//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)  (Read 26608 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Riky_dave

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 4.229
  • Reputasi: -14
  • Gender: Male
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #15 on: 02 July 2008, 07:52:03 PM »
Quote
Tarik ke MMD Om Riky
Jika saya menarik dia ke dalam MMD saya akan ditertawakan oleh semua orang suci dan bijaksana...:)
Saya rasa bapak saya juga setuju dengan pernyataan saya ini.:)
Bapak saya dan saya membabarkan tentang MMD bukan untuk "menarik" pengikut,bukan untuk "mencari" simpati,bukan untuk "menunjukkan" bahwa ini yg "terbaik" dan lainnya "salah",bukan untuk "menyadarkan" orang lain....

Saya rasa MMD yang ditulis didalam posting oleh bapak saya hanya untuk orang2 yang benar2 ingin "mendengarkannya" "membacanya" "melihatnya" dan yang pasti "mempraktekannya"...
Jika untuk "menyadarkan" orang ,itu adalah tindakan yang "bodoh"....
Karena Sammasambuddha sendiri tidak bisa "menyadarkan" siapapun....
Sammasambuddha hanya "sanggup" memberikan "SANG JALAN" dan yang lainnya harus anda temukan sendiri didalam diri anda sendiri...Bukan SB yang mencarikannya untuk anda,juga bukan anda mencari kebenaran didalam batin SB...
"Jadikanlah cahaya sendiri sebagai jalan untuk menuju KEBENARAN TERTINGGI,jangan "menggunakan" "melihat" "menjadikan" cahaya orang lain sebagai KEBENARAN TERTINGGI bagi diri anda."
Jika anda membaca semua posting saya dan mempercayainya,maka saya akan menyebut anda sebagai orang yang bodoh bukan orang yang bijaksana....
Perkataan saya mungkin semuanya "benar" tetapi itu tidak akan menjadi BENAR jika anda tidak membuktikannya sendiri didalam batin anda...
Jika anda hanya "mendengar" "membaca" dan "melihat" posting saya dan kemudian mengatakan itu adalah "kebenaran", saya akan mengikuti "kebenaran" itu,itu adalah "cahaya" tapi anda sama sekali tidak mempraktekannya maka anda hanyalah orang bodoh....
SB mengatakan EHIPASSIKO=Buktikan didalam batin masing2,buktikan bahwa pernyataan saya memang "benar" didalam batin anda,bukan didalam lokiya/duniawi....
Begitu juga dengan semua Dhamma Bhagava dan MMD,anda tidak disuruh "mempercayainya" tetapi anda disuruh untuk "mempraktekannya" "membuktikannya"....Jika  bagi anda itu "salah" dan masih mendatangkan "penderitaan" bagi anda,anda tinggal melepaskannya/meninggalkannya bukan?Mudah saja bukan?Kenapa anda harus repot2 mencari2 dan menyakinkan diri anda bahwa itu benar?
"Buktikan dalam batin anda sendiri bahwa cahaya yang anda lihat adalah benar didalam batin anda sendiri...Anda mungkin melihat cahaya MMD atau cahaya Bhagava adalah benar...Tapi itu tidak cukup,anda harus membuktikan dan mempraktekanya sendiri bahwa cahaya itu benar dan selanjutnya gunakanlah cahaya anda sendiri dan tidak perlu melekat pada cahaya orang lain bahkan cahaya anda sendiri."[/i]

Salam,
Riky
« Last Edit: 02 July 2008, 08:07:56 PM by Riky_dave »
Langkah pertama adalah langkah yg terakhir...

Offline Kokuzo

  • Sebelumnya 7th
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.090
  • Reputasi: 30
  • Gender: Male
  • ... running in karma ...
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #16 on: 02 July 2008, 09:14:17 PM »
Nice, Riky.
Loe semakin memotivasi gw...

