//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: pasangan beda umur 3,6,9 thn  (Read 97753 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline heri_yanto

  • Teman
  • **
  • Posts: 74
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #105 on: 02 March 2010, 06:40:35 PM »
Sang Buddha kan ajarin tentang jalan tengah t, blh p'cya blh jg gk n ehipassiko.
jd kl mmg mw coba jln dl, y silhkan aj dl, kan smua yg terjd k'dpnnya gk ada yg tw gt bgs to gk,  :)
kan smua yg terjadi kan tergantung dr kamma masing2 lg,  :)
cocok ato gk juga tergtg masing2 pihak lg c mnrt g, ad yg d ramal co2k, tp sekali jln gk co2k, ad yg sebaliknya jg, jd tergantung masing2 lg, n co2k to gk, tar seiring waktu jg terjawab,
Namo Buddhaya,,

Offline heri_yanto

  • Teman
  • **
  • Posts: 74
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #106 on: 02 March 2010, 06:42:25 PM »
N buat yg ngerti ttg shio ne, tlg d ks tw donk ttg 12 shio, shio ap n ap aj yg co2k, trus shio ap n ap aj yg gk co2k buat yg cari pasangan,,
Berbagi info gt, jd kl yg percaya biar bs lbh tw gt,,
thxs,,  :)
Namo Buddhaya,,

Offline Sumedho

  • Kebetulan
  • Administrator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 12.406
  • Reputasi: 423
  • Gender: Male
  • not self
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #107 on: 02 March 2010, 07:42:52 PM »
*mata muter2x abis baca yg disingkat2x*

pls jgn disingkat2x :)
There is no place like 127.0.0.1

Offline dewi_go

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.848
  • Reputasi: 69
  • Gender: Female
Re
« Reply #108 on: 02 March 2010, 09:22:26 PM »
Urutan shiokan dah tau, dari tikus,kerbau,macn, kelinci,naga,ular,kuda, kambing,monyet,ayam, anjing,babi. Jd y bisa dhitung aja jarakny, misalny s.monyet paling chiong sm macn, shio yg bagus tikus or naga. Jarakny bs dhitung,kalu jarak 4 or 8 biasany bagus.itu menurt org tua y belum dbuktikn ha..ha..
Sweet things are easy 2 buy,
but sweet people are difficult to find.
Life ends when u stop dreaming, hope ends when u stop believing,
Love ends when u stop caring,
Friendship ends when u stop sharing.
So share this with whom ever u consider a friend.
To love without condition... ......... .........

Offline heri_yanto

  • Teman
  • **
  • Posts: 74
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #109 on: 02 March 2010, 10:02:59 PM »
maaf kalo dah singkat2, bis dah kebiasaan,,  ;D
hmm,, gimana ya soal shio,, papa n mama g beda 3 taon, pa2 shio tikus n ma2 shio kelinci, tapi ya syukur mpe sekarang masih akur koq,,  :)
kalo menurut g pribadi ya, kadang sesuatu mungkin terjadi karena kebetulan dan karma yang telah masak, jadinya terjadi hal yang gak kita sangka, tapi mungkin orang jaman dulu salah mengartikannya, (bukan berarti g gak percya).
ada cerita dari satu bhante, lupa nama nya sapa n terjadi di kota mana, yang jelas bukan di indo, bhante nya pas pulang habis dari baca paritta di rumah umat to gimana gitu, pas dalam perjalanan pulang terjadi kecelakaan fatal, hampir ngerengut nyawa nya si bhante.
kalo menurut orang tua yang lebih mengenal dan mempelajari tradisi china pasti di katakan kalo shio na chiong ma orang yang di doain itu,
padahal kejadian itu karena karma buruk yang perna di perbuat bhante di kehidupan dulu telah masak.

Offline heri_yanto

  • Teman
  • **
  • Posts: 74
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #110 on: 02 March 2010, 10:08:05 PM »
terus misalnya cewe nya lebih tua gt cocok gk? lebih tua 1 to 2 taon doank gt,,  ;D

Offline Robert Yang

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 42
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #111 on: 03 March 2010, 09:41:47 AM »
maaf kalo dah singkat2, bis dah kebiasaan,,  ;D
hmm,, gimana ya soal shio,, papa n mama g beda 3 taon, pa2 shio tikus n ma2 shio kelinci, tapi ya syukur mpe sekarang masih akur koq,,  :)
kalo menurut g pribadi ya, kadang sesuatu mungkin terjadi karena kebetulan dan karma yang telah masak, jadinya terjadi hal yang gak kita sangka, tapi mungkin orang jaman dulu salah mengartikannya, (bukan berarti g gak percya).
ada cerita dari satu bhante, lupa nama nya sapa n terjadi di kota mana, yang jelas bukan di indo, bhante nya pas pulang habis dari baca paritta di rumah umat to gimana gitu, pas dalam perjalanan pulang terjadi kecelakaan fatal, hampir ngerengut nyawa nya si bhante.
kalo menurut orang tua yang lebih mengenal dan mempelajari tradisi china pasti di katakan kalo shio na chiong ma orang yang di doain itu,
padahal kejadian itu karena karma buruk yang perna di perbuat bhante di kehidupan dulu telah masak.

Setuju, sebenarnya bicara nasib kelahiran (baik berupa Ba Zi/Peh Ji, Astrologi Bintang Ungu/Zi Wei, Shio) umumnya terkait karma lampau.

