 11:42:38 PM »
jawaban bro change paling mantap n lengkap dahhh....
“Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

Offline Edward

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.968
  • Reputasi: 85
  • Gender: Male
  • Akulah yang memulai penderitaan ini.....
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #29 on: 26 August 2010, 11:48:07 PM »
Bro Tesla, sebenernya jawaban dari temen2 rata2 bener semua dari sisi tertentu...
Sistem akuntansi itu sangat subjektif dari sifat usahanya...Jadi perlakuan suatu harta atau beban bagi setiap perusahaan bisa sangat berbeda...

Jadi, sebelum mengajukan pertanyaan seperti "cat masuk ke akun apa?" Bro Tesla sedikit menjelaskan dulu jenis usaha bagaimana? Dan bagaimana Bro tesla mo memperlakukan suatu "barang" dimasukkan sebagai beban atau harta..Karena dalam akuntansi suatu akun memiliki sifat yg berbeda2 perlakuannya...
Yang saya tulis ini bahasa awam dari akuntansi, klo lebih rincinya yah yg dijelasin sama om Change itu...
“Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #30 on: 27 August 2010, 06:06:16 AM »
senada dengan bro edward.. untuk perusahaan menengah ke bawah.. tidak perlu terlalu memusingkan sistem akuntansi yang terlalu menjelimet.. ironis juga misal kita terlalu memikirkan sistem akuntansi yang menjelimet sehingga mengorbankan waktu untuk bisnis itu sendiri.

akuntansi dibuat untuk mempermudah.. jadi pakailah sistem yang sesuai..
kalau gak salah.. disambung dengan thread sebelumnya, bro tesla ada keinginan untuk bisnis warnet.. jadi termasuk bisnis jasa.. maka dalam sistem perhitungannya.. gak perlu sejelimet sistem akuntansi perusahaan dagang / industri.. justru nantinya menyusahkan..
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #31 on: 27 August 2010, 06:35:15 AM »
Quote
Mungkin thread ini bisa menjadi sedikit pertimbangan buat agan2 yg mo memulai usaha bisnis Warnet.. (Ane cuma Copas gan..) kalo berkenan TS boleh minta Rate... dan  kalo tidak berkenan jangan di  ya...

Kenyataan di lapangan :

* Di beberapa kota besar, lebih dari 70% fisik warnet tutup
* Kebanyakan warnet digantikan oleh produk akses Internet lain, seperti:
o melalui sekolah
o melalui kantor
o RT-RW-Net

* Untuk dapat jalan, bisnis warnet memerlukan investasi besar :
o Satu warnet minimal butuh 8 komputer Rp 24.000.000,-
o Perangkat akses Internet (modem, switch) Rp 1.000.000,-
o Sewa ruangan, kursi, meja, AC, alat lain Rp 15.000.000,-
o Total investasi Rp 40.000.000,-

* Dari 8 komputer, dengan asumsi pendudukan kursi 8 jam sehari, dengan harga jual Rp 2.500,- per jam, maka di dapat penghasilan Rp 160.000,- per hari atau dalam sebulan 26 hari kerja jumlahnya –

Rp 4.160.000,-

* Pengeluaran bulanan meliputi :
o Sewa akses Internet 3,2 Mbps - Rp 2.000.000,-
o Biaya operasi dan 4 orang staf - Rp 2.000.000,-
o Listrik – air - Rp 500.000,-
o Total biaya bulanan - Rp 4.500.000,-
* Belum dihitung:
o Penyusutan investasi untuk 24 bulan –
Rp 1.000.000,- per bulan

* Dengan modal Rp 40.000.000,- apakah menarik kalau harus “nombok” setiap bulannya ?

* Kalau tidak membayar akses Internet, maka pola bisnisnya menjadi berubah – warnet menjadi game network dan dapat menambah keuntungan Rp 5.000.000,- setiap bulannya

* Selain tidak perlu mengeluarkan biaya akses Internet, game network juga punya pendudukan yang tinggi, karena sekali bermain pesertanya kelipatan empat atau delapan
* Kalau ada kombinasi akses Internet dan game network, maka masih dapat diambil keuntungan yang cukup lumayan, tetapi harus mengubah investasinya yang kemungkinan beberapa kali lipat

Kesimpulan :

* Pendirian warnet harus dengan tambahan fasilitas lain dan penanganan khusus di setiap tempatnya
* Dapat dijadikan ujung tombak penyebaran informasi dan pusat pembelajaran
* Harus ada aturan yang dapat menempatkan bisnis ini secara legal



Saran :

* Warnet harus dikombinasikan dengan berbagai fasilitas, yang paling cocok adalah disanding bersama perpustakaan daerah yang sudah terkesan pusat mengumpulnya masyarakat yang ingin mendapatkan informasi
* Di dalam warnet, disediakan e-learning dalam bahasa Indonesia
* Bahan-bahan dari program Warintek dapat dimasukan ke dalam paket warnet ini
* Memotong biaya akses Internet
* Kementerian yang terkait menyediakan bahan pembelajaran elektronik
o Membuat modul belajar yang dapat diakses melalui jaringan Internet – sehingga satu biaya dapat di bagi terhadap beberapa kota (warnet)
o Mengumpulkan video clip atau Power Point yang dipakai untuk visualisasi pembelajaran, dibarengi dengan meneruskan program CD Mencerdaskan Bangsa dari Warintek
o Menyediakan tenaga edukasinya, untuk membantu yang sedang belajar di warnet

* Memberikan kredit lunak untuk pembangunan warnet, sekaligus akan memperpendek break event point, sehingga warnet yang bersangkutan dapat menambah variasi pelayanannya.


Sumber: dikutip dari berbagai sumber

copasan.... semoga berguna
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #32 on: 27 August 2010, 08:08:14 AM »
Penjelasan di atas uda bagus. Saya nambahin dikit aja n dirangkum aja.

Kalau ada peralatan (Assets) yg udah rusak & mau dibuang, lawan pos nya apa biasanya?

Kalo nilai bukunya nol, alias sudah habis disusutkan,

Akumulasi penyusutan komputer (debit)
Komputer (credit)

kalo nilai bukunya masih ada, alias belum habis disusutkan tapi rusak jadi mau dibuang,

Akumulasi penyusutan komputer (debit)
Kerugian pelepasan aset/komputer (debit)
Komputer (credit)

Kalo aktiva itu dijual. Liat spoiler aja.
Spoiler: ShowHide
 
Quote
Kalo dijual, jadinya bisa untung, rugi, atau pas. Tinggal bandingkan aja nilai sisa buku (nilai perolehan aset dikurang penyusutan) dengan uang yang kita dapat dari hasil jual.

Kalo rugi,

Kas (debit)
Akumulasi penyusutan komputer (debit)
Kerugian pelepasan aset/komputer (debit)
Komputer (kredit)

Kalo untung,

Kas (debit)
Akumulasi penyusutan komputer (debit)
Keuntungan pelepasan aset (komputer (credit)
Komputer (credit)

Kalo gak untung, gak rugi,


Kas (debit)
Akumulasi penyusutan komputer (debit)
Komputer (credit)




tanya,
kalo masuk ke biaya perolehan meja, nantinya itu harga meja jadi gede gitu?
kenapa gak masuk ke biaya gaji kontrak/projek?

Sebetulnya perlakuan biaya tukang (gaji + makan + minum) tergantung kebijakan perusahaan. Kalau dirasa cukup material (berarti), bisa digabung ke "nilai perolehan meja". Kalau digabung ke nilai meja, otomatis nanti akan disusutkan sedikit demi sedikit setiap bulannya. Jadi perusahaan gak berat, dibandingkan kalo semuanya langsung jadi beban.

Tapi kalau menurut perusahaan, nilainya gak material (gak berarti), bisa masuk ke beban lain-lain.

Khusus untuk gaji tukang yang bikin meja, biasanya sih gak ada akun tersendiri karena tugasnya tukang tsb akan selesai kalo meja uda selesai. IMHO, lebih baik, masuk ke nilai perolehan meja.
« Last Edit: 27 August 2010, 08:11:31 AM by Mayvise »

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #33 on: 27 August 2010, 12:25:36 PM »
Quote
Mungkin thread ini bisa menjadi sedikit pertimbangan buat agan2 yg mo memulai usaha bisnis Warnet.. (Ane cuma Copas gan..) kalo berkenan TS boleh minta Rate... dan  kalo tidak berkenan jangan di  ya...

Kenyataan di lapangan :

* Di beberapa kota besar, lebih dari 70% fisik warnet tutup
* Kebanyakan warnet digantikan oleh produk akses Internet lain, seperti:
o melalui sekolah
o melalui kantor
o RT-RW-Net

* Untuk dapat jalan, bisnis warnet memerlukan investasi besar :
o Satu warnet minimal butuh 8 komputer Rp 24.000.000,-
o Perangkat akses Internet (modem, switch) Rp 1.000.000,-
o Sewa ruangan, kursi, meja, AC, alat lain Rp 15.000.000,-
o Total investasi Rp 40.000.000,-

* Dari 8 komputer, dengan asumsi pendudukan kursi 8 jam sehari, dengan harga jual Rp 2.500,- per jam, maka di dapat penghasilan Rp 160.000,- per hari atau dalam sebulan 26 hari kerja jumlahnya –

Rp 4.160.000,-

* Pengeluaran bulanan meliputi :
o Sewa akses Internet 3,2 Mbps - Rp 2.000.000,-
o Biaya operasi dan 4 orang staf - Rp 2.000.000,-
o Listrik – air - Rp 500.000,-
o Total biaya bulanan - Rp 4.500.000,-
* Belum dihitung:
o Penyusutan investasi untuk 24 bulan –
Rp 1.000.000,- per bulan

* Dengan modal Rp 40.000.000,- apakah menarik kalau harus “nombok” setiap bulannya ?