_/\_

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #17 on: 02 July 2008, 09:17:55 PM »
Saya memposting beberapa tulisan ini atas permintaan karuna_murti

Tarik ke MMD Om Riky, ;D

Bisa dipost om vincent? Menarik juga nih, cuma harus subscribe yahoo group dulu :(

rekan vincent yg baik :)

sdr. morpheus & riky kasih kritikan.
bukan nanya sebab Anda memposting uraian yg panjang tsb...
sekiranya Anda hanya memenuhi keinginan sdr. karuna utk menampilkan tanpa ada manipulasi di kemudian hari (saat ini di forum DC) dari tulisan anda di posting di milis, maka Anda tidak perlu men-reply alasan Anda memposting saat ini...
sebab itu 2 hal yg berbeda.
dan apabila Anda men-reply dg maksud lain lagi... ini menjadi 3 hal yg berbeda.
jika ini fasilitas auto-bot (manusia ataupun  computer), akan menjadi 4 hal yg berbeda.
« Last Edit: 02 July 2008, 09:19:37 PM by tesla »
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Fudotakika

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.255
  • Reputasi: 67
  • FUDO
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #18 on: 02 July 2008, 09:20:29 PM »


Keep moving forward Riky...
Juga buat Kokuzo...JUST DO IT...DON`T THINK, JUST BLINK...Keep moving on, time won`t wait for you.
« Last Edit: 02 July 2008, 09:22:04 PM by Fudotakika »
THE WORLD IS JUST AWESOME

Offline vincentliong

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 106
  • Reputasi: 0
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #19 on: 02 July 2008, 11:57:55 PM »
Quote
Tarik ke MMD Om Riky
Jika saya menarik dia ke dalam MMD saya akan ditertawakan oleh semua orang suci dan bijaksana...:)
Saya rasa bapak saya juga setuju dengan pernyataan saya ini.:)
Bapak saya dan saya membabarkan tentang MMD bukan untuk "menarik" pengikut,bukan untuk "mencari" simpati,bukan untuk "menunjukkan" bahwa ini yg "terbaik" dan lainnya "salah",bukan untuk "menyadarkan" orang lain....

Saya rasa MMD yang ditulis didalam posting oleh bapak saya hanya untuk orang2 yang benar2 ingin "mendengarkannya" "membacanya" "melihatnya" dan yang pasti "mempraktekannya"...
Jika untuk "menyadarkan" orang ,itu adalah tindakan yang "bodoh"....
Karena Sammasambuddha sendiri tidak bisa "menyadarkan" siapapun....
Sammasambuddha hanya "sanggup" memberikan "SANG JALAN" dan yang lainnya harus anda temukan sendiri didalam diri anda sendiri...Bukan SB yang mencarikannya untuk anda,juga bukan anda mencari kebenaran didalam batin SB...
"Jadikanlah cahaya sendiri sebagai jalan untuk menuju KEBENARAN TERTINGGI,jangan "menggunakan" "melihat" "menjadikan" cahaya orang lain sebagai KEBENARAN TERTINGGI bagi diri anda."
Jika anda membaca semua posting saya dan mempercayainya,maka saya akan menyebut anda sebagai orang yang bodoh bukan orang yang bijaksana....
Perkataan saya mungkin semuanya "benar" tetapi itu tidak akan menjadi BENAR jika anda tidak membuktikannya sendiri didalam batin anda...
Jika anda hanya "mendengar" "membaca" dan "melihat" posting saya dan kemudian mengatakan itu adalah "kebenaran", saya akan mengikuti "kebenaran" itu,itu adalah "cahaya" tapi anda sama sekali tidak mempraktekannya maka anda hanyalah orang bodoh....
SB mengatakan EHIPASSIKO=Buktikan didalam batin masing2,buktikan bahwa pernyataan saya memang "benar" didalam batin anda,bukan didalam lokiya/duniawi....
Begitu juga dengan semua Dhamma Bhagava dan MMD,anda tidak disuruh "mempercayainya" tetapi anda disuruh untuk "mempraktekannya" "membuktikannya"....Jika  bagi anda itu "salah" dan masih mendatangkan "penderitaan" bagi anda,anda tinggal melepaskannya/meninggalkannya bukan?Mudah saja bukan?Kenapa anda harus repot2 mencari2 dan menyakinkan diri anda bahwa itu benar?
"Buktikan dalam batin anda sendiri bahwa cahaya yang anda lihat adalah benar didalam batin anda sendiri...Anda mungkin melihat cahaya MMD atau cahaya Bhagava adalah benar...Tapi itu tidak cukup,anda harus membuktikan dan mempraktekanya sendiri bahwa cahaya itu benar dan selanjutnya gunakanlah cahaya anda sendiri dan tidak perlu melekat pada cahaya orang lain bahkan cahaya anda sendiri."[/i]

