//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Show Posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.


Topics - benny wijaya

Pages: [1]
1
Namo Buddhaya...
saudara/i yang terberkahi,
udah pernah melakukan yang namanya KHUI KENG belum?

dalam versi Mahayana n Theravada,khui keng nya kayak mana?

gw pernah diajak khui keng di vihara nya maitreya di jalan timor baru 2 ,medan..
di sebelah rumah makan vegetarian itu lho...

gw merasa ada yang janggal dengan kuil maitreya..katanya mereka itu diwariskan dari tiongkok yang pemimpin maitreya nya adalah pemimpin pemrotes Mao Zhi Dong n pimpinan komunis lainnya...
mereka mengajar politik di dalam vihara....
politikus berkedok vihara ya...


katanya,kalo khui keng di tiongkok,harus ada yang pengajak gitu lho..
maksudnya kayak gitu...
kalo kita pigi baptis di gereja sendiri,kan boleh2 az kan..pendeta n pastor nya kan gak marah,malahan seneng pun..tanpa penginjil yang mengajak n menuntun,kita boleh pigi ke gereja sendiri n mohon untuk dibaptis..

tapi,kalo di maitreya tidak boleh sembarangan orang masuk n memeohon Tao lho..harus ada pengajak(atau semacam penginjil yg mengajak gitu)..
mereka takut yang memohon Tao itu adalah mata2 dari pemerintah..
gw taunya dari Bhiksu di Vihara Borobudur..gw diajarkan sampai mendalam tentang asal usul Maitreya yang gendut itu...
WU TAI FO MI LE..
katanya kelima kata di atas pantang diucapkan ya?
tapi,gw gak mati2 koq..katanya qt bisa disambar n mati kalo mengucap sembarangan..

mereka pertama2 baik n welcome sama kita,ditraktirin makan,n dibicarakan kebaikan2 Buddha..
tapi,trnyata sesampainya di Vihara mereka,mereka malah bilang kalo Gautama itu ajarannya udah gak berlaku n Maitreya udah turun di Tiongkok..

wkwkwkwkwk..gw ketawa dalam hati,trnyata masih ada orang yang dikotori debu di matanya...kasihan...
di Tipitaka,jelas2 udah dikatakan bahwa Maitreya turun ketika Ajaran Gotama sudah dilupakan n bahkan kata BUDDHA pun tidak diketahui...
Aneh bnget ya..rasa nya pingin ku basmi mereka yang dungu...


2
Diskusi Umum / Kerukunan Beragama di kota Medan
« on: 29 October 2009, 04:09:54 PM »
Namo Buddhaya...
Saya ingin menceritakan tentang kota saya tercinta,Medan...
Di saat sebelum tahun 1500,Medan hanya berpenduduk 100 orang(pribumi) dan dikelilingi hutan tembakau yang subur dan sangat lebat...
Tahun 1500an,Orang Belanda mulai datang dan membuka perusahaan tembakau dan diekspor ke luar negri..Dan Belanda mendatangkan buruh dari suku Jawa dan Cina..
Namun,beberapa puluh tahun kemudian,gelombang orang Cina tidak diizinkan lagi datang ke Medan..karena mereka banyak buat rusuh..

Dan dalam beberapa tahun,terbentuklah kota Medan yang berpusat di Lapangan Merdeka...Peninggalan Belanda masih banyak terdapat di sekitar Lapangan Merdeka..

Tentara2 Belanda didatangkan dan juga membawa tentara India etnis Tamil dan Punjabi...

Orang Mandailing,Melayu,Minangkabau,dan Aceh pun berdatangan sebagai ulama dan pemuka agama Islam..

Dan juga suku Karo dan Toba...

Banyak sekali gelombang Cina,India yang datang setelah pemimpin Belanda yang dulu,sudah meninggal..

Dan orang Cina terkaya di saat itu adalah Tjong A Fie..
Kediamannya terdiri dari 41 ruang dan terdapat di Kesawan,tak jauh dari Lapangan Merdeka...
Tepatnya Jalan Ahmad Yani( kusingkat JAY)...
Di dekat JAY ada jalan Arab dan ada 1 masjid...namun sekarang disekitarnya telah ditempati orang Cina..
Dan 250 meter dari masjid itu,juga ada masjid Lama Gang Bengkok..
Masjid ini dibangun dan dibantu dengan duit Tjong A Fie..

Istana Maimoon pun dibantu Tjong A fie...Hubungan antara Cina-Melayu sungguh sangat erat pada saat itu...

100 meter  dari rumah Tjong A Fie(kusingkat TAF) ada Gereja Katedral...kebanyakan orang Batak,Nias,dan Cina..