* Kalau tidak membayar akses Internet, maka pola bisnisnya menjadi berubah – warnet menjadi game network dan dapat menambah keuntungan Rp 5.000.000,- setiap bulannya

* Selain tidak perlu mengeluarkan biaya akses Internet, game network juga punya pendudukan yang tinggi, karena sekali bermain pesertanya kelipatan empat atau delapan
* Kalau ada kombinasi akses Internet dan game network, maka masih dapat diambil keuntungan yang cukup lumayan, tetapi harus mengubah investasinya yang kemungkinan beberapa kali lipat

Kesimpulan :

* Pendirian warnet harus dengan tambahan fasilitas lain dan penanganan khusus di setiap tempatnya
* Dapat dijadikan ujung tombak penyebaran informasi dan pusat pembelajaran
* Harus ada aturan yang dapat menempatkan bisnis ini secara legal



Saran :

* Warnet harus dikombinasikan dengan berbagai fasilitas, yang paling cocok adalah disanding bersama perpustakaan daerah yang sudah terkesan pusat mengumpulnya masyarakat yang ingin mendapatkan informasi
* Di dalam warnet, disediakan e-learning dalam bahasa Indonesia
* Bahan-bahan dari program Warintek dapat dimasukan ke dalam paket warnet ini
* Memotong biaya akses Internet
* Kementerian yang terkait menyediakan bahan pembelajaran elektronik
o Membuat modul belajar yang dapat diakses melalui jaringan Internet – sehingga satu biaya dapat di bagi terhadap beberapa kota (warnet)
o Mengumpulkan video clip atau Power Point yang dipakai untuk visualisasi pembelajaran, dibarengi dengan meneruskan program CD Mencerdaskan Bangsa dari Warintek
o Menyediakan tenaga edukasinya, untuk membantu yang sedang belajar di warnet

* Memberikan kredit lunak untuk pembangunan warnet, sekaligus akan memperpendek break event point, sehingga warnet yang bersangkutan dapat menambah variasi pelayanannya.


Sumber: dikutip dari berbagai sumber

copasan.... semoga berguna

selanjutnya dibahas di sini aja :)
http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=17811.new#new
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #34 on: 29 August 2010, 04:18:06 PM »
tolong contoh journal utk pembelian & penjualan dunk.

contoh case nya adalah:
1. mis beli mounttea 1 dus (isi 24) Rp.17500,-
2. kemudian jual mountea 4 biji  [at] Rp.1000 = Rp.4000,-
3. sisa 20biji mountea...

gimana buatnya? begini??

Pembelian
Debet - Barang Dagangan (ini termasuk aktiva lancar atau tetap?) 17.500
Kredit - Kas 17500

Penjualan
Debet - Kas 4000
Kredit - Barang Dagangan Rp.2916.66
Kredit - Keuntungan Penjualan Rp.1083.34


begitu?
tapi repot sekali yah harus menghitung profit per item langsung :(




kemudian kalau pendapatan dari hasil rental warnet begini:?
Pendapatan Billing
debet - Kas xxx
kredit - pendapatan billing warnet xxx

thank you
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #35 on: 29 August 2010, 05:30:45 PM »
u/ pembelian

persediaan barang xx
petty cash                 xx

u/ penjualan

kas   xx
pendapatan penjualan xx



nanti pas akhir bulan bisa sekali dijurnal

harga pokok penjualan xx
persediaan barang            xx



nanti u/ tau laba rugi

pendapatan warnet  xx
penjualan                  xx
-------------------------------- +
total pendapatan      xx
hpp                           xx
-------------------------------- -
laba kotor                 xx
biaya operasional     xx
-------------------------------- -
laba bersih               xx
« Last Edit: 29 August 2010, 05:51:44 PM by Forte »
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Edward

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.968
  • Reputasi: 85
  • Gender: Male
  • Akulah yang memulai penderitaan ini.....
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #36 on: 30 August 2010, 01:42:57 AM »
Petty cash ( kas kecil ) kalao misalkan beli pakai kas yg disisihkan untuk "dipegang " oleh penjaga warnet.
Hal ini baik digunakan misalkan warnet tidak dijaga langsung..JAdi kas warnet dibedakan dengan kas yg dipegang oleh penjaga warnet..
Menurut saya, karena ini "usaha kecil" tidak perlu pakai jurnal akuntansi lengkap, pakai sistem buku kas aja, kyk toko2 di pinggiran, sederhana tp berguna.
Pada saat beli minuman tehgunung, di buku penjualan di jurnal
teh gunung X kas 17500

setelah itu bikin tabel penjualan (Ilustrasi sederhana)
NO l jenis barang l harga jual l persediaan l keluar l jumlah (rp) jual

nah, jadi tiap hari bisa di lakukan stock opname sederhana pada kulkas, sehingga akan membantu mengontrol barang persediaan

Jurnal di buku penjualan pas akhir hari (atau periode tertentu)

cash xxx
        teh gunung xxxx
        teh lembah xxxx
        rokok          xxxx
tidak perlu menghitung langsung keuntungan tiap item barang

nah pada saat akhir bulan baru dihitung laba / rugi
pendapatan warnet xxx
penjualan barang     xxx
--------------------------------- +
total pendapatan     xxxx
pengeluaran:
*pembelian    yyyy
*beban listrik yyyy
*beban laen   yyyy
total pengelluaran   (yyyy)
-----------------------------------
laba(rugi)                 xxxx

Kenapa menurut saya seperti itu? Agar menyederhanakan proses akuntansi..Jadi, jika ingin melihat kefektifan dari "usaha lain" di warnet, bisa dihitung secara tersendiri dalam kelompok "penjualan".

Ini baru sekedar saran yahhh...Yang laen boleh memberikan masukan atas saran saya... ;D
       
“Hanya dengan kesabaran aku dapat menyelamatkan mereka....."

Offline Jerry

  • Sebelumnya xuvie
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.212
  • Reputasi: 124
  • Gender: Male
  • Suffering is optional.. Pain is inevitable..
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #37 on: 30 August 2010, 02:24:46 AM »
Izin ikutan nyimak.. Ga ngerti soal akuntansi juga  [at] _ [at]
appamadena sampadetha

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #38 on: 30 August 2010, 06:00:24 AM »
Petty cash ( kas kecil ) kalao misalkan beli pakai kas yg disisihkan untuk "dipegang " oleh penjaga warnet.
Hal ini baik digunakan misalkan warnet tidak dijaga langsung..JAdi kas warnet dibedakan dengan kas yg dipegang oleh penjaga warnet..
Menurut saya, karena ini "usaha kecil" tidak perlu pakai jurnal akuntansi lengkap, pakai sistem buku kas aja, kyk toko2 di pinggiran, sederhana tp berguna.
Pada saat (customer) beli minuman tehgunung, di buku penjualan di jurnal
teh gunung X kas 17500

setelah itu bikin tabel penjualan (Ilustrasi sederhana)
NO l jenis barang l harga jual l persediaan l keluar l jumlah (rp) jual

nah, jadi tiap hari bisa di lakukan stock opname sederhana pada kulkas, sehingga akan membantu mengontrol barang persediaan

Jurnal di buku penjualan pas akhir hari (atau periode tertentu)

cash xxx
        teh gunung xxxx
        teh lembah xxxx
        rokok          xxxx
tidak perlu menghitung langsung keuntungan tiap item barang

nah pada saat akhir bulan baru dihitung laba / rugi
pendapatan warnet xxx
penjualan barang     xxx
--------------------------------- +
total pendapatan     xxxx
pengeluaran:
*pembelian    yyyy
*beban listrik yyyy
*beban laen   yyyy
total pengelluaran   (yyyy)
-----------------------------------
laba(rugi)                 xxxx

Kenapa menurut saya seperti itu? Agar menyederhanakan proses akuntansi..Jadi, jika ingin melihat kefektifan dari "usaha lain" di warnet, bisa dihitung secara tersendiri dalam kelompok "penjualan".