Dalam studi Astrologi aspek pengaruh karma ini mencapai 30-50%, sebagai contoh perjodohan yang terjadi terkait dengan karma kehidupan lampau.

Namun jangan lupa, manusia punya kemampuan mengubah kehidupannya, seperti mempraktekkan dana, sila dan bhavana.

Tentang kecocokan pasangan berdasarkan shio, hanyalah pandangan makro (generalisasi saja) dari aspek kelahiran.
Untuk mengetahui kecocokan pasangan, harus dicocokkan Ba Zi/Peh Ji (dari pillar Tahun, Bulan, Hari dan Jam) masing-masing, barulah mencapai tingkatan keharmonisan yang lebih #ideal#,hanya berdasarkan shio tahun kelahiran, umumnya hanya mencapai tingkat akurasi 12-25%.

Faktor ideal ini sangat sulit dijelaskan, karena terkait karma kelahiran lagi.
Contoh : Seorang wanita punya kecenderungan, kehidupannya menyakiti suami (baca selalu tidak akur atau respek), sehingga kehidupan rumah tangganya akan kebanyakan tidak bahagia.

Berdasarkan kecocokan Ba Zi, ketemu 3 tipe pria yang sama-sama cocok (secara teoritis Ba Zi membawa lebih harmonis), dari 3 ini masih bisa dipilih yang karakternya lebih mencocoki:
A. Tipe pria berpengetahuan tinggi /intelektual  (output)
B. Tipe pria Aura Leader (Qi Sha/Tujuh Pembunuh)
C. Tipe pria penuh kesabaran (resource)

Mana yang menurut anda menjadi pilihan????

Salam,




Offline anakbuanganlangit

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 15
  • Reputasi: 1
  • Gender: Male
  • If you're happy... I will be happy...
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #112 on: 03 March 2010, 07:46:58 PM »
pokoke maju terus pantang mundur............ ^-^ ;D
Still Looking For My Soulmate...

Offline heri_yanto

  • Teman
  • **
  • Posts: 74
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #113 on: 03 March 2010, 10:36:11 PM »
sekarang dah ada banyak pendapat ni,,
tinggal tergantung kebijakan sendiri lagi mau nya gimana,
jangan ragu,
ikutin saja kata hati,
trus kalo misal nya milih buat jalan ma tu cowok, n tar kalo suatu hari pisah, jangan menyesal, karena pasti ada sisi positif yang bisa di ambil,
terkadang karena kita dengerin orang ngomong kalo kita gimana2 gitu, tar bisa sial atau gimana, n trus pas suatu hari kita beneran sial, tu si sebenar nya karena karma buruk kita yang uda masak n kadang ada orang yang setelah dengerin kata2 orang laen di pikirin trus, jadinya pikiran yang mikirin sesuatu yang gak2 itu mala membantu n mendukung agar karma buruk jadi matang,

Offline heri_yanto

  • Teman
  • **
  • Posts: 74
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #114 on: 03 March 2010, 10:45:48 PM »
ne aku ada cerita ne seputar hong shui atau feng shui,
memang si sepertinya gak ada hubungan sama shio gt,
tapi menurut aku ne sama dari tradisi chinese jadi kurang lebih sama la menurut aku,
jadi ya semoga bermanfaat aja,
ne cerita juga aku dapat di forum DC ini,
cerita yang pertama di tulis ma member nya forum DC juga, nick nya MarFel, nama forum yang dia buat judul nya Buku " KARMA DAN NASIB"


BAB IV

MENELITI DAN MEMILIH HONG SUI YANG BAIK, APA KIRANYA DAPAT MERUBAH NASIB YANG TELAH DITAKDIRKAN?

Banyak orang dikala melihat famili dan temannya bernasib kurang mujur, akan menganjurkannya menata kembali Hong Suinya untuk memperbaiki nasibnya, benarkah begitu? Benar, dengan menata kembali Hong Sui dapat merubah si miskin menjadi kaya, merubah orang sakit menjadi sehat, dapat merubah pegawai yang tersendat karirnya menjadi maju dan naik gaji, merubah perdagangan yang sering merugi menjadi jaya, bahkan suami istri yang sering bertengkar menjadi harmonis dan rukun…..

Secara lahiriah, nampaknya Hong Sui dapat memperbaiki nasib. Tetapi, kebanyakan orang meremehkan kata mutiara yang terkandung dalam filsafat : “ Tempat yang baik dihuni oleh orang yang beruntung ( Hok Qi )”. Tegasnya, setiap tempat yang Hong Suinya baik, hanya dapat di huni oleh orang yang Hok Qi. Sebaliknya, oran yang tidak mempunyai Hok Qi, tak mungkin bisa menempati sebuah temapt yang ber Hong Sui baik.

Bagaimana mendapatkan Hok Qi itu ? Hal ini pernah kuterangkan di muka : 1/ Pembawaan sejak lahir
2. Di peroleh pada masa hidup ini dengan cara beramal yang banyak

Yang pertama adalah ketentuan masa yang sebelumnya, sedangkan yang kedua adalah tambahan pengisian kemudian.