Di seberang Lapangan Merdeka ada Stasiun Kereta Api ,dan di sebelahnya ada Vihara Setia Budi..(Kwan Tek Kong)..sebenarnya merupakan kelenteng Khong Hu Chu)..
cuman agar diakui pemerintah Soeharto,maka diganti nama kelenteng menjadi Vihara..maklum lh,kelenteng Khong Hu Chu n Taoisme tidak diakui pemerintah..
jika dulu pemerintah mengakuinya,mungkin saat ini generasi muda udah bisa tau perbedaan Khong Hu Chu,Taoisme dan Buddhism...

10 rumah dari kelenteng itu,terdapat Vihara Mahayana yang sangat besar,cantik,megah...kebanggaan kota medan...tingginya lebih tinggi dari Masjid Raya kota medan ...

dan juga di depan kelenteng itu,ada perpustakaan Buddhis Nyana Samwara,yang ada buku tantrayana,Theravada,dan Mahayana yang berbahasa inggris,mandarin,dan indonesia serta Thailand..tiap rabu jam 7 ada kebaktian Theravada di lantai 2 nya..

Jalan 200 meter dari perpustakaan ini,ada Vihara Mahayana Bodhi,ruko 4 tingkat dan lumayan lebar..

Dari Vihara Bodhi ini,jalan terus saja melewati 3 lampu merah,terdapat Masjid Raya Al-Manshun..gw pernah memasuki halamannya waktu buka puasa bersama saudara Muslim kita ...weww...sound system masjid nya sungguh banyak,,ada 16 biji gw hitung..kalo maghrib,telinga gw bisa pekak niy...
kubah hitamnya sungguh megah n besar...
100 meter dari Masjid ini adalah Istana Melayu Deli Maimoon,.namun di sekitar ini banyak banget orang Melayu n Cina..
di lingkungan ini,banyak sekali masjid2 besar yang berdekatan..gak ada gereja n Viharanya...

Kalo seandainya dari Gewreja katedral tersebut,dan belok kanan terus2..sampailah kita di Kampung Keling(Kampung Madras)...
di sini adalah pusat bisnis n keuangan n juga sebagai kediaman orang India..
di sini,banyak bnget orang India pake sari ,lalu-lalang di jalanan besar ini,Zainul Arifin...
Di jalan ini yang lebar namun hanya kurang dari 1 km..terdapat banyak sekali bank2 terkenal n plaza termegah(Sun PLaza) dan Cambrige..serta Universitas Preston Indonesia..
di Kampung Keling ini,mayoritas penduduknya adalah Cina dan India saja..gak ada suku lain..
di seberang Sun Plaza ada Kuil Hindu Shri Mariamman yang berumur 120 tahun lebih dan sangat megah dengan patung berukir dewa/i yang menjulang tinggi..kebaktian mereka tiap Jumat jam 6.30 malam dengan bhajan(nyanyian pujian yang enak didengar)...

Pas2 di sebelah kiri Kuil Hindu ini...ada kuil agama Sikh(seperti kuil Sikh yang di pasar baru,jakrta pusat itu lho)..kuil sikh ini sudah ada sebelum kuil Hindu ada,,berarti sudah 130 tahun donk...kuil sikh nya di jalan tengku umar,bukan zainul arifin..karena kuil Hindu Shri mariamman kan terletak di persimpangan Zainul Arifin n Tengku Umar...
di depan kuil sikh nya,ada 1 bendera kuning yang menjulang tinggi...di sebelah kuil ada sekolah Punjabi,Khalsa..namun udah ditutup..di sekolah Khalsa,depannya juga ada 10 bendera Sikh kuning yang tinggi..
kuil sikh nya tampak seperti rumah atap biasa,jadi jarang ada orang yang tahu kalo itu kuil sikh..gerbang kuilnya warna kuning tua..

di dalam sun plaza ada 2 gereja ,satu gereja protestan dan satu lagi,gereja kharismatik yang luas n banyak pengikutnya..malamnya gereja ini jadi bioskop,
bioskop ini menjadi gereja cuman di hari minggu pagi-siang aza..

di depan Sun Plaza juga ada GKI ( gereja kr****n indonesia),didirikan Belanda juga..loncengnya besar bnget n sekali berdentang di hari Minggu ,dapat terdengar hingga 200 meter...