Ini baru sekedar saran yahhh...Yang laen boleh memberikan masukan atas saran saya... ;D
       

bagaimana penglabelan Debet dan Kreditnya bro? bisa jelaskan dikit...
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #39 on: 30 August 2010, 06:01:45 AM »
yang bro edward perlu dikreditkan lagi dengan hpp kalau nggak.. ntar teh gunung, teh lembah, n rokok gak berkurang nilainya..

akibatnya ntar laba nya terkesan gede, karena "biaya" hpp tidak dikurangi..

kayaknya kalau punya bro edward.. pake sistem buku penjualan.. nanti pas akhir hari.. ada istilah "tutup hari" di mana semua transaksi2 penjualan "diposting" ke jurnal yang pake debet kredit..

hal ini berguna agar jurnal debet kredit gak terlalu panjang..

misal ada penjualan teh gunung 10 x.. kalau sistemnya bro edward.. ada 10 x jurnal penjualan.. yang nantinya akan ditotal pada tutup hari dan dipindahkan ke jurnal debet kredit cukup 1 x jurnal saja

keuntungan yang lain.. pada jurnal penjualan bisa disisipkan quantity.. agar pemilik tahu berapa akhir stok / hari juga..

kerugian : 2x pencatatan.. di jurnal penjualan dicatat rincian, dan di jurnal debet kredit 1x yang global..
tapi kerugian ini menyebabkan human error.. kalau salah "posting", maka pada sistem informasi akuntansi.. biasa posting dilakukan otomatis oleh sistem pas akhir hari..
 
« Last Edit: 30 August 2010, 06:08:13 AM by Forte »
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #40 on: 30 August 2010, 12:03:35 PM »
to Bro Ed: ShowHide
Pada saat beli minuman tehgunung, di buku penjualan di jurnal
teh gunung X kas 17500

setelah itu bikin tabel penjualan (Ilustrasi sederhana)
NO l jenis barang l harga jual l persediaan l keluar l jumlah (rp) jual

nah, jadi tiap hari bisa di lakukan stock opname sederhana pada kulkas, sehingga akan membantu mengontrol barang persediaan

Jurnal di buku penjualan pas akhir hari (atau periode tertentu)

cash xxx
        teh gunung xxxx
        teh lembah xxxx
        rokok          xxxx
tidak perlu menghitung langsung keuntungan tiap item barang       

Bro Ed, kalo seperti ini, nanti bisa selisih... Coba kita liat per item aja biar jelas ya... Misalnya kita hanya beli 1 botol teh untuk dijual. Asumsinya, persediaan awal nol.

Harga beli teh gunung 4000. Jadi dijurnal debet 4000 yang artinya ada penambahan barang dagangan sebesar 4000. Tapi ketika terjual, dikredit 4500 yang artinya ada pengurangan barang dagangan sebesar 4500. Saldo persediaan jadinya minus 500 ???



u/ pembelian

Dr   persediaan barang                xx
Cr         petty cash                              xx

u/ penjualan

Dr   kas                                         xx
Cr         pendapatan penjualan           xx


nanti pas akhir bulan bisa sekali dijurnal

Dr   harga pokok penjualan (hpp)         xx
Cr          persediaan barang                        xx

nanti u/ tau laba rugi

pendapatan warnet   xx
penjualan                 xx
-------------------------------- +
total pendapatan      xx
hpp                         xx
-------------------------------- -
laba kotor                xx
biaya operasional     xx
-------------------------------- -
laba bersih               xx


IMHO harga pokok penjualan (hpp) bisa diletakkan saja di bawah penjualan (nanti lebih keliatan juga jumlah keuntungan dari hasil penjualan minuman (Penjualan dikurangi hpp = keuntungan)).

Lalu kalo misalnya penjaga warnet boleh minum teh gratis atau kalau misalnya pada saat stock opname (contoh, di akhir bulan) ternyata minumannya selisih alias gak tau siapa yang minum, jurnalnya:

Dr   harga pokok penjualan         xx
Cr          persediaan barang               xx

kemudian kalau pendapatan dari hasil rental warnet begini:?
Pendapatan Billing

debet - Kas xxx
kredit - pendapatan billing warnet xxx

Yup.. benar.
« Last Edit: 30 August 2010, 12:05:46 PM by Mayvise »

Offline J.W

  • Sebelumnya: Jinaraga, JW. Jinaraga
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.864
  • Reputasi: 103
  • Gender: Male
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #41 on: 30 August 2010, 12:20:21 PM »
senada dengan bro edward.. untuk perusahaan menengah ke bawah.. tidak perlu terlalu memusingkan sistem akuntansi yang terlalu menjelimet.. ironis juga misal kita terlalu memikirkan sistem akuntansi yang menjelimet sehingga mengorbankan waktu untuk bisnis itu sendiri.

akuntansi dibuat untuk mempermudah.. jadi pakailah sistem yang sesuai..
kalau gak salah.. disambung dengan thread sebelumnya, bro tesla ada keinginan untuk bisnis warnet.. jadi termasuk bisnis jasa.. maka dalam sistem perhitungannya.. gak perlu sejelimet sistem akuntansi perusahaan dagang / industri.. justru nantinya menyusahkan..

Petty cash ( kas kecil ) kalao misalkan beli pakai kas yg disisihkan untuk "dipegang " oleh penjaga warnet.
Hal ini baik digunakan misalkan warnet tidak dijaga langsung..JAdi kas warnet dibedakan dengan kas yg dipegang oleh penjaga warnet..
Menurut saya, karena ini "usaha kecil" tidak perlu pakai jurnal akuntansi lengkap, pakai sistem buku kas aja, kyk toko2 di pinggiran, sederhana tp berguna.
Pada saat beli minuman tehgunung, di buku penjualan di jurnal
teh gunung X kas 17500

setelah itu bikin tabel penjualan (Ilustrasi sederhana)
NO l jenis barang l harga jual l persediaan l keluar l jumlah (rp) jual

nah, jadi tiap hari bisa di lakukan stock opname sederhana pada kulkas, sehingga akan membantu mengontrol barang persediaan

Jurnal di buku penjualan pas akhir hari (atau periode tertentu)

cash xxx
        teh gunung xxxx
        teh lembah xxxx
        rokok          xxxx
tidak perlu menghitung langsung keuntungan tiap item barang

nah pada saat akhir bulan baru dihitung laba / rugi
pendapatan warnet xxx
penjualan barang     xxx
--------------------------------- +
total pendapatan     xxxx
pengeluaran:
*pembelian    yyyy
*beban listrik yyyy
*beban laen   yyyy
total pengelluaran   (yyyy)
-----------------------------------
laba(rugi)                 xxxx

Kenapa menurut saya seperti itu? Agar menyederhanakan proses akuntansi..Jadi, jika ingin melihat kefektifan dari "usaha lain" di warnet, bisa dihitung secara tersendiri dalam kelompok "penjualan".

Ini baru sekedar saran yahhh...Yang laen boleh memberikan masukan atas saran saya... ;D
       

IMHO, berhubung memang diinginkan adanya pembukuan akuntansi dlm usaha tsb, jadi bagusan "dilanjutkan" agar sesuai dengan standart akuntansi.
Karena hal ini jg akan membantu dalam meminimalkan pembayaran pajak penghasilan.

Offline CHANGE

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 598
  • Reputasi: 63
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #42 on: 30 August 2010, 12:52:25 PM »
Jika ingin pembukuan yang lengkap, mungkin terlalu banyak yang harus dikerjakan dan dilakukan ( accruel basic ) sehingga waktu anda banyak yang tersita untuk membereskannya. Jika terjadi kesalahan jurnal, maka akan menyebabkan pembukuan menjadi salah, dan biasanya terus berakumulasi pada periode berikutnya. Sehingga terjadi kesalahan yang berlarut-larut. Sehingga analisa laba atau rugi menjadi kacau balau dan tidak bisa diandalkan. 

Mungkin lebih sederhana adalah pembukuan berdasarkan cash basic saja, yakni hanya mencatat uang masuk dan keluar, dan keuntungan hanya dapat diketahui berdasarkan saldo kas yang tersisa sesudah kas dan bank ditambah piutang, persediaan akhir ( berdasarkan catatan ), harta ( berdasarkan taksiran ) dan dikurangi hutang yang harus dibayar. Jika saldo kasnya melampaui modal yang disetor, maka perusahaan untung, dan inipun hanya berdasarkan taksiran dan tidak tepat 100%.

Jika tetap menginginkan pembukuan yang accruel basic dikemudian hari ( jika perusahaan telah maju) . Maka pada sekarang anda dapat membuat pembukuan sederhana saja, dimana data-data yang tersimpan baik dalam bentuk excel document dapat diolah menjadi pembukuan yang baik dikemudian hari oleh yang ahli dalam akuntansi.. Untuk masa sekarang ( sebelum anda menggaji staf yang mahal, karena menghemat biaya operasi ) maka pembukuan sederhana dan tidak terlalu njelimet dan ini  cocok untuk perusahaan jasa dan dagang ( karena anda bukan usaha manufaktur ). Maka anda dapat membuat laporan sebagai berikut  ( semuanya dikerjakan di excel ):

A. Buku Penjualan dengan Buku Piutang dengan kolom :

A1. Buku Penjualan :
Tanggal – No Bukti - Keterangan –  Kuantiti -  [ Rp/buah ]  - Jumlah Tunai – Jumlah Piutang – Jumlah Penjualan ( Tunai + Piutang ).
Setiap akhir bulan dibuat hanya satu jurnal ( total ) yakni :
                 
Kas/Bank                                                         xxx
Piutang                                                             xxx
                  Penjualan ( barang dagangan )                     xxx
                  Pendapatan ( jasa warnet )                            xxx

A2. Buku Piutang :
Tanggal – No Bukti - Keterangan –  Jumlah Piutang – Penagihan – Saldo Piutang
Setiap akhir bulan dibuat hanya satu jurnal yakni :

Kas/Bank                                                         xxx
                  Piutang                                                          xxx

B. Buku Pembelian dengan Buku Hutang dengan kolom :

B1.Tanggal – No Bukti - Keterangan –  Kuantiti -  [Rp/buah ]  - Jumlah Tunai – Jumlah Hutang – Jumlah Pembelian ( Tunai + Hutang )

Setiap akhir bulan dibuat hanya satu jurnal ( total ) yakni :
Pembelian barang dagangan                           xxx
Peralatan                                                         xxx
Aktiva Tetap                                                     xxx
                  Kas/Bank                                                       xxx
                  Hutang                                                           xxx

Catatan Penting : Peralatan dan Aktiva Tetap TIDAK TERMASUK pembelian barang dagangan.