Pada hakekatnya, Hong Sui memperbaiki nasib hanyalah gejala permukaan saja, hal ini mempunyai dasar tertentu. Ada 2 sumber sehingga Hong Sui dapat memperbaiki nasibnya dan yang kedua karena kebajikan yang dipupuknya pada masa ini sehingga menerima karma kebaikan itu. Jadi pada dasarnya yang benar-benar dapat memperbaiki NASIB bukanlah Hong Sui, melainkan “ SEBAB AKIBAT “ . Sebab, baik ketentuan pada masa sebelumnya maupun kebajikan yang dipupuknya pada masa kini merupakan karma baik yang di hasilkan pleh penanam Bibit Baik.

Sejak memperoleh ilmu keturunan telah 20 tahun kupelajari Hong Sui. Telah lama aku memperhatikan hal ini, Terkadang aku ingin dengan sekuat tenaga membantu si miskin yang pantas di simpati, dengan Cuma-Cuma memeriksa Hong Sui rumahnya, dan memberikan petunjuk padanya bagaimana mewiradati, menolak marabahaya, dan selalu memikirkan dengan cara-cara yang paling menghemat uang untuk memperbaikinya. Namun yang bersangkutan tidak tetap pendiriannya, bahkan mendengar atau lebih percaya uraian orang lain. Kadang-kadang tidak sesuai dengan cara untuk melaksanakannya, akhirnya aku hanya membuang-buang waktu dan pikiran. Hal ini disebabkan oleh karena terlalu sedikitnya ia menanamkan “ Benih-Benih Kebaikan ”

Tak sedikit orang yang diperantakan teman mencariku untuk memeriksa Hong Sui mereka, dengan sepenuh hati percaya padaku dan akupun dengan senang hati dan sekuat tenaga membantunya. Tetapi terkadangpun menjumpai Hong Sui yang tidak dapat di tolong lagi, menjadi tidak berdaya. Ini disebabkan karena ia belu waktunya menerima Karma Kebaikan.

Kira- kira 5 tahun yang lalu, aku berkenalan dengan seorang direktur bank. Usahanya berjalan dengan biasa-biasa saja, Kunasehatkan agar ia membongkar sebuah ruangan dan mempersempit pintu bank sebesar 20 inchi, Namun di sebabkan pertimbangan praktis, ia tidak sampai hati merubah dan ini berlarut-larut sampai 3 tahun, usahanya tetap begitu saja. Kemudian atas nasehat beberapa orang sahabat lamanya dan dengan menghancurkan ruangannya, akhirnya ia terpaksa menghapuskan ruangan tersebut, Selanjutnya usaha bank itu kian maju, Setelah lewat 3 bulan, secara tergesa-gesa ia merubah pintu banknya. Sejak itu, sangat lancarlah usahanya, ia membuka pasaran di Afrika, kini dia kaya raya. Sayang setelah menjadi kaya, kian jaranglah ia berhubungan dengan teman-eman lamanya. Mengapa ia menunda hingga 3 tahun baru membongkar ruangan itu? Hal ini di sebabkan karena saat jayanya belum tiba, Baru setelah teman-teman lamanya merusakkan ruangan itu, tibalah saat jayanya.

Ada pula yang aneh, Ada Hong Sui tempat tinggal orang yang di sebabkan pengaruh dari lingkungan luarnya, seperti Jalan raya dan bangunan gedung di depannya, nasibnya bertahun-tahun seperti terpendam, Tetapi tatkala saat perubahan ( akan menerima karma kebajkan), jalan raya di muka rumahnya digusr DPU, atau ada bangunan gedung lain didirikan yang menghadang pancaran buruk dari gedung tadi, maka dengan sendirinya telah memperbaiki Hong Suinya.

Tentu saja tak sedikit pula Hong Sui yang baik, disebabkan oleh berdirinya bangunan-bangunan baru atau jalan layang atau jalan raya yang dibuat, Sebaliknya berubah menjadi Hong Sui yang jelek. Kesemua perubahan baik dan buruk, sebenarnya tidak dapat melampaui prinsip “ HUKUM KARMA” Jadi, “HONG SUI” adalah permukaan batang daun saja, “SEBAB AKIBAT” adalah sumber isinya.

cerita di atas cuma aku ambil satu dari lima cerita, sisa cerita nya teman2 DC silahkan langsung baca aja di post nya, Buku " KARMA DAN NASIB".

trus ada satu cerita lagi dari forum DC ini juga, cuma aku lupa sapa yang ngepost,

SUHU FENGSHUI MENGHELA NAFAS DAN PERGI

Kampung halaman saya memiliki sebuah tradisi yakni suka melihat fengshui. Suhu fengshui selamanya dihormati orang dan disebut sebagai "dewa pengamat tanah" (Kan Di Xian). Reputasi seorang suhu fengshui bisa tersohor hingga radius puluhan km, orang yang mengundang suhu fengshui mengalir terus dan berdatangan ke rumah.

Namun, di tempat tinggal kami tersiar luas sebuah kisah yang telah berlangsung 20 tahun lebih tentang seorang Kandixian (baca: gan ti sien) yang kala itu rela melepas order ilmu fengshuinya. 

Seorang manula meninggal dunia. Putranya juga seorang petani yang lugu, berusia 40 tahunan. Keluarga mereka pada awalnya adalah sebuah marga besar, makam leluhurnya pun cukup besar, maka ia berniat mencarikan ayahnya sebidang tanah makam yang agak baik, yang disebut "menghadirkan makam baru".

