//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta  (Read 27765 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline Kelana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.225
  • Reputasi: 142
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #75 on: 29 April 2012, 09:17:09 PM »
Boleh tanya? Pada bagian sutta di atas yang mana yang menyatakan dana kepada Sangha lebih besar daripada kepada Sang Buddha? Tolong di paste ya.

Thanks ya
GKBU
 
_/\_ suvatthi hotu


- finire -

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #76 on: 29 April 2012, 09:25:43 PM »
Boleh tanya? Pada bagian sutta di atas yang mana yang menyatakan dana kepada Sangha lebih besar daripada kepada Sang Buddha? Tolong di paste ya.

Thanks ya

astaga ... Thanks Bang Kelana sudah menyadarkan, memang tidak ada secara eksplisit mengatakan itu, hanya asumsi yg muncul dari paragraf:

"Untuk ke dua kali dan ke tiga kalinya Sang Bhagavā berkata kepadanya: “Persembahkanlah kepada Sangha, Gotami. Jika engkau mempersembahkannya kepada Sangha, maka baik Aku maupun Sangha telah dihormati.”"

dan ini

8. “Di masa depan, Ānanda, akan ada anggota-anggota kelompok yang, ‘berleher-kuning,’ tidak bermoral, dan berkarakter jahat.   Orang-orang akan memberikan pemberian kepada orang-orang tidak bermoral itu demi Sangha. Bahkan meskipun begitu, Aku katakan, suatu persembahan yang diberikan kepada Sangha adalah tidak terhitung, tidak terukur.  Dan Aku katakan bahwa tidak mungkin suatu persembahan yang diberikan kepada seorang individu akan lebih berbuah daripada persembahan yang diberikan kepada Sangha
« Last Edit: 29 April 2012, 09:29:37 PM by Indra »

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #77 on: 29 April 2012, 09:33:43 PM »
mungkinkah jadi seperti ini??
astaga ... Thanks Bang Kelana sudah menyadarkan, memang tidak ada secara eksplisit mengatakan itu, hanya asumsi yg muncul dari paragraf:

8. “Di masa depan, Ānanda, akan ada anggota-anggota kelompok yang, ‘berleher-kuning,’ tidak bermoral, dan berkarakter jahat.   Orang-orang akan memberikan pemberian kepada orang-orang tidak bermoral itu demi Sangha. Bahkan meskipun begitu, Aku katakan, suatu persembahan yang diberikan kepada Sangha adalah tidak terhitung, tidak terukur.  Dan Aku katakan bahwa tidak mungkin suatu persembahan yang diberikan kepada seorang individu[bhikkhu] akan lebih berbuah daripada persembahan yang diberikan kepada Sangha
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #78 on: 29 April 2012, 09:35:12 PM »
mungkinkah jadi seperti ini??

Sang Buddha memenuhi dua2nya, karena Beliau adalah individu sekaligus bhikkhu

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #79 on: 29 April 2012, 09:43:59 PM »
Imho setiap kebohongan butuh kebohongan lain utk menutupi.

Kalau mis skema itu bohong maka kita ga perlu cari alasan utk pembenaran kronologisnya lagi.

Adanya bhikhhuni sbg penerima dana kemungkinan:
1. Sisipan bhikkhu generasi berikutnya
2. Skema itu total adalah sisipan
3. Sutta ini total adalah sisipan

Oh ya, saya pribadi ga percaya pitaka skrg adalah hafalan YA Ananda. Bagi saya lebih condong merupakan kompilasi cerita turun temurun. Mis: Bisa ditemukan cerita mirip dg nama sama tetapi dg settingan berbeda. Kalau ga salah malah ada nama sama, topik sama, konklusi berbeda (kontradiksi) lagi.
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline will_i_am

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.163
  • Reputasi: 155
  • Gender: Male
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #80 on: 29 April 2012, 09:47:41 PM »
Sang Buddha memenuhi dua2nya, karena Beliau adalah individu sekaligus bhikkhu
tapi Sang Buddha kan sering memisahkan diri dengan Bhikkhu lain..
contohnya, Buddha, Dhamma, Sangha...
kalau disamakan, mungkin hanya ada Dhamma dan Sangha...  ;D
contoh lainnya juga ada disini:


"Untuk ke dua kali dan ke tiga kalinya Sang Bhagavā berkata kepadanya: “Persembahkanlah kepada Sangha, Gotami. Jika engkau mempersembahkannya kepada Sangha, maka baik Aku maupun Sangha telah dihormati.”"

hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #81 on: 29 April 2012, 09:55:49 PM »
Imho setiap kebohongan butuh kebohongan lain utk menutupi.

Kalau mis skema itu bohong maka kita ga perlu cari alasan utk pembenaran kronologisnya lagi.