Salam,
Riky

Boleh tanya yang dimaksut dengan "bapak saya" itu siapa? (namanya)
Kalau tidak salah MMD tidak jauh berbeda dengan Vippasanna. Kalau Vippasanna saya pernah ikut sekali yang 10 hari di sebuah Vihara Terawada di dekat Bandung pada tahun 2006 awal.

Offline nyanadhana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.903
  • Reputasi: 77
  • Gender: Male
  • Kebenaran melampaui batas persepsi agama...
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #20 on: 03 July 2008, 08:23:34 AM »
Pak Hudoyo maksudnya
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one’s own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #21 on: 03 July 2008, 08:35:53 AM »
Jadi, adakah hal yang menarik antara vipassana dan kompatiologi? Atau tidak kompatibel sama sekali?
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline vincentliong

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 106
  • Reputasi: 0
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #22 on: 03 July 2008, 09:20:01 AM »
Jadi, adakah hal yang menarik antara vipassana dan kompatiologi? Atau tidak kompatibel sama sekali?

From: http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,3444.msg56901.html#msg56901

Mekanisme mentalnya intinya 3: Iman Pengharapan dan Kasih.
"Maka dia berusaha membuat beberapa pilihan baru diluar pilihan yang telah ada tersebut."(yg dialami 'S.G.')
Pilihan barunya adalah "pengharapan" akan nirwana atau mungkin lepas dari siklus hidup dan mati (harap koreksi kalau saya salah). "Kasih" yang dipancarkannya kepada orang lain lalu diterima orang lain menimbulkan penambahan rasa bahagia pada diri sendiri sehingga terjadi siklus pertambahan rasa bahagia yang tidak ada habisnya. "Iman"-nya adalah tercapainya range/jangkauan pengalaman perasaan dari paling enak sampai paling tidak enak. Hal-hal ini dicapai dengan menyangkal banyak hal kecuali keberadaan diri sendiri dan meditasi.

Enak dan enak. Pembandingnya enak adalah enak, jadi sama saja tidak ada pembanding/variasi.
Tidak enak dan tidak enak. Pembandingnya tidak enak adalah tidak enak, jadi sama saja tidak ada pembanding/variasi.

Enak dan tidak enak. Pembandingnya enak adalah tidak enak, antara enak dan tidak enak terdapat suatu range (jangkauan) yang dicapai. Misalnya kalau dalam matematika saya menulis: 1 < 10 maka ada ruangan antara 1 dan 10 yang jangkauannya sebesar 9.

Misalnya seekor anjing memakan dog food yang sama setiap hari (tidak diberi makanan yang lain), lalu tiba-tiba tuannya menjatuhkan sebuah bakso ikan. Maka bakso ikan tsb memberikan pembanding antara dog food dan bakso ikan. Meskipun hanya sesekali pengalaman bakso ikan tsb  ia alami tetapi sangat berarti karena memberikan range/jangkauan perbedaan antara pengalaman makan dog food dan makan bakso ikan.