Kandixian diundang datang, dengan penuh hormat dipersilakan masuk rumah, dan dijamu dengan rokok dan teh bermerek. Ia mengatakan, "Orang tua saya telah berjuang seumur hidup, tanpa sempat menikmati rejeki, hati ini sungguh risau. Kini beliau telah tiada, bagaimanapun hendak mencarikan tanah makam yang agak baik, agar beliau tentram di alam baka sana, sekaligus sebagai balas budi seorang anak." 

Kandixian sudah berusia 60 tahunan, seorang kakek kurus yang penuh semangat, ia mendengar perkataan sang pelanggan, hatinya agak tersentuh. Selama puluhan tahun berpraktek melihat fengshui, sepertinya baru kali ini mendengar argumen seperti itu, hanya ingin membahagiakan orang tua yang meninggal di alam baka.

Begitu banyak putra dan cucu berbakti yang mengundangnya selama ini, yang diomongkan pasti memohon setelah kepergian orang tua di rumah tetap ada yang mempedulikan dan agar anak cucu bisa berezeki melimpah.

Yang sedang kesulitan keuangan berdalih agar memperoleh perputaran nasib yang membaik, yang sedang hidup kecukupan memohon kenaikan pangkat, yang secara turun temurun hanya punya anak tunggal yang di mohon ialah mempunyai banyak anak cucu. Hari ini petani ini tidak memohon rezeki demi anak cucu, mau tak mau membuatnya timbul respek.

Kandixian mendengar perkataan si petani itu agak mengendorkan sikapnya yang biasanya jaga jarak dan serius, ia berkata, "Fengshui baik atau buruk adalah satu hal, sesuatu yang diwariskan oleh leluhur, dipastikan terdapat prinsip di dalamnya. Yang paling utama ialah rumah tangga bisa rukun, bajik terhadap orang lain," si petani mengiyakan.

Si petani mengikutinya keliling mencarikan tanah yang cocok untuk makam ayahnya. Ketika melewati sebidang ladang jagung, di depan ada sepetak sawah kedelai, setelah itu ladang jagung lagi. Jagung itu telah tumbuh setinggi orang, di kejauhan nampak seseorang sedang memetik jagung dan mengantonginya.

Si petani menarik Kandixian ke samping, lalu ia sendiri mengendap-endap mundur ke ladang jagung. Kandixian menanyainya apa yang terjadi. Ia berbisik, "Kita tunggu sejenak ya, tunggu setelah ia selesai memetik baru kita lewat."

Kandixian memandanginya dengan penuh selidik, si petani berkata, "Begini lho, tanah di depan itu adalah milik saya, orang yang sedang mengunduh jagung itu juga berasal dari desa saya, kalau kita bergegas, ia mana bisa menghindar? Lain kali mana ia punya muka ketemu saya?"

Kandixian berkata, "Bukankah ia sedang mencuri jagungmu? Kenapa malah engkau yang bersembunyi..."

Si petani menyahut, "Bukan mencuri, sama-sama asal satu desa, ia sangat miskin, biasanya kami juga tak mampu membantunya, ia memetik beberapa potong jagung, hitung-hitung sebagai sumbanganlah ( berdana )."

Kandixian terkesiap, "Saudara, tanah makam kalian saya tidak perlu melihat lagi. Dengan mengandalkan kebesaran jiwamu ini, kebajikan ini, orang yang ramah dan baik, ayah Anda mau dikubur dimana saja pasti merupakan sebuah bidang tanah pusaka fengshui."

Sepertinya Kandixian belum mau berhenti, ia berkata lagi, "Fengshui mengutamakan arah topografi dan kestabilan serta kokohnya kontur tanah, tetapi pusaka fengshui yang paling bagus pun membutuhkan keluarga yang berakhlak dan berkebajikan barulah layak. Keluarga yang licik, tanah pusaka fengshui baikpun bisa sirna. Hati Anda begitu tulus, pasti bisa mengundang fengshui yang baik."

"Liu Bei (pendiri negara Shu di dalam roman klasik Samkok pada abad 3 Masehi) menunggang De Lu, satu rejeki cukup untuk menekan seratus musibah. Orang-orang menganggap Liu Bei berejeki besar, mana ada yang tahu bahwa Liu Bei benar-benar seseorang yang bijaksana? Ada yang mengusulkan kepadanya agar De Lu, tunggangan tua yang merepotkan pemiliknya sendiri itu, disumbangkan kepada orang lain, ketika itu langsung ditolak oleh Liu Bei."

"Ia adalah seorang yang berjiwa besar, maka itu tatkala Liu Bei berada dalam bahaya, kuda itu mampu melayang melompati kali dan telah menyelamatkan jiwanya. Liu Bei sanggup mendirikan negeri Shu meski situasi dan kondisi negeri sedang kalut, seluruhnya berasal dari kebesaran jiwanya."

"Sebetulnya fengshui juga memiliki dalil yang sama, manusia yang sungguh-sungguh baik hati dan bermoral, fengshuinya tidak perlu dilihat. Anda adalah orang baik pertama yang pernah saya jumpai, fengshui untuk ayah Anda tidak perlu dilihat lagi. Kelak bagaimana menjadi manusia, saya perlu belajar dari Anda."

Usai berkata, ia membalikkan tubuh dan pergi tanpa pernah menoleh lagi ke belakang.

semoga bermanfaat  _/\_

Offline Robert Yang

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 42
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #115 on: 04 March 2010, 01:24:05 PM »
Jadinya juga nyerempet ke Feng Shui!!! ^-^


Secara mayoritas setuju dengan pandangan ini, namun berikut ada beberapa point yang perlu saya beri catatan :

BAB IV

MENELITI DAN MEMILIH HONG SUI YANG BAIK, APA KIRANYA DAPAT MERUBAH NASIB YANG TELAH DITAKDIRKAN?

