//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Toko Suami  (Read 4031 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Che Na

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.009
  • Reputasi: 51
  • Gender: Female
  • "Kesaktian tertinggi adalah berjalan diatas bumi "
Toko Suami
« on: 01 July 2008, 02:13:01 PM »
Sebuah toko yang menjual suami baru saja dibuka di
            kota New York dimana wanita dapat memilih suami.

            Diantara instruksi2 yang ada di pintu masuk
            terdapat instruksi yang menunjukkan bagaimana aturan main
            untuk masuk toko tersebut. "Kamu hanya dapat mengunjungi
            toko ini SATU KALI"

            Toko tersebut terdiri dari 6 lantai dimana setiap
            lantai akan menunjukkan sebuah calon kelompok suami.

            Semakin tinggi lantainya, semakin tinggi pula nilai lelaki
            tersebut. Bagaimanapun, ini adalah semacam jebakan. Kamu
            dapat memilih lelaki di lantai tertentu atau lebih memilih
            ke lantai berikutnya tetapi dengan syarat tidak bisa turun
            ke lantai
            sebelumnya kecuali untuk keluar dari toko..Lalu, seorang
            wanita pun pergi ke toko "suami" tersebut untuk mencari suami..

            Di lantai 1 terdapat tulisan seperti ini :
            Lantai 1 : Lelaki di lantai ini memiliki pekerjaan dan taat
            pada Tuhan
            Wanita itu tersenyum, kemudian dia naik ke lantai selanjutnya.

            Di lantai 2 terdapat tulisan seperti ini :
            Lantai 2 : Lelaki di lantai ini memiliki pekerjaan, taat pada
            Tuhan,dan senang anak kecil

            Kembali wanita itu naik ke lantai selanjutnya.
            Di lantai 3 terdapat tulisan seperti ini :
            Lantai 3 : Lelaki di lantai ini memiliki pekerjaan, taat pada
            Tuhan,senang anak kecil dan cakep banget.
            '' Wow'', tetapi pikirannya masih penasaran dan terus naik.

            Lalu sampailah wanita itu di lantai 4 dan terdapat tulisan
            Lantai 4 :
              Lelaki di lantai ini yang memiliki pekerjaan, taat pada
            Tuhan, senang anak kecil, cakep banget dan suka membantu
            pekerjaan rumah.
            ''Ya ampun !'' Dia berseru, ''Aku hampir tak percaya''

            Dan dia tetap melanjutkan ke lantai 5 dan terdapat tulisan
            seperti ini :
            Lantai 5 : Lelaki di lantai ini memiliki pekerjaan, taat
            pada Tuhan, senang
            anak kecil,cakep banget,suka membantu pekerjaan rumah, dan
            memiliki rasa romantis.

            Dia tergoda untuk berhenti tapi kemudian dia
            melangkah kembali ke lantai 6 dan terdapat tulisan seperti
ini :

            Lantai 6 : Anda adalah pengunjung yang ke
            4.363.012. Tidak ada lelaki di lantai ini.Lantai ini hanya
            semata-
            mata
            bukti untuk wanita yang tidak pernah puas.

            Terima kasih telah berbelanja di toko "Suami".
            Hati-hati ketika keluar toko dan semoga hari yang indah buat
            anda.
            "Kirimin email ini ke para lelaki buat lelucon dan ke para
            wanita yang bisa menerima kenyataan.."

 :hammer: :hammer: :hammer: :hammer:
Ketika Melihat Dengan Hati , Mendengar Dengan Mata ..

Offline Fudotakika

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.255
  • Reputasi: 67
  • FUDO
Re: Toko Suami
« Reply #1 on: 01 July 2008, 02:19:07 PM »
baca sampe serius ternyata gini akhirnya
THE WORLD IS JUST AWESOME

Offline Pitu Kecil

  • Sebelumnya Lotharguard
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.344
  • Reputasi: 217
  • Gender: Male
Re: Toko Suami
« Reply #2 on: 01 July 2008, 02:26:56 PM »
Sama...... Che Na uuhhhhhh...
Smile Forever :)

Offline Che Na

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.009
  • Reputasi: 51
  • Gender: Female
  • "Kesaktian tertinggi adalah berjalan diatas bumi "
Re: Toko Suami
« Reply #3 on: 01 July 2008, 02:35:36 PM »
baca sampe serius ternyata gini akhirnya
Sama...... Che Na uuhhhhhh...