A2. Buku Hutang :
Tanggal – No Bukti - Keterangan –  Jumlah Hutang – Pembayaran – Saldo Hutang

Setiap akhir bulan dibuat hanya satu jurnal yakni :

Hutang                                                         xxx
                  Kas/Bank                                                          xxx
« Last Edit: 30 August 2010, 01:22:48 PM by CHANGE »

Offline CHANGE

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 598
  • Reputasi: 63
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #43 on: 30 August 2010, 12:54:32 PM »
C. Buku Kas dan Buku Bank

Buku Kas :
Tanggal – No Bukti - Keterangan –  Masuk – Keluar – Saldo Kas ( setiap hari dilakukan cash opname, fisik harus sesuai dengan catatan )
Tidak ada jurnal untuk transaksi dari A dan B karena telah tercatat di jurnal A dan B, kecuali jika ada setoran modal dan deviden dan setoran ke Bank dan Biaya Operasi:

Kas                                                              xxx
                  Modal                                                              xxx
       
Deviden                                                       xxx
                  Kas                                                                   xxx

Bank                                                            xxx
                  Kas                                                                   xxx

Biaya Operasi                                              xxx
                   Kas                                                                  xxx

Biaya operasi boleh diklassifikasikan sesuai kelompoknya, jika memang diperlukan.

Buku Bank :
Tanggal – No Bukti - Keterangan –  Masuk – Keluar – Saldo Bank ( harus sesuai dengan rekening koran )
Tidak ada jurnal, karena ini merupakan transaksi dari A dan B, kecuali jika ada setoran modal dan deviden dan pengambilan dari Bank :

Bank                                                              xxx
                  Modal                                                              xxx
       
Deviden                                                       xxx
                  Bank                                                                xxx

Kas                                                              xxx
                  Bank                                                                xxx

Sehingga A,B dan C hanya menpunyai  9 buah Buku Besar yakni Penjualan, Piutang, Pembelian, Hutang, Biaya Operasi, Peralatan, Aktiva Tetap, Kas, Bank yang aktif.

Sedangkan untuk persedian, peralatan ( kuantitas yang dapat dihitung ), dan aktiva tetap dibuat tersendiri berdasarkan data A dan B

D. Persedian
Persediaan barang dagangan dibuat kartu stock berdasarkan bukti pembelian dan bukti penjualan berdasarkan harga rata-rata ( average )
 
Tanggal – No Bukti - Keterangan –  Masuk ( Qty-  [Rp/buah ]  - Jumlah ) –  Keluar( Qty-  [Rp/buah ]  - Jumlah ) –  Saldo ( Qty-  [Rp/buah ]  - Jumlah )

Setiap akhir bulan akan muncul Persediaan Akhir ( sisa stock yang belum terjual ), tidak ada jurnal.
« Last Edit: 30 August 2010, 12:59:08 PM by CHANGE »

Offline CHANGE

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 598
  • Reputasi: 63
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #44 on: 30 August 2010, 12:56:13 PM »
E. Peralatan
Peralatan dibuat kartu stock berdasarkan bukti pembelian dan bukti pemakaian berdasarkan harga pembelian.
 
Tanggal – No Bukti - Keterangan –  Masuk ( Qty-  [Rp/buah ]  - Jumlah ) –  Keluar( Qty-  [Rp/buah ]  - Jumlah ) –  Saldo ( Qty-  [Rp/buah ]  - Jumlah )

Setiap akhir bulan akan muncul Persediaan Peralatan Akhir,  dan Biaya Peralatan ( peralatan yang terpakai )tidak ada jurnal. Setiap akhir bulan muncul Biaya Peralatan

F. Perlengkapan dan Aktiva Tetap
Perlenglapan dan Aktiva Tetap berdasarkan bukti pembelian  dibuat tabel pemyusutan sesuai dengan umur ekonomis
 
Setiap akhir bulan akan muncul Biaya Penyusutan.

G,. Sewa Bangunan
Sewa bangunan dibagi sesuai jangka waktu sewa, sehingga dapat dihitung biaya sewa perbulan.

Sehingga pembukuan sederhana ini dapat menghasilkan Laporan Rugi Laba ( tanpa Neraca ) yang lebih akurat dengan cara setiap akhir bulan SALDO direkapitulasi dan disajikan dalam laporan ini

A. Penjualan Barangan Dagangan                         xxx
A. Pendapatan Jasa                                               xxx
B. Pembelian barang dagangan                            (xxx)
C. Biaya Operasi                                                   (xxx)
D. Persediaan Akhir                                                xxx
E. Biaya Peralatan                                                 (xxx)
F. Biaya Penyusutan Aktiva Tetap/bulan               (xxx)
G. Biaya Sewa/bulan                                             (xxx)
------------------------------------------------------------------
Laba ( Rugi ) Bersih                                           xxx/(xxx)             

Ini hanya pembukuan sederhana saja dan mungkin cukup akurat dan membantu dalam menganalisa, seandainya anda ingin pembukuan yang lengkap, maka data yang tersimpan ini ( data Excel ) dapat digunakan untuk mendapatkan Laporan Keuangan yang lengkap.

Semoga penjelasan ini dapat membantu, dan semoga bermanfaat. Semoga usaha anda bertambah sukses.
« Last Edit: 30 August 2010, 12:59:47 PM by CHANGE »

Offline CHANGE

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 598
  • Reputasi: 63
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #45 on: 30 August 2010, 02:57:42 PM »
TAMBAHAN :

Data ini untuk awal pembukuan pertama sekali



A. Penjualan Barangan Dagangan                         xxx
A. Pendapatan Jasa                                               xxx
B. Pembelian barang dagangan                            (xxx)
C. Biaya Operasi                                                   (xxx)
D. Persediaan Akhir                                                xxx
E. Biaya Peralatan                                                 (xxx)
F. Biaya Penyusutan Aktiva Tetap/bulan               (xxx)
G. Biaya Sewa/bulan                                             (xxx)
------------------------------------------------------------------
Laba ( Rugi ) Bersih                                           xxx/(xxx)             


Pada bulan berikutnya dan seterusnya:


A. Penjualan Barangan Dagangan                         xxx
A. Pendapatan Jasa                                               xxx
B. Pembelian barang dagangan                            (xxx)
    Persediaan Awal                                               (xxx)
C. Biaya Operasi                                                   (xxx)
D. Persediaan Akhir                                                xxx
E. Biaya Peralatan                                                 (xxx)
F. Biaya Penyusutan Aktiva Tetap/bulan               (xxx)
G. Biaya Sewa/bulan                                             (xxx)
------------------------------------------------------------------
Laba ( Rugi ) Bersih                                           xxx/(xxx)             



Persedian awal ini merupakan persediaan akhir dari periode sebelumnya. Misalnya persediaan akhir 31 Agustus 2010 menjadi persediaan awal 1 September 2010.

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #46 on: 30 August 2010, 04:07:18 PM »
Lalu kalo misalnya penjaga warnet boleh minum teh gratis atau kalau misalnya pada saat stock opname (contoh, di akhir bulan) ternyata minumannya selisih alias gak tau siapa yang minum, jurnalnya:

Dr   harga pokok penjualan         xx
Cr          persediaan barang               xx

persedian barang termasuk ke dalam "Aktiva Lancar"
pendapatan penjualan masuk ke dalam "Pendapatan"
hpp masuk ke mana?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #47 on: 31 August 2010, 12:44:03 PM »
benar...

Persediaan barang masuk ke golongan aktiva lancar (komponen Neraca)

Pendapatan penjualan masuk ke pendapatan (komponen Laba Rugi)

Harga Pokok Penjualan ke Harga Pokok Penjualan (komponen Laba Rugi).

Hpp ini ibaratnya 'contra account' (lawannya / pengurang) persediaan. Contoh 'contra account'  yang lain adalah akumulasi penyusutan aktiva tetap versus aktiva tetap.

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #48 on: 31 August 2010, 01:23:02 PM »
Barusan sy googling... trus ketemu di sini:

Menyusun Laba Rugi Warnet

Silakan bro Tesla baca-baca link tersebut kalo mau yang lebih lengkap.