Banyak orang dikala melihat famili dan temannya bernasib kurang mujur, akan menganjurkannya menata kembali Hong Suinya untuk memperbaiki nasibnya, benarkah begitu? Benar, dengan menata kembali Hong Sui dapat merubah si miskin menjadi kaya, merubah orang sakit menjadi sehat, dapat merubah pegawai yang tersendat karirnya menjadi maju dan naik gaji, merubah perdagangan yang sering merugi menjadi jaya, bahkan suami istri yang sering bertengkar menjadi harmonis dan rukun…..

Ini hanya dapat dilakukan oleh ahli Feng Shui yang otentik/mendapat bimbingan privat atau belajar dibawah sumpah dengan seorang suhu (istilah Jiang Hu/Kang ouw nya adalah Chuan Ren/Penerus dan bukan Chuan Ren (atau levelnya 70-90% level si Chuan Ren).

Sedangkan orang yang mengaku mendapat wangsit atau belajar dari kursus atau mengaku otodidak kemampuannya tidak bisa all out atau sebenarnya keberhasilannya karena luck bagus sang klien yang ditopang oleh hari baik saat melakukan perubahan feng shui.




Secara lahiriah, nampaknya Hong Sui dapat memperbaiki nasib. Tetapi, kebanyakan orang meremehkan kata mutiara yang terkandung dalam filsafat : “ Tempat yang baik dihuni oleh orang yang beruntung ( Hok Qi )”. Tegasnya, setiap tempat yang Hong Suinya baik, hanya dapat di huni oleh orang yang Hok Qi. Sebaliknya, oran yang tidak mempunyai Hok Qi, tak mungkin bisa menempati sebuah temapt yang ber Hong Sui baik.

Tepat, orang yang Hoki/beruntung, berkat karma lampau maupun pribudi yang baik yang umumnya mendapatkan tempat yang baik atau berjodoh mendapatkan petunjuk ahli feng shui otentik. Karena dalil orang hoki adalah orang yang gui ren (tuan penolong) nya banyak dan atau kuat.yakni karma lampaunya banyak menolong makhluk hidup (baik alam dewa, manusia, asura, binatang dsbnya), sehingga pada kehidupan ini selalu dijaga (aspek ini oleh penganut agama samawi dianggap, perlindungan dari yang maha K...... nya)

Bagaimana mendapatkan Hok Qi itu ? Hal ini pernah kuterangkan di muka : 1/ Pembawaan sejak lahir
2. Di peroleh pada masa hidup ini dengan cara beramal yang banyak

Yang pertama adalah ketentuan masa yang sebelumnya, sedangkan yang kedua adalah tambahan pengisian kemudian.

Pada hakekatnya, Hong Sui memperbaiki nasib hanyalah gejala permukaan saja, hal ini mempunyai dasar tertentu. Ada 2 sumber sehingga Hong Sui dapat memperbaiki nasibnya dan yang kedua karena kebajikan yang dipupuknya pada masa ini sehingga menerima karma kebaikan itu. Jadi pada dasarnya yang benar-benar dapat memperbaiki NASIB bukanlah Hong Sui, melainkan “ SEBAB AKIBAT “ . Sebab, baik ketentuan pada masa sebelumnya maupun kebajikan yang dipupuknya pada masa kini merupakan karma baik yang di hasilkan pleh penanam Bibit Baik.

#Point ini jawabannya dapat diibaratkan telur dan anak ayam, mana yang lebih dulu ayam menetaskan telur atau telur menetaskan ayam. dalam feng shui diistilahkan ada YIN baru melahirkan YANG, kemudian YANG setelah meredup kembali ke YIN, suatu siklus perputaran yang abadi.
Kemungkinan jawaban yang lebih tepat : adalah ASPEK MANUSIA : BERUPA KEMAUAN UNTUK MENGUBAH NASIB, KEMAUAN UNTUK BERUBAH MENJADI BAIK, KEMAUAN UNTUK BERMEDITASI, KEMAUAN UNTUK MENJADI PENGIKUT BUDHA YANG BAIK, KEMAUAN UNTUK MENCAPAI NIBBANA dsb nya.

Atau dikatakan KARMA BAIK LAMPAU adalah fondasinya untuk hidup di jaman sekarang, di jaman sekarang ini karena keinginan yang kuat untuk ....... (baca point diatas), memperbaiki nasib dengan memanfaatkan jasa salah satu seperti feng shui, sehingga bebas kesulitan finansial, anak menjadi baik/berbakti, suami istri harmonis,dengan demikian selanjutnya dapat bermeditasi dengan tenang bagi yang tujuannya untuk mencapai pencerahan lebih tinggi, dst dst tujuan lainnya.