Adanya bhikhhuni sbg penerima dana kemungkinan:
1. Sisipan bhikkhu generasi berikutnya
2. Skema itu total adalah sisipan
3. Sutta ini total adalah sisipan

Oh ya, saya pribadi ga percaya pitaka skrg adalah hafalan YA Ananda. Bagi saya lebih condong merupakan kompilasi cerita turun temurun. Mis: Bisa ditemukan cerita mirip dg nama sama tetapi dg settingan berbeda. Kalau ga salah malah ada nama sama, topik sama, konklusi berbeda (kontradiksi) lagi.


perlu saya sampaikan, bahwa tidak ada niat di pihak saya untuk melakukan kebohongan untuk menutupi "kebohongan" (if any) dari sutta ini, tapi saya dalam posisi yg belum sampai pada salah satu dari 3 kesimpulan itu, kecuali memang ada bukti tak terbantahkan yg mendukung kesimpulan itu. sejauh ini bagi saya 3 kesimpulan itu sama lemahnya dengan "kebohongan" saya.

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #82 on: 29 April 2012, 09:57:59 PM »
tapi Sang Buddha kan sering memisahkan diri dengan Bhikkhu lain..
contohnya, Buddha, Dhamma, Sangha...
kalau disamakan, mungkin hanya ada Dhamma dan Sangha...  ;D
contoh lainnya juga ada disini:

tidak sama, karena Sangha bermakna komunitas, Sang Buddha secara sendiri walaupun bhikkhu tapi bukan Sangha

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #83 on: 29 April 2012, 09:59:25 PM »
Oh ya, arahat dan buddha sudah bisa dikatakan bukan individu.

Tapi ariya lainnya masih individu.
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #84 on: 29 April 2012, 10:02:26 PM »
Oh ya, arahat dan buddha sudah bisa dikatakan bukan individu.

Tapi ariya lainnya masih individu.

sepertinya kurang tepat, individu hanyalah mengacu pada sesosok, apa pun bentuknya, mungkin jika mengacu pada Satta Sutta, lebih tepat jika dikatakan tidak termasuk makhluk, dengan kriteria tidak memiliki Pancaupadanakkhanda

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #85 on: 29 April 2012, 10:04:07 PM »
Ho oh.
Kamu udah mengantisipasi pikiran saya. Satta sutta.
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Kelana

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 2.225
  • Reputasi: 142
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #86 on: 29 April 2012, 10:09:43 PM »
astaga ... Thanks Bang Kelana sudah menyadarkan, memang tidak ada secara eksplisit mengatakan itu, hanya asumsi yg muncul dari paragraf:

"Untuk ke dua kali dan ke tiga kalinya Sang Bhagavā berkata kepadanya: “Persembahkanlah kepada Sangha, Gotami. Jika engkau mempersembahkannya kepada Sangha, maka baik Aku maupun Sangha telah dihormati.”"

dan ini

8. “Di masa depan, Ānanda, akan ada anggota-anggota kelompok yang, ‘berleher-kuning,’ tidak bermoral, dan berkarakter jahat.   Orang-orang akan memberikan pemberian kepada orang-orang tidak bermoral itu demi Sangha. Bahkan meskipun begitu, Aku katakan, suatu persembahan yang diberikan kepada Sangha adalah tidak terhitung, tidak terukur.  Dan Aku katakan bahwa tidak mungkin suatu persembahan yang diberikan kepada seorang individu akan lebih berbuah daripada persembahan yang diberikan kepada Sangha


Ohh Ic , saya perlu menelaahnya lebih lanjut.

Thanks Sdr. Indra.
GKBU
 
_/\_ suvatthi hotu


- finire -

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #87 on: 29 April 2012, 10:19:22 PM »
dan sebagai tandingan, Dana Sutta
di sini pikiran si pendana lah yg menentukan hasilnya.
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline tesla

  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 6.426
  • Reputasi: 125
  • Gender: Male
  • bukan di surga atau neraka, hanya di sini
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #88 on: 29 April 2012, 10:54:20 PM »

perlu saya sampaikan, bahwa tidak ada niat di pihak saya untuk melakukan kebohongan untuk menutupi "kebohongan" (if any) dari sutta ini, tapi saya dalam posisi yg belum sampai pada salah satu dari 3 kesimpulan itu, kecuali memang ada bukti tak terbantahkan yg mendukung kesimpulan itu. sejauh ini bagi saya 3 kesimpulan itu sama lemahnya dengan "kebohongan" saya.

maaf kalau pakai kata 'kebohongan'.
emg ga tepat ^:)^
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Offline Indra

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 14.819
  • Reputasi: 451
  • Gender: Male
Re: diskusi tentang MN 142 Dakhinavibhanga Sutta
« Reply #89 on: 29 April 2012, 11:26:07 PM »
maaf kalau pakai kata 'kebohongan'.
emg ga tepat ^:)^


dimaafkan

 

anything