Kategori laporan laba ruginya begini:
a.    Pendapatan
    i.      Pendapatan Warnet
    ii.     Pendapatan Makanan dan Minuman
    iii.    Pendapatan ATK, Cetak, dll

b.    Biaya Operasional Langsung
    i.      Biaya Bandwith warnet
    ii.     Biaya belanja makanan dan minuman
    iii.    Biaya belanja ATK, kerta, toner, dll

c.    Biaya Umum dan Administrasi   
    i.      Biaya Gaji Pegawai
    ii.     Biaya Kebersihan dan Keamanan lingkungan
    iii.    Biaya Pemeliharaan dan perbaikan
    iv.    Biaya lain-lain

d.    Biaya Penyusutan
    i.      Biaya Penyusutan Komputer
    ii.     Biaya Amortisasi Sewa Tempat
    iii.    Biaya Amortisasi ongkos renovasi

Jadi uang yang keluar untuk membeli makanan atau minuman, masukkan semua jadi biaya belanja makanan/minuman. Gak perlu repot-repot masukin ke persediaan. Nanti kalo terjual, masukin aja ke pendapatan makanan/minuman. Tapi jangan lupa membuat buku persediaan untuk mendukung stock opname.

Gak perlu repot-repot hitung hpp ;D Sepertinya model ini lebih sesuai karena pergerakan persediaan makanan/minuman pasti sangat cepat dan nilainya pun tidak material (bukan komoditas utama perusahaan). Ada komen?
« Last Edit: 31 August 2010, 01:27:37 PM by Mayvise »

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #49 on: 31 August 2010, 02:12:37 PM »
mantap jg... jadi di awal langsung dianggap sbg biaya aja yah...
akan saya usulkan begini saja ke partner saya...

laporan yg saya terima saat ini bukan berupa accounting, jadi saya yg menyusun jadi accounting.
btw setiap hari ada kasus uang hilang :(
biasanya kalau uang hilang dimasukkan ke pos mana?
saya jadi serba salah, mo dibebankankan ke OP, uang yg hilang sebesar separoh gajinya.
saya sendiri juga susah menjelaskan hal ini ke pemilik modal lain.
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Nevada

  • Sebelumnya: Upasaka
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.445
  • Reputasi: 234
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #50 on: 31 August 2010, 02:14:15 PM »
mantap jg... jadi di awal langsung dianggap sbg biaya aja yah...
akan saya usulkan begini saja ke partner saya...

laporan yg saya terima saat ini bukan berupa accounting, jadi saya yg menyusun jadi accounting.
btw setiap hari ada kasus uang hilang :(
biasanya kalau uang hilang dimasukkan ke pos mana?
saya jadi serba salah, mo dibebankankan ke OP, uang yg hilang sebesar separoh gajinya.
saya sendiri juga susah menjelaskan hal ini ke pemilik modal lain.

^ AJP (Ayat Jurnal Penyesuaian)

Bagian Akunting selalu dihadapkan pada kasus ini. Tapi jangan selalu menggunakan AJP sebagai senjata pamungkas. :P

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #51 on: 31 August 2010, 02:24:03 PM »
^ AJP masuk ke komponen Rugi Laba?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Nevada

  • Sebelumnya: Upasaka
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.445
  • Reputasi: 234
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #52 on: 31 August 2010, 02:28:09 PM »
^ AJP masuk ke komponen Rugi Laba?

Biasanya AJP, pembulatan angka, selisih kurs; dimasukkan di dalam komponen "Biaya Lain-lain". Tapi kalau Bro tesla menggunakan komponen seperti yang disarankan Sis Mayvise, AJP ini bisa dimasukkan di komponen "Biaya Umum dan Administrasi".

AJP tentu masuk dalam komponen Rugi-Laba. Dalam penyusunan Neraca, kadangkala ditemukan selisih di antara Aktiva dan Pasiva. Selisih ini yang biasanya dibuat jurnal AJP.
« Last Edit: 31 August 2010, 02:32:04 PM by upasaka »

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #53 on: 31 August 2010, 02:32:10 PM »
umm... uang hilang masuk mana ya ??? Kalo menurut saya sih, rugi/biaya lain-lain, jadi tentu saja bukan biaya operasional. Kalo AJP biasanya dipake untuk meralat kesalahan input jurnal karena gak teliti atau karena belum dicatat.

Btw, kok uangnya bisa sering hilang? ada buku kas gak? jadi semua transaksi uang keluar dan uang masuk dicatat. Btw, coba liat link yang di postingan saya sebelumnya. Di sana ada contoh buku kas.

Kasir juga harus teliti. Btw, ada tipe orang yang jujur tapi gak teliti. Jadi kalo uang kurang, dia rela tombokin. Kalo uang lebih dia ambil. Jadi balance. Wah parah juga orang kek gini ;D Tapi masih mending dibandingkan orang gak jujur...

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #54 on: 31 August 2010, 02:39:35 PM »
ada sistem komputerisasi.
jadi semua billing warnet terbiling di komputer.
kemudian penjualan produk karena sedikit tiap pindah shift dihitung langsung.
jadi bilangan di pembukuan benar, tapi uangnya ga ada...
hhhhhhhh... tiap shift kurang 10rb~20rb... 1 hari rata2 kurang 30rb... :(
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #55 on: 31 August 2010, 03:04:48 PM »
hmm kalo sistemnya uda bagus sih, sisanya tergantung kebijakan owner ;D (mau suruh kasir ganti rugi, kasih toleransi, dst)

Offline Nevada

  • Sebelumnya: Upasaka
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.445
  • Reputasi: 234
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #56 on: 31 August 2010, 03:54:32 PM »
Ada baiknya Bro tesla melakukan sistem ini secara trial and error. Agak sulit untuk menjalankan sistem yang sudah 100% sempurna sejak pertama kali diterapkan. Sembari dijalankan, sembari dievaluasi, dan sembari dibenahi. Mengenai selisih uang riil dan uang yang tercatat di pembukuan, ini adalah hal yang natural. Saran saya, setiap hari harus diadakan stock opname kas. Perlahan Bro tesla bisa mengevaluasi penyebab spesifik dari hal ini, sehingga Bro tesla bisa mengupayakan agar hal ini tidak terjadi lagi di kemudian hari...

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #57 on: 02 September 2010, 04:52:42 PM »
btw salah 1 faktor yg bikin error adalah
pecahan yg dibayar ke pelanggan adalah uang receh...
jadi byk uang kecil (seribu2)

utk menghitungnya cukup memakan waktu.
dan saya lihat perpindahan shift itu buat suatu kebingunggan.
di mana hitung uang aja udah susah, ditambah lagi transaksi berjalan...
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline johan3000

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 11.552
  • Reputasi: 219
  • Gender: Male
  • Crispy Lotus Root
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #58 on: 02 September 2010, 06:27:26 PM »
btw salah 1 faktor yg bikin error adalah
pecahan yg dibayar ke pelanggan adalah uang receh...
jadi byk uang kecil (seribu2)

utk menghitungnya cukup memakan waktu.
dan saya lihat perpindahan shift itu buat suatu kebingunggan.
di mana hitung uang aja udah susah, ditambah lagi transaksi berjalan...

Caranya begitu ada waktu, uang logam itu dimasukan plastik....
dan dalam satu plastik spt.... 20ribu atau 50ribu, jadi nanti sore tinggal hitung kantong plastiknya aja

gimana? apakah ini merupakan solusi ?
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #59 on: 03 September 2010, 07:41:20 AM »
 [at]  Tesla: mungkin bisa begini?

1. Misalnya ada 2 shift, pagi dan sore.

2. Shift pagi (contoh: yang jaga namanya A) diberikan uang sebesar 200rb (persediaan untuk uang kembalian). Uang ini dikelompokkan, uang seribu sendiri, 5rb sendiri, dst.

3. Selama A sedang bertugas, setiap kali terjadi transaksi, uang langsung dikelompokkan (kalo bisa sih laci di meja kasir ada sekat-sekatnya seperti kasir di supermarket) dan dirapikan (misalnya uang 1000 kalo uda banyak, langsung dipisah per 10 lembar). Kan gak mungkin selalu terjadi transaksi, pasti ada waktu nganggur...

4. kira-kira sejam sebelum pergantian shift, si A mempersiapkan uang sebesar 200rb untuk diwariskan kepada shift sore (namanya B).

5. Saat pergantian shift, A memberikan warisan untuk B, uang sebesar 200rb. Semua uang (selain 200rb tersebut), dipisahkan sehingga gak tercampur dan bisa dihitung pelan-pelan oleh A. Jadi ceritanya, gak keburu hitung pun gak masalah. Intinya dia kasih ke B sebesar 200rb. Sisanya bisa dihitung secara terpisah dan gak buru-buru. Tinggal cocokin deh jumlah uang dengan transaksi di komputer...
« Last Edit: 03 September 2010, 07:47:43 AM by Mayvise »

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #60 on: 03 September 2010, 08:17:26 AM »
3. Selama A sedang bertugas, setiap kali terjadi transaksi, uang langsung dikelompokkan (kalo bisa sih laci di meja kasir ada sekat-sekatnya seperti kasir di supermarket) dan dirapikan (misalnya uang 1000 kalo uda banyak, langsung dipisah per 10 lembar). Kan gak mungkin selalu terjadi transaksi, pasti ada waktu nganggur...
meja yg ada meja standard. (1 biro)
lacinya kecil & ga ada sekat2.
mengenai rapikan uang pas idle, kayanya bisa :)

Quote
4. kira-kira sejam sebelum pergantian shift, si A mempersiapkan uang sebesar 200rb untuk diwariskan kepada shift sore (namanya B).
ya emg sudah begitu.