Sejak memperoleh ilmu keturunan telah 20 tahun kupelajari Hong Sui. Telah lama aku memperhatikan hal ini, Terkadang aku ingin dengan sekuat tenaga membantu si miskin yang pantas di simpati, dengan Cuma-Cuma memeriksa Hong Sui rumahnya, dan memberikan petunjuk padanya bagaimana mewiradati, menolak marabahaya, dan selalu memikirkan dengan cara-cara yang paling menghemat uang untuk memperbaikinya. Namun yang bersangkutan tidak tetap pendiriannya, bahkan mendengar atau lebih percaya uraian orang lain. Kadang-kadang tidak sesuai dengan cara untuk melaksanakannya, akhirnya aku hanya membuang-buang waktu dan pikiran. Hal ini disebabkan oleh karena terlalu sedikitnya ia menanamkan “ Benih-Benih Kebaikan ”

Setuju, ini berupa aspek jodohnya belum sampai atau karma kebaikannya belum berbuah.
Karenanya banyak yang mengaku ahli feng shui atau pemerhati feng shui selalu berujar FENG SHUI ADALAH UNTUK MENOLONG ORANG MISKIN, feng shui master tidak boleh menarik fee yang tinggi.

Sejujurnya berdasarkan pengamatan dan mempelajari hukum karma, memang orang miskin sulit ditolong selama mindsetnya orang miskin, kecuali meski saat ini miskin namun kebesaran hati tidak miskin, maka orang ini bisa ditolong jadi kaya.




Tak sedikit orang yang diperantakan teman mencariku untuk memeriksa Hong Sui mereka, dengan sepenuh hati percaya padaku dan akupun dengan senang hati dan sekuat tenaga membantunya. Tetapi terkadangpun menjumpai Hong Sui yang tidak dapat di tolong lagi, menjadi tidak berdaya. Ini disebabkan karena ia belu waktunya menerima Karma Kebaikan.

Ya, feng shui juga punya keterbatasan, hanya menguasai 30% dari aspek keberuntungan manusia. karenanya sehebat apapun feng shui master, bila memang rumah/aspek bumi tingkat kualitasnya rendah, tidak bisa diangkat sampai tingkat tinggi, paling tinggi pun 2x lipatnya (hukum universal setiap orang kapasitas beda2, ada kapasitas 1, 10, 100, 1000, 10000, 1000000, 10000000) untuk obyektifnya harus membedakan secara jelas aspek ini.


Kira- kira 5 tahun yang lalu, aku berkenalan dengan seorang direktur bank. Usahanya berjalan dengan biasa-biasa saja, Kunasehatkan agar ia membongkar sebuah ruangan dan mempersempit pintu bank sebesar 20 inchi, Namun di sebabkan pertimbangan praktis, ia tidak sampai hati merubah dan ini berlarut-larut sampai 3 tahun, usahanya tetap begitu saja. Kemudian atas nasehat beberapa orang sahabat lamanya dan dengan menghancurkan ruangannya, akhirnya ia terpaksa menghapuskan ruangan tersebut, Selanjutnya usaha bank itu kian maju, Setelah lewat 3 bulan, secara tergesa-gesa ia merubah pintu banknya. Sejak itu, sangat lancarlah usahanya, ia membuka pasaran di Afrika, kini dia kaya raya. Sayang setelah menjadi kaya, kian jaranglah ia berhubungan dengan teman-eman lamanya. Mengapa ia menunda hingga 3 tahun baru membongkar ruangan itu? Hal ini di sebabkan karena saat jayanya belum tiba, Baru setelah teman-teman lamanya merusakkan ruangan itu, tibalah saat jayanya.

Saat periode keberuntungan menguat (antena koneksi dengan para gui ren nya juga kuat, sehingga sinyal-sinyal yang berupa aspek eksternal maupun internal (intuisi/mimpi, ide-ide yang mendadak terlintas) membuka matanya untuk melihat peluang-peluang baik.


Ada pula yang aneh, Ada Hong Sui tempat tinggal orang yang di sebabkan pengaruh dari lingkungan luarnya, seperti Jalan raya dan bangunan gedung di depannya, nasibnya bertahun-tahun seperti terpendam, Tetapi tatkala saat perubahan ( akan menerima karma kebajkan), jalan raya di muka rumahnya digusr DPU, atau ada bangunan gedung lain didirikan yang menghadang pancaran buruk dari gedung tadi, maka dengan sendirinya telah memperbaiki Hong Suinya.

Tentu saja tak sedikit pula Hong Sui yang baik, disebabkan oleh berdirinya bangunan-bangunan baru atau jalan layang atau jalan raya yang dibuat, Sebaliknya berubah menjadi Hong Sui yang jelek. Kesemua perubahan baik dan buruk, sebenarnya tidak dapat melampaui prinsip “ HUKUM KARMA” Jadi, “HONG SUI” adalah permukaan batang daun saja, “SEBAB AKIBAT” adalah sumber isinya.

Ini yang tadi disebut sinyal eksternal


 
SUHU FENGSHUI MENGHELA NAFAS DAN PERGI

 

Namun, di tempat tinggal kami tersiar luas sebuah kisah yang telah berlangsung 20 tahun lebih tentang seorang Kandixian (baca: gan ti sien) yang kala itu rela melepas order ilmu fengshuinya. 

Seorang manula meninggal dunia. Putranya juga seorang petani yang lugu, berusia 40 tahunan. Keluarga mereka pada awalnya adalah sebuah marga besar, makam leluhurnya pun cukup besar, maka ia berniat mencarikan ayahnya sebidang tanah makam yang agak baik, yang disebut "menghadirkan makam baru".