"S.G." itu "S.B.". Selain cara yang ditempuh si "S.G." ada banyak pribadi lain yang menemukan caranya sendiri dalam mengakali problema "Mekanisme mentalnya intinya 3: Iman Pengharapan dan Kasih" dengan caranya masing-masing.

Pilihan cara yang 'saya' (Vincent Liong) pakai cenderung menggunakan minuman tidak menggunakan meditasi, sebab meminum minuman adalah pengalaman ke dalam diri beda dengan pendengaran, penciuman, pengelihatan, perabaan, dlsb yang sifatnya pengalaman ke luar diri. Intinya asal tercapai range/jangkauan/variasi pengalaman pribadi. Hasilnya mirip-mirip karena permasalahan yang ingin dijawab itu-itu saja, penjelasan dan sudutpandang dalam memperlakukan Iman Pengharapan dan Kasih bisa berbeda-beda.

Saya memilih cara ini karena sulit melakukan quality control dalam mengajarkan meditasi sebab siapa tahu isi hati setiap orang, siapa tahu dia mengartikan proses bimbingan secara benar atau salah. Pengalaman pengecapan masih lebih mudah dibuat quality control-nya karena pengalamannya adalah pengalaman fisikal, bukan pengalaman pikiran yang tidak memiliki ketetapan karena bisa berubah dan dimanipulasi oleh pribadi itu sendiri tanpa disadari.

"Iman Pengharapan dan Kasih"
(note: masing-masing dari anda juga bisa melakukan pencarian tentang rumus apa yang mau anda gunakan untuk mengakali permasalahan mental ini. tidak menjadi masalah cara mana yang anda pakai asal dirasa cocok bagi diri anda. Tidak setiap cara diperuntukkan untuk semua orang.)

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #23 on: 03 July 2008, 09:33:50 AM »
S.G & S.B itu siapa yah?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline nyanadhana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.903
  • Reputasi: 77
  • Gender: Male
  • Kebenaran melampaui batas persepsi agama...
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #24 on: 03 July 2008, 09:37:52 AM »
Singapore dan Surabaya...hihihihih
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one’s own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

Offline ryu

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 13.403
  • Reputasi: 429
  • Gender: Male
  • hampir mencapai penggelapan sempurna ;D
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #25 on: 03 July 2008, 02:07:32 PM »
S.G & S.B itu siapa yah?

Sidharta Gautama dan Sang Buddha yak?
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Offline vincentliong

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 106
  • Reputasi: 0
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #26 on: 03 July 2008, 07:43:49 PM »
S.G & S.B itu siapa yah?

Sidharta Gautama dan Sang Buddha yak?

Benar sekali sdr Ryu.

Offline Kelana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.225
  • Reputasi: 142
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #27 on: 03 July 2008, 09:22:05 PM »
Dari pengamatan saya, jika dikaitkan dengan Buddhisme, saya rasa topik ini mengarah pada pembahasan teknik meditasi dan kompatiologi (teknik dari Sdr. Vincent)

Saya review dari http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,3444.msg57092.html#msg57092

---
....Kompatiologi tidak lebih dari suatu usaha untuk memaksimalkan salah satu potensi dasar manusia yang terbesar dan telah dimiliki mereka sejak lahir, yaitu kecerdasan Intuisi (naluri, insting, firasat, feeling).

fungsi utama pengajaran kompatiologi lebih banyak menekankan pada fungsi dan kemampuan praktisinya untuk senantiasa melakukan pemetaan, analisa dan strategi pada sistem pengambilan keputusan dalam diri si praktisi atas dasar input informasi yang telah di terimanya baik secara logika maupun intuisi.......
---

Menurut saya, dari Dekonstruksi, Dekon sampai pada pemetaan, atau kompatiologi tidak lain adalah suatu teknik mengembangkan potensi batin, potensi pikiran. Teknik mengambil minuman yang beragam warna adalah salah satu cara mengidentifikasikan pikiran seseorang , tepatnya pola pikir seseorang, kecenderungan seseorang. Dengan mengetahui kecenderungan pikirannya sendiri maka seseorang bisa mengusahakan mengolah pikirannya itu, apakah dikembangkan, dipertahankan atau dihilangkan.