Quote
5. Saat pergantian shift, A memberikan warisan untuk B, uang sebesar 200rb. Semua uang (selain 200rb tersebut), dipisahkan sehingga gak tercampur dan bisa dihitung pelan-pelan oleh A. Jadi ceritanya, gak keburu hitung pun gak masalah. Intinya dia kasih ke B sebesar 200rb. Sisanya bisa dihitung secara terpisah dan gak buru-buru. Tinggal cocokin deh jumlah uang dengan transaksi di komputer...
nah dipisahkan ke mana... situasi di sana cuma ada 1 meja kerja utk dipake rame2...
jadi mo dipindahkan pun ga tau mo ke mana... mungkin harus beli meja lagi?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #61 on: 03 September 2010, 08:35:58 AM »
3. untuk sekat, bisa bikin manual (misalnya pake kertas karton, kotak-kotak bekas amplop, dll). Posisi uangnya berdiri, susah gak ya? ???

5. gak perlu beli meja baru sih... gak ada ruang pantry? atau ruangan lain? soalnya kalo hitung-hitung uang di tempat terbuka, kurang bagus juga diliat umum.

Btw, kalo ada pergantian shift, di komputer uda jelas kan? maksudnya tau batas mana pergantian shift dan jumlah transaksi per shift?
« Last Edit: 03 September 2010, 08:39:52 AM by Mayvise »

Offline J.W

  • Sebelumnya: Jinaraga, JW. Jinaraga
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.864
  • Reputasi: 103
  • Gender: Male
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #62 on: 03 September 2010, 08:50:48 AM »
3. Selama A sedang bertugas, setiap kali terjadi transaksi, uang langsung dikelompokkan (kalo bisa sih laci di meja kasir ada sekat-sekatnya seperti kasir di supermarket) dan dirapikan (misalnya uang 1000 kalo uda banyak, langsung dipisah per 10 lembar). Kan gak mungkin selalu terjadi transaksi, pasti ada waktu nganggur...
meja yg ada meja standard. (1 biro)
lacinya kecil & ga ada sekat2.
mengenai rapikan uang pas idle, kayanya bisa :)
Untuk sekat, bisa pake 'badan' dari simcard. Bukan chip nya lohhh. Dijamin tahan lama


Quote
5. Saat pergantian shift, A memberikan warisan untuk B, uang sebesar 200rb. Semua uang (selain 200rb tersebut), dipisahkan sehingga gak tercampur dan bisa dihitung pelan-pelan oleh A. Jadi ceritanya, gak keburu hitung pun gak masalah. Intinya dia kasih ke B sebesar 200rb. Sisanya bisa dihitung secara terpisah dan gak buru-buru. Tinggal cocokin deh jumlah uang dengan transaksi di komputer...
nah dipisahkan ke mana... situasi di sana cuma ada 1 meja kerja utk dipake rame2...
jadi mo dipindahkan pun ga tau mo ke mana... mungkin harus beli meja lagi?
Sementara, maen hadap2an aja.
Si A kan hny itung n rapiin duit. Sementara si B sudah 'memegang' laci dan bertransaksi.

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #63 on: 03 September 2010, 11:34:27 AM »
3. untuk sekat, bisa bikin manual (misalnya pake kertas karton, kotak-kotak bekas amplop, dll). Posisi uangnya berdiri, susah gak ya? ???
iya, saya udah intip laci di teller bank.
jadi desain meja yg bagus tuh, tinggi lacinya paling ga harus 20cm
trus posisi uangnya berdiri, jadi ruang yg di-sekat cukup kecil2 aja, kayanya bagus gitu
but meja biro itu lacinya cuma tinggi 10cm... parah... ga cocok bgt buat simpan duit. sempit lagi.

Quote
5. gak perlu beli meja baru sih... gak ada ruang pantry? atau ruangan lain? soalnya kalo hitung-hitung uang di tempat terbuka, kurang bagus juga diliat umum.

Btw, kalo ada pergantian shift, di komputer uda jelas kan? maksudnya tau batas mana pergantian shift dan jumlah transaksi per shift?
nah disini kompleksitasnya, ga ada print out.
jadi perlu liat screen sambil hitung uang. jadi ga bs di pantry.
selain cocok kan jumlah uang dg nilai total di komputer jg,
langsung cek ke laci, sisa voucher brp,
sisa minuman berapa, dll...

3. Selama A sedang bertugas, setiap kali terjadi transaksi, uang langsung dikelompokkan (kalo bisa sih laci di meja kasir ada sekat-sekatnya seperti kasir di supermarket) dan dirapikan (misalnya uang 1000 kalo uda banyak, langsung dipisah per 10 lembar). Kan gak mungkin selalu terjadi transaksi, pasti ada waktu nganggur...
meja yg ada meja standard. (1 biro)
lacinya kecil & ga ada sekat2.
mengenai rapikan uang pas idle, kayanya bisa :)
Untuk sekat, bisa pake 'badan' dari simcard. Bukan chip nya lohhh. Dijamin tahan lama


Quote
5. Saat pergantian shift, A memberikan warisan untuk B, uang sebesar 200rb. Semua uang (selain 200rb tersebut), dipisahkan sehingga gak tercampur dan bisa dihitung pelan-pelan oleh A. Jadi ceritanya, gak keburu hitung pun gak masalah. Intinya dia kasih ke B sebesar 200rb. Sisanya bisa dihitung secara terpisah dan gak buru-buru. Tinggal cocokin deh jumlah uang dengan transaksi di komputer...
nah dipisahkan ke mana... situasi di sana cuma ada 1 meja kerja utk dipake rame2...
jadi mo dipindahkan pun ga tau mo ke mana... mungkin harus beli meja lagi?
Sementara, maen hadap2an aja.
Si A kan hny itung n rapiin duit. Sementara si B sudah 'memegang' laci dan bertransaksi.

bukan meja plong... ada CPU, LCD, Printer di meja, sementara sih side by side :))

Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #64 on: 03 September 2010, 12:32:44 PM »
Spoiler: ShowHide
3. untuk sekat, bisa bikin manual (misalnya pake kertas karton, kotak-kotak bekas amplop, dll). Posisi uangnya berdiri, susah gak ya? ???
iya, saya udah intip laci di teller bank.
jadi desain meja yg bagus tuh, tinggi lacinya paling ga harus 20cm
trus posisi uangnya berdiri, jadi ruang yg di-sekat cukup kecil2 aja, kayanya bagus gitu
but meja biro itu lacinya cuma tinggi 10cm... parah... ga cocok bgt buat simpan duit. sempit lagi.


Kalo tingginya 10 cm, sepertinya masih bisa sih... Tapi sempit ya? kalo dimuat-muatin bisa? atau perlu bikin laci tambahan (jadi ada 2 laci)?

Spoiler: ShowHide
5. gak perlu beli meja baru sih... gak ada ruang pantry? atau ruangan lain? soalnya kalo hitung-hitung uang di tempat terbuka, kurang bagus juga diliat umum.

Btw, kalo ada pergantian shift, di komputer uda jelas kan? maksudnya tau batas mana pergantian shift dan jumlah transaksi per shift?
nah disini kompleksitasnya, ga ada print out.
jadi perlu liat screen sambil hitung uang. jadi ga bs di pantry.
selain cocok kan jumlah uang dg nilai total di komputer jg,
langsung cek ke laci, sisa voucher brp,
sisa minuman berapa, dll...


kalo dalam bayangan sy sih, di komputer itu tercatat transaksi yang berurutan (semua transaksi uang masuk & keluar, baik dari hasil rental maupun dari minuman/makanan). Jadi ketika terjadi pergantian shift, bisa ketahuan batasnya. Si A bertanggung jawab atas transaksi - misalnya - sebelum pukul 12.00 (sampai transaksi nomor sekian). Jadi langsung bisa keliatan berapa uang yang seharusnya terkumpul di A (otomatis dikalkulasi oleh program). Kalo begitu, gak perlu liat screen lagi? jadi bisa hitung uang di waktu dan ruang lain?

Btw, voucher apa ya? pulsa? kalo stok voucher dan minuman, ada Buku Persediaan? jadi jumlah persediaan selalu diupdate. Persediaan makanan/minuman/voucher mungkin gak terlalu cepat pergerakannya? jadi kalo nganggur, selain merapikan uang, mengecek persediaan juga hehe...  :P Soalnya kalo persediaan, kadang bisa kelupaan juga update buku persediaan. Kecuali kalo bisa dibikin otomatis (lewat program), ketika terjadi penjualan, otomatis persediaan berkurang.
« Last Edit: 03 September 2010, 12:34:24 PM by Mayvise »

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #65 on: 03 September 2010, 12:36:38 PM »
owh ya, lupa mau nambahin. Voucher nya dikelompokin aja, misalnya per lima voucher, diikat jadi satu. Minuman juga disusun rapi. Jadi gampang dan cepat hitungnya ketika pergantian shift.