Kandixian diundang datang, dengan penuh hormat dipersilakan masuk rumah, dan dijamu dengan rokok dan teh bermerek. Ia mengatakan, "Orang tua saya telah berjuang seumur hidup, tanpa sempat menikmati rejeki, hati ini sungguh risau. Kini beliau telah tiada, bagaimanapun hendak mencarikan tanah makam yang agak baik, agar beliau tentram di alam baka sana, sekaligus sebagai balas budi seorang anak." 

Kandixian sudah berusia 60 tahunan, seorang kakek kurus yang penuh semangat, ia mendengar perkataan sang pelanggan, hatinya agak tersentuh. Selama puluhan tahun berpraktek melihat fengshui, sepertinya baru kali ini mendengar argumen seperti itu, hanya ingin membahagiakan orang tua yang meninggal di alam baka.

Begitu banyak putra dan cucu berbakti yang mengundangnya selama ini, yang diomongkan pasti memohon setelah kepergian orang tua di rumah tetap ada yang mempedulikan dan agar anak cucu bisa berezeki melimpah.

Yang sedang kesulitan keuangan berdalih agar memperoleh perputaran nasib yang membaik, yang sedang hidup kecukupan memohon kenaikan pangkat, yang secara turun temurun hanya punya anak tunggal yang di mohon ialah mempunyai banyak anak cucu. Hari ini petani ini tidak memohon rezeki demi anak cucu, mau tak mau membuatnya timbul respek.

Kandixian mendengar perkataan si petani itu agak mengendorkan sikapnya yang biasanya jaga jarak dan serius, ia berkata, "Fengshui baik atau buruk adalah satu hal, sesuatu yang diwariskan oleh leluhur, dipastikan terdapat prinsip di dalamnya. Yang paling utama ialah rumah tangga bisa rukun, bajik terhadap orang lain," si petani mengiyakan.

Si petani mengikutinya keliling mencarikan tanah yang cocok untuk makam ayahnya. Ketika melewati sebidang ladang jagung, di depan ada sepetak sawah kedelai, setelah itu ladang jagung lagi. Jagung itu telah tumbuh setinggi orang, di kejauhan nampak seseorang sedang memetik jagung dan mengantonginya.

Si petani menarik Kandixian ke samping, lalu ia sendiri mengendap-endap mundur ke ladang jagung. Kandixian menanyainya apa yang terjadi. Ia berbisik, "Kita tunggu sejenak ya, tunggu setelah ia selesai memetik baru kita lewat."

Kandixian memandanginya dengan penuh selidik, si petani berkata, "Begini lho, tanah di depan itu adalah milik saya, orang yang sedang mengunduh jagung itu juga berasal dari desa saya, kalau kita bergegas, ia mana bisa menghindar? Lain kali mana ia punya muka ketemu saya?"

Kandixian berkata, "Bukankah ia sedang mencuri jagungmu? Kenapa malah engkau yang bersembunyi..."

Si petani menyahut, "Bukan mencuri, sama-sama asal satu desa, ia sangat miskin, biasanya kami juga tak mampu membantunya, ia memetik beberapa potong jagung, hitung-hitung sebagai sumbanganlah ( berdana )."

Kandixian terkesiap, "Saudara, tanah makam kalian saya tidak perlu melihat lagi. Dengan mengandalkan kebesaran jiwamu ini, kebajikan ini, orang yang ramah dan baik, ayah Anda mau dikubur dimana saja pasti merupakan sebuah bidang tanah pusaka fengshui."

Itulah prinsip etika seorang otentik master, dengan tingkat spiritualitas yang tinggi,  tidak melulu melihat uang saja, atau yang selalu membanggakan keberhasilan feng shui nya.
Sudah suatu kepastian universal orang pandai tidak akan menonjolkan diri, tong kosong selalu nyaring bunyinya.


Sepertinya Kandixian belum mau berhenti, ia berkata lagi, "Fengshui mengutamakan arah topografi dan kestabilan serta kokohnya kontur tanah, tetapi pusaka fengshui yang paling bagus pun membutuhkan keluarga yang berakhlak dan berkebajikan barulah layak. Keluarga yang licik, tanah pusaka fengshui baikpun bisa sirna. Hati Anda begitu tulus, pasti bisa mengundang fengshui yang baik."

Seorang ahli feng shui berprinsip akan selektif juga memilih calon kliennya, bukan hanya klien yang menyeleksi feng shui master nya. tentu saja seleksi nya agak beda karena belum tentu sang ahli feng shui tahu klien berakhlak bajik atau licik. bahasa umumnya adalah akan saya tolong, namun level pertolongan akan banyak tingkatannya.

Sedangkan ahli feng shui non otentik, bahasanya adalah saya akan membuat anda kaya raya, sukses, banyak orang sudah saya bikin sukses dll.


"Liu Bei (pendiri negara Shu di dalam roman klasik Samkok pada abad 3 Masehi) menunggang De Lu, satu rejeki cukup untuk menekan seratus musibah. Orang-orang menganggap Liu Bei berejeki besar, mana ada yang tahu bahwa Liu Bei benar-benar seseorang yang bijaksana? Ada yang mengusulkan kepadanya agar De Lu, tunggangan tua yang merepotkan pemiliknya sendiri itu, disumbangkan kepada orang lain, ketika itu langsung ditolak oleh Liu Bei."

"Ia adalah seorang yang berjiwa besar, maka itu tatkala Liu Bei berada dalam bahaya, kuda itu mampu melayang melompati kali dan telah menyelamatkan jiwanya. Liu Bei sanggup mendirikan negeri Shu meski situasi dan kondisi negeri sedang kalut, seluruhnya berasal dari kebesaran jiwanya."