Lalu, apakah dalam Buddhisme ada hal seperti itu (pengembangan batin atau pikiran)? Jika ada seperti apa dan bagaimana caranya? Ini akan disampaikan oleh rekan-rekan Buddhis jika ada yang berkenan. Dengan demikian kita bisa membandingkannya.


Quote
Pilihan cara yang 'saya' (Vincent Liong) pakai cenderung menggunakan minuman tidak menggunakan meditasi, sebab meminum minuman adalah pengalaman ke dalam diri beda dengan pendengaran, penciuman, pengelihatan, perabaan, dlsb yang sifatnya pengalaman ke luar diri. Intinya asal tercapai range/jangkauan/variasi pengalaman pribadi. Hasilnya mirip-mirip karena permasalahan yang ingin dijawab itu-itu saja, penjelasan dan sudutpandang dalam memperlakukan Iman Pengharapan dan Kasih bisa berbeda-beda.

Saya memilih cara ini karena sulit melakukan quality control dalam mengajarkan meditasi sebab siapa tahu isi hati setiap orang, siapa tahu dia mengartikan proses bimbingan secara benar atau salah. Pengalaman pengecapan masih lebih mudah dibuat quality control-nya karena pengalamannya adalah pengalaman fisikal, bukan pengalaman pikiran yang tidak memiliki ketetapan karena bisa berubah dan dimanipulasi oleh pribadi itu sendiri tanpa disadari.

Untuk Sdr. Vincent:
Tekhnik meditasi seperti apa yang Sdr. Vincent pernah terapkan ?

Untuk rekan-rekan Buddhis, khususnya yang bergelut dalam meditasi:
Kalimat kuncinya adalah :
”sulitnya quality control dalam mengajarkan meditasi sebab siapa tahu isi hati setiap orang, khawatir  proses bimbingan secara benar atau salah”
sehingga Sdr. Vincent ini lebih cenderung menggunakan indria untuk mengetahui situasi di dalam pikiran dibanding dengan menggunakan pikiran itu sendiri. Bagaimana menurut anda sekalian?
GKBU
 
_/\_ suvatthi hotu


- finire -

Offline hudoyo

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 1.919
  • Reputasi: 20
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #28 on: 03 July 2008, 09:44:29 PM »
Tolok ukurnya sesuai Kalama-sutta: Apakah hal itu mengurangi lobha, dosa & moha, atau sebaliknya.

Offline bond

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.666
  • Reputasi: 189
  • Buddhang Saranam Gacchami...
Re: Meditasi: aliran mitologi, mitos dan logos (tulisan tahun 2006)
« Reply #29 on: 03 July 2008, 10:05:57 PM »
Tentu saja sdr Vincent sulit melakukan quality control dalam mengajarkan meditasi....hanya sebatas asumsi bukan fakta yg mana sdr vincent sendiri tidak pernah mengalami meditasi itu sendiri.

Teknik mengambil minuman yg beragam warna adalah salah satu cara mengindetifikasi pikiran seseorang....hanyalah  sebatas pemahaman respon pikiran terhadap indria saja bukan mengindentifikasi pikiran, jika ya  bisakah sdr vincent menjelaskan proses terjadinya kecenderungan, proses terjadinya pikiran merespon input melalui indria? Saya ambil contoh jika seseorang memiliki pikiran cemas, mengapa itu bisa terjadi, ada berapa kombinasi kesadaran yg terjadi?, apa akar dari kecemasan itu sendiri?, bagaimana menghilangkan kecemasan seutuhnya?



Natthi me saranam annam, Buddho me saranam varam, Etena saccavajjena, Sotthi te hotu sabbada