di belakang Sun Plaza,juga ada masjid Agung dengan menaranya yg tinggi sekali...
di samping Masjidnya,ada Departemen keuangan dan UMI ( universitas methodist indonesia)..
di seberang masjid,terdapat 2 bank dan 1 gereja Pantekosta atau Gereja Lama Immanuell..Anehnya,gereja ini gak tampak seperti gereja yang umumnya pake atap meruncing ke atas,tapi gereja ini pakje kubah hitam....kayak masjid..
dan dari gereja ini,jalan 100 meter,tibalah di Vihara kesayanganku,Vihara Borobudur..bentuknya juga kayak masjid,pake kubah emas raksasa....di sini aliran Buddhayana n disinilah Bhante Jinadhammo Maha Thera(yang sangat terkenal di Indonesia dalam mempelopori berkembangnya agama Buddha bagi bangsa Karo,Jawa dan Batak2 lainnya) tinggal..


di dekat cambridge ( masih di Kampung Keling ),ada Masjid khusus orang India Selatan..namanya South-Indian Moeslem mosque Ghaudiyah..
dan di seberang Masjid india ini,ada kuil hindu kaliamman lagi..
dan di seberang sungainya,ada vihara khusus india tamil juga,namanya vihara adhi dharma shanti...kental bnget budaya india nya..
dari vihara tersebut,jalan 200 meter ada 2 gereja lagi,namanya Gereja Maranatha(Jaln S Parman),besar bnget..
Dan satu lagi,gereja ka****k Santo Antonius...gereja ini sempat mau dibom OTK..

dan di Kampung Keling,banyak bnget bank,plaza,sekolah,tempat ibadah2 yg beragam..

gw sungguh terkejut saat gw pertama mengetahui ternyata kota medan ini sungguh heterogen n majemuk...
gw saat itu dipandu tmen2..walau kota medan cuma seluas jakarta selatan,namun potensi pertumbuhan ekonomi n beragamnya kebudayaan sngt tinggi...


Mungkin saudara/ bingung melihat ceritaku yang panjang lebar,namun jika berkunjung ke medan,bisa gw pandu keliling kota medan...trimz ya atas perhatiannya..Namasthe..

3
Diskusi Umum / Kelainan seksual
« on: 29 October 2009, 03:27:37 PM »
Namo Buddhaya,saudara/i yang terkasih dalam Dhamma...

Di kota Medan,akhir2 ini bermunculan sangat banyak orang yang biseksual ya...
Dan teman gay saya,juga tergolong banyak di kota ini...apalagi di jakarta..
Teman lesbi yang saya kenal sih, cuma ada 4 orang..
Kebanyakan sih biseksual..

Menurut beberapa orang ya,,dalam Buddhism itu tidak membeda2kan sex..
karena semua sex adalah sama,yaitu sama2 didasari lobha(keserakahan) dan nafsu keinginan yang kuat..
Orang hebat (tak peduli apapun status sex nya) adalah orang yang dapat mengalahkan nafsunya dalam diri sendiri...

Jika dalam agama Islam,kr****n2,dan Yahudi..pastinya gay,lesbi,bisex akan masuk neraka jahanam kafirun..dan dianggap murtad dari kerajaan Allah...

Menurut pendapat saudara/i bagaimana ya menyikapi mereka..
Kadang saya ajak mereka ke vihara dan saya bimbing,tapi mereka malah susah berubah...mereka bertaubat cuma di tempat ibadah,tapi di luar komplek tempat ibadah,mereka mulai melaksanakan ibadah sex nya secara rutin..
Secara pribadi,saya pernah diajak untuk XXXX di Hotel Danau Toba International dan ****** Sun Plaza,tapi saya menolaknya..
di lantai 2 Vihara Borobudur,mereka malah berani peluk2an sesama jenis...

4
Diskusi Umum / pindah dari Roman Catholicism ke buddhis
« on: 27 October 2009, 08:19:05 PM »
Namo Buddhaya...
Perkenalkan saya,benny wijaya..saya baru saja register di Dhammacitta forum 10 menit lalu..
Saya tinggal di Medan dan memasuki umur 17 tahun..
Saya mau menceritakan pengalaman saya tentang hidup ini..
saya merupakan pengikut Kristus (ka****k Roma) dan saya baru belajar agama Buddha beberapa bulan lalu.Dan saya betul2 tertarik pada ajaran luhurnya..
Dan saya ingin secepatnya Tisarana nanti di Vihara Borobudur..

Dari pengalaman beragama saya,,saya sangat mengenal Yesus Kristus sebagai seorang Muni..dan berkali2 saya mengalami mukjizat yang luar biasa,seperti hidup kembali saat hampir mati dan penampakan Yesus di awan..saudara/i bisa buka di youtube...