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #66 on: 03 September 2010, 12:54:49 PM »
kalo dalam bayangan sy sih, di komputer itu tercatat transaksi yang berurutan (semua transaksi uang masuk & keluar, baik dari hasil rental maupun dari minuman/makanan). Jadi ketika terjadi pergantian shift, bisa ketahuan batasnya. Si A bertanggung jawab atas transaksi - misalnya - sebelum pukul 12.00 (sampai transaksi nomor sekian). Jadi langsung bisa keliatan berapa uang yang seharusnya terkumpul di A (otomatis dikalkulasi oleh program). Kalo begitu, gak perlu liat screen lagi? jadi bisa hitung uang di waktu dan ruang lain?
yup, liat screen cuma utk tau total.

Quote
Btw, voucher apa ya? pulsa? kalo stok voucher dan minuman, ada Buku Persediaan? jadi jumlah persediaan selalu diupdate. Persediaan makanan/minuman/voucher mungkin gak terlalu cepat pergerakannya? jadi kalo nganggur, selain merapikan uang, mengecek persediaan juga hehe...  :P Soalnya kalo persediaan, kadang bisa kelupaan juga update buku persediaan. Kecuali kalo bisa dibikin otomatis (lewat program), ketika terjadi penjualan, otomatis persediaan berkurang.
masalahnya bukan di sistem pencatatan sebenernya.
di sistem pencatatan sih semua oke.
tapi di fisik ga oke, makanya tiap hari cukup waktu utk di hitung.
sebenernya enak juga kalau OP bisa professional gitu. pas sepi dia rapiin...
pelan2 ditraining lah :P
kalau situasi skr, uang dalam bentuk gundukan, minuman pas pindah shift rapi, pas berjalan jadi berantakan
& perilaku OP mungkin mayvise harus liat dulu ke warnet2...
org indonesia mah kerjanya beda ama org singapore atau jepang.
dalam kerja yg berharga itu bukan waktu kerjanya, tapi waktu santainya.
begitu ga ada transaksi, langsung mata ke komputer, lanjut main game.
sementara kalau ga diperbolehkan, ga ada yg tahan kerja jaga warnet duduk doank.
atau kalau tahan pun mungkin mo gaji pake dollar :P
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #67 on: 03 September 2010, 01:31:49 PM »
Reconcile itu apa?

kayanya utk membalikkan nilai jadi 0 (nol) lagi.
tapi detailnya gimana? dilakukan per bulan atau per tahun?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #68 on: 03 September 2010, 02:16:27 PM »
Spoiler: ShowHide
kalo dalam bayangan sy sih, di komputer itu tercatat transaksi yang berurutan (semua transaksi uang masuk & keluar, baik dari hasil rental maupun dari minuman/makanan). Jadi ketika terjadi pergantian shift, bisa ketahuan batasnya. Si A bertanggung jawab atas transaksi - misalnya - sebelum pukul 12.00 (sampai transaksi nomor sekian). Jadi langsung bisa keliatan berapa uang yang seharusnya terkumpul di A (otomatis dikalkulasi oleh program). Kalo begitu, gak perlu liat screen lagi? jadi bisa hitung uang di waktu dan ruang lain?
yup, liat screen cuma utk tau total.


kalo seluruh transaksi tercatat berurutan, bisa ditotal otomatis kan? bahkan setiap terjadi transaksi, total uang otomatis diupdate, seperti 'sum'-nya excel. Saya gak ngerti program sih, taunya excel doang ;D Nanti tinggal liat aja, si A harusnya pegang uang berapa. Jadi gak masalah hitung uang di waktu dan tempat yang berbeda.

Reconcile itu apa?

kayanya utk membalikkan nilai jadi 0 (nol) lagi.
tapi detailnya gimana? dilakukan per bulan atau per tahun?

Rekonsiliasi itu artinya mencocokkan. Berdasarkan text book, artinya membandingkan dua jenis pencatatan akuntansi yang berbeda. Biasanya sih rekonsiliasi yang paling umum terjadi pada perusahaan yang banyak transaksi bank-nya. Jadi dibandingkan antara transaksi yang dicatat bank dengan yang dicatat oleh perusahaan, ada selisih atau tidak lalu dicari letak selisihnya.

Yang dibalikkan jadi nol lagi adalah akun-akun di Laporan Laba Rugi, yaitu seluruh pendapatan dan biaya. Pada umumnya dilakukan di akhir tahun (istilahnya tutup buku). Jurnalnya:

Pendapatan (Debet)
Ikhtisar Laba Rugi (Kredit)

Ikhtisar Laba Rugi (Debet)
Biaya (Kredit)

Atau maksud Tesla adalah bukan tutup buku tapi me-nol-kan jumlah di komputer harian (biar akumulasi jumlah uang masuk/keluar gak diketahui karyawan)?
« Last Edit: 03 September 2010, 02:23:46 PM by Mayvise »

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #69 on: 03 September 2010, 02:25:50 PM »
kalo seluruh transaksi tercatat berurutan, bisa ditotal otomatis kan? bahkan setiap terjadi transaksi, total uang otomatis diupdate, seperti 'sum'-nya excel. Saya gak ngerti program sih, taunya excel doang ;D Nanti tinggal liat aja, si A harusnya pegang uang berapa. Jadi gak masalah hitung uang di waktu dan tempat yang berbeda.
yup bahkan totalnya terlihat langsung setelah input (seperti sum di excel)
masalahnya yah uangnya pas dihitung kurang (kadang2 lebih) hehe...

Quote
Reconcile itu apa?

kayanya utk membalikkan nilai jadi 0 (nol) lagi.
tapi detailnya gimana? dilakukan per bulan atau per tahun?

Rekonsiliasi itu artinya mencocokkan. Berdasarkan text book, artinya membandingkan dua jenis pencatatan akuntansi yang berbeda. Biasanya sih rekonsiliasi yang paling umum terjadi pada perusahaan yang banyak transaksi bank-nya. Jadi dibandingkan antara transaksi yang dicatat bank dengan yang dicatat oleh perusahaan, ada selisih atau tidak lalu dicari letak selisihnya.

Yang dibalikkan jadi nol lagi adalah akun-akun di Laporan Laba Rugi, yaitu seluruh pendapatan dan biaya. Pada umumnya dilakukan di akhir tahun (istilahnya tutup buku). Jurnalnya:

Pendapatan (Debet)
Ikhtisar Laba Rugi (Kredit)

Ikhtisar Laba Rugi (Debet)
Biaya (Kredit)

Atau maksud Tesla adalah bukan tutup buku tapi me-nol-kan jumlah di komputer harian (biar akumulasi jumlah uang masuk/keluar gak diketahui karyawan)?

ooo jadi reconcile itu cuma seperti flag (penanda) yah... :-?

saya kirain pendapatan & biaya di nol kan tiap bulan biar pas liat neraca langsung tau, bulan ini udah berapa...

Ikhtisar Laba Rugi itu masuk ke bagian Modal??
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline purnama

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.309
  • Reputasi: 73
  • Gender: Male
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #70 on: 03 September 2010, 02:40:00 PM »
(AT) tesla mau tanya akunting untuk pr kuliah atau untuk bekerja ?
Kalo dari pertanyaan kamu sih, saya liat - liat sebentar kayaknya, u serius sekali belajarnya. jawaban untuk iktisar laba rugi itu menambah bagian modal.
dan juga ke kas .

yang mempengaruhi modal ada dua  yaitu berupa uang dan berupa property atau barang. itu aja

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #71 on: 03 September 2010, 03:56:09 PM »
ooo jadi reconcile itu cuma seperti flag (penanda) yah... :-?

saya kirain pendapatan & biaya di nol kan tiap bulan biar pas liat neraca langsung tau, bulan ini udah berapa...

Ikhtisar Laba Rugi itu masuk ke bagian Modal??

Rekonsiliasi itu hanya "membandingkan" atau "mencocokkan" saja.

Pendapatan & biaya tidak di nol kan setiap bulan. Pada umumnya sih 1 tahun. Jadi nilainya terus berakumulasi. Btw, kalo mau tau keuntungan tiap bulan bisa dibuat begini:

*Laporan laba rugi bulan Mei adalah akumulasi Januari sampai Mei.
*Laporan laba rugi bulan Juni adalah akumulasi Januari sampai Juni.

Mereka berdua disandingkan secara vertikal. Selisihnya adalah jumlah pendapatan/biaya bulan Juni (saja).

Kalo di kantor saya, laporan keuangan bulan Juni terdiri dari laporan keuangan Juni dan (satu bulan sebelumnya yaitu) Mei, jadi bisa keliatan selisih kenaikan atau penurunan pendapatan/biaya.


Tentang Ikhtisar Laba Rugi

Secara sederhana modal ada 3 bagian:
1. Modal yang disetor pemilik perusahaan
2. Laba Tahun Lalu
3. Laba Tahun Ini

Keuntungan setiap bulan, masuk ke Laba Tahun Ini. Contohnya di laporan laba rugi ada untung 100, berarti nanti di Neraca, ada penambahan Laba Tahun Ini sebesar 100.