Ketika Melihat Dengan Hati , Mendengar Dengan Mata ..

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: Toko Suami
« Reply #4 on: 01 July 2008, 07:33:25 PM »
Kirain toko anatta.net
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline Che Na

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.009
  • Reputasi: 51
  • Gender: Female
  • "Kesaktian tertinggi adalah berjalan diatas bumi "
Re: Toko Suami
« Reply #5 on: 02 July 2008, 09:52:11 AM »
Kirain toko anatta.net
Karunaaaaaaaaaaaaaaa
Ketika Melihat Dengan Hati , Mendengar Dengan Mata ..

Offline mushroom_kick

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.302
  • Reputasi: 92
Re: Toko Suami
« Reply #6 on: 02 July 2008, 03:14:45 PM »
ternyata
Segala fenomena bentuk & batin tidaklah kekal ada na.....
Semua hanyalah sementara.....

Offline Lex Chan

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.437
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
  • Love everybody, not every body...
Re: Toko Suami
« Reply #7 on: 02 July 2008, 03:42:10 PM »
toko istri ada ngga ya? :whistle:
“Give the world the best you have and you may get hurt. Give the world your best anyway”
-Mother Teresa-

Offline Forte

  • Sebelumnya FoxRockman
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 16.577
  • Reputasi: 458
  • Gender: Male
  • not mine - not me - not myself
Re: Toko Suami
« Reply #8 on: 02 July 2008, 03:52:56 PM »
Mungkin bermanfaat

Pada suatu saat, Socrates mengajak beberapa muridnya berjalan-jalan setelah mereka belajar mengenai filsafat, mereka adalah Aristodemus, Apolloderus, Aghaton dan Plato. Dalam perjalanan pagi itu, para murid bertanya tentang hakikat yang paling hakiki dalam kelangsungan hidup manusia, yaitu beranak pinak. Setelah dijelaskan secara rinci dan transparan oleh sang filsuf, maka Plato salah seorang murid kesayangan Socrates memberanikan diri untuk bertanya, “Apa hakikatnya Cinta itu..!”

Sang Filsuf terdiam sejenak dan merenung serta berujar pada Plato :” Mengapakah kamu perlu menanyakan hal tersebut ? Sang murid menjawab "Wahai guru yang bijak, aku saat ini sedang mengalami perasaan tentang apa yang disebut orang, jatuh cinta”.

Sang bijak-pun menjawab pertanyaan Plato...... Experto dico (aku berbicara sebagai orang yang berpengalaman) :” Pergi sekarang juga tanpa kompromi ke dalam hutan di depan sana, dan carilah bagiku sebatang pohon apapun yang menurutmu paling indah, paling sehat dan yang paling berkenan dalam penglihatanmu, potonglah dan bawa kepadaku”.!!!

Plato-pun menjalankan perintah sang guru dengan takzim dan berjalanlah dia menjelajahi hutan tersebut, memang di dalam hutan tersebut dia melihat dan menemukan bermacam-macam pohon yang indah-indah, pada saat mata Plato melihat sebatang pohon yang terlihat indah, hatinya mengatakan bahwa hutan itu begitu luas dan masih banyak pohon yang lebih indah di dalam sana, demikian terjadi berulang kali dan tanpa terasa, senjapun merayap turun, dengan langit yang berwarna lembayung, Plato bergegas kembali pulang tanpa membawa pohon yang diinginkan oleh sang fisuf.

Melihat Plato sudah kembali, Socrates pun bertanya :” Muridku…..manakah pohon yang kupesankan kepadamu itu?”Plato pun menjawab kepada Socrates :” Wahai guruku….aku memang telah berjalan sepanjang hari di dalam hutan tersebut, dan memang telah aku lihat bermacam-macam pohon yang indah, kuat dan sehat, tetapi guruku…setiap kali aku akan memotong pohon tersebut, aku ragu-ragu, dan hati kecilku berkata, hutan masih luas dan di dalam sana masih banyak pohon yang lebih indah, oleh sebab itu aku tidak memotongnya. Tanpa terasa ya sang bijak……senja pun turun dan aku bergegas pulang sebelum temaram senja menjadi gelap……. Maafkan aku wahai guruku karena aku tidak membawakan bagimu pohon yang guru inginkan.”

Socrates pun tersenyum dan mengatakan pada Plato:” Muridku…kau sebenarnya telah melakukan tanpa kau sadari tentang Hakikat Cinta, yaitu manakala engkau belum puas dan menemukannya, maka kau akan terus mencari dan mencari, melihat sesuatu dan membandingkannya dengan yang lain, sehingga kehampaan yang kau dapatkan."