Dan sampai sekarang,saya percaya bahwa Yesus Kristus akan datang kembali ke Bumi ini untuk menghakimi yang hidup n yang mati..Dan dialah Hakim Yang Adil..
Namun,saat saya membaca bahwa Mukjizat terunggul dalam Buddhisme adalah orang yang sebelumnya dungu kemudian menjadi bijaksana,,hati saya berdentang n demikian saat saya membaca Kalama Sutta n pragmatisnya Buddhisme..

Dan saat gempa 2 minggu lalu di Padang,3 jam setelahnya ada penampakan mata Tuhan yang sangat jelas..
Anda bisa buka di www.youtube.com
dan ketik PENAMPAKAN MATA DI PADANG.

dan di Timur tengah,sering ada penampakan Yesus Kristus n tangan Rahmatnya..

namun hati saya berucap:
"jika saya menjadi umat Nasrani,saya akan dituntut untuk tidak mempercayai adanya Nabi2 lain n kekudusan agama lain..
jika saya memeluk Buddhisme,saya diajarkan sebuah kasih yang tidak membeda2kan n menghargai semuanya..
dan terakhir,,
jika ajaran Buddhis yang benar di bumi ini,maka umat lain yang suka mencela Buddhism akan jatuh ke alam rendah..
dan jika benar bahwa ajaran nasrani yang benar,umat Buddhist takkan jatuh ke alam neraka karena Buddhisme mengajarkan untuk menghormati semua agama.."

saat saya berbicara pada Pendeta Nasrani,mereka tidak pernah marah jika saya mencela agama lain,malah dia mendukung pun..

tapi,saat saya berbicara tntang agama lain di hadapan Bhante,Bhante dengan kasih sayangnya tidak pernah menjelek2kan agama lain n mengajakku untuk menghargai ajaran lain..

seperti mengucapkan selamat hari Deepavali,Natal, n Idul Fitri kepada umat agama lain..
Dalam persepsi Islam,mereka haram mengucapakan selamat hari Natal.padahal Yesus Kristus itu nabi ke-24 dalam Islam lho..

Tapi,gw suka ajaran Buddhis karena:
a.universal.
b.realistis.
c.pragmatis.
d.demokratis.
e.tanpa rahasia;terbuka.
f.tidak ada paksaan.
g.tidak ada perang2an..
h.tidak ada pencelaan.
i.kasih sayangnya.
j.keseimbangan batiniah.
k.nyata.
l.tiada fanatisme.

Gw salut sama Gautama..
Dan gw berencana mendirikan Cetiya di lantai 1 rumahku..
Yang bisa digunakan umum,terutama mahasiswa/i IBBI yang sering lalu-lalang di depan rumahku..Saya ingin keyakinan mereka menjadi kuat dengan pembabaran Dhamma bijak..maklum lh ,mereka semua mayoritas berasal dari luar kota yang mungkin bisa dikatakan pendidikan Buddhismenya masih dasar sekali..

Saya bermisi untuk menjadikan mayoritas(kalo bisa semuanya) umat Buddhist di kota ini menjadi bermoral,etika,bijkasana,n keyakinan..

Namun saya juga menghargai Yesus Kristus,Muhammad,Satguru Nanak,Sai Baba,Shiva,Vishnu,Brahma,dan nabi2 lainnya...
di rumahku masih ada Alkitab n pajangan liontin salib..Karena saya bukan diutus ke bumi untuk menjadi fanatik yang kelak memecah belah persatuan n kesatuan,tetapi saya diutus untuk menjadi gembala universal yang mempersatukan Medan sebagai kota madani,modern,n religius..

Sebagian orang bilang bahwa saya masih muda n gw gak perlu berbuat seperti itu,karena itu pekerjaan ortu..
Hati saya berpikir,bagaimana saya bisa menjadi anak negri yang baik jika tidak ditanamkan nilai religius,nasionalis,n perencanaan yang kuat..
Namun saya menghargai mereka..
Saya tipe orang yang punya rencana optimis ke depannya,n pengorganisasian..saya tidak suka menunda2 waktu..
Karena prinsipku adalah :
sisihkanlah waktu  untuk menjadi maju selagi masih bisa bernafas..
seimbangkanlah kehidupan duniawi n agamawi..
sebelum ajal tiba,saya mau berbuat baik yang bermanfaat bagi seluruh makhluk..kebaikan n kamma tidak pernah memandang usia..

Sekian dulu pengalaman2 saya n terima kasih atas pengamatannya..
jika ada kata2 yang salah,saya mohon tunjukkan ya..demi kepentinagn bersama..
maksudnya saling melengkapi...sekali lagi,trims a lot..
Namo Buddhaya..

Pages: [1]