"Sebetulnya fengshui juga memiliki dalil yang sama, manusia yang sungguh-sungguh baik hati dan bermoral, fengshuinya tidak perlu dilihat. Anda adalah orang baik pertama yang pernah saya jumpai, fengshui untuk ayah Anda tidak perlu dilihat lagi. Kelak bagaimana menjadi manusia, saya perlu belajar dari Anda."

Usai berkata, ia membalikkan tubuh dan pergi tanpa pernah menoleh lagi ke belakang.

Bila orang yang demikian, seperti kata sang Budha, meski status hanya petani, kemungkinan spiritualitasnya adalah calon sotapanna, sakadagami, dll, memang tidak memerlukan feng shui lagi.
Batinnya sudah bebas dari kekotoran akan keserakahan, kemarahan, kebencian dst nya.sudah tidak silau akan kekayaan, kebahagiaan duniawi



semoga bermanfaat  _/\_

Semoga menambah wawasan.

Salam,

Offline heri_yanto

  • Teman
  • **
  • Posts: 74
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #116 on: 04 March 2010, 02:55:05 PM »
maaf ko robert yang,, gak ada maksud buat nyerempet ke fengshui,,  :)
cuma kan shio dan fengshui gitu termasuk tradisi cina, jadi menurut saya pribadi kurang lebih sama gitu, n kebetulan banget saya baru baca tentang fengshui n hukum karma gitu, jadi y masukin aja, gk ada maksud buat nyerempet fengshui koq,,
trus ko robert, kan shio kata nya bagus nya sama yang lebih kecil 4 tahun gitu, berarti sama shio laen yang beda umur nya bukan 4 tahun bisa di bilang gak cocok atau chiong gt y?
saya kurang ngerti soal shio2, jadi mohon info nya,,  :)  _/\_

Offline Robert Yang

  • Bukan Tamu
  • *
  • Posts: 42
  • Reputasi: 3
  • Semoga semua mahluk berbahagia
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #117 on: 04 March 2010, 06:03:31 PM »
maaf ko robert yang,, gak ada maksud buat nyerempet ke fengshui,,  :)
cuma kan shio dan fengshui gitu termasuk tradisi cina, jadi menurut saya pribadi kurang lebih sama gitu, n kebetulan banget saya baru baca tentang fengshui n hukum karma gitu, jadi y masukin aja, gk ada maksud buat nyerempet fengshui koq,,
trus ko robert, kan shio kata nya bagus nya sama yang lebih kecil 4 tahun gitu, berarti sama shio laen yang beda umur nya bukan 4 tahun bisa di bilang gak cocok atau chiong gt y?
saya kurang ngerti soal shio2, jadi mohon info nya,,  :)  _/\_

tak apa2 hanya nyeletuk saja, postingan yang bagus kok, sehingga dengan demikian bisa clear.
sehingga orang tidak mendewa-dewakan suatu ilmu, aliran tertentu.
Meski sebenarnya feng shui yang otentik/orisinil benar-benar bekerja sebagai salah satu alat bantu bagi kehidupan manusia. orang yang tidak pakai feng shui juga banyak yang sukses (yang punya akses dengan feng shui asli di dunia mungkin hanya 0,0001% saja dari total populasi, jangan bandingkan dengan yang heboh atau top di pasaran).

Demikian juga hubungan shio-shio ini seperti dijelaskan sebelumnya hanya akurat 12,5-25%. jadi bukan suatu yang signifikan untuk dikuatirkan.

Umumnya orang yang datang konsultasi sudah pada saling cinta, meski dikatakan tidak cocok juga tidak memisahkan (hanya satu sudut aspek langit, aspek upaya manusianya lebih penting seperti postingan bro, kemungkinan dapat mengubah takdir yang buruk (bila pembacaan si ahli ba zi benar, bila tidak benar dan kita percaya bukankah menjadi obyek pembodohan), dan meskipun tidak separah feng shui, juga sedikit praktisi yang benar-benar sangat mahir.

Ingat kembali berlakunya hukum universal atau tingkatan piramid atau bahasa keren bumi ini tidak bundar, dalam satu kelas sekolahan umumnya maksimal 5-10 orang dari 50 an yang dapat ranking bagus.

Andai dikatakan buruk sekalipun, masih ada upaya pilih hari baik perkawinannya, perbaikan feng shui, meditasi, yang berpotensi membalikkan menjadi positif.

Salam,

Offline Mr. pao

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 792
  • Reputasi: 29
  • KeperibadianMuYanGakuSuka
Re: pasangan beda umur 3,6,9 thn
« Reply #118 on: 17 April 2010, 05:54:50 PM »
perbedaan umur 3,6,9 konon katanya akan terjadi ketidakcocokan.
alhasi kalo ringan yah cerai kalo berat yah satu meninggal. ini hanya mitos.
Berita ini sangat buruk bagi pasangan setia hal ini merupakan kabar gembira bagi playboy atau playgirl   

Tapi karena saya tipe cow stia,  bisa tetap bersama dia, pendek umur pun jadilah.
 smua tergantung pikiran kita.
Jika ada yang menampar pipi kananku aku akan segera memberikan pipi kirinya telapak kananku, karena dengan demikian hutang karma kita akan segera selesai ditempat. ;D

 

anything