Keesokan paginya, bertanya pulalah Plato kepada Socrates…guru sekarang aku sudah memahami hakikat cinta, tetapi apakah perbedaannya dengan hakikat perkawinan?

Mendengar ucapan muridnya tersebut, Socrates tersenyum sambil menggosok janggutnya dan berkata pergilah kembali ke dalam hutan itu dan lakukanlah seperti yang kuperintahkan kemarin.

Sebagai murid yang baik, Plato pun menjalankan tugas yang diperintahkan oleh sang guru. Kurang lebih sebelum pukul 12 siang, Plato pun sudah kembali dengan membawa sebatang pohon Zaitun yang elok dan segar yang dipersembahkan kepada sang guru, dan bertanyalah Socrates kepadanya : “Muridku…apakah ini adalah pohon yang terbaik yang kau temui di hutan sana..? Plato pun menjawab :” Guru…inilah pohon yang baik dan segar yang kudapatkan, walaupun aku tahu pohon ini bukanlah pohon yang terbaik di dalam hutan sana, tetapi aku memilih pohon ini karena aku tidak mau terulang lagi seperti kemarin, yaitu pulang dengan tangan hampa.

Sambil mengusap janggutnya sembari tersenyum, Socrates menjelaskan pada Plato:” Itulah “Hakikat Perkawinan”, di mana engkau berani memutuskan memilih yang baik menurut pandanganmu dan walaupun engkau tahu bahwa itu bukanlah yang terbaik, di sinilah engkau menentukan sikap dalam memilih, di mana perkawinan adalah pengambilan keputusan yang berani, penyatuan dua hati, penyatuan dua karakter yang berbeda di mana dua insan ini harus dan berani berbagi serta menyatukan dua pandangan menjadi satu dalam menerima kekurangan dan kelebihan pasangannya.

So…….Wikimuers demikianlah Hakikat Cinta dan Hakikat Perkawinan itu, di mana cinta semakin dikejar semakin jauh, tidak dicari…eeehhh dianya nongol dengan sendirinya. Dan Perkawinan…..inilah tempat untuk belajar berbagi, mengerti dan saling melayani dalam membina mahligai rumah tangga.

Dum vita est, spes est! ( ketika masih ada kehidupan, di situ pula masih ada pengharapan)
Ini bukan milikku, ini bukan aku, ini bukan diriku
6 kelompok 6 - Chachakka Sutta MN 148

Offline Che Na

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.009
  • Reputasi: 51
  • Gender: Female
  • "Kesaktian tertinggi adalah berjalan diatas bumi "
Re: Toko Suami
« Reply #9 on: 02 July 2008, 03:59:49 PM »
GAn En Bro Fox  _/\_
Ketika Melihat Dengan Hati , Mendengar Dengan Mata ..

Offline Pitu Kecil

  • Sebelumnya Lotharguard
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.344
  • Reputasi: 217
  • Gender: Male
Re: Toko Suami
« Reply #10 on: 02 July 2008, 04:49:40 PM »
Gan EN Bro Fox, Tapi Maaf karma Buruk anda lagi berbuah GRP untuk anda terpaksa ditunda sampai bulan depan :)) _/\_ :)
Smile Forever :)

Offline SaddhaMitta

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.323
  • Reputasi: 99
Re: Toko Suami
« Reply #11 on: 03 July 2008, 01:30:12 AM »
GRP buat Che na... kirain toko suami benaran... lumayan kan bisa beli suami bule... :)) :))

Buat ko hedi GRP tunggu 720 hours... ok
Seperti air sungai Gangga yang mengalir, meluncur, mengarah ke timur,
demikian juga barang siapa yang melakukan dan berbuat banyak didalam Delapan Jalan kebenaran, mengalir, melucur, mengarah ke Nibbana.

(Samyutta Nikaya)

Offline Che Na

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.009
  • Reputasi: 51
  • Gender: Female
  • "Kesaktian tertinggi adalah berjalan diatas bumi "
Re: Toko Suami
« Reply #12 on: 03 July 2008, 01:13:15 PM »
GRP buat Che na... kirain toko suami benaran... lumayan kan bisa beli suami bule... :)) :))

Buat ko hedi GRP tunggu 720 hours... ok

Ketika Melihat Dengan Hati , Mendengar Dengan Mata ..