Nanti di akhir tahun ketika tutup buku, bikin jurnal:

Pendapatan (Debet)                 1000
Ikhtisar Laba Rugi (Kredit)                      1000

Ikhtisar Laba Rugi (Debet)          250
Biaya (Kredit)                                            250

Sebetulnya Ikhtisar Laba Rugi itu hanya alat bantu untuk me-nol-kan pendapatan dan biaya. Kalo dari contoh di atas, keliatan bahwa pada saat tutup buku, maka nilai Ikhtisar Laba Rugi adalah Kredit 750, artinya ada laba. Nanti tinggal bikin jurnal

Ikhtisar Laba Rugi (Debet)           750
Laba Tahun Lalu (Kredit)                           750

Jadi di awal tahun: nilai Pendapatan, Biaya, dan Ikhtisar Laba Rugi, semuanya nol.

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #72 on: 03 September 2010, 04:31:00 PM »
(AT) tesla mau tanya akunting untuk pr kuliah atau untuk bekerja ?
utk kerja

Quote
Kalo dari pertanyaan kamu sih, saya liat - liat sebentar kayaknya, u serius sekali belajarnya. jawaban untuk iktisar laba rugi itu menambah bagian modal.
dan juga ke kas .
lho kok ke kas??
penambahan ke kas kan terjadi pada saat transaksi
Quote
Kas                     DEBET
   Pendapatan                             KREDIT

Quote
Pendapatan         DEBET
   Ikhtisar Rugi Laba                      KREDIT

begini kan?

Quote
yang mempengaruhi modal ada dua  yaitu berupa uang dan berupa property atau barang. itu aja
hmmm... i don't think so...
yg mempengaruhi modal
1. modal utama
2. pengambilan pribadi dari investor
3. dividen
4. ikhtisar untung rugi...

cmiiw
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #73 on: 03 September 2010, 04:43:17 PM »
Pendapatan & biaya tidak di nol kan setiap bulan. Pada umumnya sih 1 tahun. Jadi nilainya terus berakumulasi. Btw, kalo mau tau keuntungan tiap bulan bisa dibuat begini:

*Laporan laba rugi bulan Mei adalah akumulasi Januari sampai Mei.
*Laporan laba rugi bulan Juni adalah akumulasi Januari sampai Juni.

Mereka berdua disandingkan secara vertikal. Selisihnya adalah jumlah pendapatan/biaya bulan Juni (saja).

Kalo di kantor saya, laporan keuangan bulan Juni terdiri dari laporan keuangan Juni dan (satu bulan sebelumnya yaitu) Mei, jadi bisa keliatan selisih kenaikan atau penurunan pendapatan/biaya.


sip ternyata programnya bisa buat laporan per periode... jadi saya bisa tinjau per bulan juga
ini sample tampilannya
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #74 on: 03 September 2010, 04:49:20 PM »
Tentang Ikhtisar Laba Rugi

Secara sederhana modal ada 3 bagian:
1. Modal yang disetor pemilik perusahaan
2. Laba Tahun Lalu
3. Laba Tahun Ini

Keuntungan setiap bulan, masuk ke Laba Tahun Ini. Contohnya di laporan laba rugi ada untung 100, berarti nanti di Neraca, ada penambahan Laba Tahun Ini sebesar 100.

Nanti di akhir tahun ketika tutup buku, bikin jurnal:

Pendapatan (Debet)                 1000
Ikhtisar Laba Rugi (Kredit)                      1000

Ikhtisar Laba Rugi (Debet)          250
Biaya (Kredit)                                            250

Sebetulnya Ikhtisar Laba Rugi itu hanya alat bantu untuk me-nol-kan pendapatan dan biaya. Kalo dari contoh di atas, keliatan bahwa pada saat tutup buku, maka nilai Ikhtisar Laba Rugi adalah Kredit 750, artinya ada laba. Nanti tinggal bikin jurnal

Ikhtisar Laba Rugi (Debet)           750
Laba Tahun Lalu (Kredit)                           750

Jadi di awal tahun: nilai Pendapatan, Biaya, dan Ikhtisar Laba Rugi, semuanya nol.


jadi ikhtisar rugi laba itu di bagian mana? apa di bagian modal juga?

kalau saya buat byk pos begitu,
mis utk biaya
ada sub posnya
biaya-A xxx
biaya-B xxx
biaya-C xxx

nanti utk me-nol kan semua pos ini berarti saya harus satu per satu?
apa ada fasilitas dari programnya? nama dalam bahasa inggrissnya kira2 apa tuh kalau ikhtisar laba-rugi?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline purnama

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.309
  • Reputasi: 73
  • Gender: Male
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #75 on: 04 September 2010, 10:21:48 AM »
Ngomong2 u akuntansinya untuk perusahaan apa ?

Lain Pekerjaan lain pelaporannya lokh misal, exim dengan Retail berbeda.
Kalo u Secara General yah bisa aja bahas dengan akuntansi umum, kalo dispesifikasi bergerak dibidang apa. agak mudah untuk membahasnya

summarizes the profit-loss = iktisar laba rugi versi bahasa inggris. kalo mandarin g lagi belajar :P. Penting lokh bahasa mandarin sekarang :P


Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #76 on: 04 September 2010, 11:03:47 AM »
Ngomong2 u akuntansinya untuk perusahaan apa ?
utk warnet doank kok :)

Quote
Lain Pekerjaan lain pelaporannya lokh misal, exim dengan Retail berbeda.
Kalo u Secara General yah bisa aja bahas dengan akuntansi umum, kalo dispesifikasi bergerak dibidang apa. agak mudah untuk membahasnya
yah secara umum aja sih...
jasa iya, barang iya

Quote
summarizes the profit-loss = iktisar laba rugi versi bahasa inggris. kalo mandarin g lagi belajar :P. Penting lokh bahasa mandarin sekarang :P
thank you
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #77 on: 04 September 2010, 02:36:53 PM »
jadi ikhtisar rugi laba itu di bagian mana? apa di bagian modal juga?

kalau saya buat byk pos begitu,
mis utk biaya
ada sub posnya
biaya-A xxx
biaya-B xxx
biaya-C xxx

nanti utk me-nol kan semua pos ini berarti saya harus satu per satu?
apa ada fasilitas dari programnya? nama dalam bahasa inggrissnya kira2 apa tuh kalau ikhtisar laba-rugi?

Ikhtisar laba rugi ada di bagian modal. Tapi dia hanya sebagai alat bantu pada saat mau tutup buku saja. Jadi nilainya dari nol, pasti jadi nol lagi, seperti contoh sebelumnya.

Bahasa inggris dari Ikhtisar laba rugi adalah Income Summary.

Iya betul, untuk menolkan semua biaya, harus bikin satu per satu karena nomor di chart of account (kode akun) juga berbeda. Kalo dari contohnya Tesla, keliatan bahwa 07-001 (Biaya Peralatan), 07-002 (Biaya Perlengkapan), dst. Berikut ini contoh tutup bukunya:

Income Summary                       XX
           Biaya Peralatan                        XX   
           Biaya Perlengkapan                  XX
           Biaya.....                                    XX
           dst                                             XX

Billing                                          XX
Voucher Game                            XX
dst                                              XX
            Income Summary                      XX

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #78 on: 04 September 2010, 02:52:30 PM »
kalau 1 per 1 repot jg ya :P

btw ada menu close book, apakah sama efeknya?

Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline dhammadinna

  • Sebelumnya: Mayvise
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.627
  • Reputasi: 149
Re: Tolong (about Accounting)
« Reply #79 on: 04 September 2010, 03:00:00 PM »
wah gak tau ya efeknya gimana... sepertinya sih sama... ;D Kalo liat model seperti itu, berarti dia langsung cari selisihnya, kalo laba langsung nambahin modal (dan sebaliknya), lalu pendapatan dan biaya di nol kan...

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Tolong (about Accounting) - Membaca Laporan Buku Besar
« Reply #80 on: 07 August 2012, 08:00:25 AM »
hai... mo nanya lagi....


apa beda common-stock & additional paid-in capital?
kemudian apa2 aja yg boleh dimasukin ke pos other-equity?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline M14ka

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.821
  • Reputasi: 94
  • Gender: Female
  • Live your best life!! ^^
Re: Tolong (about Accounting) - Membaca Laporan Buku Besar
« Reply #81 on: 02 November 2012, 10:14:28 PM »
hai... mo nanya lagi....


apa beda common-stock & additional paid-in capital?
kemudian apa2 aja yg boleh dimasukin ke pos other-equity?
Bis bongkar inter refresh pel dl da lupa
Pic (paid in capital) tdd
1.capital stock
Common stok= klompok shm yg mewakili kepemilikan suatu perusahaan, hak suara dlm rups, hak atas pembagian  laba, hak atas kekayaan saat likuidasi
Preferred stok sm dgn cs tp memiliki hak istimewa pembagian dividen didahulukan n kekayaan didahulukan saat likuidasi
2. Add pic
-Pic in excess of par=slisih yg mncl antara nominal dgn market value
-Pic from sale of t/s=slisih yg mncl antara harga jual dgn hrg perolehan
-donated capital


 

anything